SUPER RATMAN MELAWAN PERAMPOK

Super ratman sedang tertidur pulas setelah semalaman pergi dan bertarung melawan kejahatan kota modern itu.

Tiba-tiba terdengar suara pintu diketuk dari luar kamar tidur super ratman.

"Tok ! Tok ! Tok !" Suara pintu diketuk oleh kakek ratman.

"Bangun ratman ! Sudah siang ! Waktunya mandi sarapan dan berangkat ke sekolah." Kakek mengetuk pintu kamar tidur super ratman.

"Aduhhh...!! Tubuhku terasa capek dan pegal-pegal..apa yang telah terjadi..aku lupa tidak ingat apapun.." super ratman nampaknya lupa apa yang telah dilakukan semalaman diluar kota modern itu.

"Ya..ya .aku segera keluar dari dalam kamar tidurku ini.." super ratman bergegas bangkit dari tidurnya.

Super ratman mendekati kaca cermin yang cukup besar yang ada di dalam kamar tidurnya.

"Seperti tidak ada luka ataupun goresan dalam tubuhku? Tapi kenapa terasa sedikit pegal dan kaku untuk digerakkan dengan bebasnya.." super ratman kemudian keluar dari dalam kamar tidurnya menuju kamar mandi untuk mandi.

Selesai mandi berpakaian rapi, super ratman duduk di bangku di meja makan untuk sarapan bersama kakek dan neneknya.

"Tapi aku harus berangkat sekarang karena sudah hampir terlambat masuk ke sekolah.." super ratman bergegas tidak jadi sarapan setelah melihat jam dinding di depan meja makan itu

"Maaf aku harus berangkat sekarang.." super ratman berjalan bergegas menemui kakek dan nenek bersalaman dan langsung pergi ke sekolah.

Namun ditengah perjalanan, tiba-tiba terdengar suara bising kendaraan bermotor yang saling kejar mengejar, entah apa yang telah terjadi.

"Ada apa ini?? Mereka saling kejar mengejar.." super ratman melanjutkan perjalanan menuju ke sekolah.

Beberapa waktu kemudian...

Super ratman keluar dari sekolah berjalan kaki.

"Hem..tadi apa yang telah terjadi? Aku penasaran ingin melihat..tapi tidak ada waktu.." super ratman terus berjalan pulang kerumahnya yang lumayan jauh sekitar dua ratus meter jarak dari rumahnya dengan sekolahnya.

"Mungkin tadi ada pencurian atau perampokan atau kejahatan yang lainnya..aku tidak sempat melihat itu semua.."super ratman melompat ke atas pohon besar dan langsung menaiki gedung tinggi dari gedung tinggi ke gedung lainnya hanya dengan sekali lompatan sudah sampai hingga sampai rumahnya.

"Aku merasa ada perubahan lagi pada tubuhku ini.." super ratman merasa ada getaran dalam tubuhnya getaran aliran darah mengalir begitu deras,detak jantung berdetak kencang seperti suara drum begitu cepat dan terjatuh di dalam kamar tidurnya.

Beberapa menit kemudian super ratman terbangun dengan kondisi tubuh berubah menjadi lebih kuat dari sebelumnya juga kulitnya berubah warna menjadi gelap serta muncul bulu bagai bulu tikus.

Kedua matanya berubah menjadi merah darah bahkan wajahnya juga menjadi berwarna merah seperti racun tikus bereaksi kembali.

Amarah tak terkendali, sifat hewan perusak pada tikus muncul di dalam dirinya namun energi positif pada dirinya mampu mengendalikan gerakan tak karuan dan dialirkan menjadi energi positif pada pikiran super ratman pembela kebenaran dan pembela yang lemah itu bertentangan pada perilaku hewan tikus yang cenderung hewan perusak atau hama bagi para petani dan yang lainnya.

Hingga malam tiba...

Kekuatan super pada anak muda laki-laki itu menjadi tak terkendali.

Dia super ratman keluar dari dalam kamar tidurnya naik gedung tinggi pencakar langit dan di puncaknya berteriak keras teriakan tikus raksasa.

"Oh..aku merasa berubah.. berbeda dari sebelumnya.. lebih kuat.. lebih cepat.. lebih gesit..dan lebih mampu mendengar suara dari jarak cukup jauh..juga jari-jari tangan keduanya terdapat cakar seperti cakar tikus bahkan lebih tajam daripada pisau .." super ratman melompat ke atas bangunan lainnya.

