lambelambean: hmmm hmmmm babang kiev pilih yang manaaaa
----
Postingan mimin lambelambean tentu memicu kehebohan di dunia maya. Tidak hanya merembet karena direpost oleh akun-akun gosip instagram lainnya. Gosip yang digosok makin sip ini seolah membelah diri dan menyebar pesat. Dari trending twitter, berlanjut dengan menetasnya banyak artikel di portal berita online lalu berbuntut pada pemberitaan oleh media televisi.
Di kamarnya, Early masih memantau kolom komentar postingan mimin lambe-lambean terkait kebersamaan Kiev dan Kivia. Early membenarkan posisi rol rambutnya sebelum jemarinya menari terus melakukan scroll di kolom komentar. Matanya membaca dengan saksama komentar yang ditulis oleh para netizen.
delisakievforever : SIAPA TUH PELAKOOOR? PELAKOOOOR WOI PELAKOR. DELISA-KIEV FOREVER!
kievfc_: Kiev nggak pernah konfirm hubungannya sama siapa-siapa kok
Kievsalahgaul : gue slipet juga ni babang Kiev
kinyiskinyis : nggak ada yang cocok. cocoknya sama akyu :p
kievfansclubgoldenways : siapapun pilihan abang Kiev semoga yang terbaik aja buat dia....
istrikiev : diam kalian semua. saya istrinya yang sah
simelekete : ngajak tubir mulu deh minceuu
gerakansegeranikah : siapapun jodohnya semoga lekas menikah dan punya momongan
angginafila: cicicuitttt
dionangkasa_ : uhuy
jaenudinjajamiharja : sabar ya Kiev, susah jadi orang ganteng. nggak heran makanya gue juga susah.
kieveyeueueueu : gakuku ganana gans banget babang Kiev
antiribetantibocorcambodifit : ribet bgt netijen
netizenjulid : paling Kiev sama Delisa deket cuma gimmick hadeeeh
netizenzenzen : sama ini lebih cocok deh. Kiev keliatannya bahagia banget
delisadihatiku : tega teganya Kiev sama cewek di depan delisa. emang cowok nggak bener
delisamyqueen : iyuh banget tuh cewek nempel-nempelin Kiev, masih cantik junjungan gue ke mana-mana kali. Mukanya aja nggak jelas. blur. Mirip kulit biawak kali. burik iyuh jijik najisuuuun. Udah pasti cantikkan Delisa My Queen
Melihat komentar itu, Early yang sudah memastikan bahwa ia kini menggunakan fake account langsung bergerak untuk membalas komentar itu. Jemarinya menari dengan lincah di atas keypad dengan menggebu-gebu
hamtarotidur : eh mbak @delisamyqueen saya ada di tkp dan cewek di sebelah Kiev itu cantik bgt kek bidadari. katanya fans delisa. udah pasti ngikutin web seriesnya itu kan? tentang mental health. masih aja cyber bullying. hati-hati lho mbak udah ada UU ITE. Jarimu harimaumu. Sadar mbak sadaaaar.
Kening Early mengernyit. Pihak lawan malah membalas dengan sadis, pakai mengeluarkan kata-kata penghuni kebun binatang segala. Huh, ada aja ya orang yang jelas salah tapi ngeyel kayak gini?
Early menghempaskan ponselnya dan memutuskan untuk berhenti meladeni pikiran si haters Kivia yang batu banget itu. Huh, bikin pusing aja.
----
Seperti biasa, Kiev tak pernah terlalu berkomentar di luar masalah pekerjaan. Ia ingin pemberitaan tentangnya hanya terkait karya-karyanya bukan malah berfokus dengan masalah pribadinya. Kiev lebih senang disebut dengan seniman dibanding selebriti yang hanya mengandalkan popularitas. Ia lebih memilih dikenal dengan prestasi bukan sensasi. Namun, awak media dan masyarakat kelihatannya lebih senang membincangkan masalah pribadi para selebriti.
Meski Kiev tau itu adalah risiko dari pekerjaannya di bidang entertain. Minimnya privasi, semua orang seakan ingin tahu segala hal tentangnya. Perhatian di berbagai penjuru. Kadang hal itu membuat Kiev sulit bernapas. Namun, ia sudah menjalani ini sejak kecil. Kiev sudah terbiasa. Menghadapi skandal narkoba dan peculikan pernah Kiev lewati. Ia masih trauma dengan jarum suntik juga suara benda yang digeret membuat Kiev sesak napas. Skandal kencan seperti ini bukanlah apa-apa baginya.
