Chapter 2: Amarah Yang Membara
Gina Annisa
Liat sendiri saja pakai mata mu
Gina Annisa
Kau tdk punya mata?
Gina Annisa
Yang lapar siapa? yang makan siapa? kok aku yang masak?
Gina Annisa
Buat aja sendiri
Karin
Kamu sudh berani melawan ya?!
Gina Annisa
Bunuh? bunuh saja aku kalau kau berani, sampai aku jadi hantu pun aku juga akan membunuh mu
Gina Annisa
Ada sisa susu di kulkas, kalau kau mau, minum saja
Karin
Kau kira aku ini bayi?! sebotol susu tdk akan cukup untuk ku!
Gina Annisa
Buat makanan sendiri kalau lapar
Karin
Kau menantang ku ya?
Karin
Padahal sebelum kau masuk SMP, kau masih membuatkan ku makanan
Gina Annisa
Aku yang dlu tidak sama dg yang sekarang
Gina Annisa
Aku memang menantangmu
Gina Annisa
(menyiapkan payung)
Karin
Aku pakai tinju saja sudh bisa
Karin
Coba ingat, siapa yang mengajar mu taekwondo? aku ini sabuk hitam, kau ingat?
Gina Annisa
Aku juga sabuk hitam, apa kau lupa? aku pernah mengalahkan mu?
Gina Annisa
(memukul menggunakan payung)
Karin
Haaaah!!!!! kau harus kalah!!!!
Karin
(mengeluarkan pisau) Pergilah ke neraka!!!!
Gina Annisa
(ingin menghindar)
Karin
(menyandung kaki Gina)
Gina Annisa
[gawat aku lalai]
Gina Annisa
(kaki nya terkilir)
Karin
Kau memang kuat dan lincah, tapi kau masih lalai
Karin
Sekarang langkah terakhir, yaitu membunuh mu
Gina Annisa
[Selamat Tinggal dunia]
Karin
(terlempar karena tembakan)
Lorris Mokotorris
Aku mendengar suara Gina dari pikiran ku
Lorris Mokotorris
Saat aku pergi belanja, aku sengaja singgah ke sini
Lorris Mokotorris
Ternyata, kau bernasib buruk mendapatkan kakak seperti dia
Lorris Mokotorris
Kau memperlakukan adik mu seperti babu
Lorris Mokotorris
Apa kau layak di sebut manusia?
Karin
Hahaha, kau temannya Gina si ****** ya?!
Karin
Kau lebih ****** dari Gina!
Lorris Mokotorris
Jika aku lebih ******, kau lebih lebih sangat ****** dari ku
Karin
Apa ibu mu mengajar mu kata kata seperti ini?!
Karin
Ibu mu sangat tdk manusiawi ya
Karin
Pasti ibu mu orang yang tidak benar kan?!
Karin
Selalu selingkuh kan?!
Karin
Dan dia adalah kupu kupu malam!
Lorris Mokotorris
Pertarungan apa yang sampai membawa bawa Mama ku?
Lorris Mokotorris
Gina, aku terlalu berbahaya
Lorris Mokotorris
Kau harus keluar
Karin
Hahahah sok sok an, menangis? kau anak bayi apa?!
Lorris Mokotorris
Kau boleh mengatai ku
Lorris Mokotorris
Tapi jangan...
Lorris Mokotorris
Jangan mengatai hal buruk tentang Mama ku!!!!!!
Gina Annisa
[sial, kaki ku masih sakit, syukur bisa lari]
Gina Annisa
(terkapar di depan rumah)
Gina Annisa
Apa yang meledak?!
Lorris Mokotorris
Kesabaran ku...
Lorris Mokotorris
Ada batasnya
Karin
Hah?! gelang itu senjata tembak?!
Lorris Mokotorris
Mati lah kau sekarang dan rasakan neraka dunia yang ku sediakan utk mu
Lorris Mokotorris
Ini akibatnya
Pemadam kebakaran
(memadamkan api)
Wartawan
Kebakaran terjadi di jalan xx di gang xx
Fanny Oktavia
(minum marjan)
Fanny Oktavia
Aaaah segaaaarrrr
Fanny Oktavia
(menyalakan tv)
Kebakaran terjadi di jala xx gang xx
Pelaku nya adalah anak smp yang tak terkendali menggunakan senjatannya
Fanny Oktavia
(keselek marjan) Pfffftt
Ri Tatayana
Lorris?! dia kenapa?!
Ri Tatayana
Dia di masukkan ke ambulan?!
Ri Tatayana
Ada yang tdk beres
Ri Tatayana
Aku harus segera ke tempat kejadian
Dokter
1 korban lagi terselamatkan
Polisi
Nak! tolong berhenti!
Polisi
Kau sudh tak terkendali
Lorris Mokotorris
Minggir! minggir!
Lorris Mokotorris
Aku ingin membunuh org itu td!
Fanny Oktavia
Lorris! ku mohon berhenti!
Lorris Mokotorris
Hah?! siapa kau?!
Ri Tatayana
Fanny, kenapa Lorris menjadi seperti itu?!
