Kisahku (1)

Pertunangan ku dengan Romie adalah berita yang sangat membahagiakan bagi seluruh orang. membuat banyak kaum adam dan hawa merasa iri dengan kedua pasangan serasi ini.

Lie merupakan gadis yang cantik dengan kulit putihnya yang mulus, mempunyai mata yang indah berwarna coklat dengan lesung pipi di wajahnya ditambah dengan tinggi badannya 167cm yang membuat Lie selalu mendapatkan banyak sekali tawaran untuk menjadi model.

Selain cantik, Lie pun sangat cerdas dan pintar karna berhasil menuntaskan study nya di Havard dan mendapatkan nilai sempurna. Semua orang menyukai nya termasuk "Romie".

Romie adalah pria muda tampan yang kaya raya dengan aura kharismatik yang sangat kuat membuatnya mampu membius kagum siapa saja yang melihatnya.

Postur badan yang tinggi proposional serta wajah tampan mempesona dan tatapan mata lembut yang dimilikinya membuat semua wanita menyukainya termasuk Lie dan keluarga.

Mereka saling mengenal sudah sejak lama karna perusahaan Lie dan Romie sering bekerja sama dalam beberapa hal. Ketertarikan Romie untuk mendekati Lie pun mendapat respon positif dari kedua belah pihak keluarga termasuk Lie.

Seiring berjalannya waktu hubungan mereka semakin dekat hingga akhirnya memutuskan untuk bertunangan setelah bersama lebih dari 4 tahun.

Pertunangannya dengan Lie mendapatkan perhatian sangat besar dari masyarakat dan rekan bisnis mereka. Tidak sedikit dari mereka yang mengatakan jika keduanya bersama maka tidak akan ada yang bisa mengalahkan perusahaan mereka.

Penggabungan 2 perusahaan besar Utama dan Dala akan membuatnya menjadi perusahaan yang ditakuti banyak pesaing pesaingnya.

"Sayang, aku sangat bahagia memilikimu" ucap Lie dan melangkah memeluk Romie disamping nya dengan erat sekali, membuat Romie tersenyum dan mencium keningnya berkata "Aku pun juga merasa sangat bahagia memilikimu."

-Dua bulan setelah pertunangan-

Lie tersentak dan menangis dengan sangat pilu mendengar bahwa keluarganya disandra dan dikurung oleh Romie. Ia tidak percaya sama sekali bahwa Romie akan melakukan tindakan yang sangat keji seperti itu apalagi sikap yang selama ini ditunjukkan olehnya sangat baik dan sangat mencintai nya.

"Mana mungkin Romie melakukan hal seperti itu" pikirnya dalam hati lalu bergegas menemui Romie di perusahaan nya.

Berfikir akan meminta Romie mencari kedua orang tuanya, Lie berlari tanpa menyadari bahwa dibelakangnya ada dua orang yang mengikutinya dan tiba tiba 'buugh' pukulan keras mengenai punggung nya dan rasa gelap menghampirinya.

Sepintas terlihat bahwa ada yang membawanya, berusaha melarikan diri namun tidak memiliki tenaga dan semua menjadi gelap.

Gelap, sunyi dan dingin.

Itu yang dirasakan Lie ketika matanya mulai terbuka, sambil mengumpulkan tenaga dan mengingat ingat sesuatu, apa yang terjadi sebelumnya? Dimana ia sekarang? Kenapa dia diikat? Dan siapa yang mengikatnya? begitu banyak pertanyaan dibenaknya namun tidak satupun yang keluar dari mulutnya.

Ia begitu lemas dan sangat bingung hingga membuatnya linglung dan panik. Rasa paniknya belum hilang ia kembali dikejutkan dengan munculnya Romie dihadapannya.

"Romie, sayang, tolong aku. Dimana ini? Apa yang terjadi? Kenapa aku bisa disini? Lepaskan aku sayang" ucapku dengan mata berbinar dan senang melihat kekasihnya datang untuk menolongnya.

