Episode 5

*Pagi yang cerah

"Zia lama sekali keburu siang kalau nungguin kamu" Teriak Mie.

"Bentar lagi Mie mie ,Kemana sepatu ku "Membalas teriakan Mie.

"Kalau lama, Aku tinggal yaaa" Ketus Mie yang sudah lama menunggu Zia.

5 Menit kemudian Zia sudah siap berlari.

Mereka berdua lari pagi ke suatu taman yang sering di datangi orang.

"Aku iri, Mereka semua membawa pasangan kita ini jomblo selamanya ya" Zia yang terengah-engah.

"Aku tidak tergiur dengan hubungan yang seperti itu " Ujar Mie yang berlari melewati Zia

"Memangnya kau tidak mau punya pacar " Tanya Zia

"Aku sudah di jodohkan" Jawab Mieya yang terhenti dan duduk di tepi taman.

"Apa,,, itu ide sangat gila, Bagaimana kalau kau tidak menyukainya"Zia yang tidak bertanya.

"Anggap saja bakti ku sebagai anak" Mie yang menjawab dengan wajah lega.

"Aku salut memiliki sahabat seperti mu , Mie Mie " Zia yang tersenyum mengatakan itu kepada Mie.

Braakkkkk,,,

Seseorang berlari menabrak lengan zia

" Zia kau tidak apa.... " Tanya Mie yang membantu Zia berdiri.

"Aku tidak apa Mie" Jawab Zia .

" Pencuri " Teriak sekumpulan pria.

Mie yang mendengar itu mengejar pria tersebut yang menggunakan pakaian berwarna putih dan topi putih.

" Kau mau kemana mie!!!!!" Teriak Zia

Mie tidak mendengar teriakan Zia ia asyik mengejar pencuri itu dengan sekuat tenaga hingga pada persimpangan jalan yang memiliki 4 jalur.

Mie melihat seseorang menggunakan pakaian berwarna putih dan topi putih ia pun berlari ke jalur kiri mengejar pria pencuri itu.

Saat mie sudah di belakang pria tersebut mie menarik kerah belakang baju pria itu dan memukul wajahnya .

"Dasar pencuri, kembalikan tas ibu itu,,,,cepat " Teriak Mie sembari memukul wajah pria itu.

Pria itu pun melihat kearah Mie, Kesialan yang berkepanjangan ini pun terjadi lagi

Mie melihat kearah jalan kanan, Sekumpulan orang tersebut sudah mendapatkan pencurinya sedangkan ia terjebak dengan masalah yang besar.

Karena Mie sudah hilang akal dan merasa sudah di pecat.

Ia pun berlari tetapi tangannya di tahan oleh Adelard ia mendekati wajah Mie dan tersenyum sinis, mata mie terpejam karena takut.

Ia mengangkat Mie membawanya ke mobil miliknya, Mie berteriak ketakutan seperti akan dilakukan pelecehan, Adelard pun kewalahan dan menutup mulutnya namun ia malah menggigit tangan Adelard.

"Hei... kau ini , dasar anak kecil" Teriak Adelard

"Ahhhh,,, lepaskan aku,Aku tahu laki - laki tua seperti mu suka bermain dengan wanita muda seperti ku,Bu tolong aku,,,, aku mohon , tolong aku " Teriak Mie dengan wajah cemas.

"Apa kau sengaja melakukan ini padaku akan kuberi kau pelajaran ini salahmu kau sudah membuatku semakin marah" Ucap Adelard dengan sinis.

"Aku hanya mencari pencuri,Kau saja yang selalu sial... menggunakan baju yang sama dengan pencuri itu, Lepaskan aku pria tua " Teriak Mie

Adelard hanya tersenyum licik mendengar ucapan Mie sembari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi.

Mobil berhenti seketika sampailah di suatu tempat yang sangat sepi

Pemakaman lama zaman dulu yang di rumorkan banyak hantu yang berkeliaran

" Bisakah kau turun, nona" Ucap Adelard sembari menarik Mie dari mobilnya.

