Vares melihat mereka dengan bergantian, dengan sorot matanya yang tajam. "kalian bersihkan lapangan sekolah". Pinta vares dengan santai
"What!" teriak kaget mereka bertiga.Mereka yang ada berada di ruangan tersebut sampai menutup kuping mendengar teriakkan mereka yang cukup nyaring.
"Kalian bisa sih gausah teriak-teriak sakit ni kuping gue"celetuk Bianca sambil mengusap kuping yang sakit karena mendengar teriakkan mereka.
Keisha gak memperdulikan perkataan Bianca yang kesal mendengar teriakkan mereka,ia hanya fokus dengan perkataan vares yang mengasih hukuman yang gak jelas menurutnya"Lu tau kan lapangan sekolah kita Segede mana"bilang nya
"Tau" jawab vares dengan singkat".
"Terus kalau dah tau kenapa suruh kami bersihkan lapangan hah?" bentak Keisha.
"Biar kalian kapok,dan tidak datang terlambat lagi". Bilang vares dengan penuh penekanan.
"Bukanya kapok ya?yang ada". keisha Mau melanjutkan perkataannya namun sudah terpotong oleh vares"
Bersihin lapangan sekolah apa hukumannya, mau gue tambahin lagi" Tegasnya
"Ck'yayaya" Jawab Keisha dengan kesal,dan melenggang pergi dari ruangan tersebut dan melaksanakan hukumannya. "Cuman Babu sekolah ae bangga" Gumamnya sambil memutar bola matanya dengan sinis
"Berani banget sih lu kei sama tu kakak OSIS".bilang neha"Iya tuuh"Sambung Dina
"Gausah panggil kak OSIS,cukup panggil Babu sekolah aja, mereka kan tu cuman babu di SMA ni" bilang Keisha penuh penekanan pada temannya.
"Orang ni keren tau, mana ada babu"ujar Dina yang gak terima cowok yang tampan seperti vares di bilang babu.
"Dahlah serah lu pada, ntah keren darimana gue gak tau! yang ada tu para OSIS nyebelin banget, dan cuman jadi babu di sekolah ni"tutur nya
"Lu bilang gak tau keren dari mananya!! nih ya gue bilang mereka tu ganteng, cerdas lagi, mirip oppa-oppa Korea gak sih? apa lagi vares duuh liat tu cowok duuh bikin gue klepek klepek Sama dia tau mapan lagi" Jelas panjang lebar dina.
"Lu dengar gak sih Kei" tanyak Dina melihat Keisha yang sedang sibuk menyapu lapangan."Kei oi lu dengar gak sih"tanyak nya dengan sedikit namun tetap saja gak di dengar oleh Keisha."Napa tu anak". tanyak Dina ke neha, neha hanya mengangkat bahunya,Dina pun mendekati Keisha
"Oi lu dengar gue gak sih kei" tanyak Dina lagi, sambil mendorong pelan bahunya."Ouh sorry gue tadi pakai headphone di kuping gue,lu tadi bilang apa"tanyaknya
"Anj*Ng emang lu" umpat nya
"Napa lu" tanyak keisha
"Gak ada" Bilang Dina dengan sedikit teriak dan melanjutkan aktivitas nya.Keisha hanya mengangkat bahu nya dengan acuh dengan Dina marah sendiri yang gak jelas menurutnya
"Duuh capek banget, panas lagi" Ngeluh Keisha yang dah beberapa menit mereka menyapu di lapangan masih aja belum bersih dan masih banyak daun daun yang layu di lapangan nya belum mereka sapu.
"Iyah nih" Bilang Dina sambil mengipas-mengipas mukanya dengan tangannya
"Haus lagi" Ngeluh nya neha sambil memegang lehernya.
Keisha melihat tempat bagian mereka nyapu ."Kalian tadi nyapu apa Duduk aja sih". tanyak Keisha.
"yahh nyapu lah goblok". Jawab serentak Dina dan neha
Terus itu kenapa masih kotor tempat kalian"tanyak nya dengan bingung melihat bagian mereka nyapu masih kotor sedangkan tempat nya dah bersih
"Gak tau" Jawab mereka sambil menggaruk kepalanya yang gak gatal
"Kok gak tau sih, tadi kalian nyapu disitukan, tapi kok masih kotor?? atau jangan-jangan kalian berdua gak pandai nyapu ya??". Tanyak nya seraya menunjuk tangannya mereka berdua. Mereka hanya diam tanpa niat menjawab nya.
"Jawab oi jangan diam aja"bentak keisha.
"Hmm" bilang mereka gugup
"Hmm apanya oi"bilang nya dengan teriak
"Yahh aku gak pandai nyapu"jawab santai Dina
"Aku juga"jawab neha lagi
Keisha mengusap mukanya dengan kasar"Yahh ampun percuma dong kalian penggang sapu, bukanya nyapu menjadi bersih tapi malah jadi kotor". Bilangnya dengan frustasi
"Jangan marah dong Kei" bilang neha dan dina dengan memelas
"Gimana gak marah coba capek dong gue nyapu ni lapangan percuma gak bersih-bersih itu pun gara-gara
kalian, bukanya bantu namun nambah beban" bentaknya dan melempar sapu lidinya dilantai lapangan
"Yaudah maafin kita dong,kita Bersihin lagi yuk sama' sama"bilang neha
"Bukannya bersih yang ada makin kotor"ujarnya
"Gak ada cara lain" bilang Keisha
"maksudnya" tanyak dina ambigu
"Kita gausah sapu lagi ni lapangan mending kita masuk ke kelas". Ucapnya
"What!nantik yang ada kita,kenak maki lagi sama para OSIS". Tutur dina
"Mau jam berapa lagi sih ni selesai,liat sekarang mau hampir jam sembilan gak lama lagi bentar lagi istirahat,kalau kita gak masuk yang ada Alfa". bilang Keisha panjang lebar
"Yaudah kami berdua ikut lu aja". Bilang Dina
"Yaudah yuk? cepat mumpung para OSIS sudah di dalam kelas"
Mereka bertiga pun lari masuk ke kelas saat berlari di koridor, seketika mereka berhenti karena didepan mereka ada seorang laki-laki menghalangi jalan mereka.
