Karin Bab 6

Taman luas nan hijau serta indah milik keluarga Rahardian sudah berubah fungsi menjadi tempat pesta pertunangan putra tertua mereka. Jonathan.

Satu persatu para tamu berdatangan. Mereka adalah orang orang terhormat pemilik perusahaan, ceo, serta client client serta pemegang saham perusshaan ARG( Angkasa Raya Group)

Para tamu pria terlihat elegan, Pakaian yang mereka pakai. sedangkan para wanita terlihat anggun dan berkelas.

Tuan Rahardian dan nyonya berdiri didepan gerbang bunga buatan yang dirancang sebagai pintu masuk Utama bagi tamu undangan.

Nuansa biru dan putih menghiasi dekorasi pesta

Warna biru adalah warna kesukaan Jonathan sedangkan warna putih favoritnya Abigail.

Dikamarnya yang Luas dan mewah, Jonathan sedang memakai Jas biru tua dengan celana putih, dibantu pak Rahmat.

Tok..Tok..Tok.Tok...!! Terdengar ketukan dipintu kamar pria itu. .

Jonathan Menghentikan aktivitasnya dan meminta pak Rahmat membuka pintu.

Setelah pintu terbuka terlihat wajah Elina yang sendu sembab dan bengkak..

jonathan sangat terkejut apa gerangan terjadi dengan gadis ini batinnya.

Elina berlari memeluk jonathan sambi kembali terisak.

" hey apa yang terjadi denganmu,,??" Tanya Jonathan cemas sembari memegangi bahu Elina yang terguncang karena Tangis.

" Apa yang terjadi, kenapa kamu bertunangan?? " Tanya Elina, Menatap Jonathan putus asa.

Jonathan mulai mengerti kenapa gadis ini menangis.

Dia memandangi lekat Mata Elina.

." Maafkan aku Elina.." Jonathan berkata lembut, membujuk. Padahal hatinya tidak perduli dengan perasaan gadis cantik itu..toh dia juga tidak punya perasaan apa - apa kepadanya

"Ini hanya pernikahan bisnis" Akunya.

" Mama dan Papaku yang mengaturnya untukku, aku bisa apa ..Tak ingin ribut dengan orang tuaku, aku tidak peduli menikah dengan siapa.."

" Ta..ta..tapi.apakah kamu tidak mencintaiku ?" Elina bertanya penuh harap pada Jonathan,

Jonathan hanya menatap getir gadis didepanya.

" Maafkan aku Elina, sulit sekali bagiku mencintai seaeorang, aku punya masa lalu yang kelam, trauma masa kecil itu membuatku tidak bisa jatuh cinta sampai detik ini, aku sudah berusaha mencintaimu tapi aku tidak bisa. maafkan aku."

Dia sebenarnya ingin jatuh cinta, merasakan cinta, seperti orang normal lain. Tapi trauma masa lalunya membuat hatinya membeku sedingin es.

Hati Elina begitu hancur..dia sangat mencintai Jonathan, dan harapannya menjadi nyonya seorang Jonathan caisar telah gagal total. Gagal menjadi pendamping Presiden AngkasaRaya.

Acara pertunangan berjalan lancar, setelah acara tukar cincin ,

Jonathan mencium bibir Abigail mesra. Abigail senang sekali, kerinduannya pada Jonathan sedikit terobati dengan Ciuman manis itu. setelah sekian lama akhirnya dia bisa merasakan manisnya dan lembut bibir jonathan.

Kini Jonathan sudah resmi menjadi Milik Abigail seorang, Tak ada Wanita yang bisa merebut Jonathan lagi dari sisinya.

Para undangan bertepuk tangan dengan gemuruh. Kecuali kelurga Elina, yang merasa sangat kecewa dengan pertunangan ini, tapi apa daya, dirinya hanya kepala staf pemasaran di perusahaan milik Rahardian. Walau mereka bersahabat tak dapat di pungkiri Keluarga Anthonio lebih pantas bebesan dengan keluarga Rahardian.

