BAB 17

Motor sport milik Roy berhenti di depan kampus. Tania kemudian turun dari sana. Kini ia sudah berdiri di tepi jalan seraya melemparkan senyum termanis nya kepada Roy yang telah bersedia mengantarkan kepulangan nya.

"Terima kasih kak karena sudah berkenan mengantarkan aku pulang." Ucap Tania.

"Sama-sama Nia. Aku juga senang karena bisa ngantarin kamu pulang." Ucap Roy lembut.

"Ya sudah, sekarang kak Roy pulang lah. Takutnya ntar kakak kemalaman lagi sampai dirumah."

"Baiklah, selamat malam Tania.. semoga mimpi indah." Ucap Roy.

"Hmm, sama-sama ya kak. Moga mimpi indah juga. Jangan lupa hati-hati di jalan." timpal Tania.

Roy pun akhir nya pergi meninggalkan tempat itu di sertai lambaian tangan mengiringi kepergian nya.

Sepeda motor Roy sudah hilang dari pandangan. Sehingga Tania mulai melangkah menuju ke kontrakan nya. Setibanya disana, ia langsung masuk kedalam karena pintu saat ini tidak terkunci. Pertanda Wulan ada didalam.

Diletakkan nya tas samping milik nya di atas meja kecil yang ada di kamar nya. Lalu ia pun berjalan menuju ranjang nya dan kemudian membaringkan tubuh nya disana.

"Huufft " Nafas Tania terlihat berat. Ia tampak begitu lelah setelah hampir seharian berjalan-jalan di Mall menemani Joe dan Angeline di sana.

Di tatap nya langit-langit kamar nya

seraya mengingat kembali kejadian saat di Mall barusan.

"Cowok Playboy vs Cewek Matre. Cocok sih, tapi kenapa dadaku begitu sesak saat melihat kemesraan mereka ya? Seolah-olah aku tak rela jika Joe memilih dekat dengan wanita lain.

Gumam Tania.

Ia kini larut dalam fikiran nya sendiri. Merenungi tentang Ceo Playboy nya yang kini tak kunjung pergi dari benak nya.

Ceklek.

Pintu kamar terbuka.

Lalu seseorang masuk kedalam dan ternyata iti adalah Wulan sahabat nya. Ia kemudian berjalan kearah ranjang menghampiri Tania.

"Kamu sudah pulang?" Tanya Wulan begitu tiba disamaping Tania.

"Baru saja.." Sahut Tania seraya menoleh kearah sahabat nya itu.

"Capek ya?" Ucap Wulan sembari duduk disamping ranjang Tania. Karena disana ada sebuah kursi.

"Lumayan lah," Ujar Tania singkat.

"Kalau gitu sana gih cepetan mandi. Supaya rasa lelahmu sedikit hilang." Timpal Wulan.

"Hmm, baiklah."

Tania menerima saran Wulan. Sehingga kini ia bangkit duduk nya dan berniat berjalan mengambil handuknya lalu pergi kekamar mandi meninggalkan Wulan disana.

Tak berapa lama. Tania kembali masuk kedalam kamar nya dan melihat sudah tak lagi Wulan disana.

"Mungkin dia sudah kembali kekamar nya dan tidur.

Pikirnya.

Kini ia pun melangkah kearah lemari kecil miliknya dan mengambil satu steel pakaian piyama yang akan di kenakan nya. Setelah itu ia kembali naik keatas ranjang dan kemudian tidur disana.

***

Ke esokan pagi nya.

Seperti biasa Tania bersiap-siap untuk segera pergi ke kantornya.

Sedangkan Wulan masih meringkuk di bawah selimut dengan pulas nya. Melihat sahabat yang saat ini sedang tertidur pulas. Membuat Tania enggan membangunkan nya. Ia pun kemudian bergegas keluar tanpa pamit kepada Wulan.

Sesampainya di jalan raya. Tania melihat sebuah mobil mewah terparkir dipinggir jalan. Itu mobil Joe yang saat ini sengaja menjemput nya. Disisi kiri mobil, terlihat pak Min berdiri seraya menatap kearah Tania. Ia menunduk sopan seraya mengisyaratkan agar Tania mendekat kearah nya.

Seolah mengerti Tania dengan segera melangkah menuju kearah mobil tersebut.

"Selamat pagi Nona. Silahkan masuk kedalam. Karena Tuan sudah menunggu anda sedari tadi." Ucap pak Min sopan. Ia juga membentangkan tangan kearah pintu ucap pak mun lembut sambil membentangkan tangan nya ke arah pintu mobil. Seolah menyuruh Tania untuk segera masuk tanpa menunggu lama.

