Awal Pertemuan

Sepasang kekasih itu berjalan ke arah mereka. Mika segera memalingkan wajahnya. Lain halnya dengan Keyra yang berdiri dan melambaikan tangannya ke arah sepasang kekasih tersebut.

''Hai kak Ray...'' Keyra sengaja menyapa pria tersebut.

Sialan Keyra, rutuk Mika dalam hati.

''Oh..hai Key'' Raymond berhenti tepat di depan meja mereka.

Raymond sedikit terkejut begitu menyadari ada Mika dan Nayla juga.

''Hai Ay,, Nay..'' sapanya kepada kedua gadis tersebut.

''Lagi makan di sini juga?" tanyanya.

''Bukan, main bisbol'' Mika yang sedari tadi menunduk menjawab pertanyaan bodoh Raymond. Mendengar jawaban asal Mika Raymond tergelak.

''Siapa sayang?" tanya Wanita yang sedari tadi menggandeng lengan Raymond dengan mesra. Sebelum Raymond menjawab pertanyaan kekasihnya itu, Nayla berdiri dan mengulurkan tangannya ke depan wanita itu

''Nayla, selingkuhannya kak Raymond juga." Nayla sengaja menekan kalimatnya di akhir.

Uhuk.uhuk

Raymon dan Mikayla kompak tersedak oleh air ludah mereka sendiri. Keyra menahan tawanya melihat ekspresi Raymond yang pucat pasi karna shock dan ditatap tajam oleh kekasihnya menuntut jawaban. Mika tidak tega melihat wajah gugup Raymond segera menengahi.

''Nayla!!" tegur Mika.

''Maaf kak, Nayla hanya bergurau, dia orangnya suka lepas kendali bila berhadapan dengan cowok ganteng'' Mika menjeda ucapannya seraya melirik Raymond.

''Kita bertiga temannya kak Raymond'' lanjut Mika.

''Noura, kekasihnya Raymond'' Mika menyambut tangan Noura.

''Senang berkenalan dengan kalian'' ucap Noura mengakhiri.

Begitu Raymond dan Noura pergi, Keyra melepaskan tawa yang dari tadi ditahannya.

''Best..best...gila Nay,, sumpah aku salut sama gayamu'' Keyra memberikan dua jempolnya. Nayla yang merasa dipuji mengibaskan rambut panjangnya dengan bangga.

''Nanti malam kita ke klub, aku butuh pengalihan."

Mendengar perkataan Mika, Keyra sontak menghentikan tawanya. Jelas saja, selama ini Mika tidak pernah menginjakkan kakinya ke klub malam, ia menganggap tempat itu tempat terkutuk. Lain halnya bagi Nayla dan Keyra yang sudah menganggap klub adalah surga kenikmatan.

''Nay..kau mendengar apa yang dikatakan si Ay tadi?" Nayla yang ditanya mengorek-ngorek kupingnya seolah ada yang salah juga dengan pendengarannya.

''Nay, Key, tidak usah drama'' sewot Mika.

''Kalau kalian tidak mau, aku bisa pergi sendiri'' Mika mengambil tasnya dan berlalu.

¤¤¤¤¤¤

Mika, Keyra, dan Nayla saat ini sudah berada diparkiran klub.

''Ay, aku tanya sekali lagi kau yakin mau masuk ke tempat yang menurutmu terkutuk ini dan percayalah Ay, tempat ini memang terkutuk. Ini tidak bagus buatmu" Keyra masih berusaha membujuk Mika agar mengurungkan niatnya untuk masuk ke dalam sana. Dia tidak ingin Mika menjadi seperti dirinya dan juga Nayla yang menjadikan klub sebagai pelarian disaat ada masalah.

''Kita hanya mengingatkan kalau kau lupa ini adalah gudang dosa versimu. Aku sama Keyra sudah biasa, bukan berarti kita ingin kau mengikuti kita Ay," Nayla ikut menimpali.

Mika tidak menghiraukan kicauan kedua sahabatnya itu. Saat ini dia benar-benar butuh pengalihan. Mika ingin menghilangkan rasa cemburunya, melihat langsung tadi Raymond dengan kekasihnya yang cantik dan dewasa Mika merasa minder dan yang pasti hatinya sakit. Ia segera keluar dari mobil di ikuti Keyra dan Nayla.

