“Sial, benar-benar sulit dipercaya! Sedikit lagi aku bisa menyegelnya." Gerutu kesal kesatria naga.
Tiba-tiba kesatria naga memuntahkan darah, kekuatannya telah mencapai batas. Sang kesatria tersungkur di tanah, dia sudah tidak kuat lagi karena kekuatan yang terkuras di pertarungan tadi. Mengeluarkan pedang penyegel juga membutuhkan banyak energi.
Tidak lama kemudian, 6 dewa utama turun dari Divine realm. Mereka langsung menghampiri ksatria naga yang hampir tidak sadarkan diri.
“Aku sudah mencapai batasku, aku tidak bisa melawan kalian berenam." Rintih kesatria naga.
Kesatria sudah tidak sanggup lagi bertarung, tanpa basa-basi dia langsung menolak untuk bertarung.
“Kami tidak datang untuk bertarung namun kami datang untuk berterima kasih kepadamu karena kau berhasil mengalahkan Hydron yang mengamuk di Divine realm lalu mengacau di dunia kalian ini." Balas dewa api.
Ksatria naga sedikit mengangkat kepalanya. Dia melihat ke arah 6 dewa yang berdiri di sekitarnya.
"S-siapa kalian?" Tanya ksatria naga dengan suara kesakitan.
"Aku adalah Helios, dewa api. Kami adalah 6 dewa utama, kami datang kemari untuk menanyakan pertarungan tadi padamu." Jawab Helios.
Keenam dewa yang datang adalah dewa utama Divine realm. Mereka adalah Helios sang dewa api, Weltz sang dewa angin, Rog sang dewa tanah, Lier sang dewa air, Nier sang dewa cahaya dan Hades sang dewa kegelapan.
“Kami ingin sedikit bertanya kepadamu tentang situasi tadi." Ucap Rog.
Kesatria naga menjelaskan kepada dewa tanah tentang apa yang telah terjadi. Sementara Nier, sang dewa cahaya bergegas menyembuhkan ksatria naga.
“Aku berhasil mengalahkan dan menyegel setengah kekuatan Hydron di pedang ini, tapi dia berhasil menghancurkan dirinya sendiri dan terpencar menjadi 9 lalu meninggalkan prasasti ini di sini." Jawab kesatria naga.
“itu sangat disayangkan sekali." Ucap Nier yang sedang menyembuhkan kesatria.
Helios dan yang lain segera menuju batu prasasti yang ditinggalkan oleh Hydron. Mereka membaca semua 9 tingkat yang tertulis di batu itu. Hades langsung bertanya kepada kesatria naga setelah mengetahui isi prasasti itu.
“Lalu apa rencanamu setelah ini, ksatria naga?" Tanya Hades.
Selaku dewa kegelapan, Hadeslah yang paling bertanggungjawab dengan hal ini. Kesatria naga memiliki sebuah ide gila yang membuat para dewa terkejut.
“Aku ingin membuat dunia monster baru, jika aku bisa. Karena aku ingin menyingkirkan pecahan Hydron keluar dari tempat ini." Jawab ksatria naga.
“Dunia baru? Apa maksudmu?" Tanya Lier.
“Aku ingin membuat dunia di mana para monster dapat bertarung dengan bebas. Dunia itu akan menjadi tempat bertarung menggantikan Monster world." Jawab ksatria naga.
Para dewa masih sedikit kebingungan dengan apa yang di maksud oleh sang kesatria naga. Namun Helios bisa saja mengabulkan permintaan sang kesatria dengan sebuah pengorbanan.
“Baik, kami bisa mengabulkannya. Namun kami butuh pengorbanan darimu. Harus ada yang dikorbankan untuk memenuhi keinginanmu." Helios mengajukan syarat.
“Kalau begitu pakai tubuh dan nyawaku." Ucap ksatria naga.
“Tapi kekuatanmu telah terkuras habis, tidak cukup untuk menjadi syarat." Tegas Weltz.
Para monster yang menyaksikan pertarungan kemudian mendekat ke tempat sang kesatria naga. Phoenix, sang burung api yang mendengar ucapan dewa api bersedia menjadi pengganti sang ksatria.
“Kesatria naga dan juga dewa api, silahkan gunakan kekuatanku." Ucap Phoenix.
Phoenix mengajukan dirinya. Ksatria naga mempertimbangkan tawaran Phoenix, dia kemudian menanyakan kepada Helios.
“Lalu apa yang akan terjadi pada Phoenix jika aku mengambil kekuatan nya?" Tanya ksatria naga.
“Dia akan mati bersamamu nantinya." Jawab Helios
Mendengar itu, kesatria naga sangat tidak setuju. Tidak mungkin dia merenggut nyawa monster lain demi keinginannya sendiri.
“Tidak, aku tidak akan mengambil kekuatan monster lain jika itu membuatnya kehilangan nyawa." Tegas kesatria naga.
“Lalu jika begitu, apakah kau mengurungkan niatmu untuk membuat dunia baru itu?" Tanya Helios kembali.
“Aku tetap ingin mewujudkannya demi kedamaian Monster world ini." Jawab ksatria naga.
Weltz yang sangat penasaran dengan sang kesatria kemudian mendekat lalu menawarkan solusi lain agar Phoenix tidak mati.
“Baik, aku akan mengganti atributnya ke Wind. Dengan begitu dia akan hidup dengan kekuatan baru." Weltz menawarkan.
“Apakah kau bersedia Phoenix?” Tanya dewa api kepada Phoenix.
