System Kekayaan
di sebuah rumah yang terbilang cukup memprihatinkan,terlihat seorang pemuda yang terlihat cukup tampan,sedang melamun melihat ke arah luar dari jendela rumah,yh dia adalah edy putra dinata,yg biasa di panggil edy oleh orang-orang.
edy hidup sendiri yg diusianya saat ini menginjak 18 thun,kedua orang tuanya telah meninggal,ibunya meninggal saat melahirkannya,dan ayahnya meninggal saat usianya 14 thun,sudah 4 tahun dia hidup sendiri,demi mempertahankan hidupnya dia melakukan pekerjaan serabutan asalkan menghasilkan uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya,dia tidak lagi melanjutkan sekolahnya setelah tamat SMA,
hidupnya sangat menderita,seringkali dia merasa iri melihat anak2 yg pergi bersama kluarganya untuk bersenang2.
seringkali dia di bully oleh orang lain,itu sudah menjadi mkanan sehari hari untuknya,dan takjarang juga dia di pukul oleh anak tetangga yg tidak suka melihatnya,karna dia orang miskin dan tidak punya orang tua,tpi ada jga orang yg slalu menolongnya,dia adalah teman dari ibunya dan namanya asih,edy sudah menganggapnya keluarga dan dia juga sering memanggilnya ibu,karna asih adalah orang yg sangat baik dan asih jga mempunyai anak dan juga suami,mereka selalu baik dengan edy,nama suaminya adalah guna,dan nama anaknya ferdi,asih pernah menyuruh edy untuk tinggal bersama kluarganya,tpi edy bersikeras menolaknya,karna edy juga tidak mau menyusahkan tante asih,
di sunyinya malam edi termenung sendirian dengan muka lebam,karna di sore hari setelah pulang kerja dia bertemu dengan yuda dan teman2nya yg sering membuly edy,dia tidak sengaja menyenggol yuda saat dia berjalan sambil melamun..
edy di pukul habis2an oleh yuda dan teman temannya,""hei kau orang miskin bagai mana rasanya setelah kamu ku hajar,itulah akibatnya kamu berani menabrakku,apa kamu tidak punya mata,dasar orang miskin""setelah selesai memukul edy,yuda pergi dengan teman2nya meninggal kan edy yg masih terbaring di pinggir jalan dengan tertawa terbahak2,.kata2 yuda masih terngiang di ingatannya..
kembali ke edy,sabil menitikan air mata serta menahan rasa sakit di sekujur tubuhnya dia bergumam""kenapa nasibku seperti ini tuhan,kesalahan apa yg telah aku lakukan,aku selalu berbuat baik,tpi kenapa engkau selalu memberikanku cobaan,aku tidak pernah merasakan kebahagiaan,ibu,ayah aku sangat merindukan kalian,aku sangat lelah dengan semua ini""dengan menahan rasa sakit di seluruh tubuhnya dia berjalan ke kamarnya dengan perlahan,dia membaringkan tubuhnya yg sangat lelah,dia memejamkan matanya,tpi air matanya tetap menetes dan tidak lama kemudian dia terlelap.........
tidak terasa pagi pun datang,"tok"tok"tok" ada suara orang yg mengetuk pintu rumah edy,edi membuka matanya saat akan bngun dari tempat tidur edy masih merasakan sakit di seluruh badannya,tpi dia tetap memaksakan bngun,karna dia mendengar ada yg mengetok pintu rumahnya,"aduh sakitnya semua badan ku,siapa ya yg pagi2 gni datang ke rumahku"dengan langkah gontai edy keluar dari kamar,menuju pintu rumhnya,saat membuka pintu ternyata yg datang adalah asih,yg terlihat sangat cemas saat melihat ku penuh lebam..
""edy kenapa denganmu,siapa yg telah membuatmu begini""seketika tangan asih membelai wajah edy dengan lembut,dia meneteskan airmatanya...""ibu edy tidak apa2 kok,ibu ga usah nangis,aku sudah terbiasa seperti ini,ibu ga usah khawatirya,aku gak apa2 kok,cukup istirahat,nanti jga sehat kembali kok"""sambil tersenyum edy mengusap air mata dari asih orang yg sudah dianggapnya ibunya sendiri..
