Konstitusi Tubuh Yin

Hari sudah larut. Bai Yin Xue kembali ke kamarnya. Hal-hal akan diatasi oleh pamannya. Dia merasa nyaman di hatinya. Lalu dia memutuskan untuk pergi ke kolam dan meningkatkan kekuatannya.

Bai Yin Xue menyentuh dahinya dan dia langsung masuk ke dalam di mensinya. Dia melihat phoenix kecil sedang berkultivasi. Tanpa mempedulikannya, dia langsung masuk ke dalam kolam.

17 meridian sudah dibuka tapi dia perlu menguatkannya. Dia perlu mengisi dantiannya dengan qi spiritual. Jika qi spirirual dalam dantian penuh maka dia akan bisa melakukan terobosan ke alam bumi.

Alam mortal adalah ranah untuk memperkuat tubuh fana. Jika tubuh fana sudah dibuka dengan 17 meridian maka manusia akan mencoba menerobos ke alam bumi.

Di alam bumi, manusia sudah resmi menjadi kultivator sejati. Kultivator biasa tidak bisa terbang di udara kecuali mereka sudah menginjak alam langit atau empyrean.

Kemudian di tahap alam duniawi, manusia mulai terlepas dari hal hal duniawi seperti tidak perlu makan ataupun tidur sampai berbulan-bulan.

Pada tahap alam surgawi, manusia bisa memanggil angin dan hujan, bisa memecah laut dan memindahkan gunung. Itu eksistensi yang sangat hebat dan menakutkan.

Tapi Bai Yin Xue adalah orang yang berambisi. Dia tidak hanya akan terbatas pada ranah surgawi. Dia ingin melampaui pendahulu dan menjadi yang terkuat! Jadi, saat ini, dia perlu memperkuat meridian lalu mengisi dantian untuk menerobos ke alam bumi.

Bai Yin Xue duduk ditengah kolam. Energi spiritual terserap dengan cepat melalui meridiannya yang kemudian diperhalus menjadi qi spiritual murni yang memperkuat meridiannya. Tubuhnya dilapisi cahaya biru lembut tampak sangat cantik.

Di sisi lain dimensi. Seorang pria baru saja selesai berkultivasi. Dia membuka matanya yang setajam phoenix. Kepuasan tampak terlihat dari matanya.

Seorang bawahan segera berseru, "Tuan, selamat telah mencapai terobosan."

Pria itu tidak segera membalas. Dia berdiri lalu berjalan dengan tenang. Pesonanya sungguh tak tertahankan. Dia tampak seperti terpisah dari seluruh dunia, suci dan tidak tersentuh.

"Gadis itu memang luar biasa," dia berkata dengan tenang. Lalu melanjutkan, "Aku selalu tidak bisa mengendalikan pesonaku, tapi gadis itu tidak terpengaruh sama sekali."

Pria ini adalah Mo Jingtian. Dia baru saja menggunakan aura blue phoenix dari Bai Yin Xue untuk mencapai terobosan.

"Sepertinya dia datang lagi," dia bergumam dengan pelan.

Bai Yin Xue tidak tahu jika seorang pria tertentu sedang membicarakannya. Dia masih berkultivasi dengan lancar.

Hari berganti pagi. Bai Yin Xue membuka matanya. Dia merasakan sensasi yang berbeda dari tubuhnya. Dia belum mencapai terobosan tapi tubuhnya lebih kuat dari sebelumnya. Dia merasa takjub dengan hal lain. Tubuhnya dipenuhi dengan kotoran hitam yang berminyak. Saat mencium baunya, dia merasa ingin muntah. Itu sangat memuakkan.

Dia buru-buru membersihkan diri. Setelah itu dia menemukan ketakjuban lainnya. Seluruh tubuhnya diperhalus, kulitnya menjadi seputih salju. Wajahnya bisa dilihat di dalam air. Itu masih sama seperti sebelumnya, tapi matanya terlihat lebih cantik seperti phoenix. Bibirnya menjadi semerah ceri. Apakah ini adalah efek dari air Yin Yang? Hasil yang sangat luar biasa!

Kemudian dia membersihkan diri dalam kolam. Setelah dia selesai, Ying Jun muncul dari luar. "Nona, kamu menjadi semakin mempesona," ucapnya untuk menjilat.

"Sungguh? Aku juga merasa seperti itu." Bai Yin Xue tersenyum puas.

"....."

Sungguh seorang penjilat dan narsistik yang cocok.

"Heheh, tapi aku merasa teknik kultivasimu kurang cocok dengan tubuhmu."

Mendengar itu Bai Yin Xue merasa tercerahkan. Selama kultivasi dia memang tidak memiliki gangguan yang serius. Tapi dia merasa teknik kultivasinya tidak bekerja sepenuhnya. Jadi ternyata memang tekniknya yang tidak cocok dengan konstitusi tubuhnya.

"Tubuhmu adalah konstitusi tubuh yin. Kamu tidak cocok dengan teknik rendahan yang kamu gunakan, gunakan teknik yang bisa memurnikan energi yin di tubuhmu. Semakin murni berarti semakin kuat." Ying Jun menjelaskan pada tuannya.

"Konstitusi tubuh yin?" Bai Yin Xue bertanya dengan hati-hati.

Bai Yin Xue baru mengetahui hal ini. Bagaimanapun di negara Linxiang tidak ada orang yang sekuat Ying Jun. Sepertinya konstitusi tubuh Yin bukan hal yang biasa. Dia merasa terkejut.

"Apakah kamu bahkan tidak tahu konstitusi tubuh Yin? Dan kamu bahkan tidak tahu betapa berharganya itu?" Ying Jun mendecakkan lidahnya. "Ck, sungguh sia-sia."