Aku menolak sebuah berkas yang diajukan asisten Ludwig
Ludwig
Kenapa nona..
Ludwig
klien ini cukup memiliki potensi untuk melebarkan pemasaran produk kita.
Ludwig
*menatap nona CEO heran.
Clarisa
Ck.. kamu tidak tahu kan, jika sebenarnya dia hanya ingin memakai nama perusahaanku untuk kepentingan pribadi.
Ya.. aku sudah tahu jika ending dari kerja sama dengan klien satu itu hanyalah kerugian bagiku
Aku tahu karena sehari sebelum malam kejadian, aku menerima laporan kecurangan laporan keuangan proyek promosi produk terbaru
Dan karena aku sudah tahu hasil akhirnya maka aku harus cegah sedini mungkin.
Clarisa
Tidak boleh ada celah untuk pengerat kotor yang hanya ingin memanfaatkan nama besar perusahaanku.
Ludwig
Tapi..
Ludwig
Klien ini memiliki potensi besar nona..
Ludwig
*menerima kembali laporan yang di tolak sambil menggeleng kepala
Clarisa
Pergilah Ludwig
Clarisa
Ah iya jika Daniel kemari, bilang aku sedang keluar. Meeting.
Sesuai perkiraanku, menjelang jam makan siang nanti pasti Daniel akan kesini dan ngajak makan siang bareng sambil membahas pesta perayaan jadian kami yang ketiga bulan
Ludwig
Tapi jadwal anda kosong sampai sore nona.
Ludwig
*Menatap sang nona CEO heran
Clarisa
Ludwig , kamu di bayar untuk bekerja dan menuruti perintahku
Clarisa
Bukan untuk kepo, pergilah.
Aku memutar kursi kerjaku membelakangi Asisten Ludwig
Ludwig
...
Ludwig
(Kenapa nona Clarisa tiba tiba begini, bukankah biasanya dia paling antusias setiap pacarnya datang.)
Ludwig
*menggeleng kepala lagi keheranan lalu pergi dari ruangan sang CEO
Clarisa
Huft..
Aku menghela nafas panjang, aku harus menghindari pembicaraan tentang rencana perayaan hari jadi aku dan Daniel
Clarisa
Ck.. Bagaimana aku bisa selamat dari malam kejadian itu nantinya..
Aku berpikir mungkin takdir ingin aku merubah takdir dengan caraku sendiri, tapi apa? Bagaimana ??
Aku memejamkan mata sejenak
sengaja ingin menenangkan diri sambil teringat seseorang..
Seseorang dari masa kecilku dulu ,
Clarisa
Ada dimana kamu sekarang...
Aku bergumam lirih kala mengingat cinta pertamaku..
Comments