“Aku akan menerima apapun itu, karena aku sangat berterima kasih kepada kesatria naga. Walaupun harus mati pun aku tidak apa-apa. Namun jika aku masih bisa hidup, maka aku sangat berterima kasih meski aku memiliki atribut yang berbeda." Jawab sang burung api, Phoenix.
“Lalu bagaimana keputusanmu ksatria naga?" Hades memastikan.
“Baiklah aku menerima tawaran itu, tapi benar tidak apa-apa kau berubah atribut, Phoenix?” Tanya ksatria naga.
“Aku sangat tidak keberatan, justru aku melakukan ini karena aku sangat menghormatimu sebagai penyelamat dunia ini." Jawab Phoenix.
Mendengar jawaban Phoenix, sang kesatria naga sedikit lega. Sang kesatria pun menerima tawaran dari Phoenix.
“Baiklah, mari kita mulai prosesnya." Kesatria naga setuju.
"Tapi sekali lagi, kau akan mati." Tegas Helios.
"Ya, aku sudah benar-benar siap untuk itu." Balas kesatria naga.
Prosesi dimulai. Para dewa memindahkan kekuatan Phoenix kedalam tubuh kesatria naga. Hal itu juga menjadi ironi karena sang penyelamat dunia mengorbankan dirinya demi melindungi Monster world lebih jauh lagi. Tak beberapa lama kemudian proses pemindahan kekuatan selesai, para dewa menanyakan detail apa yang harus dibangun untuk menjadi dunia baru itu.
“Jelaskan tentang dunia baru itu kepada kami." Helios meminta penjelasan.
“Ada 2 hal penting tentang dunia itu. Yang pertama adalah dunia itu akan terhubung ke dunia manusia dan yang kedua adalah aku ingin sebagian monster akan disegel ke dalam kartu. Hanya manusia yang dapat membuat monster itu bisa menggunakan kekuatannya." Kesatria naga menjelaskan.
“Apa katamu? Dunia itu akan terhubung ke dunia manusia dan sebagian monster akan disegel?" Lier terkejut.
“Apa kau sudah gila? Dengan ini kita akan membahayakan umat manusia. Sudah lama dunia monster dan manusia terpisah demi menjaga kedamaian di kedua dunia." Nier tidak setuju.
“Kalian semua diam. Kita dengar penjelasan dari kesatria naga dahulu. Jelaskan pada kami apa maksudmu tentang menyatukan kembali dunia para monster dan manusia ini." Helios meminta penjelasan.
Sang kesatria menjelaskan secara rinci apa yang di maksud olehnya. Dia tidak ingin membuat para dewa salah paham.
“Aku sangat tidak ingin membahayakan dunia manusia sama sekali. Dunia baru para monster hanya dapat di masuki oleh anak-anak dan para remaja. Tujuanku menyegel sebagian monster adalah memisahkan monster level bawah dan atas, hanya monster level atas yang akan ada di monster world lalu monster level bawah akan turun ke dunia manusia. Itu semua demi meningkatkan kekuatan mereka, bertarung bersama manusia. Mereka akan memiliki partner masing-masing dan untuk monster yang tidak memiliki partner akan tinggal di dunia itu juga. Para monster nantinya akan berevolusi dan bahkan bisa melebihi monster level atas nantinya. Bertarung hanya bisa dilakukan di dunia baru, di dunia manusia mereka hanya bisa menjadi bentuk fairy atau monster kecil yang tidak bisa mengeluarkan kekuatan apapun. Tujuan sebenarnya adalah mengusir pecahan Hydron yang tertera di prasasti ini agar menjauh dari Monster world." Jelas kesatria naga secara detail.
Tertera di prasasti bahwa pecahan dari Hydron menjelma menjadi naga hitam berkepala 1 dan berekor 1. Kemungkinan besar monster itu masih berada di Monster world dan membuat kesatria naga tidak tenang.
“Penjelasanmu aku sangat mengerti, dan dari diriku sendiri aku tidak keberatan." Ucap Helios.
Dewa lain saling berdiskusi, setelah mendapat keputusan Hades mewakili mereka semua.
“Kami semua pun tidak keberatan setelah mendengar semua itu." Hades setuju mewakili yang lainnya.
Sebelum semua lebih jauh, kesatria naga menanyakan terlebih dahulu kepada seluruh penghuni Monster world.
“Aku bertanya kepada semua monster, apakah ada yang keberatan tentang keputusanku ini?” Teriak kesatria naga.
Para monster menggeleng kepala dan mendukung sang kesatria naga. Sang kesatria naga sangat terharu pengorbanannya sangat dihargai para monster.
“Pedang ini akan disembunyikan di Monster world dan menjadi inti dunia ini, karena pedang ini tertulis di prasasti kegelapan. Sedangkan kau kesatria naga, akan menjadi inti dunia baru." Hades mengambil pedang penyegel.
“Lalu akan kau namakan apa dunia baru itu?” Tanya Helios.
“Battlefield." Jawab ksatria naga.
"Sebelum itu, biarkan aku memberimu nama. Mulai sekarang sang ksatria naga akan bernama Dragniht." Helios memberi kesatria naga sebuah nama.
"Dengan senang hati aku terima." Dragniht memejamkan mata
Prosesi membuat dunia baru dimulai. Para dewa membuat dunia baru dan menyegel para monster menjadi kartu. Kisah kesatria naga yang melindungi dunia para monster lalu mengorbankan dirinya demi melindungi kembali dunia itu akan terus dikenang. Sedangkan kisah dunia baru para monster akan dimulai.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 166 Episodes
Comments
CREES.ID
ayo lanjutkan
2019-11-06
1
CREES.ID
masih menanti episode selanjutnya
i'll be waiting....
2019-11-06
0