Episode 10

Jam dinding sudah menunjukan pukul 17.00 sore. Keysa sudah bersiap siap untuk pulang, ia meraih tas juga ponselnya. Lalu membuka pintu, dan ternyata Rio sudah berdiri disana dengan ekspresi wajah jutek, seperti 3 jam yang lalu. Mungkin dia masih malu dengan kejadian tadi, atau malah berfikir yang iya iya.

"Kayanya ini udah jam pulang kerja deh."

Kata Keysa.

"Lo lupa. Hari ini kan acara reuni kampus gue. Bukannya lo mau ikut."

"hah, ehmm jadi hari ini ya. Gue agak lupa. Tapi emang nggak niat ikut juga sih. Udah lah gue nggak ikut."

Rio semakin mendekat pada Keysa yang kini malah tertunduk bingung. Sungguh ia ingin sekali bertemu dengan sahabatnya, ia sangat rindu dengan sosok Leana. Tapi ketakutan itu masih ada. Masih membekas dan sangat jelas tersimpan di hati nya.

"Kenapa sih key, bukannya kemaren lo udah semangat."

"Ya, gue cuma.... ya... gugup."

Alhasil Keysa jadi mendadak gagap dan gugup. Perpaduan yang indah untuk menjadi alasan.

"Apapun yang akan terjadi nanti. Setidaknya lo udah minta maaf sama Leana. Jadi ayo kita selesaikan masalah yang 3 tahun lalu sempet tertunda oke."

Keysa agak berpikir keras. Meski pada akhirnya ia menuruti keinginan Rio. Bagaimanapun Rio benar. Ia juga tak bisa selamanya bersembunyi.

"Kalau gitu, gue harus ganti baju dulu ke rumah. Gue juga nggak mau malu maluin lo kalau dateng kesana dalam keadaan lusuh"

Rio mengusap kecil kepala Keysa, membuat rambutnya agak sedikit berantakan.

"Lo nggak lusuh. Lo udah cantik. Lagian ini bukan acara resmi. Kita pergi kaya gini aja. Pasti banyak juga yang dateng abis pada pulang ngantor. Sekarang ayo kita pergi, dan gue nggak mau liat seorang Keysa yang galau galauan lagi oke."

Rio menarik sedikit ke atas dua titik sudut di antara bibir Keysa. Membuatnya tersenyum, dan mengerti saat ini hanya Rio yang bisa memahaminya dengan baik.

***

Sepanjang jalan Keysa tak bicara sepatah katapun. Ia melihat ke arah jendela kaca mobil. Mungkin ia memikirkan berbagai macam konsekuensi nya yang campur aduk. Rio menyadari itu. Tapi ia juga tak ingin mengganggu. Tak semua masalah bisa selesai dengan curhat. Beberapa hal lebih baik disimpan sebagai privasi, semakin sedikit yang kau ketahui maka semakin baik.

"Kita sampai."

Ucap Rio setelah memarkirkan mobilnya di area Salah satu Caffe terkenal.  Keysa agak berkeringat. Ia jadi agak gugup. Rio turun lebih dulu dan membukakan pintu untuk Keysa, ia mengulurkan tangannya. Mengajak Keysa untuk segera masuk.

"Ayo kita masuk. Lo percaya kan sama gue"

Keysa menerima uluran tangan dari Rio. Tangan yang hangat, paling tidak bisa sedikit mengurangi kegugupan gadis itu. Rio masuk sembari menggandeng tangan gadis itu, layaknya sebuah pasangan yang nampak serasi.

"wehhh, kalau gue nggak salah. Ini Rio kan, si bintang kampus."

Celetuk, salah seorang sesama alumni begitu Rio datang menghampiri mereka. Lalu di susul beberapa pria lain yang kini juga ikut menghampiri Rio.

"Eh,  mantan lo udah dateng tuh. Makin cantik aja dia. Sexy pula, jadi primadona dia malem ini."

"Iya, nyesel lo putus sama dia."

"Heh kampret lu pada nggak liat, Rio gandeng tangan siapa."

