Esok harinya Keyzha kesekolah seperti biasanya, sesampainya disekolah Keyzha bertemu dengan Iren teman sebangkunya di kelas. Mereka pun bareng masuk ke sekolah, kebetulan mereka melewati lingkungan sekolah yang ada lapangan basket. Ada sebagian anak sekolah yang bermain basket.
" Wah... Sekolah ini lengkap fasilitasnya apalagi di bidang olahraga" Ucap Keyzha sambil melihat lingkungan sekolah.
"Iya dong Key... Sekolah SMA Angkasa pun sudah menjadi peringkat 1 sekolah terbaik" Ucap Iren dengan bangga
Tiba - tiba ada bola basket yang di lempar ke arah Keyzha yang hampir terkena kepalanya. Untung ajah ada Rey dan langsung menangkap bola basket itu.
"Makanya jangan bengong" Ucap Rey sambil tersenyum dengan Keyzha.
Lalu Rey pun melempar bola basket dari jauh langsung masuk di Ring basket. "Hebat juga ya Rey main basket" Dalam hati Keyzha memperhatikan Ray.
"Hei bang,itu keren juga tadi, ajarin dong" Ucap salah satu cewek yang melihat lemparan basket Rey.
"Hahahah... Biasa sajalah. Lain kali saja lah" Ucap Rey dengan calm sambil melirik Keyzha.
Setelah itu mereka pun masuk ke kelas masing - masing dan melanjutkan pembelajaran. Terlihat di dalam kelas IPS, ada guru yang sedang mengajar namanya Pak Arif. Saat Pak Arif sedang menulis di papan tulis Rey pun mengambil kesempatan cabut kelas. Seperti biasanya 30 menit sebelum bel istrahat Rey selalu cabut kelas.
"Hey Rey kemana lu" Ucap Indah sahabat Rey sekalian teman kelasnya
"Sudahlah lu diam saja seperti biasanya" Ucap Rey sambil diam - diam cabut dari kelas.
30 menit kemudian bel istrahat pun berbunyi "kringggggg..... "
Seperti biasanya siswa pun bergegas pergi ke kantin.
Keyzha pun sendirian pergi ke kantin karena teman - temannya sudah duluan pergi. Ditengah perjalanan dia bertemu lagi dengan Ray, Keyzha pun dihampiri Ray.
"Hai Anak baru, Kenalin gue Rey namamu Keyzha kan" Ucap Rey sambil mengulurkan tangannya
"Iya nama gue Keyzha" Ucap Keyzha sambil menjabat tangan Rey.
Disitu Rey pun mulai mengobrol dengan Keyzha sedikit lama. Fadil dan Ian melihat Keyzha dan Rey yang sedang mengobrol.
"Wah... Rey sedang mendekati anak baru itu pasti Rey akan jadian sama anak itu" Ucap Iyan dengan heran
"Iya sih memang parah Rey ini. Kita kan ada aturan IPA dan IPS dilarang berhubungan, dian sangat nekat banget. Takutnya menjadi masalah antara IPA dan IPS lagi" Ucap Fadil.
Setelah itu Fitri teman kelasnya Keyzha melihatnya sedang ngobrol dengan Rey.
"Hei... Keyzha ayo masuk kelas bentar lagi bel berbunyi nanti lu kenak hukuman" Ucap Fitri dengan sambil teriak
Keyzha pun buru - buru pergi ke arah Fitri dan meninggalkan Rey sendirian. Ditengah perjalanan mereka masuk kelas, Keyzha dan Fitri pun berbincang - bincang.
"Keyzha lu denger ya di sekolah ini ada aturan IPA dan IPS loh. Hati - hati ajah" Ucap Fitri dengan tegas
"Aturan IPA IPS, aturan apa tuh? Tanya Keyzha dengan terheran - heran.
" Huh... Ini dengerin baik - baik, di sekolah ini anak IPA dilarang berhubungan dengan anak IPS begitu juga sebaliknya Anak IPS di larang berhubungan dengan anak IPA" Ucap Fitri dengan tegas.
"Waoww... Baru kutemui aturan kayak gini disekolah ini" Ucap Keyzha.
"Makanya dari sekarang jauhin deh Rey, cepat putusin dia, kalau tidak lu tau akibatnya nanti" Ucap Fitri.
"Ha.... Siapa bilang gue pacaran sama Rey cowok aneh itu" Ucap Keyzha dengan perasaan kesel.