Ri Tatayana
Dia menakutkan
Fanny Oktavia
Kita harus menghentikan nya
Fanny Oktavia
Ini adalah sisi gelap Lorris
Fanny Oktavia
Dia tak akan mengenal siapapun jika dia marah
Fanny Oktavia
Kecuali jika kita
Fanny Oktavia
Nekad memeluk nya
Fanny Oktavia
aku akan terbang dan memeluk nya
Fanny Oktavia
Kau, tunggu di bawah
Fanny Oktavia
(melempar kabel)
Fanny Oktavia
Lorris aku dtng!
Fanny Oktavia
(memeluk Lorris)
Lorris Mokotorris
Kak Fanny?!
Lorris Mokotorris
Apa yang terjadi?!
Fanny Oktavia
Bodoh, ini semua ulah mu
Lorris Mokotorris
Hah?! ulah ku?! aku membakar rumah Gina?
Lorris Mokotorris
Di mana karin?
Fanny Oktavia
Karin saha anjir
Lorris Mokotorris
Ya udah, pulang aja yuk
Fanny Oktavia
Gak beresin masalah?
Lorris Mokotorris
Ngapain harus di beresin, rumah Karin juga
Lorris Mokotorris
Gak guna
Lorris Mokotorris
Gina kan bisa tinggal dengan kita
Lorris Mokotorris
Ni bocah tengik datang lagik
Lorris Mokotorris
Susana hati ku sedang tdk baik
Jean
Mama! kakak memarahi ku!
Vera
Lorris, kau kenapa tiba tiba membentak adik mu? dia sangat khawatir lho
Lorris Mokotorris
Khawatir ya khawatir saja
Lorris Mokotorris
Pokok nya jangan ganggu aku
Vera
Haish...untunglah Fanny bisa menyelamatkan mu
Polisi
Nak, ikut kami ke kantor polisi
Lorris Mokotorris
(menatap tajam) Hah? kau siapa ingin membawa ku ke kantor polisi? aku hanya melakukan tugas ku
Polisi
Melakukan tugas mu? kau membakar rumah dan hampir membunuh seseorang
Lorris Mokotorris
Siapa suruh dia meyuruh ku mengeluarkan sisi gelap ku
Lorris Mokotorris
Dan kau polisi, jangan belagu, kau hanya manusia dengan perut buncit dan hanya berani menodong menggunakan senjata
Lorris Mokotorris
Adu pukul saja tdk bisa
Polisi
Kau bilang apa? katakan sekali la-
Lorris Mokotorris
Sudahlah, aku capek, lebih baik kau pulang saja
Lorris Mokotorris
Jika kau memasukkan ku ke penjara, kau dan seluruh isi penjara akan mati
Ri Tatayana
A-aku akan melihat Gina di rumah sakit!
Lorris Mokotorris
Aku ikut!
Vera
Ya sudh, jangan lambat pulang ya
Dokter
Kau tdk boleh masuk, nanti kau akan membakar rumah sakit ini
Lorris Mokotorris
Hah? aku hanya ingin menjenguk teman ku, apa...
Lorris Mokotorris
(menatap tajam) Tidak boleh?
Dokter
kenapa kau tdk di tangkap polisi?!
Dokter
Apa polisi membiarkan org seperti mu berkeliaran?!
Lorris Mokotorris
(mengabaikan)
Lorris Mokotorris
(membuka pintu)
Fanny Oktavia
Susah sekali sih, mau masuk jenguk teman aja gak boleh
Ri Tatayana
Iya, padahal Lorris kan hanya emosi sesaat
Lorris Mokotorris
Gina, aku minta maaf
Lorris Mokotorris
Aku telah membakar rumah mu
Lorris Mokotorris
Kau pasti tidak ada tempat tinggal sekarang
Lorris Mokotorris
Mau tinggal di tempat ku?
Gina Annisa
Tdk apa apa kok
Gina Annisa
Aku mulai memahami mu
Fanny Oktavia
Dia ini, jika marah, dia tak akan terkendalikan
Fanny Oktavia
Sangat berbahaya
Ri Tatayana
Iya, kau mengeluarkan air mata, tapi kau tdk terlihat kesal atau pun sakit
Gina Annisa
Soal tinggal di tempat mu...
Lorris Mokotorris
Eh?! kenapa?
Gina Annisa
Aku akan membuat pondok saja
Lorris Mokotorris
Hm, ya sudh lah
Lorris Mokotorris
Jika itu mau mu
Ri Tatayana
ini sudh pukul 9 malam
Fanny Oktavia
Bagaimana jika kau menginap di tempat kami
Fanny Oktavia
Kau bisa memilih ingin di tempat siapa
Fanny Oktavia
Di rumah Tata, rumah ku, atau rumah Lorris?
Ri Tatayana
Di rumah ku saja
Ri Tatayana
Aku ingin membalas budi
Ri Tatayana
Karena kau waktu itu menyelamatkan ku
Gina Annisa
Aku hanya cedera sedikit
Fanny Oktavia
Apa kau bisa berjalan?
Lorris Mokotorris
Baiklah, kami pulang ya
Fanny Oktavia
Besok sepulang sekolah, kita buat rumah pondok mu sama sama ya
Gina Annisa
Trima kasih teman teman
Comments