"Sayang, tidak kah kau tau bahwa aku yang membawamu kemari? Aku pula yang mengikatmu disini. Apa kau mau tau apa alasanku melakukan itu?" senyum licik dan jahat tersungging di wajahnya yang tampan dan dingin.

Sikapnya yang dingin serta senyum licik itu lalu tatapan mata yang tajam penuh dengan kebencian membuat Lie merasa sangat kaget melihatnya.

Ada begitu banyak pertanyaan dikepala dan hatinya. Tidak. Bukan hatinya. Hatinya terlalu sakit hingga membuatnya bergetar dan menggiggil secara bersamaan.

Nafas yang tertahan berusaha sekeras mungkin untuk kembali normal dan dengan suara yang sangat pelan ia hanya mampu mengatakan "Kenapa?" singkat padat dan jelas. Ya sangat jelas karna suasana sangat sunyi bahkan jarum jatuhpun bisa terdengar.

Beberapa saat tidak ada jawaban dari Romie.

Suasana yang sunyi membuat lie merasa menggigil lagi dan tiba-tiba suara Romie menjawab dengan nada mengejek "Karna aku hanya menginginkan perusahaanmu, dan kau harus memberikannya padaku."

Tentu romie sudah tau bahwa semua asset dan kepemilikan perusahaan sudah dipindah tangan kan kepada lie sejak bulan lalu.

Ia hanya menunggu waktu yang tepat untuk mendapatkannya. Sudah sejauh ini ia bertindak tentu menunggu sedikit lagi bukannya sesuatu hal yang sulit untuknya.

Dan ketika mendengar itu, hatinya hancur berkeping keping. Sakit. Ya sakit yang ia rasakan bahkan membuatnya seperti mati rasa. Ia pun tidak bisa berkata kata karna lidahnya sangat kaku dan sulit sekali bernafas hingga membuat nya hampir pingsan.

Belum sempat menenangkan diri, suara kencang romie menyadarkan Lie "bawa mereka masuk".

Mendadak tubuh Lie membeku seperti es, kedua orang tuanya terikat dan tidak sadarkan diri. Matanya terbelalak tidak menyangka bahwa romie bisa melakukan ini.

Dengan cepat romie berkata dengan nada yang terdengar seperti sebuah perintah yang tidak boleh dibantah "Tanda tangani ini!" menaruh kertas dan pulpen dimeja yang telah disiapkan bawahannya tadi.

Dengan jelas lie bisa membaca dan tau inti dari isi surat itu. Yaitu pemindahan asset perusahaan pada Romie. "Apa hanya ini alasanmu? Keluarga Dala sudah sangat kaya raya, tentu bukan uang yang menjadi alasan utamanya bukan?" ucapnya tegas sambil melihat langsung tepat pada mata hitam pekat Romie.

Mata yang gelap seperti sikap tersembunyi Romie yang tidak pernah ia ketahui. Ia hanya tau Romie adalah sosok yang lembut dan sempurna untuknya. Hanya itu. Sisanya? Tidak ada yang ia tau.

