Pesantrenku Saksi Cintaku
Haii ini Novel pertamaku, kuharap kalian suka yaa.. Maaf jika ada typo yang berlebihan.. Selamat membaca..
______________________________________________
"Umi.. Abi" ucap Shahia
"Iya nak kenapa?" jawab Umi
"Umi.. Abi..apa Shahia boleh minta sebuah permintaan?" tanya Shahia
"Kamu mau apa nak?" jawab Abi
"Shahia mau masuk pesantren Abi.. Shahia sudah tidak nyaman di sekolah yang sekarang" jawab Shahia
"Baiklah nak kalau itu mau mu.. Abi menyetujui apalagi kamu minta masuk pesantren, dengan senang hati Abi akan turuti" kata Abi
Keesokan harinya setelah perbincangan antara Shahia, Abi dan Uminya, mereka mendatangi sekolah dimana Shahia menimba ilmu setahun belakangan ini. Lalu mereka langsung menuju sebuah Pesantren disebuah kota X, dimana Pesantren itu yang akan menjadi sekolah sekaligus tempat tinggal kedua Shahia.
"Assalamualaikum" salam mereka
"Wa'alaikumussalam mari silahkan masuk, ada yang bisa dibantu Bapak Ibu? " jawab kiyai Ahmad (Kiyai di pesantren tersebut)
"Begini kiyai maksud kedatangan kami ini ingin memasukkan anak kami yang bernama Shahia untuk menimba ilmu agama di pondok ini" jawab Abi
"Owh iyaa silahkan, dengan senang hati kami disini menerima nak Shahia sebagai santriwati dipondok ini" ucap kiyai
"Nah nak kamu sudah bisa mukim disini.. Apa kamu senang?" tanya Umi
"Shahia senang Umi (peluk Umi) " Shahia
"Yasudah kalau begitu nak Shahia bisa langsung masuk dan melihat kamar yang akan nak Shahia tempatin.. Panggil saja saya Abah dan panggil istri saya ini Umi karena semua santri memanggil kami seperti itu" kiyai
"Baik Abah.. Umi." Shahia
Setelah percakapan itu akhirnya Shahia dibantu seorang santriwati bernama Nida menuju asrama yang akan Shahia tempati.
"Nah Ukhty Shahia ini kamar ukhty" Nida
"Apa kamu juga tidur disini? " Shahia
"Iya.. kenalin ini Evi, Ratna, dan ini Muti" Nida
"Assalamualaikum salam kenal semua.. Saya Shahia.. Tolong bantu saya yaa dan semoga saya betah disini" Shahia
"wa'alaikumussalam.. Salam kenal Shahia" jawab mereka
Tak terasa hari sudah sore, matahari mulai tenggalam dan suara Adzan Maghrib telah memanggil umat muslim untuk beribadah.
"Shahia syur'ah.. Nanti keburu iqomah loh" ucap muti
"Iyaa sebentar aku pakai munkena dulu" Shahia
waktu terus berjalan, tak terasa shalat isya pun telah dilaksanakan.. Setelah itu, mereka kembali ke asrama mereka masing-masing. Didalam kamar, terjadilah percakapan diantara mereka.
"Eh tau gak? denger-denger yaa, Gus Afnan nanti bakalan ngajar juga loh dikelas santriwati" ucap Evi
"Oh my god.. Yang bener ente vi? " Muti
"Iya tau, katanya sih gitu.. Kalau sampe bener.. Wah bahagianya akooh diajar oleh Gus Afnan yang ganteeng binggo" Evi
"Maaf Gus Afnan itu siapa ya?" tanya Shahia
"Gus Afnan itu anaknya Abah yang pertama Sha.. ada juga Gus Arkan." Nida
"Hmm gt" Shahia
"Wahh romannya ada yang kepo nih sama Gus kita" kata Ratna
"Cie cie ciee Shahia" ucap mereka
"Tenang Sha.. Nanti aku sampein salam kamu kalau ketemu Gus Afnan.. Hahahaha" Nida
"Kalian tuh yaa.. Kenal jg enggak aku sama beliau" Shahia
"Waaahh ada yang pengen kenalan nih..Dududududu" Muti
"Hahahahaah" tawa mereka
Keesokan paginya, Shahia sudah mulai mengikuti pelajaran dikelas. Banyak teman-teman yang bertanya nama lengkap, asal dari mana dll. Shahia senang dengan sekolah barunya ini..
Jam sekolah pun telah usai.. Semua para Santri dan Santriwati pulang ke asramanya masing-masing.. Disaat sedang menuju asrama Shahia dan teman-temannya tak sengaja bertemu dengan Gus Afnan dan Gus Arkan yang sedang berjalan.
"Assalamualaikum Gus" ucap mereka
"Wa'alaikumussalam" ucap para Gus
"Gus kenalin ini santriwati baru disini" ucap Nida
"Masya Allah cantiknya.. Astaghfirullah" dlm hati Gus Afnan
"Oh iyaa Ahlan wa sahlan ukhty" ucap Gus Afnan
*Shahia tersenyum* 😊
"Ekhem.. Pandangan pertama" ledek Gus Arkan
Gus Afnan dan Shahia malu-malu.. (hihi malu2 kucing kayanya yaa)
"Mari Gus kita ke asrama dulu" Ratna
"Oh iyaa fadhol" Gus Arkan
Saat tiba dikamar
"Waahh Shahiaaa" Evi
"Kenapa? " Shahia
"Sepertinya ada yang mulai suka nih sm Gus Afnan" ledek Evi
"Ahh enggak ko" elak Shahia
"Shahia malu malu tuh.. Hahahaha" ledek mereka
Ya, Shahia memang malu.. Menurut Shahia Gus Afnan memang tampan.. Namun Shahia masih berpegang teguh dengan niatnya kalau dipesantren ini ia ingin menuntut ilmu.