Keysa jadi agak kikuk mendengar celotehan dari teman teman Rio. Dan tadi apa katanya, mantan Rio. Apa mungkin Leana.

"Mantan gue yang mana maksudnya?"

Tanya Rio pura pura tak tahu.

"Yaelah, kita hampir lupa, mantan lo kan seabreg ya. Brengsek juga lo hahaha."

"Udah deh, Udah pada tua juga masih aja pada bikin masalah. Tenang aja ini temen gue kok."

Kata Rio sambil melihat ke arah Keysa. Sementara Keysa hanya mengangguk lagi.

"Halah, emang gue nggak tahu. Dari dulu semua cewek di bilang temen, eh tau tau di cicipin."

....deg...

Salah satu perkataan Teman Rio itu membuat nya agak tersinggung. Pernyataan yang terdengar agak ambigu. Icip icip itu semacam apa misalnya?

"Lo biasa aja donk bro. Gue nggak separah itu juga kali."

Rio masih berusaha tenang. Hanya sekedar kalimat untuk mengingatkan, bahwa pernyataan pria itu, kurang enak di dengar.

"Tapi bener kok, mana ada sih cewek yang masih bersih setelah kenal sama lo. Ya gue yakin sih, dia salah satu cewek yang.... Ya nggak perlu gue jelasin kan.

Sejujurnya Keysa agak tersinggung dengan apa yang dikatakan teman Rio. Tapi ia disini hanya partner Rio. Ia tak ingin menjadi masalah untuk Rio. Tapi siapa sangka, Rio juga tidak terima.

"Eh mulut lo tuh kurang ajar juga ya. Keysa nggak kaya gitu. Dia temen gue. Cewek baik baik. ohh gue tau, kayanya lo masih sakit hati yah, gara gara cewek lo pernah lebih milih gue. Hahaha, makanya kalau punya muka pas pas san tuh jangan belagu. Sering sering pake skin care donk biar glowing dikit."

Jleb....

Rio bisa membalas perkataan temannya dengan fasih. Tentu saja ini mengundang gelak tawa beberapa orang. Termasuk Keysa yang hanya cengengesan, dan menutupi mulut dengan sebelah tangannya.

Leana tengah berkumpul dengan teman teman lain sesama alumni di sudut ruangan lain. Gadis itu semakin cantik, dan menjadi salah satu pusat perhatian di acara malam ini.Tentu saja dengan segala macam title dan gelarnya sekarang, semakin menambah efek bintangnya.

"Eh Lea..."

Leana berbalik, mendengar namanya disebut. Ia tersenyum ramah mendapati salah satu teman kampus datang menghampirinya.

"Ow.. hay Jasmin. Long time no see."

"Wah perfect lo makin cantik sekarang."

"Thank you dear. You to"

"Eh btw lo nggak ke depan. Mantan lo kan lagi berantem tuh."

"Mantan??" Leana agak sedikit lupa. Siapa yang ia sebut dengan mantan.

"Ia, Si Rio itu loh. Lagi ribut dia ama anak dari fakultas Ekonomi. Terus dia juga gandeng cewek gitu. Dan kayanya itu masalah ceweknya gitu."

"Soo what. Dia cuma masa lalu. Gue nggak peduli juga."

"Tapi ceweknya tuh kaya temen lo dulu itu Yang suka nunguuin lo di depan kampus."

"Ah, yang bener lo."

"Iya. coba lo cek dulu aja.

"Ya udah gue tinggal dulu ya."

Cewek, temen gue. Suka nungguin gue di kampus. Satu satunya temen gue yang suka kaya gitu kan....?

---------

Gimana Guys, mulai suka belom. satu persatu masa lalu keysa pasti bakal muncul nih. Eh aku saranin baca dari episode pertama ya. Soalnya isinya banyak yang aku ubah. Ngikutin jalan hidup aku aja haha.

oke jangan lupa ya, like, vote and comment sobat.

Terpopuler

Comments

xk_ekga

xk_ekga

sip thor

2020-11-14

0

Sasa (fb. Sasa Sungkar)

Sasa (fb. Sasa Sungkar)

10 bab sudah terjempooolll 🤗

2020-07-14

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!