"Mau kemana kalian?"Tanyak Andi,yang menghalangi jalan mereka adalah Andi,entah kepentingan apa Andi keluar masih jam pelajaran, mereka pun gak tau.
"Ke kelas napa"tanyak balik Keisha
"Ke kelas?" Andi menaikan satu alisnya dan melihat ke arah
"lapangan Kalian belum selesai bersihkan tu". Ucapnya sambil menunjuk nya dengan dagunya.
"Lu bersihin sendiri aja napa gausah suruh suruh orang!!" Ucap keisha dengan enteng
"Kan kalian yang terlambat bukan gue" Ucap Andi.
Keisha memutarkan bola matanya dengan malas' dan ia pun mau melanjutkan jalannya, namun tetap di halangi.
"Bersihkan dulu tu lapangan baru kalian bisa masuk ke kelas". tegas Andi
"Banyak bacot banget sih lu jadi cowok". Ucap kesalnya dan Keisha mengangkat kakinya dan menendang aset pribadi miliknya Andi. Andi pun menguling ke lantai sambil meringis kesakitan sambil memegang selangkang nya terasa ngilu gara gara tendangan lumayan kuat dari Keisha apalagi kakinya memakai sepatu duuh ngilunya gak sanggup kita pikirkan.
Dina dan neha tercengang kaget melihat perbuatan yang di luar kemanusiaan, apalagi seorang perempuan pula tu.
"Si*lan lu pada"teriak nya
"Makan tu,itu dari pembalasan gue Karena lu dah halangi kami dan satu lagi lu mengiring kami tadi ke ruangan seperti kambing aja tadi"ketusnya
"Bye bye" Keisha melambaikan tangan nya dan mereka bertiga melanjutkan perjalanan nya menuju ke kelas
"Awas lu Keisha anj*ng tunggu pembalasan gue"pekik nya namun sudah telat Keisha sudah hilang sudah menuju ke kelas
Andi pun berdiri dan berjalan menuju ke kelas nya, jalannya seperti orang pincang karena rasa sakit di pusaka nya.
Saat di depan kelas Andi di sambut beberapa pertanyaan dari temannya karena mereka melihat jalan nya Andi seperti orang patah kaki saja"Napa lu"tanyak Dino sahabat karibnya Andi dan vares juga
"Sakit"jawab Andi singkat
"Yahh sakit kenapa" tanya lagi Dino
"K*nt*l gue any*ng sakit" Teriak nya sampai orang berada di kelas pandangan nya mengarah ke Andi, termasuk vares yang tadi sibuk baca buku sekarang melihat Andi dengan wajah tanpa ekspresi. Andi segera menutup mulutnya yang telah ngomong kotor terus teriak lagi, untung gurunya dah keluar duluan tadi sebelum Andi datang kalau gak dahlah tamat riwayat nya.
"Jangan teriak juga kali,terus kok bisa pusaka lu sakit tadi lu di gigit anj*Ng perasaan di sekolah ni gak ada anj*Ng lah" bilang Dino
"Gara-gara gadis sial*n tu" ujarnya
Vares yang tadi hanya mendengar perbincangan-bincangan mereka akhirnya mengeluarkan suara. "Siapa". Tanyaknya sambil menaikkan alisnya
"Siapa lagi kalau bukan si keisha t*lol tu" ketusnya,
"gak tau lagi dah sama tu anak hidupnya bikin ulah mulu, gak pernah tenang hidupnya kalau gak Bikin ulah heran dah gue sama tu cewek" Tutur Dino
Vares hanya diam tanpa ekspresi dan tidak tau mau berkata gimana lagi cewek yang suka bikin ulah tu emang gak ada kapok-kapoknya
"Res" pangil Andi, vares pun menoleh kesamping nya mereka duduk bersebelahan". mereka bersihin lapangan gak selesai lu panggil aja orang tuanya kalau bisa lu keluarin" Ucap Andi
Vares hanya diam tanpa ekspresi dan tanpa ada niat menjawab pertanyaan dari Andi,Andi dan Dino menghela nafas panjang melihat VARES terlalu dingin seperti dingin kutub es, sedikit kata aja untuk menjawabnya aja gak ada,segitu kah? malasnya vares berbicara, mereka hanya geleng-geleng kepala melihat temannya yang dinginnya beberapa pintu kulkas tu!.
...------🕊️🕊️🕊️------...
...sampai Disini dulu ya ceritanya jangan lupa kasih dukungan nya....
...like dan vote dan isi beberapa komentar...
...dibawah ini...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Stargirl✨
Ya ampun... Kalau udah kesel itu mulut bener - bener gak ada remnya ya... Awas nanti benar - benar terkabul sama teman kamu baru tau rasa.
2022-08-14
0
ꭱⷽᴀᷡꭲᷡⲙⷽ ͽ֟֯͜᷍ꮴ🔰π¹¹™
Hm ... semakin kesini makin seru ceritanya.
semangat kak
2022-08-07
2
꧁𝙉Ⓐノ𝙎ム꧂💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
semangat trs yak
2022-07-31
0