Hanya saja, Kiev takut Kivia mendapatkan dampak dari pemberitaan ini. Syukurnya, komunikasi mereka berjalan baik. Kiev sudah menyelesaikan proses syutingnya dan siap untuk kembali ke Amerika Serikat. Ia bahkan tidak bisa ikut media visit untuk kegiatan promosi bersama rekan yang lain.
Kiev jadi berpikir. Kebersamaannya dengan
Kivia yang saat itu kebetulan di depan publik adalah bagian dari kehidupannya. Dan sudah menimbulkan kegemparan seperti itu. Bagaimana kalau ... mereka benar-benar bersama. Anggap Kiev terlalu memandang jauh ke depan. Namun, andai saja harapannya menjadi kenyataan. Bersediakah Kivia memasuki dunia Kiev. Apakah segala yang terkait hingar bingar dunia entertain membuat Kivia nyaman?
"Nggak apa-apa, Kiev. Gue nggak punya sosial media. Sean pernah nunjukin postingan akun gosip itu tapi gue juga nggak minat baca komentar kok, lo tenang aja." Suara lembut Kivia menenangkan Kiev. Meski hanya bersua via suara.
Kiev menghela napas lega. "Syukur deh kalau gitu. I'm so sorry, Ya."
"Kiev lo udah banyak banget minta maaf."
"Really? Sorry, Ya."
Kivia tertawa kecil. "Tuh kan minta maaf lagiii."
Tawa gadis itu menular. Jarak seperti bukan penghalang karena bagi Kiev, rasanya Kivia tepat ada di depannya. Membayangkan ekspresi gadis itu di setiap perbincangan mereka. Apa Kiev sudah sejatuh ini padanya?
Namun, Kiev tak tahu. Kivia memang merasa baik-baik saja akan tetapi sang ayah yang overprotektif bereaksi berlebihan. Kumara Nararya mendatangkan psikiater untuk Kivia mengetahui banyaknya cyberbullying yang mengarah pada sang putri. Padahal Kivia merasa baik-baik saja karena ia sama sekali tak peduli dan tak berminat membaca kolom komentar.
Padahal kualitas foto yang memuat Kivia juga tidak terlalu jelas. Namun, ekspresi dan gesture Kiev setiap bersama Kivia yang begitu nyata sehingga orang berspekulasi adanya hubungan romantis di antara mereka. Identitas pribadi Kivia hampir bocor, tapi bukan Tuan Kumara Nararya yang terhormat jika tidak bisa mengendalikannya. Semua artikel yang terlalu dalam mengulik tentang identitas Kivia dijamin beberapa saat akan musnah.
Kumara juga merasa tidak nyaman hati dengan keluarga Dave. Dave Ajibrata adalah calon pendamping yang sempurna untuk putrinya. Bukan Kiev Bhagaskara, yang memiliki PTSD. Kumara tak yakin remaja itu bisa berada di sisi Kivia. Pertemuan mereka saja menimbulkan kehebohan. Apa yang bisa diharapkan nantinya? Kumara tak suka putrinya disorot banyak orang. Ia sudah melindungi Kivia dengan caranya sendiri. Harusnya ia lebih waspada dan menghalangi Kivia menjalin pertemanan dengan Kiev. Seharusnya Kumara yang memilih siapa saja yang dapat berteman dengan putrinya. Membiarkan Kivia bersama selebriti itu sama saja meletakkan Kivia dalam bahaya.
Kiev tak menyangka, telepon itu adalah kali terakhir ia dapat mendengar suara Kivia. Komunikasi mereka terputus total. Nomor telepon Kivia sudah tidak aktif mungkin selamanya. Bahkan banyaknya email yang Kiev tulis tak pernah Kivia balas.
Apa sebenarnya terjadi?
Dini hari, langit malam di negara Paman Sam itu dipenuhi bintang. Mengingatkan Kiev pada saat malam pelariannya bersama Kivia. Bayangan saat Kivia menangis putus asa dan taburan bintang di atasnya membuat Kiev mengambil gitar. Menyenandungkan lirik dan mencari nada yang sesuai.
"You crying under thousand stars. So ... breaking my heart...."
bersambung
----
Gue berencana nulis komentar bullyan ke Kivia jauh lebih parah seperti haters biasanya tapi nggak tega akutu. Rasa nggak mau juga kalian baca kata kasar dan nggak bagus. hihihii.
find me on instagram : inkinaoktari
jangan lupa komen yang banyaaaks hehehhe
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 116 Episodes
Comments
Indah
heleh heleh
2021-09-28
0
Anonymous
jangan maksa maksa anaknya dongg
2021-07-15
1
Anonymous
duh pak kummmm mending bapak aja sana yg nikah sama dave hih
2021-07-15
1