Sementara itu, ditempat Yang sama dilamar yang berbeda. Seorang gadis pelayan tengah sibuk menyiapkan prasmanan dan mengedarkan kepada para tamu dengan penuh semangat.

Gadis pelayan itu adalah karin.

Abraham manajernya menghubunginya tadi malam dan memohon bantuan pada karin untuk bekerja paruh waktu di restoran,

karena kekurangan tenaga untuk melayani tamu dibruamh Rahardian.

Restoran itu milik ARG, jadi paati akan menjadi salah satu restoran pendukung Acara pertunangan putra sulung ARG.

karin meminta bantuan Andien menggantikan tugasnya dirumah Aria, mengurus kakek Tomo, untung saja Andin sedang libur Karena hari minggu dan bersedia membantu.

Karin, merasa sangat lelah, dia ingin sekali beristirahat, gadis itu mencari cari tempat istirahat yang Nyaman tanpa ketahuan Bram dan pelayan lain. Dia melihat sebuah ruangan , seprti gudang makanan.

Dia memutuskan masuk dan istirahat sejenak disana.Gudang itu cukup dekat dengan lokasi tempat berkumpul para pelayan. Jadi dia tak perlu khawatir bila dibutuhkan nanti dia bisa tahu. Karin berpikir dia hanya butuh duduk sebentar.

Ruangan itu cukup luas, banyak makanan pokok disana. Sepertinya penyimpanan stock makanan dirumah ini.

" Penyimpanan Makanan saja sudah seperti super market. Lengkap dan tertata dengan Rapi" Batin Karin terkagum kagum.

Tiba- tiba karin mendengarkan suara - suara yang aneh dalam ruangan itu. Hatinya bertanya apakah ada tikus disitu..?

.

bulu kuduknya merinding, dia sangat takut dan jijik pada hewan yang bernama tikus dan kecoa..

"" Hiiiiiyyyy..!!!" berbisik pelan sambil mendekap badannya sendiri.

Matanya mulai terbiasa dengan cahaya yang minim dalam ruang yang agak gelap karena tidak ada jendela ataupun ventilasi..

ruangan itu sangat pengap.

dia terus berjalan pelan pelan,

Karin berjalan lebih dalam memasuki gudang, hingga ke sudut terdalam. Mata polosnya dikejutkan dengan Adegan semi 21 tahun ke atas

pemandangan yang membuatnya sangat jengah dan malu..

matanya terbelalak menatap dua sejoli sedang bermesraan disudut gudang tanpa tahu malu.

Kemeja putih si pria sudah terbuka menampakan dadanya yang putih dan berotot, sementara wanita bersandar di dinding mendekap si pria, dengan penampilan sangat Acak acakan.

Yang membuat karin muak pria ini adalah Jonathan. pria yang tadi baru saja dilihatnya bertunangan didepan sana.

" Dasar buaya cap Cicak ..!" Umpat karin dalam hati

Wanita yang bersamanya saat in, bukan Tunangan Jonathan melainkani Elina, putri Cantik Tuan Aria!!?

Karin hanya membeku dengan Amarah didadanya, ini kedua kaki dia melihat Adegan tak pantas di depan matanya yang dilakukan oleh orang yang sama berulang kali.

" Oh tuhan..Haruskah nasibku semalang ini, Rusak sudah keperawanan mataku dan otak suciku gara gara dua mahluk cabul yang mesum ini" Batin Karin menangis teraedu.sedu.

Seperti menyadari sesuatu si pria. menghentikan aksinya.

Elina terpekik kaget. Melihat gadis berseragam pelayan sedang memelototinya dengan Jonathan."

" Jo,hentikan!, Jojo Ada orang Lain disini!" Elina mending Jonathan dengan panik

Dia menoleh mengikuti tatapan Elina ke arah Karin.

Tatapan matanya menjadi horor seketika.

" Hey sedang apa kau disini..!!??". Tanya Jonathan Marah dan kaget, sambil sama sama membenahi baju dan rambutnya yang amburadul.

Setelah selesai dengan pakaianya, Dia menatap Ke arah karin lebih detail.

