“Ella apa kau bisa melakukannya? Jika tidak kita bisa mencobanya lain kali.” tanya Ravel lemah lembut dan menenangkan Ella yang menangis.
“Tidak apa-apa aku bisa.” ucap Ella sambil menghapus air mata.
Kemudian Ella mengeluarkan auranya. Saat pertama kali ia melakukannya di depan Ravel aura yang keluar merupakan kegelapan dan cahaya yang mengelilinginya. Berbeda jauh dari menunjukkan ke Ravel saat pertama kali, auranya memiliki keanehan. Ravel melihat banyak warna yang mengelilinginya. Kemudian di sayap Ella menunjukkan sebuah perubahan, secara tiba-tiba sayapnya menjadi transparan.
Sayapnya terlihat seperti tembus tapi masih terlihat. Auranya membuatnya merasa aman. Ravel tak tahu apa yang terjadi di hadapannya saat ini. Kemudian Ella yang awalnya menutup mata untuk mengeluarkan auranya tersenyum.
“Hei, kotak hitam! Apa yang kau lakukan kepadanya?” tanya Ravel yang terdiam melihat ke Ella yang sangat menawan.
“Dia berevolusi, menjadi peri. Jadi, dengan kata lain kau bisa mengeluarkan semua jenis sihir.”
“Apa?” ucap Ravel terkejut bukan main.
“Berterima kasihlah padaku, karena aku menyerap kutukannya.” ucap kotak hitam itu menyombongkan diri.
“Sebenarnya kau itu apa sih? Lagi pula kenapa kau bisa ada di dalam diriku? Apa kau kutukan? Atau sebuah tanda kesialan?” jawab Ravel jengkel karena kesombongan kotak hitam itu.
“Kalau begitu, sampai sini dulu ya.” ucap kotak hitam itu lalu menghilang.
Kemudian Ravel mendekati Ella yang terdiam duduk. Kemudian Ravel menenangkan dan menghentikan tangis Ella. Dengan cepat Ella pun kembali tersenyum dan ceria. Tiba-tiba Ella memeluk Ravel dari belakang.
“Terima kasih, aku sayang padamu!” ucap Ella yang memeluk Ravel dengan erat dari belakang.
“Iya, aku tahu itu. Sudahlah jangan menangis lagi.” jawab Ravel yang tidak membalik badannya karena Ella kembali menangis.
“Iya.” ucap Ella menghapus air matanya.
“Kalau begitu, apa aku sudah boleh pergi.” ucap Ravel yang masih dipeluk Ella.
“Ya, maaf.” jawab Ella melepas pelukannya.
“Nanti aku kembali lagi.”
“Cepatlah kembali.” ucap Ella kemudian mencium pipi Ravel lalu membalikkan badannya membelakangi Ravel karena malu.
Kemudian Ravel kembali dari alam bawah sadar. Ia tidak mengomentari Ella, karena ia pun terkejut Ella akan melakukan hal seperti itu. Ketika sadar hari sudah malam, dan ketika ia keluar dari kereta kuda sudah ada tenda yang didirikan. Dion berjaga di api unggun sendirian, karena Nia dan Kak Nata sudah tertidur di tenda.
“Hai, jaga sendirian nih?” tanya Ravel menghampirinya dari kereta kuda.
“Ravel, apa kau sudah selesai? Apa yang kau lakukan ‘sih? Sampai memakan banyak waktu begitu.” Tanya Dion.
“Ada beberapa kejadian ‘sih, aku bahkan bingung mau cerita dari mana.” jawab Ravel dengan wajah lelah.
Kemudian Ravel menceritakan kalau Ella berubah menjadi peri, namun ia tidak menceritakan tentang kotak hitam. Ia bilang kalau tiba-tiba ada yang menarik kutukan di aliran mana Ella. Meskipun ceritanya sudah ia ubah sedikit, namun tetap saja Dion terkejut karena ia baru pertama kali mendengar ada roh yang berubah jadi peri.
“Ravel, coba panggilkan Ella, aku ingin melihat wujud peri seperti apa.” ucap Dion yang meminta ke Ravel karena saking penasarannya.
“Aku sih, tidak masalah. Tapi, sepertinya dia sedang tidur.”
“Memangnya, roh itu tidur ya? Roh kontrakku tidak pernah tidur.” tiba-tiba air sungai mengalir ke samping Dion dan berubah menjadi roh air dengan sayap biru dari air.
Namanya adalah Lynne, peri air dengan aura yang cukup besar, bagian mata kanannya memakai sebuah topeng dengan bulu burung. Melihat roh itu muncul Ravel sedikit terkejut, karena Dion sampai ke tahap perwujudan roh. Ini juga merupakan pertama kali Ravel melihat roh kontrak orang lain.
Perwujudan roh bukanlah hal yang mudah, karena dengan kapasitas mana yang besar tidak bisa melakukannya. Untuk mencapai perwujudan roh hanya diperlukan hubungan erat antara roh dan pemiliknya. Seperti Ravel dan Ella contohnya yang memiliki hubungan erat. Karena rasa saling percayalah yang bisa mewujudkan roh.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
lyn hime
next
2021-07-24
0
Pendekar
Roh Ella diambil ama kotak kutukkannya
2020-12-05
0
Alice(*˘︶˘*).。.:*♡
hoo
2020-09-24
2