PART 20

Aurellia naik ke lantai dua dan memasuki kamarnya dan faresta setelah faresta meninggalkan nya keruang kerja.

Aurellia menjatuhkan dirinya diatas tempat tidur pikirannya melayang mengingat kembali kejadian yg baru terjadi beberapa menit yg lalu.

"bibir itu sangat lembut" racau Aurellia tanpa sadar menyentuh bibirnya

" bahkan rasa hangatnya belum hilang" batin Aurellia dengan tubuh yg diguling gulingkan sampai tubuhnya terbungkus penuh dengan selimut yg hanya menyisakan kepalanya saja.

senyum senyum sendiri hingga tak sadar faresta sudah masuk kedalam kamar dan berbaring didekatnya.

lucu itulah yg difikirkan faresta saat melihat istrinya berkelakuan konyol.

faresta memandang Aurellia dengan penuh cinta. Aurellia masih belum sadar akan kehadiran suaminya akibat lamunan nya Hinggan akhirnya Aurellia memutar tubuhnya betapa terkejutnya dia saat melihat orang yg dipikirkan nya sedari tadi sedang memperhatikan nya.

"o..ohh hhai" Sapa Aurellia dengan wajah merona dan senyum kikuknya

sedangkan faresta masih setia memandang Aurellia dengan cintanya.

yg dipandang menjadi salah tingkah hingga membuat Aurellia terpaksa mengalihkan pandangannya.

"udah dong mandangnya gugup nih" batin Aurellia meronta dengan berkali kali menelan salivanya seperti tercekat di tenggorokan nya

"kok belum tidur hmm" faresta membelai wajah Aurellia dan menyampirkan anak rambut Aurellia yg menutupi wajah cantiknya

deg deg deg deg deg deg

mendapatkan kembali perlakuan manis dari suaminya membuat nafas Aurellia serasa berhenti dan jantungnya berkali kali lipat berdetak.

senyum kikuk hanya itu yg bisa Aurellia lakukan suaranya seakan tak ingin ikut campur dalam adegan ini.

" tidurlah kau pasti lelah " dengan suara yg sangat lembut dan lebih mendekatkan diri pada Aurellia.

nafas Aurellia serasa terhenti saat tubuh faresta membawanya kedalam pelukannya.

sampai akhirnya Aurellia tersenyum dengan adegan ini faresta pun sama.

sebelum benar benar masuk kedalam mimpi faresta mencium kening Aurellia dengan mesra

Aurellia memejamkan matanya saat mendapatkan ciuman itu dan perlahan matanya menutup dan pergi ke dalam mimpi nya yg indah.

faresta memandang Aurellia dengan senyum manisnya dengan tangan nya yg mengusap lembut wajah Aurellia.

"kau tau kau adalah anugrah terindah yg diberikan tuhan padaku setelah orang tua ku" gumam faresta.

dan memeluk tubuh Aurellia lebih erat lagi dan memasuki alam mimpinya dengan senyum yg merekah

******

03.00 AM

"hmmm ahhhhhhh " Aurellia menguap dan mengerjapkan matanya.

Aurellia mendongakkan kepalanya nya melihat seseorang yg memeluknya seketika senyum nya mengembang.

bukan tanpa alasan Aurellia bangun dari tidur nyenyak nya dia merasakan sesak dibawah sana yg biasalah panggilan alam.

perlahan Aurellia melepas pelukan Sam nya yg sangat memeluk erat tubuhnya.

menggeser tangan kekar milik Faresta yg berada di pinggangnya.

baru menggerakkan tubuhnya berbalik ingin bangkit tangan kekar faresta kembali menarik dan memeluk nya posesif.

"mau kemana ini masih terlalu pagi sayang" tanya faresta dengan mata yg masih tertutup dengan tangan yg tepat berada di perut Aurellia.

" aku itu emm aku aku aku kebelet pipis" ungkap Aurellia dengan nada semakin pelan diakhir kalimat nya.

faresta tersenyum dengan mata yg tertutup dan perlahan melepaskan pelukannya di perut Aurellia.

Aurellia bernafas lega dan langsung berlari kedalam kamar mandi.

tak butuh waktu lama Aurellia sudah keluar dan kembali keatas ranjang dan faresta dengan cepat memeluk kembali tubuh Aurellia.

Aurellia? menerima dengan senang hati

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***