"""nak kenapa nasibmu seperti ini,ya sudah ayo kita kedalam biar ibu mengobati lukamu dulu""akhirya edy dan asih masuk kedalam rumah,sambil memapah edy untuk duduk di kursi kayu,yg kelihatan sudah sangat tua,dia sangat sedih melihat kehidupan edy yg sudah dianggapnya anak sendiri,setelah mendudukkan edy di kursi,asih mencari obat untuk mengobati luka edy,setelah selesai mengobati edy asih duduk di sebelah edy""nak kamu pasti belum makan..?,ibu akan mengambil mkanan dulu di rumah,tunggu sebentar ya nak..""""saat ibu asih akan berdiri tangannya di pegang oleh edy"""ibu trimakasih karna ibu sudah menganggapku seperti anak sendiri,dan selalu menolongku,aku berjanji padamu bu,mulai hari ini aku akan berusaha lebih keras lagi dan bekerja lebih giat agar aku bisa merubah kehidupan ku,dan bisa membalas semua ke baikan ibu dan kluarga kepada ku terimakasi bu untuk semuanya"""...
ibu asih yg mendengar kata2 dari anak angkatnya itu merasa hangat dihatinya""nak kamu adalah anak yg baik,ibu sangat bahagia bisa mempunyai anak sepertimu,biarpun ibu bukan ibu kandungmu,kamu akan tetap sebagai anakku."""
setelah itu bu asih pun berdiri dan langsung menuju rumahnya mengambil makanan untuk edy...
sedangkan edy,tersenyum dengan tulus..""ayah,ibu,tenanglah disana,anakmu akan selalu berjuang dan berusaha melindungi dan membahagiakan orang2 yg selalu menyayangiku""gumam edy.......dan dia pun menyandarkan kepalanya di kursi yg kelihatan lapuk dan sudah sangat usang....
20 menit kemudian bu asih datang membawa makanan beserta dengan anaknya ferdi yg masih berumur 5 tahun,bu asih menyiapkan makanan di meja,sedangkan ferdi datang menghampiri edy.."""kakak edy,kakak kenapa,...?kakak sakitnya.??"""ferdi bertanya dengan polosnya,kelihatan sangan lucu dan menggemaskan.edy tersenyum mendengar pertanyaan ferdi,dan mengelus kepala ferdi..""""kakak tidak apa2 kok,kenapa ferdi ikut dengan ibu,memang ayah kemana...?...
""ayah baru berangkat kerja kak""jawab ferdi,,sedang asik mengobrol dengan ferdi,bu asih memanggil edy...
""nak makanannya sudah siap,ayo makan dulu,kamu pasti sudah lapar,dan qm ferdi,jangan nganggu kakakmu dulu ya,biarkan dia makan dulu..""
""ia ibu""" jawab ferdi
setelah selesai makan,bu asih menyuruh edy untuk istirahat lagi,dia dan ferdi pun pamit pulang,karna masih ada pekerjaan di rumah,maklumlah namanya jga ibu rumah tangga........
setelah bu asih pulang edy pun mengistirahatkan dirinya,tak terasa matanya terpejam dan tidur dengan lelapnya,sambil tetap tersenyum...
ya mungkin karna dia merasakan kasih sayang keluarga yg sangat dia rindukan,berkat adanya bu asih dan kluarga...
tiga hari berlalu,dan kini edy sudah kelihatan sehat kembali,bu asih juga setiap hari datang untuk membawakan makanan,kadang bu asi datang dengan ferdi,kadang juga datang bertiga dengan anak dan suaminya..
di pagi yg cerah edy sudah bngun dan siap untuk mencari kerjaan lagi untuk membiayai kehidupannya sehari2
"""hossss,hari yg cerah,saatnya aku mencari pekerjaan,tpi mau kerja apa ya,..?
ahhh dari pada pagi2 uda pusing mending jalan kepasar aja siapa tau ada kerjaan""kemudian edy pun pergi ke pasar dengan santai,sambil tetap berdoa semoga hari ini dia dapat kerjaan,,,,,biasanya edy bekerja di pasar jadi tukang panggul beras,kadang ada juga orang yg meminta bantuannya untuk membawa barang blanjaan ke mobil ato motor mereka,yahh walaupun upahnya tidak seberapa,yg penting edi bisa membiayai kehidupan sehari2nya,tanpa harus mengemis kepada orang lain.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments
Z3R0 :)
mager thor, tinggal ngetik dikit
2023-08-26
0
Wirda Lubis
semangat edi
2023-07-18
0
YUDA PANJAITAN
jir..nama aku dibawa² padahal nggak pasaran amat tu nama
2023-05-21
1