Terpopuler

Comments

Yani SNA

Yani SNA

nyimak

2021-07-04

0

Andryan Emmanuel

Andryan Emmanuel

👍👍👍👍

2020-05-06

0

Fitrianingsih

Fitrianingsih

baca dulu 😄 ah

2020-04-09

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Kisahku (1)
3 Kisahku (2)
4 Jatuh sangat dalam
5 Mati rasa
6 Siapa kamu?
7 Apa imbalannya?
8 Tidak bisa berurusan terlalu lama
9 Terlalu naif
10 Masih hidup
11 Kenangan buruk (1)
12 Kenangan buruk (2)
13 Sudah cukup!
14 Kamu yakin?
15 Betapa bodoh
16 Berdiri disitu dan memandangnya
17 Kau yang membuat ini?
18 Kediaman Utama
19 Bibi?!
20 Ruang kamar
21 Percakapan macam apa ini?
22 Kurangajar!
23 Cepat atau lambat
24 Apa kau percaya padaku?
25 Kenapa masih diam disini?
26 Aku bilang pergi ya pergi!
27 Kau datang tepat waktu
28 Kau harus khawatir
29 Apa kau merindukanku Nona Callista?
30 'Ya seandainya.'
31 Ayahnya pun dulu sama seperti itu
32 Jangan terlalu geer
33 Aku hanya berkata jujur, apa tidak boleh?
34 Aku tidak suka manis
35 Aku tidak mau lagi
36 Tentu, kau partnerku disini
37 Syukurlah
38 Do you remember me?
39 Apa maksudmu?
40 Deg.
41 Ya, secepat itu.
42 Kau akan melihat singa yang berkoar
43 Kau pikir aku anak kecil
44 Okey, give me a minute
45 Ini pembalasan
46 Sangat amat senang
47 Tolong mengerti
48 Sakit sekali
49 Apa yang harus dilakukannya
50 2 nama
51 Gocast Entertaiment
52 Licik
53 Nona, biar aku menjadi partnermu
54 Can I?
55 Semakin penasaran
56 Don't be rude
57 Good, we will see
58 Aku lah yang paling beruntung memiliki kalian
59 Terlalu banyak merepotkan
60 Menyerahkannya kembali padamu
61 Ngilu pada hatinya
62 Malam panjang (1)
63 Malam panjang (2)
64 Malam panjang (3)
65 Malam panjang (4)
66 Malam panjang (2)
67 Siapa yang menyuruhmu tertawa?
68 Memastikan sesuatu sebelum melakukan itu
69 Tinggal menunggu keputusan akhir
70 Kenapa sulit sekali membuatmu mengerti?
71 Jangan tunjukan ekspresi seperti itu
72 Seperti seorang putri tidur
73 Aku selalu siap apapun yang terjadi
74 Terima kasih Tuan Golden
75 Kita perlu bicara
76 Jangan bermimpi
77 Baiklah aku terima
78 Karna kau kekasihku
79 Aku sudah menemukan jawabannya sekarang
80 Hubungan kita
81 Hmm bisa, asal,...
82 Memberikan waktu sebanyak yang kau butuhkan
83 Ketika sudah besar
84 Apa koran itu kekasihmu?
85 Masuk paksa kedalam
86 Sayangku pintar
87 Merupakan satu-satunya pilihan yang kau punya
88 Kharisma seorang pemimpin
89 Pertemuan janji
90 Kita akan lihat
