Lily menjadi seorang putri (1)

menjadi seorang putri (1)

di sebuah desa, tinggallah seorang keluarga yang sangat biasa saja, hidup dengan menjual roti tawar dengan harga murah

meski keluarga itu hidup sederhana, tapi mereka tetap hidup dengan bahagia

"ibu kenapa ayah meninggalkan kita dengan banyak hutang, apa dia benci pada kita" ucap seorang anak kecil itu

"tidak begitu Lily ayah sungguh menyayangi kita, hanya saja karena suatu penyakit dia harus pergi meninggalkan kita" ucap ibunya

"jadi begitu yah Bu, tapi hidup kita susah karena hutang-hutang ayah" ucap Lily kecil itu lagi

"ayah juga menghidupi mu sebelum kamu ada disini dia sangat berat, ibu melihat itu, jadi Lily jangan salah sangka yah sama ayah, ayah baik Koo sama kita" ucap ibunya lagi

"oh baiklah ibu, Lily paham" ucapnya dengan tenang dengan tangannya membuat adonan roti tawar itu

beberapa tahun kemudian di hari perayaan kejayaan kerajaan, raja king melihat ibu Lily yang sangat cantik itu, raja Zarka terpesona dengan kecantikan dengan perpaduan polos dan elegan nya itu

sampai suatu ketika raja Zarka datang mengunjungi rumahnya dan menawarkan kursi ratu untuk nyonya rose

rose goldrein ibu Lily goldrein

dengan berpikir panjang, akhirnya di hari itu nyonya rose menerima tawaran itu dan akhirnya mereka hidup bersama di kerajaan Casandrela

dengan terus beranjak dewasa Lily merasa bosan selalu berada di lingkungan kerajaan saja dia pun ingin pergi bermain dengan teman-teman desanya hanya saja selalu di larang tidak di perbolehkan keluar

hingga saat umurnya beranjak menjadi 15 tahun dia sudah tidak bisa terkontrol dia selalu keluar di tengah malam untuk pergi mencari kebebasan tanpa banyaknya orang di sekitarnya

Lily umur 15 tahun

tapi saat itu dia ketahuan pergi secara diam-diam oleh maid disana

akhirnya beberapa lama dia tidak keluar lagi

satu tahun telah berlalu, tak ada perubahan dari Lily dan juga kerajaan bahkan ibunya pun belum memiliki seorang anak lagi

Lily dapat melihat roh baik dan jahat, bahkan dia bisa melihat warna dalam tubuh manusia itu

dengan matanya yang berwarna merah dan juga oranye dia di cap memiliki kutukan dari bola matanya yang berwarna aneh itu

sejak kecil Lily selalu melihat warna di tubuh raja itu hitam tak pernah berubah, pada sampai dia berumur 16 ini dia sadar bahwa warna hitam adalah warna kutukan, dimana sang raja tidak akan memiliki anak meski dengan wanita siapapun itu, Lily menyadarinya tapi dia tidak bisa menyembuhkan kutukan, sebab dia bukan penyihir

Lily Casandrela

jadi raja itu memiliki kutukan, aku pikir karena dia stress, ternyata itu kutukan, lalu jika abu-abu orang itu sedang bersedih ataupun berduka, jika kuning oranye dia bahagia, sedangkan biru tua dia ingin membutuhkan ketenangan, jika putih dia benci padaku, ungu dia sangat tidak menyukaiku.

Lily Casandrela

semua warna itu aku bisa melihatnya tapi warna itu selalu berubah, merah marah, kuning sangat bahagia, biru muda dia sangat tenang begitu juga dengan hijau muda, tapi aku ngga habis pikir kenapa putih adalah warna yang di benci

Lily Casandrela

dan hitam justru kutukan, tapi sudahlah tak apa itukan sudah ada dari sananya

Lily Casandrela

nah sekarang aku harus pikirkan bagaimana caranya aku bisa menghilangkan kutukan raja, aku lelah dengan sang raja yang selalu marah pada ibuku padahal semua itu salahnya yang memiliki kutukan itu

Lily Casandrela

yah mungkin Fredrick bisa mengatasi kutukan hal sepele itu

Lily Casandrela

dia kan penyihir kerajaan Casandrela yang hebat

Lily Casandrela

aku harus menemuinya, tapi dia sedang keluar kota, masih beberapa Minggu lagi dia akan pulang haaahh sungguh membosankan

. . .. .