Episode 5

Keyshandra & Bima Sudah Pulang karena Besok Bima harus ke Sekolah sementara Oma Ajeng sudah Berada di kamar Rawat Inap kelas 3, Di kamar itu Hanya ada 1 Pasien Meskipun ada 3 bangsal di Sana.

Suster Masuk dan menghampiri Oma Ajeng serta Mulai memeriksa jalannya Infus  Oma Ajeng dan juga tekanan Darahnya.

"Suster..Boleh tidak Saya pinjam Hp Suster sebentar, Saya Mau telp Anak Saya, mau Mengabari Kondisi saya" dengan berharap agar si Suster mau Meminjamkanya.

"Ini..Oma Pakai aja"

Memberikan Hp tersebut ke tangan Oma Ajeng.

Lalu Oma ajeng Mulai Menekan Nomor yang di tuju, tidak butuh waktu lama panggilan itupun Sudah Tersambung.

"Hallo.. Agnes,ini Mama..!"

Sapa Oma Ajeng kepada Orang yang di telp yang Tak lain adalah Agnes Anak Perempuan dari Oma Ajeng.

"Ya.. Tuhan..Mama!.mama sekarang Dimana? Kami sudah cari mama satu harian ini, Bahkan Bastian sampai Marah Besar ke semua Orang di rumah terlebih kepada  orang yang sudah dia bayar untuk menjaga mama semua dia Maki termasuk Pembantu Di Rumah,Sudahlah Mama Jangan Memaksa Kehendak Mama Sama Bastian, Biarkan Saja Nanti Juga Bastian Akan Sadar Kalau Dia Butuh Seorang Wanita Sebagai Pendamping nya Kelak"

dengan Nada panik dan Cemas.

"Ini Mama sekarang sedang di Rawat di Rumah Sakit, Darah tinggi Mama Sepertinya kumat Tas yg Mama bawa Hilang Obat  Mama serta uang juga Hp ada di Tas Itu, untung ada Anak perempuan yang Baik dan juga Cantik yang Menolong Mama dengan sigap serta Ikhlas.. "

menjelaskan ke Agnes.

"iya.. Tapi Mama di Rumah sakit Mana..? "

tanya Agnes Penasaran

"Mama di Rs Medica, Oh iya Nes.. Kamu tolong Hubungi Manager Rumah Sakit ini dan Kamu Bayar semua Biaya Rs Mama Di sini Sampai 3 Hari kedepan Lalu katakan Ke Manager Rs nya Kalau Biaya Pengobatan Mama adalah Kebijakan Dari Rs Tersebut Untuk  Mama jika nanti Gadis yang Menolong Mama menanyakan Siapa yang sudah Membayarnya"

Perintah Oma Ajeng kepada Agnes.

"Oke..Agnes akan Bayar Langsung.. Tapi apa Alasan Mama menyuruh Manager Rs untuk Berbohong ke Orang yang sudah Menolong Mama?"

Tanya Agnes lagi Penasaran.

"Panjang Ceritanya,Pokoknya Mama sudah Dapat Calon Untuk Sbastian dan Menurut Mama ini Persis Seperti yang dikatakan  Teman Mama yang Dari China itu, Kamu Ikutin Aja Dramanya Mama ini yah..!" mencoba Meyakinkan Agnes agar Mau bekerja sama.

"Oke..! Ma.. Siapa sih yang bisa menolak perintah Ibu Suri.."

Sedikit Tertawa Mencoba Meledek Oma Ajeng.

"yang penting Bas Jangan Sampai Tau yah"

Tegas Oma Ajeng kepada Agnes.

"Iya Ma, Tapi..apa Bas nanti Tidak Curiga kepada kita? "

"yang Penting Kamu Tidak kasih Tau dia Mama juga Mau kasih Pelajaran sama Bastian Oh.. Iya Nanti tolong Transferkan Pulsa ke nomor Ini yah Ini Hp nya Suster yang Mama Pinjam Sudah yah.. "

Menutup panggilan dan Memberikan Kembali hp si Suster.

"Sus..Trimakasih ya Maaf no yang tadi Tolong Di Save dan Anak saya Akan Mentransfer Pulsa 100ribu ke hp Suster,  Nanti kalau saya Butuh saya boleh pinjam lagi Ya Sus.. "

sambil tersenyum sang Suster pun Mengiyakan, Oma Ajeng pun Memohon ke suster Itu agar tidak Memberitahukan Ke Key atau Bima kalau Oma Ajeng Hanya Pura-Pura Pikun dan Menjelaskan Niat dan Tujuan Oma Ajeng Sebenarnya.

Sore Harinya Key dan Bima sedang Bersiap-Siap Menuju Rumah sakit tempat Oma Ajeng Di Rawat, Dan Mereka Naik Angkot Untuk menuju rumah sakit karena Key Harus Benar Benar Irit Sehingga Memangkas Apapun yang Memakan Biaya Banyak termasuk Taxi online yang jika tidak Penting Sekali Key tidak akan Menggunakannya.

Tak Lama Angkot yang ditunggupun datang Key dan Bima Lalu Naik,  Didalam Angkot Tersebut Penumpang Hanya Ada Mereka Berdua Sepertinya Angkot yang Mereka Naiki sedang Sepi Penumpang.

"Mau turun dimana Mba.. "

tanya si Supir Angkot kepada Key dengan maksud mencairkan suasana di Angkot.

"Turun di Rs Medica Pak.. " jawab key.

"Siapa yang Sakit Mba"

Tanya si Supir angkot lagi.

"Oma saya pak "Jawab Key Kembali.