" Kau Lagi..!??" Seru Jonathan tak percaya.

" Bertapa sempit Kota J ini, Hingga aku harus melihatmu dimana- mana!!!?"

Dia berdiri dengan pongah di hadapan karin.

" Lalu apa yang kau lakukan disini, hendak mengutil makanan di gudang ini dan membawa pulang kerumahmu, dasar pelayan miskin " Tuduhnya dengan Wajah mencemooh.

karin juga sama terkejutnya dengan Jonathan dan Elina.

Dia sangat kikuk dan malu, dan pastinya marah pada kedua pasangan selingkuh inj.

" Kenapa Aku harus masuk kesini dan memergoki pasangan yang sedan bercumbu disini, diruang gelap ini,. Ya Tuhan Apakah tidak ada tempat Lain untuk mereka masuki padahal rumah ini sangat luas" Batin Karin bergejolak.

Tapi karena memang sudah tidak menyukai Jonathan dia menjawab ketus.

" Anda yang sedang Apa disini, bersmaa Wanita lain, Jelas - jelas dia bukan tunangan Anda yang kulihat saat acara tukar cincin tadi". Sahut Karin tak kalah ketua.

" Dasar buaya Cap Kadal!" Umpat karin.

" Apa tidak malu dengan diri anda sendiri, Wajah memang Tampan, kakayaan melimpah, Ngakunya cerdas tapi tidak menghargai perempuan!"

Ucap karin sepedas Cabe rawit dan langsung mengenai sasaran nya.

Tunangan anda sangat cantik,anggun, berkelas, tapi anda malah mengambil kesempatan lain dari nona Elina..!" sinis karin.

Elina sangat maku, hingga memutuskan untuk mengunci mulutnya Rapat- rapat.

Tidak ingin meladeni karin.

Sambil menatap tajam wajah karin dia lekas pergi dari gudang makanan itu.

" Tdak ada hubungan denganmu, gadis miskin...!!! " Bentak jonathan kesal.

" tutup mulut besarmu itu! kalo kau tak ingin dipecat dari pekerjaanmu" Ancam jonathan dingin.

Mereka sama sama berhadapan sama sama diliputi Aura kemarahan.

Layaknya singa yang sedang menunggu kesempatan menerkam untuk memenangkan pertandingan.

jonathan mendekati lalu menarik kerah baju karin dan membanting tubuh Karin dengan kasar ke lantai.

Karin meringis menyentuh bokongnya yang hampir remuk.

" Hampir saja dia.menangis menahan sakit.

"Dasar laki laki egois, brengsek, hey orang kaya tapi mesum biarpun aku gadis miskin tapi aku tidak sudi punya suami brengsek sepertimu..!" Karin bangkit dan menatang tatapan Jonathan.

" Gadis miskin jelek, silahkan bermimpi saja aku menjadi suamimu,belilah kaca yang besar letakan dirumahmu, kenudian berdiri didepanya setiap hari agar kau tau siapa dirimu, kau sama sekali tak pantas berpikir seperti tadi, Melihatmu saja membuatku ingin.muntah..". Balas Jonathan tak kalah sengit.

kemudian dia jonathan berjalan dua langkah melewati karin. Dia berhenti lalu berbalik menatap karin." Awas jika semua ini tersebar, dan jadi bahan gosip, apalagi sampai tercium Media, aku tidak akan membiarkan hidupmu tenang paham !!".

karin sebenarnya menciut dengan tatapan Jonathan, tapi gensinya tak membiarkanya diremehkan pria arogan itu.

" dasar mesum,.." karin brguman sendiri,

"apa katamu"

" Bodo..!! " karin menjulurkan lidah dan keluar mendahului Jonathan.

jonathan mengepalkan tinjunya kesal.

" Astaga! Apa yang kulakukan? mengapa Aku mau repot berdebat dengan gadis gila itu, Bukankah Aku tinggall memecat dan mengusirnya saja dari rumah ini.,Gadis itu selalu membuat Emosiku naik hingga level tertinggi." Jonathan mengusap lehernya dengan gemas.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***