"Apa maksudmu..." Mie yang keheranan.

.......

Setelah Mie keluar dari mobilnya, Adelard masuk ke dalam mobil.

"Kau,,,,, jangan tinggalkan aku, Disini sangat sepi dan tidak ada orang lain" Teriak Mie tidak di pedulikan Adelard.

Mie berlari mengejar mobil Adelard,Namun Adelard tetap melajukan mobilnya ia tidak peduli dengan keselamatan Mie.

"Haahhhhha itu pelajaran bagi wanita murahan sepertimu yang ingin mencari kesempatan denganku harusnya kau sadar siapa dirimu wanita gila " Gumam Adelard yang menyeringai.

Hingga matahari mulai terbenam,Lewat lah seorang petani yang membawa kambing Mie pun memberhentikan mobil itu untuk menumpang ia pun duduk bersama kambing petani tersebut.

"Lihat saja Adelard aku akan membuat hidup mu semakin sial, Adelard bodoh bodoh bodoh"Mie berteriak - teriak sambil menangis karena Mie sangat ketakutan berada di pemakaman sepi itu.

*Malam itu Rumah Adelia

"Adelard kamu dari mana sudah malam begini bantu aku ya.... menyiapkan ini karena hari ini wulan dan anaknya akan datang" Tanya Adelia.

"Aku mandi dulu " Ucap Adelard sembari menaiki tangga.

"Hei...kenapa wajah mu,, kau masih saja suka berkelahi " Adelia yang bertanya luka wajah Adelard.

"Paman berkelahi!!!!!" Adelio yang terkejut.

"Diam!!!! Aku ingin mandi" Wajah Adelard terlihat kesal saat di tanya terus oleh keluarganya.

Adelard pun mandi setelah ia membuang Mie di pemakaman ia langsung pergi ke tampat Gym .Saat ia membersihkan luka di wajahnya terbayang wajah Mie.

"Kenapa selalu saja mendapatkan masalah jika bertemu dengannya" Pikir Adelard.

Ting tong ting tong

"Sayangku sudah datang masuk lah, Kenapa lama sekali tante menunggu kamu loh"Tanya Adelia

"Maaf tante aku terlambat " jawab Mie dengan wajah lesu.

" Kenapa dengan wajah mu ini tidak bersemangat ke rumah tante " Adelia yang memegang pipi Mie.

"Anak ku dikerjain seorang pria gila, Jika aku bertemunya akan ku hajar orang itu "Wulan yang melirik ke arah Adelia.

Mie menceritakan kepada Adelia kejadian tersebut, Adelia  dan Wulan tertawa karena ia tahu siapa pria itu mie heran mengapa Adelia dan Wulan tidak khawatir padanya malah dianggap lucu. Adelia pun menyuruh Adelio dan Adelard turun untuk makan bersama.

Mendengar nama - nama itu di sebutkan Adelia sangatlah tidak asing bagi mie terutama Adelard musuh terbesarnya.Saat mereka berdua turun mereka bertiga terkejut, Mata mie melotot kearah Adelard penuh dengan dendam yang membara.

"Kalian duduk lah,,, jangan terkejut seperti itu " Ketus Adelia

"Jadi dia, yang akan menjadi istri ku ma,,," Tanya Adelio yang begitu merendahkan Mie.

"Itu benar sekali, Adelio sayang" Adelia yang tersenyum menjawab pertanyaan Adelio.

"Cihhhhh,,,sungguh memuakkan bertemu wanita seperti dia, apa tidak ada lagi wanita lain ma..." Ketus Adelio yang membuat Mie darah tinggi.

" Memangnya aku mau pada pria seperti mu, Ciiiih....dasar kepala b***" Teriak Mie

"Apa kata mu!!!!!" Adelio yang menunjuk- nunjuk kearah mie.

"Cukup Adelio" Teriak Adelia.

Wajah Adelia berubah menjadi kesal melihat Adelio yang tidak sopan, Mie berdiri tempat duduknya ia meminta izin untuk pulang, Adelard yang menonton mereka itu yang berada di tangga ingin kembali masuk ke kamarnya.

