KAMORAOGI
Tiba-tiba terdengar gemuruh di langit tanah bergoyang lalu retak tanah keluar ribuan monster kelabang, cacing raksasa,bahkan kalajengking.
"Hah, bermunculan makhluk dari dalam tanah." Kamoraogi mengeluarkan sinar biru dari kedua telapak tangannya.
Monster dari dalam tanah mati terpental kena sinar biru yang keluar dari kedua telapak tangannya.
Semakin mati satu monster monster itu semakin banyak bermunculan monster lain keluar dari dalam tanah.
"Mati satu muncul seribu monster itu.!" Kamoraogi melompat dan melayang sambil menyerang para monster tanah dengan sinar biru.
Cemthax bangun setelah cukup lama pingsan, langsung bantu Kamoraogi melawan monster monster itu dengan sepakan kaki depannya dan juga kaki belakangnya.
"Bagus cemthax sudah sadar dari pingsan,bisa bantu aku lawan para monster itu."Kamoraogi melayang mendekati cemthax.
"Ayo kita pergi secepat mungkin, agar tidak diserang para monster itu." Kamoraogi melompat di punggung cemthax.
Cemthax adalah semacam hewan robot berkaki empat, kepalanya aneh seperti burung ada paruhnya.
Cemthax terbang melayang ke awan, begitu cepat bagai kilat menyambar di langit.
Setelah cukup jauh dari tempat tadi,tak disangka ada salah satu monster serangga yang menempel di salah satu kaki belakang cemthax, serangga itu cukup kecil, seukuran semut tapi sangat berbahaya.
"Ada apa cemthax? Kok tubuh mu bergetar hebat."Kamoraogi curiga ada yang tidak beres menimpa tubuh cemthax.
"Lebih baik turun."ada yang sakit." Kamoraogi menyuruh cemthax turun dari terbang.
Kemudian Kamoraogi dan cemthax turun ketanah, melihat kondisi keadaan tubuh cemthax .
Saat Kamoraogi berputar mengelilingi tubuh cemthax, pada kaki belakang cemthax ditekuk dan garuk-garuk.
"Nah itu dia ada serangga kecil berada di kaki belakang cemthax."Kamoraogi langsung sigap menangkap serangga kecil itu.
Namun serangga kecil itu lebih cepat dari pada tangannya Kamoraogi, menghindar dan terbang menghilang.
"Bagaimana kakimu cemthax.?" Kamoraogi memeriksa kaki belakang sebelah kiri cemthax.
"Terasa sakit, gatal dan juga panas pada bagian yang di tempeli serangga tadi " cemthax garuk-garuk dengan kaki depannya.
"Tunggu, jangan terlalu sering digaruk nanti tambah sakit." Kamoraogi mengeluarkan alat semacam gunting kecil.
Meskipun cemthax terbuat dari robot namun robot itu dirusak dengan bahan kimia berupa cairan yang dikeluarkan oleh monster serangga tadi.
"Ini ada yang melepuh." Kamoraogi mencoba membersihkan.
Namun tiba-tiba terdengar suara mendesis pada sekitar kaki belakang cemthax dan....
"Door...!!" Kaki kiri cemthax meledak hancur hingga mengenai kaki kanan belakang, kedua kaki belakang cemthax hancur sedangkan tubuhnya aman tidak apa apa.
Kamoraogi juga terpental saat ledakan tadi.
"Ada bahan bom kecil yang telah ditanam oleh monster serangga tadi." Kamoraogi mencoba memadamkan percikan api kecil yang masih sedikit menyala dengan cara menyemprotkan air yang keluar dari mulutnya Kamoraogi.
"Kedua kaki belakang cemthax harus diganti."Kamoraogi berjalan disekitar tempat itu
dan menemukan besi panjang, panjangnya sekitar setengah meter.
"Nah besi rongsokan ini bisa jadi kaki sementara atau selamanya untuk cemthax." Kamoraogi lalu kembali ketempatnya cemthax berada.
Tidak begitu lama Kamoraogi sudah bisa membuat kaki palsu untuk cemthax.
Usai selesai membuat kedua kaki belakang cemthax tak disangka ada ratusan ribu monster serangga datang dari arah timur.
"Ini pasti monster serangga tadi yang memberikan sinyal kepada kawannya untuk datang kesini." Kamoraogi segera bergegas pergi.
