Saat ia sedang jalan di terotoar , tiba tiba ada mobil yang berhenti di sebelahnya . Lalu ada seseorang yang turun dari mobil dan ternyata orang itu adalah ..... Adrian
Dia menghampiri Rin yang sedang jalan di trotoar ....
" Kak Rian, what are you doing here ", tanya Rin....
" Then what are you doing here ", tanya kak Rian....
" I want to go to Mar's house ", jawab Rin....
" oh , may I take you to Mar's house ? ", tanya kak Rian lagi....
Rin hanya diam karna tak tau mau menjawab apa , karna dia tidak bisa di dalam mobil kalau hanya berdua dengan kak Rian karna bukan mahramnya....
" Just clam down , there is another friend of mine in the car ", kata kak Rian yang seolah mengerti apa yang sedang Rin pikiran....
" So you want ", tanya kak Rian lagi.....
" Yes kak ", kata Rin....
Kak Rian langsung membukakan pintu mobil untukku dan ternyata di kursi belakang ada dua orang teman kak Rian....
Aku hanya tersenyum ke kedua teman kak Rian itu.....
Saat aku sudah masuk ke mobil, kak Rian juga langsung masuk dan mulai menjalankan mobilnya ....
Rin langsung memberitahu alamat rumah Mar. Saat sedang di jalan kak Rian bertanya padaku....
" May I ask you " , tanya kak Rian....
" Yes ", jawab Rin....
" From which country are you from ", tanya kak Rian....
" I am from Indonesia ", jawab Rin....
" Kalau begitu kita pakai bahasa indo saja ", kata kak Rian....
Rin langsung kaget karna tak percaya kalau kak Rian orang indonesia juga....
" iya kak kita pakai bahasa indo saja ",kata Rin....
"Oh iya kenalin yang di belakang itu temanku , Jendra dan Steffy mereka juga orang Indonesia . ", kata kak Rian....
" Ah hallo salam kenal ", Kata kak Steffy dengan girang.....
Sedangkankan Jendra hanya tersenyum....
" Hallo kak ", kata Rin....
Rin dan Steffy menjadi akrab satu sama lain...
"Kamu kuliah jurusan FK kan ", tanya kak Rian...
"Iya kak ", jawab Rin...
" Kalau aku boleh tau, tadi kenapa kau memanggilku dengan nama Irfan ", tanya kak Rian lagi tapi dengan gugup....
Rin tidak menjawab sama sekali, karna dia ragu untuk memberitahu soal itu...
" Hhmm tunggu . Kalau tidak salah, nama adikmu juga Irfan kan Rian.... ", kata Jendra...
" Na...nama adik kakak, Irfan ", tanya Rin dengan badan gemetar....
" Iya, tapi dia sudah pergi selamanya ", kata kak Irfan dengan sedih....
" sabar ya Rian ", kata kak Steffy
Rin yang mendengar itu menjadi panik dan cemas, nafasnya pun mulai tidak beraturan....
Rin menjadi ingat lagi tentang peristiwa itu. Rian yang melihat itu langsung segera menepikan mobilnya .
" Ada apa Rin ", tanya kak Steffy dengan gugup....
" Aku mohon Fan jangan tinggalkan aku, aku mohon ", jerit Rin sambil menangis...
Rian, Steffy, dan Jendra menjadi panik....
Steffy mencoba menenangkan Rin lalu mengajaknya pindah duduk di kursi belakang saja agar Steffy bisa memeluk dan menenangkannya ....
Sedangkan Jendra pindah ke depan.....
" Sudah ya Rin, tenangkan dirimu. ", kata Steffy...
Rian dan Jendra panik, gimana caranya untuk menenangkan Rin...
" Sudah ya Rin, jangan menangis lagi aku ada disini bersamamu .Ya ", kata kak Rian dengan tiba tiba sambil melihat kearah Rin...
Rin Langsung tenang tapi iya pun kaget karna kata kata yang di ucapkan kak Rian sama persis dengan kata kata yang sering diucapkan Irfan untuk menenangkannya bila ia sedang menangis... Kata kata itu di ucapkan kak Rian...
Steffy dan Jendra hanya diam....
" Ir...irfan ", kata Rin dengan nafas yang masih belum beraturan....
" Ya , Aku Irfan . Aku disini untukmu Rin ", kata Rian...
Rin pun menjadi lebih tenang sekarang...
Rian tidak sadar apa yang ia katakan barusan , mulutnya seperti bergerak sendiri mengucapkan kalimat tadi....
Rian yang telah sadar dengan kata katanya barusan mulai berpikir keras...
Steffy dan Jendra benar benar bingung dengan apa yang terjadi...
" Jadi Rin, siapa itu Irfan . Kalau kau tak keberatan kau bisa ceritakan padaku ",kata kak Steffy dengan lembut....
" Apa boleh kak? ", tanya Rin....
" Ya tentu kami disini akan mendengarkanmu. Rian jangan nyalakan mesin mobil, okh. ", kata kak Steffy...
"Ya ", jawab Rian singkat, karna ia sedang memikirkan kata katanya tadi....
"Oke kak aku cerita ya ", kata Rin...
Steffy tersenyum...
"Jadi sebenarnya Irfan itu pacar ku kak . Dia sudah meninggal 2 tahun lalu karna kecelakaan. Aku benar benar terpukul atas kejadian itu. Aku depresi karna kehilangan dia kak. Karna itulah aku pergi ke London kak ", kata Rin menjelaskan....
Steffy, Rian, dan Jendra mendengarkan dengan seksama....
"Ke london, untuk melupakan dia? ", tanya kak Steffy....
"Bukan untuk melupakan dia kak, tapi untuk melupakan kejadian itu. Aku ingin melupakan kejadian itu kak, tapi aku tak mau melupakan dia .Karna dia cinta pertamaku . Lagi pula di London sekalian aku lanjut kuliah kak ", kata Rin....
"owh, jadi begitu.... ", kata kak Steffy....
" lalu knp kau tadi menangis? ", tanya kak Jendra....
" emm.... tadi itu karna kak Jendra bilang kalau Irfan itu juga nama adiknya kak Rian. Dan lagi muka kak Rian mirip dengan pacarku yang sudah meninggal itu, makanya itu tadi aku jadi ingat peristiwa itu.... ", kata Rin menjelaskan...
" hah, mirip denganku. Memangnya nama lengkapnya pacarmu apa ", tanya kak Irfan yang kaget karna omongan Rin barusan.....
" Namanya Irfan Hendrawan ", jawab Rin...
Rian, Steffy, bahkan Jendra kaget mendengar nama itu . Karna nama itu adalah......
Bersambung.....
See You....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Ibroatul Hasanah
kembar' kah
2021-10-27
0
Suharnik
Irvan saudaranya Adrian y thorrrr???? maaf klau salaah🙏🙏😍😍😍
2020-11-07
1