Hari terus berganti.. Sekarang hari dimana Gus Afnan memasuki kelasnya Shahia untuk mengajar..
"Assalamualaikum semua.. Kaifa Halukum? " Gus Afnan
"Wa'alaikumussalam Alhamdulillah innana bi khoir Gus." jawab mereka
"Alhamdulillah.. Hari ini hari pertama ana masuk ke kelas ini dan ana dengar ada santri baru ya? mohon maju kedepan untuk memperkenalkan diri" ucap Gus Afnan
Ya, dari awal bertemu memang Gus Afnan tertarik dengan Shahia maka dari itu ini kesempatan dia untuk mengetahui sedikit banyaknya tentang Shahia.
"Assalamualaikum semua.. Nama ana Shahia Ghania Al-mahiyra.. Ana pindahan dari kota XX.. Umur ana memasuki usia 17th tepatnya nanti tanggal 31 Oktober.. Terimakasih" ucap Shahia
"Toyib.. Apa ada yang mau bertanya?" tawar Gus Afnan
"Ana Gus.. Shahia.. Apa Shahia sudah mempunyai pacar? " tanya Erika
"Pertanyaan yang bagus Erika" dlm hati Gus Afnan
"Alhamdulillah.. Belum punya dan tidak mau punya" jawab Shahia
"Kenapa Shahia? apa nunggu di pinang Gus Afnan yaaa? " ledek Muti
"Hahahahaha" tawa mereka
"Ahh bukan, bukan begitu.. Kalian nih ana emang gak mau pacaran.. Toh kalau memang ada yang mau dengan saya silahkan datengin Abi saya.. Hhee 😁" jawab Shahia
"Kode tuh Gus.. Hahahaha" ledek mereka
Gus Afnan hanya bisa tersenyum melihat tingkah santriwatinya dan itu berhasil membuat ia tau apa yang diinginkan Shahia.. Bahwa Shahia tidak ingin pacaran melainkan jika ada yang mau dengannya silahkan dateng untuk meminang.
"Tunggu aku Shahia.. Sekarang aku hanya bisa mengagumimu lewat diam saja" dlm hati Gus Afnan
Hari sudah siang, bel pertanda kegiatan belajar dikelas pun telah selesai.. Mereka lalu balik ke asrama masing-masing dan mempersiapkan diri untuk shalat dzhuhur dan kedapur untuk mengambil makan siang..
Saat di dapur
"Shahia, kita makan pakai nampan aja yaa berame-rame" ucap Ratna
"Nah iya itu setuju" jawab Evi
"Halaahh bilang saja ente gak mau nyuci piring" Nida
"Hhehehe itu tauu ente" Evi
"Tuman.. Paham ane mah" Nida
"sudah sudah.. Jadi gimana nih? mau pakai piring masing-masing atau nampan? "tanya Shahia
"Yaudah nampan aja" Nida
Akhirnya mereka makan menggunakan nampan..
Maklum lahh terkadang santri memang seperti itu.. Hehe 😁
keesokan harinya, terdengar berita bahwa akan ada penurunan jabatan kepengurusan dan pelantikan kepengurusan yang baru..
Semua para Santri kelas 2Aliyah dikumpulkan di aula atas perintah dari Kiyai Ahmad..
"Assalamualaikum semuanya.. Kaifa halukum? " ucap Kiyai
"Wa'alaikumussalam wr. wb Alhamdulillah innana bi khoir" jawab mereka
"Alhamdulillah hari ini kita berkumpul di aula tercinta kita ini guna membahas kepengurusan di pesantren ini khususnya di pondokkan putri.. Jadi disini abah ingin bertanya apakah ada yang mau menggantikan tempat kepengurusan selanjutnya? atau mau Abah pilih saja diantara kalian?" tanya Kiyai
"Di pilih aja Abah, kalau disuruh ngajuin sendiri pasti tidak ada yang mau" jawab salah satu santri
"Baik kalau memang maunya seperti itu.. Kalau begitu untuk ketua Abah pilih Nida, Sekretaris Abah pilih Ratna, bendahara Suci, seksi kebersihan Evi, seksi keamanan Shahia, pengajaran Muti, humas Erika.. Apa ada yang tidak setuju? " tanya Kiyai
"Setuju bah" jawab mereka
Tapi di sela itu ada santriwati yang nengangkat tangannya
"Afwan Abah.. Bukannya Shahia tidak setuju.. Tapi Shahia ngerasa tidak mampu" jawab Shahia
"Tidak ada kata tidak mampu Shahia karena ente belum mencoba" kali ini Gus Afnan yang berbicara
"Iya nak, dicoba. Ini juga salah satu melatih kepemimpinan didalam diri kamu dan rasa tanggung jawab di diri kamu" ucap Kiyai
Akhirnya setelah perundingan pembahasan kepemimpinan dan peraturan-peraturan yang dibuat atau dirubah, sepakatlah mereka dan dilantiklah mereka.
"Shahia tunggu.." panggil seseorang
bersambung..
Hmm siapa yaa seseorang itu?? penasaran??
Jangan lupa vote dan likenya yaa.. Terimakasih semoga suka 😊
Yang mau berteman, boleh yaa 😊
IG: @ekarahmasafitriii
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
karyaku
hi kak mendadak menjadi istri ustadz jangan lupa mampir y kk
2024-10-27
0
Land19
udah berapa x baca tetep Bae seru
ga bikin bosan
2023-11-22
2
Rinjani
hahah pesantren2pasti banyak cerita yg baik dan di balik semua hahahha semangat Afnan hahha gapai hati Shahia
2022-09-06
1