Saat Pak supir Asik mengobrol dengan Key dan Bima tiba-tiba ada Anak Abg mengendarai Motor Ugal-ugalan dan Hampir saja Angkot yang di naiki Key dan Bima Menabrak Motor tersebut.

Saat Angkot Tersebut Menghindar dari Motor tersebut Si supir angkot Hilang Kendali dan Mencoba Menghindari Mobil yang lainnya agar tidak Menabrak, Tapi Celaka Tidak Bisa di Hindari, Angkot itu Menyerempet sebuah Mobil sedan.

Sontak Si Supir,Key dan Bima Kaget Bukan Main.

Lalu Pengendara Mobil sedan yang di Serempet Angkot tersbut pun keluar dari Mobil dengan wajah yg Marah.

Bruk.. Bruk..Bruk.. (Memukul mukul Samping Badan Angkot Tersebut dengan kepalan tinju Tangan)

"Woi.. Pir Punya Mata gak sih Lo..!" Kata seorang Lelaki muda yang terlihat dari stylenya termasuk kalangan Elite.

" Maaf..Bang..tadi Saya sedang Menghindari Anak ABG yang naik Motor ugal-ugalan.. " Menjelaskan Kepada pria yang di tabraknya dengan Terbata-bata.

"Gw.. Gak mau Tau Alasan lo, Bamper Mobil gw jadi Rusak gara-gara Angkot lo Emangnya Lo bisa ganti apa ? " Sambil menarik Kerah Baju si Sopir & tangannya yg lain Menunjuk  dengan Bamper Mobilnya yang Sedikit Penyok karena hantaman keras dari Angkot itu.

"i.. Iya ini saya baru beberapa jam narik dapat segini Mas,  ini saya bayar segini dulu. "

Menyerahkn Uang 100 rb dari saku nya kepada pemilik Mobil sedan itu.

Melihat Supir tersebut di Pojokin dan seperti sedang di peras Oleh Pemuda yang di tabrak tadi dan sudah Mulai Menunjukan Kekerasn  key pun Turun dari Angkot dan Mencoba membela supir angkot itu.

"Bang.. Sudah dong Bapaknya kan sudah Minta maaf Trus sudah bayar 100 rbu buat ganti Rugi Kok abang nya malah mau main Pukul aja sih..! "

"eh..mba ini gak usah ikut campur ya" bentak Anak Muda itu kepada Key.

"Saya..gak ikut campur bang, tapi situ sudah kelewatan, mau Pukul Bapak ini dengan Sembarangan,Lagi Abang Lihat dong bapak ini sudah tua dan Lihat penumpang nya juga cuman sya dan Adik saya, Uang yang ada di Bapak ini juga hanya 100 rb dan sudah di kasihkan ke abang nya 100 rb, abang nya masih tega pukul Bapak ini,  Punya perasaan gak sih? "

key sangat geram dengan perilaku pria muda yang bermobil sedan ini.

"Ah.. Banyak Bacot lo cewek" pemuda itu emosi dan Hendak Menampar Key  tiba-tiba ada tangan yang Menahan tamparan Pemuda itu.

Sosok laki-Laki yang Tampan bertubuh Tinggi dan juga Gagah yang tak Lain adalah Bastian Cucu dari Oma Ajeng tanpa Embel embel Bstian lansung Menghajar Pria muda tersebut.

"lo..laki-laki..bukan ?Kenapa lo pukul cewek kalau lo laki-laki"

*Geram bastian, Merasa Seperti ada yang membela Mereka pemuda itu langsung pergi dan melajukan mobilnya dengan cepat karena sudahKetakutan duluan Melihat Bastian yg Tubuhnya lebih atletis dari pemuda itu. *

"Terimaksih ya mas.. Sudah nolongin Saya dan Bapak sopir Angkot ini" mengulurkan Tangan untuk Berjabat Tangan dengan Bastian sebagai ucapan Terimakasih.Tetapi Bastian Hanya diam Dingin tanpa Ekspresi dan Berlalu Pergi.

Key yang merasa di Acuhkan dengan Niat tulusnya untuk mengucapakan Trimkasih kesal dengan sikap Bastian.

("ih.. Dingin banget sih nih cowok Ganteng-ganteng tapi Sombong gak sesuai sama tampangnya,ah Sudahlah yang penting Niat gw tulus mau trimksh dia nya aja yang gak mau")

gumam key dalam Benaknya.

Sementara didalam Mobil Bastian..

"Wah.. Ponakan Ganteng Tante hari ini keren mau nolong seorang Wanita Hero.. hero" sambil tepuk tangan.

"Bas.. cuman Nolong tuh cewek karena Rasa kemanusian aja kok Gak ada unsur Apa-apa" dengan Ekspresi   datar sambil Mengarahkan Pandangan ke depan & melajukan Mobil kembali.

"Oh..rasa kemanusiaan? tante pikir Bas ku yang ganteng ini suka sama cewek yang di tolong tadi " mencoba meledek Bastian.

"Cih..! enggak Kok tante Bas gak bisa aja lihat wanita di kasarin begitu Mau siapa pun itu, mau Muda,tua atau Istri Orang sekalipun pasti Bas Tolong"

sambil tetap Konsentrasi Memegang kendali stir Mobilnya.

Agnes hanya bisa menarik Nafasnya dan Bergumam dalam Hati.

("bas.. Bas.. Sampai kapan kamu tidak mau membuka hati untuk seorang wanita Nak..,Sampai kapan sakit Hati di Hati mu itu akan kamu buang.. ")

-Dukung & ikutin terus ceritanya yah 😆-

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***