Hingga sampai di bangunan kosong tak berpenghuni sepi di sudut kota modern itu.

Bangunan yang sudah banyak ditumbuhi rumput ilalang tinggi menghijau. Bangunan kosong dan gelap tanpa ada cahaya lampu dan begitu menyeramkan keadaan bangunan kosong itu.

"Bangunan bekas apa ini ? Sepi dan tak terpakai tak terawat cukup lama sepertinya.." super ratman berjalan masuk.

Tiba-tiba terdengar suara beberapa orang masuk ke dalam ruang bangunan kosong itu.

"Hahaha..kita aman sekarang mereka tidak mungkin menemukan persembunyian kita disini.." salah satu dari mereka memulai pembicaraan.

"Ya..aku pikir begitu..kita bersembunyi disini untuk sementara waktu.." orang satunya menanggapi ucapan kawannya.

Ternyata mereka bertiga adalah para pelaku perampokan disuatu tempat dan bersembunyi di bangunan kosong tak berpenghuni.

"Kita bagi sekarang hasil yang kita dapatkan.."pemimpin perampok mengajak kawan yang lainnya untuk duduk di dalam bangunan kosong, duduk dilantai.

Cahaya terang berkedip-kedip terlihat wajah mereka di dalam gedung bangunan.mereka menggunakan cahaya lilin yang ditaruh dilantai.

namun dari luar bangunan tidak terlihat keberadaan mereka karena bangunan kosong itu depannya terdapat pohon besar dan banyaknya rumput ilalang tinggi serta tanaman merambat menutupi area bangunan kosong itu.

Sementara itu super ratman bersembunyi dibagian bangunan kosong yang berada di lantai atas bangunan itu dan tidak sengaja mendengar percakapan mereka bertiga.

"Hem .. ternyata mereka adalah para pelaku perampokan yang bersembunyi di sini di bangunan kosong yang angker."super ratman perlahan mendekati mereka semua yang sedang asik menghitung dan membagi hasil rampokan mereka.

"Kamu dapat segini ya..?!" Pemimpin perampok membagi hasil rampokan namun menurut kedua kawannya itu tidak adil karena terlalu sedikit hasil yang diberikan pemimpin perampok itu.

"Itu tidak benar kawan? Pembagian Mu tak sesuatu !!" Salah satu perampok tidak terima cara pembagian hasil rampokan itu.

Salah satu pemimpin perampok mengeluarkan sebilah pisau dan menyerang kawannya hingga tersungkur jatuh kebelakang.

"Kamu bertindak tidak benar !!" Anak buahnya perampok juga protes dengan pemimpin perampok itu.

Mereka berdua bertengkar dan berkelahi dan salah satu terkena senjata yang dibawa pemimpin perampok..

" Kalian tidak mau menerima hasil ini ..itu akibatnya tersungkur tak berdaya.."pemimpin perampok itu menyingkirkan kedua anak buahnya yang sudah tak bernyawa disudut ruangan bangunan itu.

"Kini aku yang akan mendapatkan semua hasil rampokan ini.." pemimpin rampok memasukan seluruh hasil rampokan kedalam tas ranselnya dan beranjak pergi tinggalkan tempat itu.

Sebelum beranjak keluar dari bangunan kosong itu super ratman menghadang langkah kaki perampok itu.

"Mau kemana kamu?" Super ratman melompat menghalangi gerakan langkah kaki perampok.

"Siapa kamu berani menghadang aku disini?" Pemimpin perampok langsung menerjang super ratman dengan sebilah pisau kecil mengkilap.

Tak ada artinya hanya sekejap super ratman menerjang pemimpin rampok dan tersungkur jatuh kena pukulan cakar super ratman.

"kini apa yang bisa kamu lakukan sekarang??"super ratman mencengkram lehernya pemimpin perampok itu di sudut dinding.

namun tangan kanannya pemimpin perampok menyerang super ratman dengan sebilah pisau hingga hampir mengenai pinggang super ratman.

"mau coba melawan aku??" super ratman menyerang pemimpin perampok dengan cakaran jari-jari yang tajam mencakar leher pemimpin perampok hingga terjatuh tak berdaya.

super ratman melompat ke atas dan menghilang dibalik awan..

keesokan harinya...udara segar pagi hari

super ratman masih terlelap tidur didalam kamar tidur.

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!