91 Jangan sampai dia tau
92 Mr. Grey and Mr. Obey
93 Tidak akan terkesan
94 Layaknya anak kecil
95 Merasa selalu beruntung
96 Butik privasi
97 Merindukanmu sekali
98 Bukankah dulu...
99 Tidak. Mungkin lebih tepatnya belum
100 Hubungan mutualisme
101 Extream
102 Bertengkar
103 Harus saya yang turun tangan?
104 Merasa bangga
105 Bertengkar
106 Harus saya yang turun tangan?
107 Malaikat tak bersayap
108 Tidak punya wewenang apapun disini
109 Bisakah pindah lagi kerumahku?
110 Gengsi
111 Sekali bicara 3 orang kena
112 Tidak untuk pria dan wanita single
113 Apa kau tidak menyukaiku?
114 Maukah kamu menikah denganku?
115 Ia tidak akan gengsi lagi memeluk Golden
116 Waktunya mengakhiri ini
117 Cemburu
118 Mereka akan menyukaimu
119 Kebenaran (1)
120 Kebenaran (2)
121 Kebenaran (3)
122 Kebenaran (4)
123 Kebenaran (5)
124 Hanya orang bodoh yang memberinya kepercayaan lagi
125 Pergi dari sini
126 Tunggu!! Ituu? Bukankah itu...
127 Keputusan akhir (1)
128 Keputusan akhir (2)
129 Keputusan akhir (3)
130 Keputusan akhir (4)
131 Hukum tabur tuai
132 Murah hati
133 Pertemuan kembali (1)
134 Pertemuan kembali (2)
135 Sampai kapan ingin menyiksaku?
136 Kamu. Aku mau kamu.
137 Tidak ditakdirkan bersama
138 Long time no see
139 Good night my love
140 Merasa ada yang aneh
141 Terdiam sesaat
142 Pelaku utama
143 Flashback (1)
144 Flashback (2)
145 Flashback (3)
146 Tidur di kasur bukan dipangkuanku
147 Menyadari 1 hal
148 Ini pasti akan berhasil
149 Callista!!!
150 Alpha bertemu Alpha
151 Mengenal keduanya dengan baik
152 Kekasih nakalku
153 Mr. Jordan
154 Oh God, cobaan apa lagi ini?!?!
155 Tidak akan berbohong lagi
156 A/n Romie Roberto Dala
157 Bisa menjadi wali mu saat menikah
158 Satu mengalah, satunya melunak
159 Benar-benar tidak berkualitas
160 Mau jadi Romie kedua?
161 Insting seorang Ibu
162 No. Tidak dengan yang satu itu
163 Tidak dengan Stella
164 Itu tidak akan terjadi Tuan
165 Semoga tidak mengomel
166 Sudah bicarakan semua kemarin
167 Dia temanku.
168 Tidak akan bisa membiarkan
169 Tidak berniat memberi tahu
170 Terlihat serasi
171 Keraguan
172 Aku akan mendukungmu
173 Sudah berubah
174 Memori yang menusuk hati
175 Akan menebusnya
176 Tanpa kabar
177 Apa kau hidup dijaman batu?
178 Kangen Will?
179 Penyesalan seumur hidup
180 Apa sudah waktunya?
181 Pertemuan pertama "lagi" (1)
182 Pertemuan pertama "lagi" (2)
183 Pertemuan pertama "lagi" (3)
184 Begini lebih baik
185 Ask Question
Episodes