Dan akhirnya bujukan Keyra dan Nayla tidak mempan, sekarang mereka sudah berada di tengah hiruk pikuk klub malam. Awalnya Mika merinding dan melihat ngeri sekelilingnya. Banyak wanita memakai pakaian kurang bahan, bahkan tidak sedikit yang berciuman tanpa merasa risih dengan orang-orang yang ada.

Oh GOd inikah syurga yang dikatakan kedua sahabat laknatku itu batin Mika.

Untuk sesaat Mika ragu untuk melanjutkan langkahnya tetapi keraguannya dikalahkan oleh rasa penasarannya dimana kedua sahabatnya pernah mengatakan klub adalah tempat untuk menenangkan diri dan melupakan semua sakit hati dan kesedihan. Jangan tanya Nayla dia sudah menari mengikuti irama musik ditengah ruangan ini.

''Ini minum..'' Keyra meletakkan minuman mereka di atas meja.

Mika mengernyit dan mengangkat minumannya dan membandingkannya dengan minuman milik Keyra dan Nayla.

''Kok beda Key?'' tanya Mika.

Keyra memang sengaja memesan orange juice buat Mika karna ini pertama kali dia masuk klub, Keyra yakin Mika tidak akan tahan dengan alkhol.

''Ay, kau akan mabuk kalau minum ini'' Keyra menyesap sedikit minumannya yang memang mengandung alkhol.

''Ya Tuhan Key, kau tidak menganggap aku datang ke sini hanya untuk minum segelas orange juice 'kan Key, aku yakin kamu tidak sebodoh itu Key..''

''Ehmm"

Ucapan Mika terputus mendengar deheman seseorang, otomatis Keyra dan Mika menoleh ke sumber suara. Di hadapan mereka sudah berdiri dua orang pria dewasa yang sangat menawan. Keyra terpesona, mulutnya sampe menganga lebar. Keyra memang pecinta pria ganteng, tinggi dan kaya. Dan melihat penampilan kedua pria di hapan mereka, ia bisa menebak kedua pria itu tajir melintir. Mika yang juga sempat terpesona segera tersadar dan menyikut sahabatnya, Keyra. Keyra tersadar dan menutup mulutnya yang menganga.

''Hai...'' sapa Keyra sesantai dan semanis mungkin.

''Bolehkah kami bergabung dengan kalian nona?'' tanpa menunggu jawaban Mika dan Keyra, pria yang memakai kemeja biru tersebut sudah menempatkan dirinya di samping Keyra.

Keyra tersenyum manis. Senyum menggoda.

Cciiihhh dasar wanita murahan rutuk Mika dalam hati.

''Anda sangat sopan, uncle '' sindir Mika.

Keyra sontak tertawa mendengar ucapan sahabatnya itu begitu juga dengan teman pria tersebut yang masih setia berdiri di tempat.

''Uncle...'' ulang pria tersebut seolah tidak percaya dengan apa yang didengarnya.

''Haruskah aku memanggilmu, Grandpa'' ucap Mika dengan muka tidak bersalah yang membuat pria yang masih setia berdiri tersebut terpingkal-pingkal sambil memegangi perutnya.

''Grandpa, terima kasih sudah membawaku ke sini, sungguh aku sangat terhibur'' tanpa menghentikan tawanya pria itu memilih duduk di samping Mika.

Mika mendengus

''Kekanakan'' ucapan Mika sontak membuat pria tersebut menghentikan tawanya dan sekarang gantian pria yang dipanggil uncle oleh Mika tersebut yang tertawa.

''Dasar aneh, Key telpon Nayla kita pulang, banyak orang aneh di sini aku takut ketularan aneh, bukannya dapat ketenangan jiwa yang ada emosi jiwa aku Key.''

Mika beranjak dari tempatnya dan berniat pergi, tapi tangannya ditarik cukup kuat oleh Keyra dan hasilnya bokongnya mendarat di pangkuan pria yang disebut mika kekanakan.

''Keyra kau apa-apaan'' bentak Mika tanpa memindahkan bokongnya dari pangkuan pria tersebut.

''Maaf '' mendengar suara yang tepat di belakangnya membuat Mika tersadar dan bangkit dari pangkuan pria tersebut.

''Mmm..maaf'' ucap Mika gugup dan bercampur malu. Mika sadar bobotnya yang lumayan berat karna bodynya sedikit berisi.

''Aaaa..apa ada yang patah, apa perlu ke dokter?'' tanya Mika masih gugup sambil meraba- raba paha pria tersebut.

