Hari-hari pun berlalu
Lusa pertandingan akan dimulai, sudah 3 hari mereka tidak mengikuti.
Pelajaran sama sekali karena latihan.
Waktu pulang sekolah.
Della dan kawan kawan kelas XI IPS 1 sering membawakan minuman untuk tim sepak bola.
“Nggra, ini kita bawain minuman dingin” teriak Della.
“Pak. Istirahat dulu ya” ujar Anggra lelah.
“Oke. Istirahat 15 menit” jawab pak Reno
“Yes. Akhirnya”
“Lelah”
“Buset dah capek”
Semua mengambil minum di kotak.
“Thanks,Del. Atas minumannya” jawab Anggra dengan meminum minuman dari Della.
“Aama-sama angra. Apapun Della akan kasih demi Anggra”
“Dih bucin loe” ejek Dedy.
“Awas loe sakit hati, Del Del” ujar Bagas sambil tersenyum.
“Bodo amat. Iri ya loe pada” balas Della.
“Gimana di kelas? Engga ada kita?” tanya Jono.
“Sepi dan nyebelin” jawab Erni.
“Sepi banget. Kenapa sih anak sepak bola pada di kelas kita?" Lanjut Nagita.
“Ye. Kita dulu juga beda kelas pas kelas X tapi di pertemukan di kelas XI IPS 1” ucap Reki.
“Mungkin dipilih ya. Mana anak sepak bola di masukin di IPS I” ujar Aisyah.
“Ya. Engga juga sih. Nyatanya gua di IPS 3”
balas Rangga.
“Ye itu loe doang” balas Ita.
“Ambri, Imran bukan IPS 1” lanjut Rangga.
“Lah mereka bukan pemain inti” ucap Amel.
“Gua bukan IPS 1 tuh” balas David.
“Oke. Oke. Anggra lombanya lusa ya?” tanya Della.
“Yap" Jawab Anggra.
“Oh ya. Bapak hampir lupa besok kalian istirahat dirumah masing-masing. Biar fress lusanya” ujar pak reno
“Ya. Kok gitu pak. Jadi mulai besok kita bahkan engga bisa lihat mereka dong” ucap Della sedih.
“Ya kan bisa setelah lomba” jawab pak Reno.
“Yang sabar ya” balas Tion.
“Enak ya jadi kalian engga perlu belajar MTK.” Ujar Deka.
“Mah pah. Pas pelajaran MTK balik kelas kenapa? Kita kek **** banget di depan bu Asih” ujar Della sedih.
“Iya ma pah. Pertandingannya di undur aja kalau pelajaran MTK” lanjut Devi.
“Bodo amat” balas Anggra.
“Mana bisa kek gitu, Del” balas pak Reno.
“Ih pak Reno. Ijinin mama dan papah kami dong” ucap Erni m
“Mama sama papah kalian siapa?” tanya pak Reno.
“Mama kami anggra, pak” jawab Soleh
“Kalau papah kami Dion, pak” lanjut Erni.
Pak Reno hanya geleng-geleng kepala. Dion hanya diam.
“Dih males banget punya anak ke lo, Sol" Jawab Anggra.
“Dih Sol? Sol sepatu kali” balas Soleh tidak terima.
“Iya juga ya. Sol, Soleh" Lanjut Della.
“Mama kita pinter guys. Sol Sol Sol” ejek Dedy.
“Bomat” ucap anggra dan duduk samping Rangga.
“Kelas loe asik juga ya” kata Ranggra.
“Lumayan. Lumayan berisik” jawab Anggra.
“Dari pada kelas gua engga ada yang peduli” ucap Rangga.
“Karena kelas loe cuma loe sendiri. Ya engga Nggra? kita mah ramai” jawab Bagas.
"Benar sekali, Gas. Tapi walau beda kelas kita satu perjuangan kok" Jawab Anggra.
“Semangat” lanjutnya.
“Ayuk anak-anak latihan lagi udah 20 menit nih” ucap pak Reno.
“Nggra kita pamit pulang ya” ucap Della.
“Wntar dulu dong. Kita tos tangan dulu” ucap Tion dengan memayukan tangan ya dengan telapak tangan dibawah.
“Oke” Balas Anggranggra dan meletakan tangan di atas tangan Tion.
“Mantap” ucap Bagas dan meletakkan tangan juga.
“Gua ikut” ucap Dedy berlari dan meletakkan tangannya.
Akhirnya semua ikut termasuk yang bukan anak sepak bola.
“Ayo Dion. Malah bengong” ucap Anggra pada Dion yang belum meletakkan tangan.
“Oke” Dion mendekat dan meletakkan tangan
“Ayuk kita mulai” ucap Reki.
“Entar dulu. Pak Reno ayuk ikut” teriak Anggra.
“Bapak ikut juga?” tanya pak Reno.
“Ya ikut lah pak. Bapak kan pelatihnya. Kita bukan siapa-siapa aja ikut” jawab Della.
"Benar sekali, pak” lanjut Erni. Pak Reno mendekat dan meletakkan tangan diatas tangan Dion.
Entar Della ambil hape dulu ucap dela sambil merogoh sakunya.
“Siap?” ucap Della.
“Kita ucapin SMA Sasendri juara” ucap Anggra
“1. 2. 3” ucap Della.
“SMA Sasendri juara ye” ucap semua serempak
“Anak sepak bolanya sendiri” ucap Della yang masih merekam.
“Oke oke” ucap Anggra dan majukan tangan
Dion yang masih di dekat situ langsung meletakkan tangan di atas Anggra. Dion dan Anggra tatap-tatapan cekrek.
Della cepat merubah dari rekam menjadi mengambil gambar dan sialnya efek suaranya belum dihilangin
Dion langsung menarik tangannya.. deg deg deg
“Lah ayuk?. Engga jadi?” tanya Tion polos
“Jadi kok” Anggra salah tingkah dan meletak tangannya diatas Tion.
“Ayuk Dion” ucap Tion.
Sion meletakkan tangan diatas tangan Anggra dan melirik Anggra. Anggra juga. Tangan Dion langsung ditimpa tangan Dedy dan kawan-kawan
“OKe. Ucapin semangat” Ucap Della.
“1…2..3..”
“SEMANGAT “ ucap mereka serempak.
“Ayuk anak-anak latihan” ucap pak Reno.
“Dah semua” pamit Della.
Anggra dan kawan kawan kembali ke lapangan.
Dan Della dan kawan kawan pada keluar lapangan karena mau pulang.
see you next time?
menurut kalian angra bagus yang
a. korea)
b.thailaind
selanjutnya akan sesuai pilihan kalian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 207 Episodes
Comments
Izna Nur'aini
Thailand
2022-04-02
0
lionass°-°
yang cocok b ✨😍💓
2021-05-29
1
Dian Purnamasari
Korea masih ketauan klo cwek.
thailand cowok banget tp cantik
2021-04-14
1