" Tolong kalian duduk di meja makan Adelard aku harap kau bisa lebih dewasa perjodohan ini adalah permintaan Frans, Aku berharap kalian bisa mewujudkannya dan marilah saling berkenalan seperti keinginannya Adelio dan Mie kalian mau kan mewujudkan semua ini" Tanya Adelia dengan penuh harapan.

Mie terdiam ia masih menahan amarahnya meremas tangannya begitu kuat dan ia berpikir untuk membalas budi tante Adelia hanya bisa seperti ini, Adelio yang terdiam tidak bisa berkata - kata apa lagi, Jika ia menolak pasti adelia akan kembali ke kota C.

"Sekarang makan lah kalian,Kalian jangan seperti anak kecil begini.... aku merindukan suasana saat kita dulu berkumpul seperti ini, kamu ingatkan dulu Adelard" Ujar Wulan yang tersenyum pada mereka.

"Yah benar kita sudah lama tidak berkumpul seperti ini kak Wulan , Tapi selera makan ku sedikit terganggu saat melihat anak kecil ini,Aku tidak menyangka saat ia dewasa menjadi anak yang bodoh dan tidak sopan, Aku permisi dulu''

" Adelard jaga sikap mu,Kenapa kamu jadi ikut - ikutan Adelard"Teriak Adelia

Adelard pun melanjutkan jalan nya pergi ke kamarnya tanpa memperdulikan Adelia berbicara, Tiba - tiba Mie berdiri mendekati Adelard ia menarik kerah piyama Adelard dan mendekatkan wajahnya begitu dekat dengan Adelard. 

" Adelard Abraham maaf jika aku membuat mu selalu sial andai hidup bisa di putar kembali aku juga tidak ingin bertemu orang seperti mu orang seperti mu yang begitu angkuh tidak pernah menghargai usaha orang lain dan itu adalah orang yang sangat sangat sangat sangat sangat bodoh!!!!!!!!!!!!!" Teriak Mie.

Adelard terkejut mendengar perkataan Mie perkataan itu membuat hatinya terbakar dan wajah nya memerah, Mie pun menggambil tas nya dan berjalan kearah pintu keluar.

"Mie, kamu mau kemana... " Tanya Wulan.

"Maaf bu, Aku tidak tahan disini melihat kedua setan itu......"

"Tapi kita sekarang tinggal disini... rumah itu sudah di kontrak orang lain, jadi kita tinggal bersama Adelia " Ujar Wulan yang merasa bersalah kepada anaknya.

"Apa,, ibu,,,ingin hidup dengan kedua pria setan itu!!!!!!" Jawab Mie penuh kekesalan.

"Iya tante sangat senang kita tinggal bersama " Ucap Adelia yang tersenyum melihat Mie.

"Ma, Aku tidak mau serumah dengan wanita buruk rupa ini.." Ujar Adelio.

Tiba - tiba datang orang - orang yang mengantar barang - barang milik Mie dan ibunya, Mulai sekarang ia harus tinggal satu atap dengan pria yang ia benci.

" Mie sayang bukannya tante jahat sama kamu, Tapi tante harus melakukan ini untumu kamar mu di atas ya " Ujar Adelia.

"Tante aku minta maaf atas perkataan ku, Tante bisa kah aku tidur dulu" Tanya Mie

" Baiklah nak....." Adelia yang mengelus rambut Mie.

Karena sudah larut malam mereka pun pergi ke masing-masing kamarnya dan ternyata kamar mereka bersebelahan.

" Kenapa anak itu adalah dia yang ku selamatkan saat ia tenggelam

Sekarang ia tumbuh dewasa dan sangat tidak sopan "

Adelard bergumam sambil menenangkan hatinya karena tidak pernah seorang pun memarahinya seperti itu.