Keyra yang melihat perbuatan temannya itu antara kaget dan geli. Keyra tahu niat baik Mika yang kelewat polos, tapi orang lain bisa salah faham akan tindakannya yang terkesan mesum itu. Kedua pria dewasa itu juga tidak kalah kaget dengan tindakan Mika tersebut.

''Oh God Felix, aku tak percaya ini, wajahmu memerah, jangan katakan kau terangsang oleh sentuhan gadis kecil itu."

Mendengar perkataan temannya, Felix nama pria yang diraba Mika tersadar dan segara menghentikan tindakan Mika dengan menahan kedua tangannya agar berhenti merabanya.

''Hh..hentikan!! Apa yang kau lakukan??''

Felix berdiri tanpa melepaskan cekalannya ditangan Mika, otamatis Mika juga ikut berdiri.

Melihat pria itu bisa berdiri Mika bernafas lega.

''Syukurlah kau baik-baik saja, aku fikir tadi ada tulang yang retak mengingat aku mendarat di paha mu cukup kuat'' Mika kembali berjongkok agar sejajar dengan paha pria tersebut, dan tanpa di duga Mika kembali menyentuh tepatnya memijit paha pria tersebut.

Percayalah siapa saja yang melihat posisi kedua manusia itu pasti akan salah faham dimana si pria berdiri dan si wanita berjongkok sambil melelatakkan tangannya diantara paha si pria.

''Akhhhh...'' erang Felix.

''Maaf.maaf..apa di sini sakit?'' tanya Mika tanpa melepaskan tangannya dari paha Felix.

''Oh Tuhan, Felix kau sungguh terangsang dan menikmati sentuhan si gadis marmut ini?'' goda temannya.

''Diam kau brengsek! Dan tolong hentikan tindakan si gadis marmut ini'' geram Felix.

Keyra yang juga mematung melihat aksi temannya itu segera tersadar dan menarik Mika agar berdiri.

''Ay, apa yang kau lakukan?''

''Apa? tanya Mika kembali tanpa muka berdosa.

''Aku hanya memastikan apa kakinya baik-baik saja akibat bokongku yang mendarat akibat ulahmu bila kamu tidak lupa Key, aku hanya tidak mau dikemudian hari dia datang menuntut dan mengatakan tulangnya yang patah akibat bokongku, jadi..."

''Cukup Ay''

Keyra memotong ucapan temannya yang tidak masuk akal itu, sebelum Mika melanjutkan ucapannya yang bisa membuat mereka malu.

''Tidak ada sejarahnya tulang patah hanya gara-gara bokong Ay'' tegas Keyra.

''Dasar gadis nakal, katakan saja kau ingin menyentuhnya, jika kau jujur mungkin saja dia mau memuaskanmu tanpa harus berbuat konyol seperti tadi''

''Roland, hentikan!'' tegur Felix kepada temannya yang ternyata bernama Roland.

''Jaga ucapanmu uncle, aku bukan gadis nakal seperti yang kau katakan dan aku tidak akan puas hanya dengan menyentuhnya."

Ucapan Mika yang ambigu sontak membuat Roland tertawa dan mengerling nakal. Felix tersenyum dan tanpa diduga Felix menarik Mika dan menciumnya. Mika kaget dan melebarkan matanya atas serangan mendadak Felix.

Mika masih terdiam setelah Felix melepaskan ciuman mereka.

''Manis''

Felix mengusap bibir Mika dengan ibu jarinya. Mika tersadar dengan sentuhan jari Felix dan segera berjalan ke arah meja yang mereka tempati tadi dan mengambil minuman yang belum sempat diminumnya, kemudian menyiramkannya tepat ke wajah Felix lalu pergi meninggalkan mereka tanpa mempeduliakn panggilan Keyra.

