-Chap04-
_________________________
Ara memasuki rumahnya lalu langkah nya terhenti di ruang tamu saat melihat seseorang perempuan dengan rambut di kepang dua dan kaca mata yang sudah terpasang rapih di matanya yang tak lain adalah stralla kembaran nya itu seperti nya tengah mengerjakan sebuah tugas, maybe.
Keyvara Queensha Dyxie
(Duduk santai dengan dua kaki terangkat naik ke atas meja lalu merampas toples kacang di atas meja)
Keyvara Queensha Dyxie
Ngapain Lo?
Starlla membenarkan kaca mata baca nya lalu menatap sekilas ke arah Ara yang tampak santai menyemil kacang itu.
Starlla Revloka Dyxie
Ngerjain tugas.
Keyvara Queensha Dyxie
(Mengangguk Angguk paham)
Keyvara Queensha Dyxie
Sekalian tugas gue dong, nih.
(Mengeluarkan bukunya di dalam tas lalu meletakkan kedepan hadapan starlla)
Starlla Revloka Dyxie
Kan kita beda jurusan..
Keyvara Queensha Dyxie
Yaa teruss?
Starlla Revloka Dyxie
Tugas kita beda, jadi kamu harus ngerjain sendiri
Keyvara Queensha Dyxie
Yailah yaudah sih sekalian.
Keyvara Queensha Dyxie
Yaudah kerjain yang bener ya, stralla cakep banget deh
(Mengusap kepala stralla sekilas)
Keyvara Queensha Dyxie
Gue ke kamar dlu, mau mandi byee my twins!
Stralla hanya bisa menghela nafas lalu mulai mengambil buku tugas milik saudari kembar nya itu.
Stralla Mendongak saat kembaran itu kembali berbalik menatap ke arah nya.
Starlla Revloka Dyxie
Kenapa?
(Tanya nya)
Keyvara Queensha Dyxie
Ayah udah pulang?
Starlla Revloka Dyxie
(Menggeleng) Belum.
Keyvara Queensha Dyxie
(Mengangguk) Hmm Yaudah
Keyvara Queensha Dyxie
(Kembali Melangkah Pergi menuju kamarnya)
Ini adalah sebuah rumah yang berdominasi sebuah villa pribadi milik Shaka, ia membeli nya sendiri dengan uang hasil balapan nya, ya Shaka suka balapan.
Dirinya memang lebih sering tinggal disini dibandingkan di rumah nya dengan sang keluarga, Shaka benar benar type orang yang tidak suka keramaian.
Terlihat seorang pria yang tengah duduk santai menikmati segelas wine dan rokok di tangan nya.
Ia menoleh saat mendapati sosok pria lain yang tak lain adalah teman nya itu datang dan duduk di sofa depan nya.
Laskar
(Mengambil gelas yang berisi wine lalu Meneguk Nya sekilas)
Laskar
Hah..
(Meletakkan kembali gelas kosong nya di atas meja)
Shaka-- dia hanya diam memandang datar ke arah pria di hadapannya.
Arshaka Devantara
(Mengakat satu alisnya menatap laskar)
merasa paham laskar berdehem pelan lalu menatap ke arah Shaka.
Laskar
Lagi kusut gue, kuy club?
Arshaka Devantara
(Menggaruk pipi kiri nya)
Arshaka Devantara
Gue lagi males.
Laskar
Males nya?
(Menghembuskan asap rokok dari mulut nya)
Arshaka Devantara
Ngeliat cewek" malem yang kurang bela'ain.
(Ujar Nya santai tanpa beban)
Laskar
Ck, santai aja nanti gue yang ngurus.
Laskar
Ngarepin si Agam? dia kaga bakal mau di ajak ke tempat" gituan dia kan anak Umi.
(Ujarnya yang sudah paham betul sipat teman SMA nya itu)
Arshaka Devantara
(Melihat jam di tangan nya)
Arshaka Devantara
Gue mau balik ke rumah.
Laskar
Sekarang? dih gue baru Dateng.
Arshaka Devantara
Nanti El kesini, gue cabut duluan.