Kamoraogi menggendong cemthax yang belum sepenuhnya pulih dari sakit atau belum normal pada kedua kaki belakang.
Cepat dan cepat Kamoraogi berlari dikejar ratusan ribu monster serangga.
Didepan ada semacam hutan buatan yang terdapat bangunan besi baja, baja ringan,ada daun terbuat dari aluminium,seng dan bahkan plastik.
"Hutan apa ini? Aneh ? Seperti pohon asli namun jika di lihat dari dekat dan disentuh bukan asli, terbuat dari bahan aluminium baja ringan." Kamoraogi heran, namun segera masuk ke hutan aneh itu sebelum ratusan ribu monster serangga datang menyergap.
Setelah Kamoraogi masuk bersama cemthax, ratusan ribu monster serangga berhenti tepat di batas hutan aneh itu.
"Berhenti...! " Perintah salah satu monster serangga yang sebagai komandan pasukan monster serangga.
"Biar mereka masuk ke hutan buatan monster juga robot." Komandan pasukan serangga berbalik pergi diikuti anak buahnya.
Setelah ratusan ribu monster serangga pergi dari tempat itu, suasana jadi sepi dan terjadi hal aneh.
Hutan buatan itu bergerak semuanya menjadi gelap dan menelan Kamoraogi dan cemthax yang sudah berada didalam hutan itu.
Ternyata hutan itu adalah monster robot raksasa yang sedang tertidur atau tidak bergerak selama ribuan tahun,kini kembali aktif lagi.
Kini Monster hutan raksasa bangun dan berdiri menyemburkan api keseluruh area itu hingga terbakar.
Monster hutan raksasa berdiri dan berjalan menuju tempat dimana makhluk alien berada.
Sedangkan sementara Kamoraogi dan cemthax jatuh meluncur kedalam tubuh monster hutan raksasa, membentur kekanan ke kiri tak karuan, jungkir balik saat monster hutan raksasa itu bergerak juga berjalan.
"Aduh, kita bisa muntah dan pusing jungkir balik terus."Kamoraogi mencoba memegang apa saja yang bisa diraih di dalam tubuh monster hutan raksasa.
"Gimana keadaanmu ? cemthax?" Kamoraogi bergantungan pegang besi kecil yang ada dalam tubuh monster hutan raksasa.
"Aku masih belum stabil pada aliran ke kedua kaki belakang yang baru." cemthax bertengger diantara besi dalam tubuh monster hutan raksasa.
Mereka sedang berbincang bincang seluruh tubuh mesin monster hutan raksasa berguncang keras hingga keduanya terpental keluar dari dalam tubuh monster hutan raksasa.
Ternyata monster hutan raksasa telah diserang oleh pasukan khusus monster serangga kali ini lebih banyak jumlahnya diserang dar berbagai arah hingga monster hutan raksasa tak mampu melakukan perlawanan terhadap jutaan monster serangga.
Terjadi ledakan berkali kali pada bagian tubuh monster hutan raksasa,asap mengepul muncul dari tubuh monster hutan raksasa,mulai dari ujung kepala hingga sampai kaki.
"Pasukan monster serangga datang lagi dalam jumlah yang lebih besar." Kamoraogi bergegas menghindari serangannya.
Namun semua terlambat monster serangga itu sudah sempat menggit dengan taring besi, menempel racun siap meledakkan tubuh Kamoraogi dan cemthax.
Hanya hitungan detik kamoraogi dan cemthax meledak hancur terbakar, berserakan di tanah berbatu dan berasap.
Tubuh cemthax terbelah menjadi empat bagian karena ledakan dahsyat menghancurkan tubuhnya, sedangkan kamoraogi juga terbelah dua hanya pada bagian tangannya.
"Aku harus menarik tanganku yang terpisah akibat serangan serangga.dengan energi magnet."Kamoraogi mencoba memperbaiki diri sendiri.
Sedangkan cemthax agak sulit karena terbelah empat bagian tubuhnya.
Ada angin kencang menyapu tempat sekitarnya, bagian tubuh lainnya terbawa angin kencang.
"Aku hampir selesai perbaiki tubuhku yang terpisah." Kamoraogi mengikat dengan kuat sambungan tangan kanannya kamoraogi.
"oh.. cemthax terbawa angin." Kamoraogi melesat terbang mengejar bagian tubuh cemthax yang Ter pisah rusak kena angin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments