Novemberain
Namaku Naila Cellina Okta. Aku lahir di Jakarta tepatnya pada hari Selasa, tanggal 10 Oktober 1996. Dan kini usiaku sudah 17 tahun. Aku tinggal bersama bunda karena ayahku sudah meninggal 5 tahun yang lalu saat aku baru saja lulus SD. Sejak saat itu bunda harus berjuang seorang diri untuk bisa terus bertahan hidup dan menyekolahkan ku.
Setelah ayahku meninggal bunda berjualan keliling. Bunda menjual gorengan keliling kampung bahkan kadang sangat jauh namun 3 bulan kemudian bunda mencoba untuk menjual nasi dan lauk pauknya di depan rumah serta berbagai macam gorengan serta teh, kopi dan jus buah.
Hasil dari ibu jualan di depan rumah sangat lebih dari kata cukup. Sehingga bunda bisa nabung sedikit demi sedikit. Dua tahun kemudian bunda mampu membeli toko yang bunda sulap jadi sebuah resto. Walau resto yg bunda miliki tidaklah seluas yg lain tapi paling tidak resto bunda gak pernah sepi dari pengunjung. Aku sebagai anak sangat bangga sama bunda.
Aku juga sering bantu bunda jualan setiap pulang sekolah dan karena semakin banyak pengunjung yang datang maka bunda memakai 2 karyawan sekaligus.
Aku dan bunda memang bukan orang kaya, ayahku aja hanya seorang guru yang honornya hanya 500 sampai 700 ribu perbulan. Dan kadang itu gak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari hari. Jadi setiap ayah pulang ngajar, ayah akan bekerja lagi sebagai ojek online.
Dan setelah ayah meninggal, kehidupan bunda dan aku sangat memprihatinkan. Tapi untunglah bunda punya bakat memasak. Hasil masakan yang bunda buat selalu membuat siapa saja jadi ketagihan. Dan bunda sekarang mulai mengajarkan aku untuk memasak dan bikin berbagai macam kue.
Lihatlah perjuangan bunda selama 2 tahun, bunda bisa punya resto dan memakai 2 karyawan. Tapi bunda tak berhenti begitu saja, bunda terus menabung agar bisa beli toko yang lebih besar agar bunda bisa membuka cabang resto baru. Aku yang melihat perjuangan bunda hanya bisa berdoa semoga Allah selalu melancarkan usaha bunda.
Tahun demi tahun berganti. Ini sudah tahun kelima bunda berjuang bersamaku Dan itu tandannya Ayah sudah lima tahun meninggalkan aku dan bunda. Tapi bukan berarti kami patah semangat. Ayah memang meninggalkan kami tapi aku yakin ayah selalu tersenyum melihat aku dan bunda yang kini sudah bisa bangkit dari kemiskinan dan keterpurukan.
Lihatlah di tahun kelima bunda berjuang, bunda sudah mempunyai 2 resto dan bisa membeli rumah lantai dua. Bunda juga membelikan aku sepeda motor metik agar aku bisa sekolah menggunakan sepeda motor. Tak lagi naik angkot yg penuh sesak.
Di usiaku kini yang sudah 17 tahun. Aku sudah duduk di kelas 2 SMA. Setahun lagi aku akan lulus sekolah dan bisa kuliah di universitas yang aku inginkan. Untuk itu aku akan belajar keras untuk selalu mendapatkan juara satu dan bisa dapat beasiswa untuk kuliah.
Aku gak mau terus menerus membebani bunda, jadi aku harus jadi anak pinter agar bisa kulyah tanpa harus mengeluarkan biaya.
Bunda juga melarang aku deket sama laki laki apalagi jika sampai menjalin sebuah hubungan. Karena bunda gak mau jika cita citaku terhambat hanya karena aku terlalu sibuk pacaran. Lagian pacaran lebih banyak mudharat nya ketimbang manfaatnya. Aku juga tidak mau pacaran. Aku lebih suka pacaran setelah menikah. Hehe biar kalau ngapa ngapain gak takut dosa 😁
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
Sept September
jempol buat Kakak
2020-07-28
0
My Harry
baru gabung maaf thor...semangat ya
2020-07-28
0
👑~𝙉𝙖𝙣𝙖𝗭𝖊𝖊~💣
hai aku mampir salam dari
*Rahasia Hati
*Yena Mengejar Yook....
mari saling dukung....
2020-07-25
0