Updated 185 Episodes

1
Prolog
2
Kisahku (1)
3
Kisahku (2)
4
Jatuh sangat dalam
5
Mati rasa
6
Siapa kamu?
7
Apa imbalannya?
8
Tidak bisa berurusan terlalu lama
9
Terlalu naif
10
Masih hidup
11
Kenangan buruk (1)
12
Kenangan buruk (2)
13
Sudah cukup!
14
Kamu yakin?
15
Betapa bodoh
16
Berdiri disitu dan memandangnya
17
Kau yang membuat ini?
18
Kediaman Utama
19
Bibi?!
20
Ruang kamar
21
Percakapan macam apa ini?
22
Kurangajar!
23
Cepat atau lambat
24
Apa kau percaya padaku?
25
Kenapa masih diam disini?
26
Aku bilang pergi ya pergi!
27
Kau datang tepat waktu
28
Kau harus khawatir
29
Apa kau merindukanku Nona Callista?
30
'Ya seandainya.'
31
Ayahnya pun dulu sama seperti itu
32
Jangan terlalu geer
33
Aku hanya berkata jujur, apa tidak boleh?
34
Aku tidak suka manis
35
Aku tidak mau lagi
36
Tentu, kau partnerku disini
37
Syukurlah
38
Do you remember me?
39
Apa maksudmu?
40
Deg.
41
Ya, secepat itu.
42
Kau akan melihat singa yang berkoar
43
Kau pikir aku anak kecil
44
Okey, give me a minute
45
Ini pembalasan
46
Sangat amat senang
47
Tolong mengerti
48
Sakit sekali
49
Apa yang harus dilakukannya
50
2 nama
51
Gocast Entertaiment
52
Licik
53
Nona, biar aku menjadi partnermu
54
Can I?
55
Semakin penasaran
56
Don't be rude
57
Good, we will see
58
Aku lah yang paling beruntung memiliki kalian
59
Terlalu banyak merepotkan
60
Menyerahkannya kembali padamu
61
Ngilu pada hatinya
62
Malam panjang (1)
63
Malam panjang (2)
64
Malam panjang (3)
65
Malam panjang (4)
66
Malam panjang (2)
67
Siapa yang menyuruhmu tertawa?
68
Memastikan sesuatu sebelum melakukan itu
69
Tinggal menunggu keputusan akhir
70
Kenapa sulit sekali membuatmu mengerti?
71
Jangan tunjukan ekspresi seperti itu
72
Seperti seorang putri tidur
73
Aku selalu siap apapun yang terjadi
74
Terima kasih Tuan Golden
75
Kita perlu bicara
76
Jangan bermimpi
77
Baiklah aku terima
78
Karna kau kekasihku
79
Aku sudah menemukan jawabannya sekarang
80
Hubungan kita
81
Hmm bisa, asal,...
82
Memberikan waktu sebanyak yang kau butuhkan
83
Ketika sudah besar
84
Apa koran itu kekasihmu?
85
Masuk paksa kedalam
86
Sayangku pintar
87
Merupakan satu-satunya pilihan yang kau punya
88
Kharisma seorang pemimpin
89
Pertemuan janji
90
Kita akan lihat
91
Jangan sampai dia tau
92
Mr. Grey and Mr. Obey
93
Tidak akan terkesan
94
Layaknya anak kecil
95
Merasa selalu beruntung
96
Butik privasi
97
Merindukanmu sekali
98
Bukankah dulu...
99
Tidak. Mungkin lebih tepatnya belum
100
Hubungan mutualisme
101
Extream
102
Bertengkar
103
Harus saya yang turun tangan?
104
Merasa bangga
105
Bertengkar
106
Harus saya yang turun tangan?
107
Malaikat tak bersayap
108
Tidak punya wewenang apapun disini
109
Bisakah pindah lagi kerumahku?
110
Gengsi
111
Sekali bicara 3 orang kena
112
Tidak untuk pria dan wanita single
113
Apa kau tidak menyukaiku?
114
Maukah kamu menikah denganku?
115
Ia tidak akan gengsi lagi memeluk Golden
116
Waktunya mengakhiri ini
117
Cemburu
118
Mereka akan menyukaimu
119
Kebenaran (1)
120
Kebenaran (2)
121
Kebenaran (3)
122
Kebenaran (4)
123
Kebenaran (5)
124
Hanya orang bodoh yang memberinya kepercayaan lagi
125
Pergi dari sini
126
Tunggu!! Ituu? Bukankah itu...
127
Keputusan akhir (1)
128
Keputusan akhir (2)
129
Keputusan akhir (3)
130
Keputusan akhir (4)
131
Hukum tabur tuai
132
Murah hati
133
Pertemuan kembali (1)
134
Pertemuan kembali (2)
135
Sampai kapan ingin menyiksaku?
136
Kamu. Aku mau kamu.
137
Tidak ditakdirkan bersama
138
Long time no see
139
Good night my love
140
Merasa ada yang aneh
141
Terdiam sesaat
142
Pelaku utama
143
Flashback (1)
144
Flashback (2)
145
Flashback (3)
146
Tidur di kasur bukan dipangkuanku
147
Menyadari 1 hal
148
Ini pasti akan berhasil
149
Callista!!!
150
Alpha bertemu Alpha
151
Mengenal keduanya dengan baik
152
Kekasih nakalku
153
Mr. Jordan
154
Oh God, cobaan apa lagi ini?!?!
155
Tidak akan berbohong lagi
156
A/n Romie Roberto Dala
157
Bisa menjadi wali mu saat menikah
158
Satu mengalah, satunya melunak
159
Benar-benar tidak berkualitas
160
Mau jadi Romie kedua?
161
Insting seorang Ibu
162
No. Tidak dengan yang satu itu
163
Tidak dengan Stella
164
Itu tidak akan terjadi Tuan
165
Semoga tidak mengomel
166
Sudah bicarakan semua kemarin
167
Dia temanku.
168
Tidak akan bisa membiarkan
169
Tidak berniat memberi tahu
170
Terlihat serasi
171
Keraguan
172
Aku akan mendukungmu
173
Sudah berubah
174
Memori yang menusuk hati
175
Akan menebusnya
176
Tanpa kabar
177
Apa kau hidup dijaman batu?
178
Kangen Will?
179
Penyesalan seumur hidup
180
Apa sudah waktunya?
181
Pertemuan pertama "lagi" (1)
182
Pertemuan pertama "lagi" (2)
183
Pertemuan pertama "lagi" (3)
184
Begini lebih baik
185
Ask Question

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!