Seolah mengerti dengan maksud pak Min. Kini Tania segera melangkah kan kakinya masuk kedalam mobil. Sehingga kini, terlihat Joe sedang sibuk dengan laptop nya.

Tanpa memperdulikan kehadiran dirinya.

"Dia terlihat sangat sibuk sekarang. Tapi kenapa dia menjemput ku? Mungkinkah pagi ini akan ada pertemuan dengan klien lagi?

Pikir nya dalam hati.

Lalu dengan ramah ia berusaha menyapa Bos nya itu

"Selamat pagi Tuan.." Sapa nya lembut.

"Hmm, pagi." Jawab Joe singkat.

"Nih cowok, sok cool banget sih.

Gumam Tania.

"Tuan, apakah hari ini ada pertemuan dengan klien secara mendadak? Sehingga anda dengan sengaja menjemput saya sepagi ini?" Tania memberanikan diri untuk bertanya.

"Tidak ada.." Ujar Joe singkat

"Apa! Tidak ada?" Pekik Tania. Namun seketika ia menutup mulutnya saat tersadar bahwa suaranya terdengar nyaring saat ini.

"Kenapa? Apa kau tidak senang?" Joe mulai menatap tajam kearah Tania.

"Bukan begitu. Saya hanya tidak ingin.."

"Tutup mulutmu! Karena aku tidak ingin mendengar penolakan darimu." Ucap Joe sehingga membuat Tania tak mampu lagi menyelesaikan kalimat nya. Dan kini ia memilih patuh untuk duduk disana.

Disepanjang perjalanan. Tak ada terdengar sedikit pun pembicaraan disana. Joe memilih fokus dengan laptop nya. Sedangkan Tania memilih melihat-lihat jalanan kota pagi itu.

Hingga setibanya di kantor.

Mereka pun keluar dari mobil dan berjalan kearah yang dituju masing-masing.

"Aneh.. tidak seperti biasanya dia seperti ini. Biasanya jika bertemu dengan ku dia selalu berusaha menindasku. Tapi hari ini dia terkesan cuek terhadapku. Jangan kan menindas, menoleh pun tidak.

Gumam Tania.

Namun ia tak ingin ambil pusing. Karena kini ia memilih fokus mengerjakan tugasnya.

Hari ini banyak sekali tugas yang di berikan Joe kepadanya. Dan itu semua harus selesai dalam waktu dua jam. Tanpa terasa kini jarum jam sudah menunjukkan pukul 09:30 Wib. Sehingga seharusnya kini Tania sudah menyelesaikan tugasnya.

Kring, kring.

Panggilan telfon berbunyi. Tania yang sudah selesai mengerjakan tugasnya. Lalu dengan sigap menjawab panggilan tersebut.

"Hallo.."

"Cepat datang ke ruangan ku dan bawa dokumen yang tadi aku suruh kerjakan sekarang!" Ucap Joe seraya langsung memutuskan panggilan teleponnya.

Tania mengerutkan dahinya. Ia terlihat kesal dengan sikap Joe yang seolah bertindak semena-mena dengan nya. Lalu kini ia

mulai merapikan setiap dokumen yang sudah ia kerjakan dan membawa nya ke ruangan Presdir.

Tok tok tok

Terdengar suara ketukan pintu dari luar. Lalu Joe membalas nya dengan membunyikan Bel agar Tania segera masuk kesana.

Ceklek.

Dengan berat hati akhirnya Tania membuka pintu nya. Lalu ia berjalan menuju kearah meja Joe.

"Kemari.." Ucap Joe begitu melihat Tania.

Mendengar hal itu Tania pun dengan segera mendekati meja tersebut. Lalu ia menyerahkan dokumen yang sudah dibuat nya tadi.

"Tuan, ini dokumen yang anda inginkan sudah selesai." Ucap Tania seraya meletakkan map berisi dokumen tersebut diatas meja.

"Hmm, bagus." Ucap Joe setelah memeriksa hasil kerja Tania.

Namun kini ia bangkit dari duduknya dan berjalan kearah Tania.

"Tadi malam kau pergi kemana saja?" Tanya nya begitu sampai di depan Tania.

"Tidak kemana-mana. Setelah pulang dari Mall kak Roy langsung mengantarkan saya ke rumah dan setelah itu saya tidak keluar lagi." Tania berkata jujur.

"Ada apa sih? Apa dia sedang menginterogasi ku sekarang.

Gumam Tania.

Sedangkan Joe mulai mempertajam tatapan nya sehingga membuat nya merasa tertindas.