Laskar hanya mengangguk malas, lalu Shaka bangkit dari duduk nya memakai jaket nya dan berlalu pergi, tapi sebelum itu dia ber-tos dulu dengan laskar itu sudah menjadi kebiasaan mereka dan mungkin semua orang juga seperti itu sebagai tanda pamit ke sang teman.
Arshaka Devantara
(Mengangguk)
Celine memang sangat menyukai desain rumah berhalaman taman seperti ini, tidak ada alasan hanya berkesan jadi selalu positif aja kalo di pandang.
Arshaka Devantara
Bundaa
(Panggil nya saat melihat sosok yang ia rindukan ada di ruang tengah bersama seorang wanita muda)
Note: panggilan Shaka tadinya mamah aku ganti jadi bunda.
Celine Evangelista•D
Shaka..
Arshaka Devantara
Maaf Shaka baru pulang sekarang.
Celine Evangelista•D
Kamu kemana aja hm? gatau bunda kahwatir?
Arshaka Devantara
Maaf Bun, bunda gausah kahwatir Shaka bisa jaga diri Shaka di luar..
Celine Evangelista•D
Tapi tetep aja Bunda kahwatir Shaka..
Celine Evangelista•D
Kamu anak bunda, mana bisa bunda tenang² aja pas kamu pergi dari rumah saat kondisi mu yang lagi di kuasai oleh amarah itu..
Arshaka Devantara
Iyaa bunda, Shaka minta maaf ya?
Celine Evangelista•D
Jangan di Ulangi lagi yaa? bunda ga suka....
Arshaka Devantara
(Mengangguk)
Zoey Argantara
El udah nyuruh Lo balik kan?
Shaka menoleh lalu mengangguk.
Arshaka Devantara
Dia ngomong, cuma gue nya aja yang masih gamau balik.
Zoey Argantara
Ck! Ngapain sih Lo, Lo gatau bunda Sampe sakit gara gara nangisin Lo?
(Marah nya terhadap sikap Shaka)
Shaka hanya diam, Ya walaupun zoey hanya sepupunya dan Juga kakak dari elkairo tapi diirnya sudah di anggap sebagai anak bagi Celine dan juga Cenzo, apalgi saat kematian istri Zacky yang tak lain adalah adik dari cenzo.
Zoey juga terkenal galak, mau siapapun itu sekalipun Shaka akan tunduk dan diam jika dirinya mengomel.
Celine Evangelista•D
Sudah-sudah, lebih baik sekarang kita makan oke? biar bunda masakin makanan kesukaan kalian
Celine Evangelista•D
Sekalian nunggu mereka pulang.
Zoey Argantara
(Mengangguk)
Arshaka Devantara
Papah? kemana dia?
Celine Evangelista•D
Dia lagi pergi ke acara pendaftaran sebuah perlombaan gitu.
Arshaka Devantara
Sama anak haram itu?
Celine Evangelista•D
Shaka...
(Tegurnya Alus)
Arshaka Devantara
Bener kan? emang ada yang salah?
Tiba tiba suasana jadi hening, mereka semua terdiam.
Seperti nya akan sulit untuk Shaka bisa menerima semua kenyataan yang ada.
Kalo mau lanjut lagi jangan lupa kasih aku semangat dan like nya yaa!
Laskar Mahendra
-Si paling rumit masalah percintaan nya
-Langganan club' sebelah
-Pacaran elit setia sulit
-Si jutek dengan sifat playboy kelas kakap, mau tau alasannya apa dia jadi playboy? nih ya biar aku kasih tau..
"Dia itu cuma mau nyari yang cocok Aja, padahal udah Nemu tapi masih ragu 'katanya."
Comments
퀸🖤
laskar pelangi
menarilah dan terus tertawa walau dunia tak seindah surga bersyukurlah pada yang kuasa cinta kita tuk selamanya 🎶🎶🎶
2022-11-20
5
S.N.Fitri
next
2022-11-17
1
🅃🄰🄴🄻🄸🄲🄴 🅂🄷🄸🄿
lanjutt .. bestiiiee 😉
2022-11-17
1