Pagi hari ini Vania tengah bersiap siap, ia akan pergi ke perusahaan cabang nya yang ada di Indonesia, nama perusahaan nya ialah VALINE'S COMPANY.
Ketika ia turun dari lift, di ruang tamu ia melihat Fina, Ify, dan Erin. Mereka tengah memperbincangkan sesuatu.
"Tumben jam segini udah pada bangun?."Tanya Vania sambil melirik ke arah jam tangan nya.
"Iya nih, kita tuh lagi ngomongin elo." Jawab Ify.
Vania mengerutkan alisnya sambil berfikir, mereka sedang membicarakan dirinya tentang apa.
"Kalian ngomongin gue? tentang apa?." Tanya Vania lagi.
"Gimana caranya ngebujuk elo biar mau sekolah lagi bareng kita kita." Tanya Fina.
"Ooh tentang itu, emmm yaudah gue mau. tapii nanti temenin gue belanja ya?." Kata Vania.
"Oke tapi gimana kalo besok aja, besok kan weekend tuh?." Usul Erin.
Semuanya mengangguk setuju, hanya Vania yang belum.
"Oke deh,yaudah gue mau ke kantor dulu ya, byee." Pamit Vania sambil melambaikan tangan nya dan berjalan menuju pintu.
Sampai di garasi ia mengambil mobil lamborghini nya, dan pergi meninggalkan mansion. Di perjalanan ia tengah mengendarai mobil. Karena jenuh ia pun menyalakan radio nya.
'Ditemukan mayat yang merupakan korban pembunuhan, kondisi mayatnya sangat mengenaskan dengan banyak sayatan di bagian lehernya dan banyak tusukan di perutnya,serta kehilangan kedua telinganya dan wajahnya hancur sampai tak dapat dikenali. Polisi sedang berusaha mencari bukti, namun nampak nya pembunuh itu sangat lihai menyembunyikan jejak nya...tuut'
Radio yang tadinya menyala langsung di matikan, ia tak mau mendengarkan lebih jauh lagi. Ia pun langsung melajukan kendaraan nya agar cepat sampai.
****
Setelah sampai disana dan memasukinya, semua karyawan langsung menunduk kan kepala nya. Mereka semua mengenali pemilik perusahaan ini sekaligus CEO nya.
Ia pun langsung pergi ke ruangan nya. ketika sampai di sana ia menduduk kan dirinya dan mulai melakukan pekerjaan nya.
*****
Sementara itu di lain sisi seorang laki laki sedang duduk di kursi kebesaran nya sambil menyeringai, ia sedang sangat kesal karena ada mata mata yang menyusup ke organisasi nya.
Untungnya Ia langsung bertindak membunuh nya dengan amat sangat kejam. Dia tak suka ada yang menghianati dirinya.
"Felix" Panggilnya.
"Ya,Dave?." Sahut Felix
"Udah lo hilangin bukan jejak pelakunya?." tanya Dave.
"Lo tenang aja, jejaknya udah gue hilangin, percaya deh sama gue?." Jawab Felix Bangga.
Dave Hanya mengangkat alis kanan nya lalu mengangguk pelan. Felix adalah tangan kanan nya sekaligus sahabat nya, sebenarnya mereka berempat tapi dua sahabat nya lagi sedang menjalankan misi mereka masing².
****
Pukul 17.30 Vania baru saja menyelesaikan pekerjaan nya. Ia sengaja lembur agar nanti bisa bersantai. Ia pun segera bersiap siap pulang.
Mobilnya melaju ke arah mansion nya, saat ia sedang mengendarai mobilnya dengan tenang, ia melihat ada tiga preman dan anak perempuan yang sedang meronta ronta dan berteriak meminta tolong. Ia pun menghentikan mobilnya dan bergegas keluar.
"Heh, lepasin dia!." Teriak Vania.
"Ooh ada yang mau ikut main juga ternyata sama kita." Kata salah satu preman yang berbadan lumayan besar dan juga botak. Sepertinya ia pemimpin kelompok itu.
Tiba tiba....
Bug. Bug. Bug
Vania langsung menendang wajah preman itu, si preman yang tak terima langsung mengajak teman teman nya yang lain untuk ikut menyerang. Jangan salah, walaupun penampilan Vania terlihat feminim namun ia bisa Karate, taekwondo, dan judo.
Sekitar 10 Menit akhirnya preman itu kalah dan kabur. Vania yang tampaknya agak kelelahan pun mulai menghampiri si perempuan yang ia tolong.
"Dek, kamu gak kenapa napa kan?." Tanya Vania khawatir.
"Enggak kenapa napa kok kak?." Jawabnya.
"Nama kamu siapa? ayo biar kakak anter pulang." Ajak Vania sambil menuntun perempuan itu menuju mobilnya.
Diperjalanan mobil itu hening, sampai akhirnya Vania menanyakan alamat rumahnya dan mengantarnya sampai tujuan.
"Terima kasih ya kak udah nolong aku sekaligus nganter aku sampe rumah." Ucapnya seraya tersenyum.
"Iya,Yaudah kakak pulang dulu ya,bye." Kata Vania sambil mulai melajukan mobilnya.Ia tidak sadar bahwa sedari tadi ada mata tajam yang mengawasinya dari balkon.
*/*/*/
Oke guys cerita nya segini dulu ya untuk part ini bye...
See you :*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Ainur Cutee
sprti ny menarik
2021-03-11
0
mmm
author uwwuu
2020-07-01
4