"Tuan tugas saya sudah selesai. Sekarang saya ingin pamit undur diri." Tania berusaha menghindar. Lalu ia membalikkan badan seraya melangkahkan kakinya kearah pintu masuk.

Namun belum sempat Tania sampai didepan pintu. Kini Joe mendorong tubuhnya hingga merapat kearah dinding.

"Tuan, apa maksud.."

Dengan gerakan cepat. Joe mendaratkan ciuman nya di bibir Tania. Sehingga kini jangan melanjutkan kalimat nya. Bernafas saja Tania harus di beri sedikit ruang oleh Joe.

Deg..

Jantung tania berdegup kencang. Saat mendapatkan serangan tiba-tiba dari Joe. Namun kali ini ia tidak menolak. Bahkan terkesan menerima saat lidah Joe mulai menari-nari didalam mulutnya.

Setelah merasa puas. Joe kemudian melepaskan Tania seraya berbisik.

"Akhirnya.. Kau bersedia menerima ciuman ku. Haha," Ucap Joe disusul gelak tawa yang keluar dari mulutnya. Sehingga kini membuat Tania merinding ditempat nya.

"Ya tuhan.. Apa yang sudah aku lakukan. Kenapa aku begitu menikmatinya tadi. Mungkinkah aku mulai menyukai nya? Tidak-tidak, Tania, kontrol emosi mu. Jangan sampai itu terjadi jika kamu tak ingin merasakan patah hati nantinya.

Gumam Tania.

Ia lalu berlari keluar dari ruangan itu dengan wajah merah merona.

Terpopuler

Comments

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

wooow amazing story thor lanjutkan

2023-05-25

0

Erlinda

Erlinda

aq heran dgn sikap Tania yg ga konsisten dia begitu marah begitu pacar Wulan selingkuh dan dgn sok hebat nya dia mencampuri urusan Luna dgn Jo .tapi kini dgn gampang nya dia diperlakukan seenak nya oleh Jo padahal dia udah ngeliat sendiri bagaimana Jo bersikap pada wanita lain. .cih dasar Tania murahan

2022-09-11

0

Yuni

Yuni

mnding sm kk roy aj tania orang ny baek gk mkan hati

2022-07-11

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 kunjungan mama part2
33 belum menikah
34 takut
35 angeline lagi
36 angeline lag part2
37 kaffestar
38 kaffestar part2
39 kaffestar part3
40 cemburu
41 baju baru
42 curcol
43 nasi goreng
44 nasi goreng part2
45 butik idha
46 nasi kotak
47 nasi kotak part2
48 berkunjung ke rumah mama
49 berkunjung kerumah mama part2
50 roy
51 -
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 Pengumuman
80 BAB 79
81 BAB 80
82 BAB 81
83 BAB 82
84 BAB 83
85 BAB 84
86 BAB 85
87 BAB 86
88 BAB 87
89 BAB 88
90 BAB 89
91 BAB 90
92 BAB 91
93 BAB 92
94 BAB 93
95 BAB 94
96 BAB 95
97 BAB 96
98 BAB 97
99 BAB 98
100 BAB 99
101 BAB 100
102 BAB 101
103 BAB 102
104 BAB 103
105 BAB 104
106 BAB 105
107 BAB 106
108 BAB 107
109 BAB 108
110 BAB 109
111 BAB 110
112 BAB 111
113 BAB 112
114 BAB 113
115 BAB 114
116 BAB 115
117 BAB 116
118 BAB 117
119 BAB 118
120 BAB 119
121 BAB 120
122 BAB 121
123 BAB 122
124 BAB 123
125 BAB 124
126 BAB 125
127 BAB 126
128 BAB 127
129 BAB 128
130 BAB 129
131 BAB 130
132 BAB 131
133 BAB 132
134 BAB 133
135 BAB 134
136 BAB 135
137 BAB 136
138 BAB 137
139 BAB 138
140 BAB 139
141 BAB 140
142 BAB 141
143 BAB 142
144 BAB 143
145 BAB 144
146 BAB 145
147 BAB 146
148 BAB 147
149 BAB 148
150 BAB 149
151 BAB 150
152 BAB 151
153 BAB 152
154 BAB 153
155 BAB 154
156 BAB 155
157 BAB 156
158 BAB 157
159 BAB 158
160 BAB 159
161 BAB 160
162 BAB 161
163 BAB 162
164 BAB 163
165 BAB 164
166 BAB 165
167 BAB 166
168 BAB 167
169 BAB 168
170 BAB 169
171 BAB 170
172 BAB 171
173 BAB 172
174 BAB 173
175 BAB 174
176 BAB 175
177 BAB 176
178 BAB 177
179 BAB 178
180 BAB 179
181 BAB 180
182 BAB 181
183 BAB 182
184 BAB 183
185 BAB 184
186 BAB 185
187 BAB 186
188 BAB 187
189 BAB 188
190 BAB 189
191 BAB 190
192 BAB 191
193 BAB 192
194 BAB 193
195 BAB 194
196 BAB 195
197 BAB 196
198 BAB 197
199 BAB 198
200 BAB 199
201 BAB 200
202 BAB 201
203 BAB 202
204 BAB 203
205 BAB 204
206 BAB 205
207 BAB 206
208 BAB 207
209 BAB 208
210 BAB 209
211 BAB 210
212 BAB 211
213 BAB 212
214 BAB 213
215 BAB 214
216 The End
217 PENGUMUMAN
218 Novel Baru
219 IVONA
220 One Night Love
221 Spoiler One Night Love
222 Spoiler One Night Love BAB 2
223 Mendadak Dinikahi Tuan Cantik
224 TERJERAT HASRAT CEO AROGAN
225 TERJERAT HASRAT CEO AROGAN!
Episodes

