Pesta Dansa Part 1

Malam ini Kate mempersiapkan dirinya untuk menghadiri pesta dansa pertamanya dengan baik.

Kate memilih gaun terbaik yang dia punya. Gaun yang Kate pilih sangat indah dengan potongan leher rendah berbentuk sabrina. Warnanya merah terang semakin mempercantik kulitnya. Rambut Kate disanggul keatas memperlihatkan lehernya yang jenjang dan mulus. Kate terlihat sangat cantik. dan menawan.

Uncle Matt, Aunty Carol, dan Keane sudah menunggu Kate. Mereka berangkat bersama dengan menggunakan dua kereta kuda.

Wow ... Ruang balaikota ternyata sangat besar dan sudah diubah untuk pesta dansa ini. Ada orkestra yang mengalunkan musik klasik yang sangat indah.

Kate terpesona dengan orang-orang yang hadir disana. Semuanya tampak seperti film klasik yang diputar di depan matanya.

Kate membawa iPad-nya jadi tanpa berpikir dua kali, dia langsung memotret orang-orang yang dia rasa sangat menarik.

"Hati-hati dengan iPad-mu itu. Jangan sampai ada orang yang curiga dengan apa yang kamu lakukan," bisik Keane pada Kate.

"Iya, tenang aku tahu. iPadku ini kan seperti buku agenda jadi tidak akan mencurigakan," kata Kate santai.

Kate mengedarkan pandangannya. Banyak pemuda dan pemudi yang saling menebarkan pesonanya. Karena memang banyak pasangan yang jatuh cinta pada pandangan pertama di pesta dansa seperti ini lalu berlanjut ke pernikahan.

Kate diperkenalkan kepada beberapa orang yang memiliki kedudukan di kota ini. Kate juga berdansa dengan beberapa orang juga walaupun dia tampak kikuk tapi Kate tetap bersikap sesantai mungkin.

Keane terlihat mengobrol dengan teman-temannya. Karena sudah dua tahunan Keane berada di kota ini, maka dia sudah punya teman dan relasi tersendiri.

Aunty Carol memperkenalkan Kate pada dua gadis cantik.

"Halo, namaku Christine Paterson. Senang berkenalan denganmu."

"Halo, namaku Anne McCartney. Semoga kita bisa berteman akrab."

Kate tersenyum pada dua gadis cantik di depannya.

"Halo, namaku Khaterine Quinn. Aku belum kenal siapa-siapa disini jadi aku senang sekali bisa berteman dengan kalian."

"Apakah kamu akan menetap disini atau akan kembali ke Amerika suatu saat nanti?" tanya Anne.

""Aku hanya berlibur mengunjungi Uncle dan Aunty, jadi suatu saat nanti aku pulang."

"Aku ingin sekali pergi ke Amerika. Pasti menyenangkan bisa melihat dunia luar," kata Christine.

"Haruslah! Supaya kita punya banyak pengalaman. Apakah kalian ikut pesta dansa ini untuk mencari pasangan?" tanya Kate.

"Tidak!" sahut Christine dan Anne berbarengan.

"Aku dipaksa ayahku segera mencari calon suami tapi aku belum ingin menikah. Jadi pesta dansa ini hanya alasanku saja supaya ayah tidak menjodohkanku," kata Anne cemberut.

"Iya sama aku juga. Eh Kate, besok sore datang ke rumahku ya. Kita minum teh bersama. Aku juga mengudang beberapa teman pria, supaya kamu juga mengenal banyak orang disini," ajak Christine.

"Baiklah, aku pasti datang. Ayo kita cari makanan. Perutku lapar sekali" kata Kate kemudian.

Mereka mencari makanan favorit masing- masing. Hidangan disana tampak mewah. Saat asyik menikmati makanan, Anne menyenggol bahu Kate.

"Kate, lihat siapa yang datang!" Anne berbisik.

"Memang siapa?" Kate tidak perduli karena memang dia tidak mengenal siapapun disini.

"Itu Tuan Alexander Hamilton, Duke of Greenland. Pria yang paling diinginkan para gadis disini. Tampan dan gagah sekali kan?" Anne berkata sambil senyum-senyum sendiri.

Kate hanya melihat sekilas Tuan Alexander karena dia sama sekali tidak tertarik.

Kate lebih tertarik pada makanan yang ada dihadapannya.

"Kate, lihat itu! Tuan Alex menuju kesini. Bagaimana ini?!" Anne berteriak tertahan.

Alex menghampiri ketiga gadis itu.

"Halo Nona Anne, Nona Christine, senang berjumpa dengan kalian disini," sapa Alex.

"Halo Tuan Alex, saya juga sangat senang. Oiya, perkenalkan ini teman kami Katherine Quinn. Dia keponakan Tuan Matt Davis dari Amerika," Christine memperkenalkan Kate.

"Halo Nona Katherine, senang berkenalan denganmu," kata Alex.

"Halo Tuan Alex, saya juga senang berjumpa dengan anda."

Cantik sekali gadis ini. Tapi wajah yang cantik belum tentu hatinya juga cantik. Aku harus berhati-hati. Batin Alex mengamati Kate didepannya.

Terpopuler

Comments

Yuni latte

Yuni latte

iya hati hati jatuh cinta

2020-12-16

1

kambing terbang

kambing terbang

iya hati hati

nanti siapa tau dewi jodoh iseng masangin benang merah punya mu sama punya kate

2020-10-30

1

🍫F2c R.D Asuna ◕‿◕🌠f2C🍭

🍫F2c R.D Asuna ◕‿◕🌠f2C🍭

wajah cantik belum tentu hatinya baik.... kata-kata yang keren 👍

2020-08-06

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!