Dua sahabat yang sudah berteman sejak lama, baru saja mendapatkan waktu bisa saling chat
Suniyati
Aku baru saja makan sama sayur daun katuk. Kira-kira air susuku bakal produksi lagi nggak ya?
Lamsiyah
😒 gak keluar air susu kalau gak punya bayi!
Suniyati
Kirain bakal ngucur
Suniyati
Bingung aja kalau ngucur siapa yg mau nenen🌝🌝
Lamsiyah
Minum dewe lah. Hish, kau kan suka susu
Lamsiyah memang suka emosian. Sedangkan Suniyati, suka sekali menggoda Lamsiyah
Suniyati
Gak nyampe mulutku ini. Hadeh, mulutku ga nyampe keknya ke p*ntilku beb
Lamsiyah
stress wkwkwkwk
Suniyati
Tapi efektif juga loh dipijit-pijit sendiri. Jadi dua semangkaku tuh kayak bulat gitu. Nggak gelambir
Lamsiyah
woy, astaga. Kau pijit pakai minya apa dah
Suniyati
Minyak bulus
Lamsiyah
CUKUP!!
Siang itu, mereka selesai chatnya sampai disana saja. Suniyati harus menyuapi anaknya makan, sedangkan Lamsiyah, sebagai Bu RT harus menghadiri rapat desa.
21.30
Lamsiyah
Beb yakin mbok mer licik pol ih
Lamsiyah
Beb!
Lamsiyah
Beb! Woy lah, giliran aku curhat ini.
Suniyati
Iye, kau tulis aja. Nanti aku baca ....
Lamsiyah
Kan tadi beli kerupuk tenggiri gitu yang ecer 2 ribuan...
Lamsiyah
Nah, beliau sambil bilang, "Bapakne njaluk wafer, iki wafer apa seh?" (bapaknya minta wafer, ini wafer apa?
Lamsiyah
Lah aku tunjukinlah wafello yang 2 ribuan itu lah. Loh, eh, malah dilihat doang, astaghfirullah hal'adzim.
Lamsiyah
Terus kan pulang, ya. Barusan aku tutup warung juga. Nah, bapak ngomong, sidakke beli wafer gitu. Kok, ndadak keluar terus lihat warungku dah tutup, langsung balik lagi bilang gini ke bapak. "Wes tutup."
Lamsiyah
Padahal ya biasanya gedor-gedor kek kurang punya akhlak gitu kalau emang punya butuh. Lah kok paling suaminya minta wafer aja gak dibelikan, gitu biasanya ya kan...
Lamsiyah
Terus aku sengaja pura-pura terfonan sama suami pun gak digagas. Biasanya kalau lampu ruang tengah belum tak matiin dianya tau aku belum tidur. Kok, jan drama banget sih punya bumer
Lamsiyah
Aku ya nggak mau to ngasih kalau paling gak kelihatan beb
Lamsiyah
Udah pernah aku belanjakan banyak ratusan ribu, tapi ngga dihargai
Lamsiyah
Malah yang di puji-puji selalu saja sepupu yang ngasih masakan pindang, itupun karena sepupu dah gak habis dan gak pernah makan masakan nget-ngetan
Lamsiyah
Dikira kalau rasan-rasan bakal tak kasih gratis. OGAH. Wes kadung sakit hati!!
Suniyati
Ternyata memang benar, jadi satu tinggal di istana dengan ibu suri itu gak nyaman meski istananya beda atap 1 tanah.
Suniyati
Buset, aku bacanya serius bener sampai kebaca dengan detail
Lamsiyah
Ini bukan kerajaan bestie, ini simulasi masuk neraka 🔥🔥🔥🔥
Suniyati
Sad bgt ceritanya, tapi lebih ke kesel si
Suniyati
Neraka di dunia aja dah begitu🤌
Lamsiyah
Iya, jengkel mbededeg di hati!
Lamsiyah
Itu sebabnya aku keras kepala kalau sama bumer. Huft, astaghfirullah hal'adzim
Suniyati
Memang bener sih, sulit sekali ibu suri dan permaisuri menjabat istana bareng-bareng. Jadinya ya gitu 😭😭 apalagi ketiga pangerannya diam-diam bae.
Lamsiyah
Pangerannya juga minus empati
Suniyati
Yess, apalagi sang pangeran pertama. Beuh, sungguh mulia sekali.
Eh, sudahlah. Jangan ghibah, nanti kita malah makin lama antri masuk surganya
Lamsiyah
Ya Allah ... aku gak mau jadi ortu yg begitu beb. Amit-amit huhuhu
Lamsiyah
Apalagi Pamanku yang selalu saja bilang ke semua orang kalau dia punya banyak uang, padahal banyak hutang. Ya Allah, mulai ghibah
Suniyati
Persis kek tetanggaku.
Gayane nek ada pihak bank yang datang, atau penagih lainnya yg datang bilang gini, "Aku punya uang banyak, tapi dipinjam orang lain. Bahkan di kakakku saja ada kalau sekitar 25jt."
Padahal kakaknya saja gak ada samsek utang ke dia.
Huh, biarin aja beb mertuamu itu lah. Eman tenaga
Comments