AWAL PENDERITAAN

Tok.. Tok.. Tok bunyi suara pintu mengagetkan Laura

"siapa?" tanya laura

"Ra ini aku " jawab suara dari balik pintu

Laura langsung membuka pintu setelah tau siapa yang datang

" Ra ada apa? kamu habis nangis ya? Kamu kenapa? Ayo kita ke cafe sambil cerita ke aku ada apa " ucap Sinta yang kemudian menarik tangan Laura masuk ke mobilnya

Sesampainya di cafe mereka lalu mencari tempat dipojokan

"mas " teriak Sinta ke waiters sambil melambaikan tangan

" selamat pagi mau pesan ?ini menunya kak " sapa seorang waiters sambil menyerahkan buku menu ke Sinta

" Ra mau minum apa? " tanya Sinta

"aku kopi susu aja sin" jawab Laura

"ya udah mas kopi susunya 2 sama waffle nya dua " ucap Laura

" baik kak ditunggu pesanannya ya " balas waiters

(menatap Laura)

"Ra ada apa? Ada masalah ya? " tanya Sinta

Tiba-tiba tangis Laura pecah

"eh Ra kamu kenapa? Ayo cerita ke aku , aku siap dengar curhatan mu " ucap Sinta

" sin mereka sin " ucap Laura terbata-bata sambil menangis

"ada apa? " tanya Sinta sambil memeluk Laura

"semalam Doni menyuruh kasih tidur bersama kami" ucap Laura

" ha tidur sama kalian ? Maksudnya gimana Ra? " tanya Sinta

" iya sin kami tidur di kamar dan tempat tidur yang sama sin , dan lebih parah lagi mereka melakukan itu di sampingku sin" ucap Laura sambil menangis

" apa? Sialan si Doni udah selingkuh sekarang malah kayak gitu dia. Liat aja kalau ketemu habis dia " ucap Sinta dengan marah

"kamu yang sabar ya Ra , Ra kenapa sih kamu nggak pisah aja sama Doni keparat itu? " ucap Sinta

" nggak bisa sin aku masih sayang sama mas Doni , kalau aku pisah sama dia aku sama siapa lagi sin? Siapa yang mau Nerima aku apalagi aku nggak bisa mengandung " jawab Laura

" kamu masih sayang sama bajingan itu setelah kejadian ini ? Sakit kamu " ucap Sinta tidak percaya

" permisi ini pesanan nya kak, selamat menikmati. Kalau ada yang dibutuhkan silahkan panggil saya " ucap waiters yang tiba-tiba nongol

" makasih mas " ucap Sinta

"ayo kita makan Ra" lanjut Sinta

Kring.. Kring.. Kring..

suara handphone Laura berdering

"halo sayang kamu dimana ? Kok pagi ini kamu nggak masak? " ucap Doni diseberang

" halo mas , maaf aku buru-buru ke kantor ada urusan , kamu baru bangun ya? Pasti kamu capek makanya tidak aku bangunin " ucap Laura

"ya udah ,kamu semangat ya sayang " ucap Doni yang kemudian menutup telepon nya

" siapa Ra Doni ya? Dia kok masih biasa-biasa saja ya ? Kayak nggak merasa bersalah ke kamu " ucap Sinta

"hmmm.. Ya gitu sin . Ayo kita makan aja habis ini kita ke kantor " jawab Laura

Selesai makan mereka pun langsung kekantor

"selamat pagi Bu Laura" sapa salah satu karyawan kantor

"pagi manager baru udah datang apa belum? " tanya laura

" sudah Bu , beliau udah di ruang tunggu" jawab karyawan kantornya

" ya udah 5 menit lagi suruh keruangan saya ya " ucap Laura

"baik Bu , saya permisi dulu " ucap karyawan itu lalu pergi

"Ra aku ke ruangan ku ya, kamu jangan sedih lagi semangat! " ucap Sinta

" iya sin makasih ya " jawab Laura

Setelah itu Laura masuk keruangan kerjanya

"aku harus semangat,harus tegar " batin laura

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!