Updated 225 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
kunjungan mama part2
33
belum menikah
34
takut
35
angeline lagi
36
angeline lag part2
37
kaffestar
38
kaffestar part2
39
kaffestar part3
40
cemburu
41
baju baru
42
curcol
43
nasi goreng
44
nasi goreng part2
45
butik idha
46
nasi kotak
47
nasi kotak part2
48
berkunjung ke rumah mama
49
berkunjung kerumah mama part2
50
roy
51
-
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
Pengumuman
80
BAB 79
81
BAB 80
82
BAB 81
83
BAB 82
84
BAB 83
85
BAB 84
86
BAB 85
87
BAB 86
88
BAB 87
89
BAB 88
90
BAB 89
91
BAB 90
92
BAB 91
93
BAB 92
94
BAB 93
95
BAB 94
96
BAB 95
97
BAB 96
98
BAB 97
99
BAB 98
100
BAB 99
101
BAB 100
102
BAB 101
103
BAB 102
104
BAB 103
105
BAB 104
106
BAB 105
107
BAB 106
108
BAB 107
109
BAB 108
110
BAB 109
111
BAB 110
112
BAB 111
113
BAB 112
114
BAB 113
115
BAB 114
116
BAB 115
117
BAB 116
118
BAB 117
119
BAB 118
120
BAB 119
121
BAB 120
122
BAB 121
123
BAB 122
124
BAB 123
125
BAB 124
126
BAB 125
127
BAB 126
128
BAB 127
129
BAB 128
130
BAB 129
131
BAB 130
132
BAB 131
133
BAB 132
134
BAB 133
135
BAB 134
136
BAB 135
137
BAB 136
138
BAB 137
139
BAB 138
140
BAB 139
141
BAB 140
142
BAB 141
143
BAB 142
144
BAB 143
145
BAB 144
146
BAB 145
147
BAB 146
148
BAB 147
149
BAB 148
150
BAB 149
151
BAB 150
152
BAB 151
153
BAB 152
154
BAB 153
155
BAB 154
156
BAB 155
157
BAB 156
158
BAB 157
159
BAB 158
160
BAB 159
161
BAB 160
162
BAB 161
163
BAB 162
164
BAB 163
165
BAB 164
166
BAB 165
167
BAB 166
168
BAB 167
169
BAB 168
170
BAB 169
171
BAB 170
172
BAB 171
173
BAB 172
174
BAB 173
175
BAB 174
176
BAB 175
177
BAB 176
178
BAB 177
179
BAB 178
180
BAB 179
181
BAB 180
182
BAB 181
183
BAB 182
184
BAB 183
185
BAB 184
186
BAB 185
187
BAB 186
188
BAB 187
189
BAB 188
190
BAB 189
191
BAB 190
192
BAB 191
193
BAB 192
194
BAB 193
195
BAB 194
196
BAB 195
197
BAB 196
198
BAB 197
199
BAB 198
200
BAB 199
201
BAB 200
202
BAB 201
203
BAB 202
204
BAB 203
205
BAB 204
206
BAB 205
207
BAB 206
208
BAB 207
209
BAB 208
210
BAB 209
211
BAB 210
212
BAB 211
213
BAB 212
214
BAB 213
215
BAB 214
216
The End
217
PENGUMUMAN
218
Novel Baru
219
IVONA
220
One Night Love
221
Spoiler One Night Love
222
Spoiler One Night Love BAB 2
223
Mendadak Dinikahi Tuan Cantik
224
TERJERAT HASRAT CEO AROGAN
225
TERJERAT HASRAT CEO AROGAN!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!