Berlibur ke daerah pedesaan memang bukan yang pertama kalinya untuk Azura.
Namun kali ini ia sangat bersemangat sebab ia tidak berlibur bersama orang tuanya, melainkan bersama teman-temannya.
Setelah beberapa jam kemudian, akhirnya mereka tiba di rumah yang telah Azura sewa.
Saat turun dari mobil, pemilik rumah menghampiri kami dan ia memberikan kunci rumah.
Pemilik rumah
Nanti kalau sudah malam hari, kalian gak boleh ke taman belakang
Felly
Kenapa gak boleh, pak?
Pemilik rumah
Soalnya taman dibelakang rumah angker
Pemilik rumah
Tapi kalian tenang aja. Selama kalian turuti aturan, kalian gak akan diganggu oleh penunggu taman kok
Asyifa
Kita berempat gak akan pergi ke taman malam hari kok
Pemilik rumah
Baiklah, kalau begitu saya pergi dulu
Pemilik rumah
*pergi
Widya
Ra, harusnya kamu pilih tempat sewa yang nyaman dong
Azura
Ini nyaman loh rumahnya
Felly
Iya rumahnya emang nyaman, tapi suasananya yang enggak nyaman
Azura
Guys! bisa aja pemilik rumahnya bohong soal itu
Widya
Gak mungkin bohong lah! kan dia pemilik rumahnya, jadi pasti tahu keadaan ditaman belakang
Azura
Ya kan siapa tahu di taman dia sembunyiin harta karun, makanya dia ngelarang kita kesana
Felly
Tapi kenapa ngelarangnya cuma dimalam hari?
Azura
Karena waktu pagi sampai sore, dia nyembunyiin harta karun ditempat lain. Sedangkan kalau malam, dia sembunyiin harta karun nya di taman
Asyifa
Emangnya yakin kalau bapak itu nyembunyiin harta karun?
Azura
Gak tahu juga sih.
Gue cuma asal ngomong aja
Asyifa
Kalau ternyata dia nyembunyiin mayat gimana?
Felly
Ifa! lo kok malah nambah nakutin kita sih
Azura
Udah jangan pada takut, lagian kan kita berempat ini
Azura
Ya udah sekarang lebih baik kita beres-beres barang yuk!
Akhirnya mereka berempat membereskan barang masing-masing.
Comments