Selma lemas terkulai seperti kehabisan tenaga. Tiba-tiba anak-anaknya sudah pulang sekolah, anak-anaknya yang melihat Selma terduduk lemas segera berhamburan kepelukan Ibunya. Ada yang menangis,ada yang merengek,juga ada yang bertanya.. Selma diam seribu bahasa,dengan bantuan anak-anaknya Ia diangkat dan di bawa kekamarnya.. Rasa syok masih mengerayangi seluruh tubuhnya,putri Sulungnya datang dengan segelas air putih dan segera memberikannya kepada Selma...
"Terimakasih 'Nak" kata Selma dengan suara yang masih bergetar..
"ada apa bu? kenapa ibu seperti terkejut begitu? apa ada masalah dikantor?". tanya anaknya bertubi-tubi..
"tidak ada,ibu tadi hanya ingin kembali kekamar,tapi sepertinya kaki ibu belum bisa di ajak berjalan,dan akhirnya ibu terjatuh" kata Selma berbohong...
"kamu gantilah pakainmu,dan segera ajak adik-adikmu makan" perintah Selma ke anak sulungnya,yang dengan patuh menuruti perintah ibunya ..
Selma berusaha untuk tidak memperlihatkan kesulitannya di hadapan anak-anaknya,hanya saja perasaan sedih itu terkadang tidak bisa di sembunyikan,terlebih jika sudah melihat wajah polos ketiga anaknya..
"aku harus bicara dengan Bos,apapun terjadi aku akan berbicara dengannya" pikir Selma dalam hati..
Selma mengirim pesan kepada Bosnya mengatakan ingin bertemu dengannya.. Bos yang menerima pesan itu,sedikit bingung dengan permintaan mendadak dari Selma. Karena penansaran dia akhirnya menelpon Selma...
"Hallo" jawab Selma..
"iya Hallo,ada apa kamu ingin bertemu denganku?" tanya Sang Bos..
"ada hal yang ingin ku bicarakan,dan itu tidak bisa dibicarakan lewat telepon"
"apa ada masalah dengan kakimu?"
"tidak... hanya saja...apa kita bisa bertemu besok,aku akan menemui Presdir,dimana Presdir ingin bertemu,Presdir bisa mengirimkan alamatnya padaku" kata Selma dengan terburu-buru..
"tidak perlu,aku akan menemuimu,besok dirumahmu,tetaplah di rumah,agar kakimu baik-baik saja" kata Sang Bos yang segera mengakhiri sambungan telepon..
Semalaman Selma sulit untuk tidur,mengingat apa yang harus dibicarakannya besok pagi dengan Bosnya..
Dia bingung harus memulai darimana pembicaraan itu. Setiap kali Selma memikirkan itu,dia selalu saja membalikkan badannya kekanan dan kekiri..
Dan tak terasa,pagipun telah datang.. setelah merasa kakinya sudah membaik,Selma membuatkan sarapan untuk anak-anaknya. Anak-anaknya yang melihat ibunya sudah menyiapkan sarapan,dengan manja memeluk Selma. Dan sibungsu bilang... "hore ibu sudah sembuh" dengan nada bicara yang sangat gembira...
"ayo makan,nanti kalian terlambat" Bujuk Selma kepada anak-anaknya..
Sarapan telah usai,saatnya mengantar anak-anaknya pergi sekolah. Saat ingin membuka pintu ada sosok Pria tinggi dan berisi berdiri di depan pintu. melihat dari caranya mengepalkan tangan,sepertinya dia ingin mengetuk pintu...
"Pagi..." kata pria itu yang tak lain adalah Bosnya sendiri..
"pagi..." jawab anak-anak serentak
"kalian akan pergi kesekolah ya,tapi bus jemputan belum datang"
"kami tidak dijemput oleh bus Paman" jawab Si Sulung
"Lalu?"
"Kami berjalan kaki,sekolahan kami tidak terlalu jauh dari rumah"
"Ehm.. baiklah,bagaimana kalo paman yang disana mengantarkan kalian kesekolah?" Jawab Sang Bos sambil menunjuk kearah sopirnya..
"apa boleh bu?" tanya Si Bungsu...
Selma bingung harus menjawab apa..
"boleh ya bu,kami kan sudah lama tidak naik mobil sebagus itu" jawab anak kedua Selma yang membuat Selma kasihan...
"iya boleh" jawab Selma sambil mengusap-usap kepala ketiga anaknya..
Setelah berpamitan,mereka meninggalkan rumah dengan perasaan bahagia...
Selma mempersilahkan Bosnya masuk..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 335 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
siti Khoiriyah
gak masuk di akal meskipun cuma fiksi....
2020-10-19
1
Widi Astuti
banyak banget anaknya...di perjelas donk kondisi anak2nya... usia nya...
2020-08-24
1
Waty Lavea
Sm bos ko ngomongnya ga firmal si thor
2020-07-23
1