" Sial.... dia tinggal disini lagi bagaimana dengan Yuna,, aku sudah menyatakan perasaan ku pada Yuna dan kami sudah pacaran, Kalau ia tau kami serumah mungkin dia akan membenci ku, Oh tuhan, Bagaiman ini" Keluh Adelio ia takut ketahuan Yuna.

Kracckkkkkkkk

Pintu kamar Adelard terbuka,,,,, kemudian masuk seseorang tidur di samping Adelard....

" Hmm siapa ini aroma coklat......Haaaaaaa kau  kenapa disini? Hei bangun kamar mu di sebelah....  Hei...." Ucap Adelard sembari menarik Mie agar ia bangun.

" Hhhhemmmm aku lelah aku ngantuk...  Adelard bodoh bodoh bodoh...... 

Zzzzzzzzzzzzztt..." Mie yang mengigau

" Heiiiii kau....wajahnya sekarang sudah berubah ,Aku sampai tidak mengenal wajahnya sekarang ia lebih dewasa bibir kecilnya masih sama seperti dulu" Ucap Adelard.

" Apa yang aku lakukan???? sadar lah Adelard!!! Aku akan membawanya ke kamarnya dasar wanita sialan, Berat sekali badannya " Ujar Adelard sembari mengangkat tubuh Mie

Pada saat Adelard membuka pintunya ia melihat Adelio di depan pintu kamarnya, Ia takut Adelio salah paham lebih baik mencari aman saja, Ia membaringkan Mie disofanya, Adelard yang kelelahan gym seharian itu berbaring di ranjangnya dan terlelap.

Mie yang masih mengigau itu tiba - tiba terbangun ia berjalan ke ranjang Adelard ia tertidur di samping Adelard, Waktu yang sudah larut malam itu sangat dingin.

Adelard yang mencari kehangatan itu tidak sadar memeluk wanita yang berada disampingnya.

Terpopuler

Comments

Jeon Jungkook reinkarnasinya Inuyasha

Jeon Jungkook reinkarnasinya Inuyasha

Benarkan Adelard yang selamatkan Mie...☺☺

hoi...Adelard, jangan peluk-peluk anak gadis orang.

2022-01-29

0

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

❤️🔥🤗👍🙏😇 mampir dan like untuk kk 😇🙏👍🤗🔥❤️😊

2021-03-12

1

lihat semua
Episodes
1 ( Season 1 ) Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 pengumuman
29 KUIS
30 Episode 28
31 Episode 29
32 Episode 30
33 Episode 31
34 Episode 32
35 Episode 33
36 Episode 34
37 Episode 35
38 Episode 36
39 Episode 37
40 Episode 38
41 Episode 39
42 Episode 40
43 Episode 41
44 Episode 42
45 Episode 43
46 Episode 44
47 Episode 45
48 Episode 46
49 Episode 47
50 Episode 48
51 Episode Terakhir (Tamat Season 1 )
52 S2 - Ep 1 Pernikahan siapa?
53 S2 Ep 2 Malam pertama kelam
54 S2 Ep 3 Pemakaman
55 S2 Ep 4 Api Cemburu
56 S2 Ep 5 Bulan madu
57 S2 Ep 6 Bulan madu kedua
58 S2 Ep 7 Aku suami mu!!!
59 S2 Ep 8 Hasrat
60 S2 Ep 9 Aku menjadi seorang Pelayan suamiku
61 S2 Ep 10 Permintaan istri tercinta
62 S2 Ep 11 Siapa pelakunya?
63 S2 Ep 12 Istri ku memiliki Pacar
64 S2 Ep 13 Petunjuk
65 S2 Ep 14 Pelaku sudah ditemukan
66 S2 Ep 15 Apartemen
67 S2 Ep 16 Desain Grafis
68 S2 Ep 17 Cemburu buta
69 S2 Ep 18 Aku lebih suka di rumah saja bersamamu istriku!!!!
70 S2 Ep 19 Cinta itu manis dan pahit
71 S2 Ep 20 Percuma jika tidak ada dirimu
72 S2 Ep 21 Bom
73 S2 Ep 22 Aku mencintaimu
74 S2 Ep 23 Sudah Dua minggu ia belum sadar
75 S2 Ep 24 Menggantikan posisi Direktur
76 S2 Ep 25 Pertemuan yang tidak terduga
77 S2 Ep 26 Ancaman
78 S2 Ep 27 Cinta yang di paksa itu tidak baik
79 S2 Ep 28 kerja keras dan tanggung jawab
80 S2 Ep 29 Adelard?? Sudah sadar!!!
81 S2 Ep 30 Ciuman di kala hujan
82 S2 Ep 31 Perubahan di kantor!!!
83 S2 Ep 32 kasmaran
84 S2 Ep 33 Kami akan mendukung mu, Mie!!!
85 S2 Ep 34 Kencan Jav
86 S2 Ep 35 Grand opening
87 S2 Ep 36 Liburan
88 S2 Ep 37 Apa kita harus pindah ke ranjang?
89 S2 Ep 38 kesungguhan Mie!!!
90 S2 Ep 39 Adelio dan Zia
91 S2 Ep 40 Pesta pernikahan
92 S2 Ep 41 Happy ending ( Tamat )
Episodes