"Yah... Terserah lu deh, mau dengertin atau gak. Rasain ajah akibatnya nanti yang penting udah gue kasih tau sebelumnya sama lu, coba saja langgar" Ucap Fitri
Fitri pun meninggalkan Keyzha menuju kelasnya. Tiba - tiba telfon Keyzha berbunyi, rupanya Ibu Keyzha telfon.
"Hallo... Ibu sayangku" Ucap Keyzha dengan senang
"Hallo... Key. Maaf ya ibu nelfon kamu saat jam sekolah" Ucap Ibu Keyzha
"Gak apa - apa bu. Lagian masih belum bel masuk. Kenapa Bu telfon Keyzha" Tanya Keyzha.
"Ibu dari tadi memikirkan kamu. Bagaimana sekolah barunya Nak kamu nyaman gak, gak ada yang jahatin kamu?" Tanya Ibu dengan nada lembut.
"Tidak kok Ibu. Teman - teman aku baik - baik semua aku nyaman kok Bu" Jawab Keyzha dengan perasaan senang.
"Huhh... Syukurlah kamu baik - baik saja. Sudah dulu ya kamu lanjut belajar, sampai jumpa nanti dirumah" Ucap Ibu
"Iya Bu... Sampai jumpa nanti" Ucap Keyzha sambil menutup telfonnya.
Keyzha pun masuk kelas karena sebentar lagi bel berbunyi dan kembali melanjutkan pembelajarannya. Beberapa Jam kemudian bel pulang pun berbunyi, Keyzha pun pulang bersama Iren teman sebangkunya mereka melihat banyak anak - anak pergi ke lapangan belakang sekolah, karena Keyzha dan Iren penasaran ada apa itu mereka pun mengikuti anak - anak yang lain menuju lapangan belakang.
Terlihat ada satu orang cewek anak IPA dan juga anak IPS cowok yang sudah ketahuan pacaran dan disidang dibelakang sekolah.
"Hei kawan - kawan kalian dengarkan ada salah teman kita disini yang sudah melanggar peraturan IPA dan IPS" Ucap Iyan Anak IPS dengan berteriak
"Iyahhh.... Sesuai aturan mereka harus memutuskan hubungan mereka disini dan di depan kita semua" Ucap Alan Anak IPA
"Setuju...!!!" Ucap semua Siswa IPA dan IPS.
Mereka pun melempar dengan kertas anak IPA dan IPS yang sudah ketahuan berpacaran. Tiba - tiba Rey datang dan menghentikan mereka yang sedang melempar kertas.
"Woy... Dengar semuanya jangan anarkis. Biar mereka yang selesaikan masalah mereka disini dan kita yang akan menyaksikannya. Jika ada yang anarkis akan berhadapan dengan saya" Ucap Rey dengan suara lantang.
"Nama gue Joko Anak IPS memutuskan hubungan dengan Riana Anak IPA dan membersihkan toilet anak IPA selama satu minggu" Ucap Joko dengan perasaan sedih dan malu.
"Nama gue Riana Anak IPA memutuskan hubungan dengan Joko anak IPS dan membersihkan toilet anak IPS selama satu minggu" Ucap Riana sambil menangis dan perasaan sedih.
Lalu Keyzha pun menyaksikan persidangan tersebut bersama Iren.
"Ini sidang apa sih. Aneh ya" Ucap Keyzha
"Memang ini sudah tradisi sebelum gue masuk sekolah ini Key... " Ucap Iren
"Emangny lu sanggup jalani aturan macam ini? " Tanya Keyzha
"Yah... Harus gimana lagi" Ucap Iren.
Anak IPA dan IPS pun terus bersorak - sorak mengejek teman mereka yang sudah mengakhiri hubungannya sambil kembali melemparkan kertas. Tiba seorang Guru menghampiri siswa - siswi yang ribut dibelakang sekolah.
"Hey... Kalian ini apa - apaan. Bukannya pulang ke rumah malah ribut disini. Apa mau kalian di keluarkan semua di sekolah ini? " Ucap Guru dengan marah.
"Tidak Pak... " Ucap semua siswa
"Sudah itu, sekarang pulang kalau tidak nanti akan dikeluarkan disekolah ini!!! " Ucap Guru sambil membubarkan semua siswa
Siswa - siswa IPA dan IPS pun bubar dan pulang ke rumahnya masing - masing.
*****
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments