Kekasih Rahasia Yuri eps 5

Seina mengemasi barang barang nya dan mengganti pakaian, tidak lupa dia memasuk kan pakaian yang di beri kan Yuri kepada nya ke koper

Seina Florence

Seina keluar dari rumah nya dengan menyeret koper berwarna merah milik nya

Seina Florence

maaf karena menunggu lama tuan Yuri

Yuri Briar

tidak apa-apa, lagipula aku juga tidak ada pekerjaan karena sedang cuti hari ini

Yuri Briar

sini koper nya, aku akan membawa nya

Seina Florence

eh... tidak perlu

Seina Florence

lagipula koper ini tidak terlalu berat kok

Yuri Briar

wajah mu mengatakan bahwa kau berbohong...

Seina Florence

eh...

Yuri Briar

kau bilang koper nya tidak berat tapi mata mu mengatakan hal lain

Seina Florence

bagaimana...

Yuri Briar

aku seorang petugas polisi, jika aku tidak tahu hal sederhana semacam itu... bagaimana mungkin aku menangkap penjahat

Seina Florence

kau benar... koper nya memang agak berat

Yuri Briar

aku akan membantu mu membawa kan nya

Seina Florence

tapi...

Yuri Briar

tidak ada tapi tapi

Yuri merebut koper dari Seina dan menyeret koper itu

Yuri Briar

ayo... kita pulang...

Seina Florence

(pulang)

Seina Florence

(padahal aku hanya menumpang di rumah nya, tapi kenapa dia berkata seakan aku akan tinggal selama nya di rumah nya)

tanpa Seina sadari, senyum di wajah Seina terlukis

Yuri Briar

ayo nona Seina, kenapa kau hanya mematung di sana

Seina Florence

iya, aku akan ke sana tuan Yuri

Seina berlari menghampiri Yuri

Yuri Briar

pelan pelan nanti jatuh

Seina Florence

ah... maaf kan aku...

skip

Di dalam mobil

mereka naik mobil polisi ya guys

Yuri Briar

kau mau makan apa

Seina Florence

huh...

Yuri Briar

aku bertanya karena kita tidak sempat sarapan tadi

Seina Florence

pantas saja dari tadi perut ku berbunyi, haha...

Yuri Briar

bagaimana kalau makan di restoran dekat taman kota

Seina Florence

boleh...

skip

sesampai nya di restoran dekat taman kota

Yuri dan Seina turun dari mobil

Yuri Briar

kita sampai

Seina Florence

tempat nya indah

Yuri Briar

kau benar nona Seina

Yuri Briar

tempat nya indah, aku baru pertama kali kesini karena di rekomendasikan oleh rekan kerja ku

Yuri melihat bunga yang tampak indah di depan nya

Yuri Briar

sungguh bunga yang cantik

Seina Florence

nama bunga ini adalah hydrangea

Seina Florence

bunga ini memang cantik namun sangat beracun

Yuri Briar

benarkah

Seina Florence

bunga ini sangat berbahaya bagi orang yang menelan bunga ini, baik itu hewan ataupun manusia

Yuri Briar

kau tahu tentang bunga beracun ya

Seina Florence

aku hanya tinggal di rumah selama ini, dan aku hanya menghabiskan waktu ku dengan membaca buku di perpustakaan rumah ku

Seina Florence

kebetulan aku membaca tentang bunga beracun

Yuri Briar

kau... apa kau tidak sekolah selama ini

Seina Florence

tidak, ayah ku hanya mengurung ku di rumah saja...

Yuri Briar

sayang sekali... padahal kau adalah orang yang sangat cerdas

Seina Florence

terima kasih atas pujian nya

Yuri Briar

...

Yuri Briar

baiklah... ayo kita ke dalam dan sarapan

Seina mengangguk pelan

Yuri dan Seina memasuki restoran yang bernuansa klasik

Yuri Briar

duduk lah di sini

Seina Florence

baik

Yuri dan Seina duduk di meja nomer 5

Seseorang

ada yang bisa saya bantu tuan dan nona

Yuri Briar

nona Seina, apa yang ingin kau pesan

Seina Florence

tolong sama kan saja dengan pesanan tuan

Yuri Briar

aku mengerti

Yuri Briar

tolong dua pancake dan dua teh hangat

Seseorang

baik tuan, mohon di tunggu makanan nya

pelayan itu pergi untuk mengantarkan pesanan ke koki

Seseorang

silahkan di nikmati tuan dan nona

Yuri Briar

terima kasih

pelayan itu pun pergi untuk melayani pelanggan yang lain

Seina Florence

ada apa tuan Yuri

Seina Florence

kenapa menatap tajam teh itu

Yuri Briar

tidak apa-apa, aku hanya penasaran kenapa ada bunga yang di taruh di atas teh ini

Seina Florence

itu bunga chamomile

Seina Florence

bunga itu membuat teh beraroma harum

Yuri Briar

hem... aku tahu, aku hanya penasaran dengan rasa nya...

Yuri Briar

aku belum pernah mencoba nya mungkin karena itu

Seina Florence

hahaha...

Yuri Briar

kau tertawa... apa ada yang lucu

Seina Florence

tidak

Seina Florence

aku hanya merasa senang saja

Yuri Briar

hem... begitu ya, mari kita makan

Seina Florence

iya

...

Author

sampai di sini dulu ya

Author

nantikan eps selanjutnya

Author

bye bye