Updated 92 Episodes

1
( Season 1 ) Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
pengumuman
29
KUIS
30
Episode 28
31
Episode 29
32
Episode 30
33
Episode 31
34
Episode 32
35
Episode 33
36
Episode 34
37
Episode 35
38
Episode 36
39
Episode 37
40
Episode 38
41
Episode 39
42
Episode 40
43
Episode 41
44
Episode 42
45
Episode 43
46
Episode 44
47
Episode 45
48
Episode 46
49
Episode 47
50
Episode 48
51
Episode Terakhir (Tamat Season 1 )
52
S2 - Ep 1 Pernikahan siapa?
53
S2 Ep 2 Malam pertama kelam
54
S2 Ep 3 Pemakaman
55
S2 Ep 4 Api Cemburu
56
S2 Ep 5 Bulan madu
57
S2 Ep 6 Bulan madu kedua
58
S2 Ep 7 Aku suami mu!!!
59
S2 Ep 8 Hasrat
60
S2 Ep 9 Aku menjadi seorang Pelayan suamiku
61
S2 Ep 10 Permintaan istri tercinta
62
S2 Ep 11 Siapa pelakunya?
63
S2 Ep 12 Istri ku memiliki Pacar
64
S2 Ep 13 Petunjuk
65
S2 Ep 14 Pelaku sudah ditemukan
66
S2 Ep 15 Apartemen
67
S2 Ep 16 Desain Grafis
68
S2 Ep 17 Cemburu buta
69
S2 Ep 18 Aku lebih suka di rumah saja bersamamu istriku!!!!
70
S2 Ep 19 Cinta itu manis dan pahit
71
S2 Ep 20 Percuma jika tidak ada dirimu
72
S2 Ep 21 Bom
73
S2 Ep 22 Aku mencintaimu
74
S2 Ep 23 Sudah Dua minggu ia belum sadar
75
S2 Ep 24 Menggantikan posisi Direktur
76
S2 Ep 25 Pertemuan yang tidak terduga
77
S2 Ep 26 Ancaman
78
S2 Ep 27 Cinta yang di paksa itu tidak baik
79
S2 Ep 28 kerja keras dan tanggung jawab
80
S2 Ep 29 Adelard?? Sudah sadar!!!
81
S2 Ep 30 Ciuman di kala hujan
82
S2 Ep 31 Perubahan di kantor!!!
83
S2 Ep 32 kasmaran
84
S2 Ep 33 Kami akan mendukung mu, Mie!!!
85
S2 Ep 34 Kencan Jav
86
S2 Ep 35 Grand opening
87
S2 Ep 36 Liburan
88
S2 Ep 37 Apa kita harus pindah ke ranjang?
89
S2 Ep 38 kesungguhan Mie!!!
90
S2 Ep 39 Adelio dan Zia
91
S2 Ep 40 Pesta pernikahan
92
S2 Ep 41 Happy ending ( Tamat )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!