Aura Pov~
Setelah kurang lebih dua bulan setelah masuk sekolah. Kelas kami dikabarkan akan kedatangan murid baru yang ku ketahui bahwa ia adalah Ranti ,kurasa aku mengenalnya ia satu SMP denganku aku tak terlalu mengenalnya hanya tau nama dan wajahnya saja.Semuanya ricuh ketika ranti dikabarkan akan masuk hari ini.
Skip Time~
Bel masuk telah berbunyi lima bepas menit yang lalu tapi guru yang mengajar belum ada di kelasku.
"Buk gadis ngak masuk ya?"Tanya ambar entah kepada siapa.
"Masuk.Soalnya tadi aku liat ibuk dikantor."ujar dinda menyahut.
"Tapi tumben kok belum masuk,biasanya kan bu gadis selalu tepat waktu."ujar rosdiana.
"Ntah mungkin lagi ada urusan."sahut getta.
"Guru ada dido'ain ngak masuk giliran guru ngak ada dicariin.Eh neng situ maunya apa?"tanya plus sindir mayang sambil me-rotasikan matanya.
"Heheheh...maklum lah may namanya juga pelajar."ujar putri sambil nyengir Gj.
"Dan kamu pun termasuk juga kan."tuding ranti kepada mayang.
"Ya ya ya...Terserah.."ujarnya acuh ta acuh.
"Huuu..."Sorak mereka kepada mayang.
"Woy diem..ada buk gadis noh."ujar eh ralat teriak Riyan sambil menunjuk ke arah pintu yang emang udah ada buk gadis disana.
Semuanya diam dan langsung ngacir ketempat duduk masing masing.Buk gadis adalah salah satu guru yang mengajar dikelas kami ia mengajar mata pelajaran Agama.
"Pagi semua."ujar bu gadis.
"Pagi buk."jawab kami semangat.
"Baiklah.Pagi ini kita kedatangan murid baru."ujar bu gading memberi tahu kami.
"kami sudah tau buk."batin kami berjamaah😂(kerennya sehati sebatin pulak).
"Kamu yang diluar. Masuk!"seru buk gadis.
Bagai selow motion murid baru itu memasuki kelas kami.
"Kenalkan nama,asal sekolah dan juga cita citamu!"perintah bu gadis.
"Kenalkan namaku Ranti ,asal sekolah SMK 01 KOTA BENTENG,cita cita ku menjadi Polwan."ujar ranti.
"Ada yang ingin bertanya?"seru bu gadis.
"Tidak bu."jawab kawan kawan ku serempak.
"Ntar aja dah tanya jawabnya."batinku menyetujui pendapat kawan kawanku.
"Baiklah ranti kamu bisa duduk dibangku kosang disebelah Aresta."ujar bu gadis.
"kenapa harus di samping ares."batinku dongkol.
"Ares tunjuk tangan."perintah bu gadis,mendengar perintah tersebut ares segera mengangkat tangannya.
Setelah itu ranti langsung berjalan menuju ke bangku ares.
"Bisakah aku pulang sekarang? "Batin ku lelah. Entahlah rasanya aku malas sekolah hari ini.
"Hai."sapa ranti kepada ares.
"Oh hai."ujar ares membalas sapaan ranti.
"Hai ranti."sapa getta kepada ranti.
Kalian merasa ngak kalo aku ngak nyapa ranti?Entah kenapa aku merasa kesal saat ranti menyapa ares.Apa mungkin aku cemburu.oh ayolah itu tidak mingkin lagian kenapa juga aku harus cemburu.Tapi sepertinya ranti tampak mulai akrab dengan ares.Arggght bagaimana ini.Pikirku mulai tidak konsen.
"-ra..Aura."teriak ares
"Ah-...ya ke-..napa"ujarku gugup.
"Kamu kenapa?"tanya ares sarat akan kebingungan.
"Ah..tidak papa."tukas ki datar.
Entah kenapa moodku sangat buruk saat ini.Sedari tadi mereka tampak asik bercakap cakap bahkan mereka melupankanku.
"Cih...apa mereka melupakanku."batiku kesal.
Karena terlalu lama diacuhkan aku memutuskan pergi saja dari pada jadi penonton.Mungkin karna terlalu kesal aku tidak sadar bahwa aku mendorong kursiku terlalu keras.
.....Srekkkk.....(anggap aja suara kursi yang didorong ya)
"Apa ada masalah aura?"tanya bu gadis.
"Ah tidak buk,saya hanya ingin meminta izin untuk ke toilet."ujarku sambil tersenyum.
"owh kau pendrama yang baik aura.Ujar inerku menyeringai."Bahkan tanpa ku sadari senyumku telah berubah menjadi seringai walau samar.
"Oh baiklah.Jangan terlalu lama."perintah bu gadis.
"Baik."ujarku sebelum melengos pergi.
Aura Pov End~~
Bersambung
Hey guys gimana SP# 04nya oke ngak.Garing ya,maklumin aja saya buatnya lagi dalam kondisi yang buruk(kok jadi curhat).
Segini aja dulu ya.Saya harap reasers mau baca,vote and comen cerita saya.
Salam Manis Author
AuraTianAnggraeni❤
Sweet Psychopat😂
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments