ADIK KU

Suasana di aula pun semakin semarak dengan para tamu yang mulai berdatangan , begitupun dengan KENZO dan ANDINI yang sudah memarkirkan mobilnya .

"Kau gugup ?"

"Iya...aku tak pernah ikut acara besar seperti ini , aku takut terlihat jelek dan membuat malu nama mu , papa dan mama " cemasnya hingga tanggannya bergetar .

"Kau tak perlu khawatir , aku yakin , bahkan SOFIA pun masih kalah cantiknya denganmu " terang KENZO sambil meraih jemari jemari yang gemetaran itu .

"Kau ini...bisa bisa nya malah menggodaku "

"Khusus untuk acara ini , aku akan meredam emosiku karena kau sudah mau datang mewakili mama "

"Bagus lah "

"Kau tak perlu kemana mana , kau bisa menggandeng tanganku selama di pesta "

"Oke..."

Turunlah ke dua pemuda itu dari mobilnya , mengikuti tamu tamu lainnya menuju aula villa dimana acara itu digelar .

Sebelumnya undangan pun diserahkan pada petugas lalu berubah dengan kunci , sepertinya ANDINI pun tak tahu akan pertukaran ini , matanya sibuk menengok ke dalam ruangan besar itu dimana para wanita wanita cantik dan pria pria ber jas berdiri disana .

Begitu mereka masuk beberapa pasang mata pun menatapi mereka , ada yang terpukau ada pula yang tanda tannya siapa gerangan pria dan wanita cantik yang baru muncul dalam pesta para pembesar itu .

"Hay..... keluarga SAPUTRA !!! " Teriak JOE dengan lantang .

Baru lah mereka faham bila mereka anak dari keluarga SAPUTRA GRUP , hanya saja mereka tak berani berkata hanya berbisik melihat KENZO dan ANDINI berjalan menuju tempat JOE berdiri .

"Dari mana saja kau baru datang ? Waawww...kupikir kau pergi dengan siapa malam ini , kupikir kau menyewa putri INDONESIA , tak ku sangka ternyata adalah berlian dari perusahaan ku " oceh lelaki itu .

"Bos bisa saja "

"Masih lama ya JOE ? Kau kesini dengan siapa ?"

"Sebentar lagi bro , alahhhh kau ini , aku bukan sepertimu yang memaksa menggandeng ANDINI , aku justru kesini dengan dua gadis "

"Kau itu tak pernah berubah ya "

"Heeyy...itu karena aku belum menemukan yang cocok , bagaimana kalau aku dengan ANDINI saja KENZO ?" Goda lelaki itu .

"Tak akan aku biarkan kau mengoda gadis di keluargaku kelinci gila " Ucap KENZO sambil mendekap tubuh gadis disebelahnya itu .

Tentu saja perlakuan nya yang spontan itu membuat jantung ANDINI berdetak Semakin kencang beberapa saat , tapi sepertinya tak disadari oleh kedua pemuda yang sedang bersenda gurau itu .

("Ada apa tadi , kenapa detak jantungku menjadi aneh ") gumam ANDINI ketika KENZO melepas pelukannya dan bersenda gurau kembali dengan bos nya .

Tepat pukul 10 malam itu acara pun dimulai , dimana begitu MC mempersilahkan sang putri dari MARCO GRUP yang berulang tahun itu dipanggil , keluarlah dia dari balik pintu dari atas tangga nan mewah itu .

Seorang gadis bergaun pink sakura nan panjang pun keluar dari sana , wajahnya memang cantik pantas lah bila dia disebut bidadari milioner .

Dan terkenal dikalangan anak anak bangsawan .

Dia pun melangkah menuju ke tempat orang tuannya berada dimana akan ada peniupan lilin untuk ulang tahunnya yang ke 25 .

Suasana pun tambah meriah saat setelah peniupan lilin dan pemberian first cake pada orang tuanya . Baru lah para pria pria dibuat tegang dengan cake ke dua yang biasanya diberikan pada pria yang dicintainya .

Gadis itu pun melihat ke seluruh penjuru ruangan dan tersenyum manis seperti telah mendapatkan lelaki yang dia cari , tanpa sadar dirinya berjalan ke arah tempat JOE , KENZO dan ANDINI berada .

"Dia sedang mengarah kesini , sudah ku duga dia akan mengarah pada KENZO " Oceh JOE dengan lirih pada ANDINI .

