GERALD 3

...SELAMAT DATANG DI GERALD KANE🖤...

...SEBELUM MULAI MAU TANYA KABAR KALIAN GIMANA HARI INI? HAPPY KAN? OH YA KALIAN UDAH FOLLOW IG FANBASE KAN? UDAH PSTI KAN YAA.....

...DAN YANG BELUM YUK BISA DI FOLLOW AKUN YANG EMANG SELALU AKTIF WALAU JARANG UPDATE....

...@ARCELLAQUEENZIEG...

...@ARCELLAQUEENZIEG...

...@ARCELLAQUEENZIEG...

...@THEYCALLME.QUEEN...

...@THEYCALLME.QUEEN...

...@THEYCALLME.QUEEN...

...@THEYCALLME.QUEEN...

...@THEYCALLME.QUEEN...

...DI TUNGGU YAA!!!...

...BANYAK BACOT BANGET KAN AKU SENGAJA SI WKWK YAUDAH LANGSUNG AJA YUK YUK KE CERITANYA....

...KALIAN INGAT YA INGATTTT!!! AKU SELALU MANTAU KALIAN MAU DI IG ATAU KOMENTAR HEHEH JADII TERIMA KASIH BANGETT KALAU KALIAN JUGA AKTIF MAU IG ATAU KOMENTAR🖤...

...‼️BANYAK BAHASA YANG GAK BOLEH DI TURU ATAU DI TERAPKAN YA!! BIJAK DALAM MEMBACA‼️...

...

...

Mobil civic type r milik Geral mulai berjalan dengan kecepatan pelan seraya mencari cafe yang di maksud sang kakak.

...Rizell (call)...

^^^Gue di depan^^^

Ah kamu udah di depan by?

Sini masuk aja

^^^Dih? Kenapa lo^^^

Masuk aja by aku masih

mau ngerjain tugas

^^^By by by apaan dah^^^

Geral melirik ke dalam melakui kaca spion walau tak terlalu jelas dapat di lihatnya kalau Rizel kakak nya tak sendiri ada tiga pria satu duduk di samping Rizel dan dua duduk di seberangnya.

Sayang masih lama?

^^^Bngst bilang kek!!^^^

...Panggilan berakhir....

Geral masuk dengan raut wajah datarnya,

“baby? Who are they (baby? Siapa mereka)” tiga pria itu menatap Geral yang berdiri di samping pria yang duduk di sebelah Rizel.

“Mer..mereka” agak gagap Rizel berucap.

“Halo bro, lo cowok Rizelle? Kita kating Rizell, gu...” belum selesai berucap Geral sudah memotong.

“Bisa minggir gak? Cewek gue engap di dekat lo”

“Mulut lo! Gak usah sok lo di sini” ucap temannya

“Gue ngomong baik-baik perasaan” Geral tak menatap ketiga orang itu sedari tadi dirinya menatap sang kakak yang kurang nyaman dengan keberadaan tiga kating kating apalah itu.

“Gak tau bahasa manusia ya lo? Harus pake bahasa binatang ngasih tau lo?”

...BRAKKK...

Pria yang di samping Rizell langsung mendorong Geral karna kesal di rendahkan, Rizell kaget melihat sang adek di dorong begitu kencang sampai terkena pinggir meja.

“Anj lo ya” ucap sang kating sambil melayangkan tinjunya.

...BRAKKK...

Dorongan Geral membuatnya terhantam pinggir meja dan terduduk, Geral yang sudah kesal karna kakaknya di ganggu oleh mereka langsung menghajar kating tersebut tentu dua temannya tak tinggal diam namun tetap tak ada yang berani menghajar Geral setelah kedua orang itu di tinju oleh Geral sekali.

“Segini doang? Gaya lo bilangin gue jangan sok” caffe tersebut pun ramai orang, Geral tak peduli mau jadi pusat perhatian orang kek karna siapapun yang menganggu dua orang yang begitu di hormati dan di sayangnya maka orang itu berhak mati di tangannya.

“Lo” panggil Geral ke barista.

“Say..saya kak?”

“Hubungi ke situ buat ganti rugi”

“Bab..baik”

“Ayo pulang” ajak Geral seraya mengambil alih tas Rizell.

“Awas aja lo bertiga” peringatan dari Geral sebelum benar-benar pergi.

Rizell dan Geral diam-diaman di dalam mobil, Geral mengendarai mobil dengan kecepatan standar.

“Lo selalu di ganggu mereka?” Akhirnya Geral buka suara.

“Gak juga”

“Gak juga gimana?”