T.B.C

hanya penulis ecek ecek jangan dibully🙏🙏👍

Terpopuler

Comments

Reksa Nanta

Reksa Nanta

gimana rasanya disiram wajahnya oleh seorang perempuan lugu ? 😂

2024-04-30

0

Yuni

Yuni

aku berada disini lagi... Dan entah ini yg keberapa karena aku merindukan Ayrin Mikhayla Anderson dan Felix 🙃🙃🙃

2022-10-08

1

ℳℯ𝓁𝒶𝓃

ℳℯ𝓁𝒶𝓃

manis mana sama orange jus nya uncle 😂

2022-06-04

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Awal Pertemuan
3 Hubungan yang Rumit
4 Pertemuan Kedua
5 Senang Berkenalan Denganmu
6 Felix O'Neil
7 Aku Melihatmu
8 Kekesalan Mika
9 Bagaimana Jika Dia Tergoda?
10 Terungkap
11 Kelak Kau Akan Sadar
12 Rumah Raymond
13 Akhir Pekan 1
14 Sugar
15 Akhir Pekan 2
16 Enam Belas
17 Tujuh Belas
18 Delapan Belas
19 Sembilan Belas.
20 Dua puluh.
21 Dua puluh satu
22 Dua Puluh Dua
23 Dua Puluh Tiga
24 Dua Puluh Empat
25 Dua Puluh Lima
26 Dua Puluh Enam
27 Dua Puluh Tujuh
28 Dua Puluh Delapan
29 Dua Puluh Sembilan
30 Tiga Puluh
31 Tiga Puluh Satu
32 Tiga Puluh Dua
33 Tiga Puluh Tiga
34 Tiga Puluh Empat
35 Tiga Puluh Lima
36 Tiga Puluh Enam
37 Tiga Puluh Tujuh
38 Tiga Puluh Delapan
39 Tiga Puluh Sembilan
40 Empat Puluh
41 Empat Puluh Satu
42 Empat Puluh Dua
43 Empat Puluh Tiga
44 Empat Puluh Empat
45 Empat Puluh Lima
46 Aku tidak Cemburu
47 Aku Mencintaimu
48 Mantan
49 Patah Sebelum Dimulai
50 Pria Brengsek
51 Patah Hati
52 Pernikahan
53 Pergi Untuk Selamanya
54 Ingin Dia
55 Ini Daddy
56 Apa Aku Sudah Melakukan Hal yang Benar?
57 Selamat Datang
58 Kebenaran yang Terungkap
59 Felicia
60 Aku Merindukanmu
61 Daddy
62 I'm Yours
63 Kembalilah Padaku
64 Selamat Datang Kembali
65 Gangguan
66 Happy Ending
67 Keluarga McKenzie
68 Hamil
69 Bahagia
70 Aku Menginginkanmu
71 Welcome Mike
72 Epilog
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Prolog
2
Awal Pertemuan
3
Hubungan yang Rumit
4
Pertemuan Kedua
5
Senang Berkenalan Denganmu
6
Felix O'Neil
7
Aku Melihatmu
8
Kekesalan Mika
9
Bagaimana Jika Dia Tergoda?
10
Terungkap
11
Kelak Kau Akan Sadar
12
Rumah Raymond
13
Akhir Pekan 1
14
Sugar
15
Akhir Pekan 2
16
Enam Belas
17
Tujuh Belas
18
Delapan Belas
19
Sembilan Belas.
20
Dua puluh.
21
Dua puluh satu
22
Dua Puluh Dua
23
Dua Puluh Tiga
24
Dua Puluh Empat
25
Dua Puluh Lima
26
Dua Puluh Enam
27
Dua Puluh Tujuh
28
Dua Puluh Delapan
29
Dua Puluh Sembilan
30
Tiga Puluh
31
Tiga Puluh Satu
32
Tiga Puluh Dua
33
Tiga Puluh Tiga
34
Tiga Puluh Empat
35
Tiga Puluh Lima
36
Tiga Puluh Enam
37
Tiga Puluh Tujuh
38
Tiga Puluh Delapan
39
Tiga Puluh Sembilan
40
Empat Puluh
41
Empat Puluh Satu
42
Empat Puluh Dua
43
Empat Puluh Tiga
44
Empat Puluh Empat
45
Empat Puluh Lima
46
Aku tidak Cemburu
47
Aku Mencintaimu
48
Mantan
49
Patah Sebelum Dimulai
50
Pria Brengsek
51
Patah Hati
52
Pernikahan
53
Pergi Untuk Selamanya
54
Ingin Dia
55
Ini Daddy
56
Apa Aku Sudah Melakukan Hal yang Benar?
57
Selamat Datang
58
Kebenaran yang Terungkap
59
Felicia
60
Aku Merindukanmu
61
Daddy
62
I'm Yours
63
Kembalilah Padaku
64
Selamat Datang Kembali
65
Gangguan
66
Happy Ending
67
Keluarga McKenzie
68
Hamil
69
Bahagia
70
Aku Menginginkanmu
71
Welcome Mike
72
Epilog

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!