"Memang gosip itu benar ya kalau mereka dekat ?"

"Iya tapi..sepertinya belum ke tahap pacaran , sepertinya kali ini akan berhasil , dia sudah mendekat " cemas JOE itu .

Tapi tak disangka tiba tiba cake itu hampir jatuh karena gaunnya dan berhasil diselamatkan oleh seorang pria dengan setelan jas serba putih tepat di barisan depan antara JOE dan KENZO .

"Kamu tak apa apa ?"

"Terimakasih.... loh... KEY ?" Kagetnya pada lelaki yang menolong cake nya .

Tepukan tangan pun mengiringi mereka , sehingga membuat SOFIA kebingungan .

"Sepertinya mereka mengira ini untuk ku " lirih KEY padanya .

"Sepertinya begitu , dari pada kau malu , apa boleh buat " cake pun seolah diterima oleh KEY sambil dia angkat ke atas untuk dilihat para hadirin yang datang , tepukan tangan pun semakin meriah saat cake itu disuapi oleh SOFIA pada KEY itu .

Acara berikutnya sembari menyantap hidangan yang ada , SOFIA pun menyalami setiap tamu tamu nya . Dari mulai rekan rekan bisnis orang tuanya sampai dengan rekan sekolah nya .

"Hayy... semua nya "sapa gadis itu saat di meja dimana ada KENZO , ANDINI dan JOE dengan dua gadis nya .

"Hay....happy birth day cantik.." salam JOE padanya .

"Happy birth day ya..."ucap KENZO .

"Ini..siapa ,sepertinya kamu tamu ku malam ini yang paling cantik "

"Terimakasih nama ku ANDINI "

"Oh..hay...salam kenal ya..aku SOFIA , Jadi KENZO yang mengajak mu ke pesta ini ?"

"Dia adik ku " ucap KENZO seketika sehingga membuat semuanya kaget . Termasuk ANDINI , SOFIA dan JOE .

Entah mengapa kata kata yang sedari dulu ANDINI idam idamkan untuk diucapkan oleh KENZO untuk dianggap sebagai adiknya itu tiba tiba begitu menyakitkan didada ANDINI , begitupun dengan JOE yang baru tahu tiba tiba sohibnya itu mengaku bila karyawannya itu adalah adiknya .

"Kalian pergi dulu ya " bisik JOE pada ke dua gadisnya .

"Ohh..benar kah ? Syukurlah kalau begitu , aku fikir dia kekasih mu , hampir saja aku patah hati , tadi maaf ya karena aku jatuh dan ditolong oleh KEY , jadi terpaksa cake aku berikan padanya "

"Tidak masalah , itu hanya sebuah cake "

"Baiklah nanti kita sambung lagi , selamat menikmati acaranya ya .." putys gadis itu meninggalkan ke tiga orang di meja itu .

"Maaf aku pamit ke toilet dulu , permisi.." pinta ANDINI meninggalkan dua pria itu .

"Heyy...apa maksudmu tiba tiba berkata ANDINI itu adikmu ? Kau sudah tak waras ya KENZO , sejak kapan kau punya seorang adik , kau tak cerita kepadaku " cerocos lelaki itu .

"Maaf...dia memang bukan adik ku , tapi dia menumpang dirumahku karena kehilangan ke dua orang tuanya , dan maaf karena terburu buru aku pindah dari sekolah , aku tak sempat bercerita padamu "

"Bukan itu masalahku , kalau dari awal aku tahu dia keluarga temanku tentu saja aku akan menempatkan dia menjadi tangan kanan ku "

"Tak perlu..hubungan kami dari dulu tak pernah baik , kau tahu sendirikan kalau aku bagaimana , aku saja tak pernah bermimpi punya saudara "

"Lalu ..kenapa hari ini kau bawa dia kesini "

"Kau tak baca undangannya kalau kita harus dengan pasangan ?"

"Iya juga ya...tadinya aku bawa dua karena takut kau tak ada , tapi kau malah mengajak ANDINI , heyy....tapi maaf ya malam ini aku akan bersenang senang dengan dua gadis , aku tak akan menerima tamu pria lain "

"Oh iya..aku lupa "

"Aahhh...kakak KENZO tak macam macam kan dengan adeknya , tadi kau yang bilang lo dia adikmu "

"Kau fikir aku lelaki apa " kesal KENZO kemudian .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***