“Maksudnya gak sering”

“Tapi di ganggu kan?”

“Iya” Geral menaikkan kecepatannya karna terbawa emosi.

“Geral jangan ngebut”

“GERALD”

“Iya maaf, lo gak usah ngekost gue gak ijinin”

“Dihh seenak jidat lo bilang, gue tetap mau ngekost gue malas harus bangun subuh buat berangkat”

“Lo gak ngekost aja di ganggu mereka gimana kalo ngekos”

“Gue bisa jaga diri”

“Jaga diri gimana hmm? Tadi aja lo udah pucet ya anj”

“Ya bisa aja tadi kan em..”

“Gue bakal ngomong sama papa”

“Ngomong apa?”

“Rahasia, mau makan di luar apa di rumah?”

“Rumah aja” Geral mengangguk.

Mereka pun menuju rumah tak jadi Geral ke McD.

...🌑🌑🌑...

“Gila serius?” Tanya Relga

“Hmmm”

“Pantesan kek mirip taunya elu” sahut Rian.

Mereka berada di markas tengah membicarakan salah satu video perkelahian yang tengah ramai di bincangkan di akun area julid.

“Trus gimana?” Tanya Nata

“Apa yang gimana?” Tanya Relga yang mewakilkan Geral berbicara

“Ya mereka yang di hajar Geral lah bodoh”

“Iya Ger gimana?” Tana Rian

“Mana gue tau, kalo mau jalur hukum ya terserah gua mah”

...Ting...

...Papa (chat)...

Pulang sekarang!

^^^Ok.^^^

Read.

“Gue cabut” ucap Geral seraya mengambil jaket dan kunci motornya.

“Kemana lo?” Tanya Mahen padshal dia tau siapa yang mengirimkan pesan ke Geral.

“Pulang lah besok sekolah”

“Yaelah Ger Ger” ucap Relga

“Apaan kan emang bener besok sekolah cok”

Tak ada jawaban dari yang lain setelah itu Geral mengendarai motor sportnya menuju rumah, tak ada rasa takut atau ingin menghindar karna perintah Gilbert atau papa nya pulang.

...PLAKKK...

“PAPAH!!”

“Pahh!!” Kaget Mamah dan kakaknya.

“Gak cukup bikin orang tua kamu malu di sekolah hah!! Sekarang malah berantem di muka umum mau kamu apa, Gerald!!!”

“Pah!! Papa apaan deh harusnya dengerin penjelasan kita dulu!!” Grizellle berada di depan Geral sebagai tameng adeknya.

“Kamu membela adek bodoh kamu ini kak? Dia bik...”

“Papa sadar gak si kata-kata papa itu jahat banget? Sebenarnya kenapa si papa semarah ini sama adek?” Rizell menatap sang papa dengan menahan air maranya agar tak turun.

“Kalau gak ada Geral mungkin kakak gak bakal bisa pulang pa, Geral jemput kakak orang yang di pukul Geral itu ganggu kakak! Geral gak sepenuhnya salah! Kakak kecewa sama papa yang gak bisa kontrol emosi entah apa salah Geral sampe bikin papa sekasar ini sama anaknya”

Geral tak menatap Papanya tetapi menatap pundak sang kakak yang gemetar sedari tadi, syalan Geral tak suka melihat kakaknya sedih atau ketakutan seperti ini di tambah mamahnya yang juga menahan air mata itu.

“Pap...”

“Ayo kakak obatin lukanya” Rizell tak menghiraukan ucapan papanya seraya menarik tangan Geral menuju garasi.

“Kenapa malah ke garasi”

“Mau ice cream”

“Katanya mau obatin gue aneh lo kak”

“Ya sekalian beli obatnya lah di luar”

“Kan di rumah banyak”

“Iiiih banyak tanya lo” Geral terkekeh.

Keduanya masuk ke dalam mobil civic type r milik Geral, Rizell menatap keluar jendela sedari tadi dan Geral tau kakaknya tengah menangis tanpa suara.

“Gosah cosplay jadi bisu juga, nangis ya nangis aja elah” akhirnya suara tangis itu terdengar dan Geral menepikan mobilnya untuk menenangkan sang kakak.

“Gue yang di pukul ko lo yang nangis” kalau berkata seperti ini mah bukan menenangkan Geral.

“Maaf hikss maaf kar hiks karna gue”

“Hah? Ngomong apa si lo”

“Huaaaa hikss hikss heekk hikss”

“Sini peluk sini” Rizell menangis dalam pelukan sang adek.

...🖤JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN🖤...

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!