Braaakkkkk!!
Ovia masuk keruangannya dengan rasa penuh kekesalan. "Dasar boss mesum arghhhhhhh!" teriaknya.
Ke esokan paginya, Ovia berjalan turun dari tangga menuju ruang makan tepat dimana orang tuanya menunggu untuk sarapan pagi bersama.
Orang tuanya nampak memperhatikan anak gadis mereka yang terlihat berbeda pagi ini apalagi raut wajah putrinya terlihat sangat tidak bersemangat seperti biasanya.
(Anggap aja kancing bajunya tertutup sampai atas yaa guys hehe).
"Heii baby kau terlihat sangat cantik menggunakan pakaian tertutup seperti itu!" puji daddy nya Ovia yang memang suka melihat anaknya menggunakan pakaian tertutup berbanding terbalik dengan sang istrinya.
Tapi Ovia tampak cemberut menanggapi pujian ayahnya tersebut. "Why baby? kenapa kau mengganti style mu hmmm!" tanya momi nya lembut.
"Ma...!!" protes tuan Jack yang langsung di potong oleh sang istri. "Apa?" bentak sang momi Karin yang langsung membuat tuan Jack terdiam.
"Aishhh Ovia benar-benar kesal dengan bos ovia mom," rengek Ovia kepada momi nya.
"Tuan Sean sayang?" tanya mama Karin yang memang mengenal Sean karna istrinya mantan guru sekolah Ovia dulu,tuan Jack hanya menyimak percakapan dua wanita tersebut sambil sekali-kali menggeleng heran.
"Bukan mom tapi CEO perusahaan Ovia!" kesalnya karna mengingat boss nya tersebut.
"Loh kenapa dia ada di perusahaan cabang?" tanya nyonya Karin.
"Iyaa untuk sementara ini dia yang akan mengelola perusahaan disini mom!" ujar Ovia dengan cemberut.
"Jadi kenapa kamu terlihat tidak suka padanya sayang?" tanya nyonya Kiran sedikit bingung.
"Bagaimana aku tidak kesal mom, dia menyuruh aku untuk tidak menggunakan style yang biasa aku pakai padahal itu adalah kesukaan ku!" jelas Ovia yang kesal mengingat kejadian kemarin.
"Wahh beneran keterlaluan dia kalau sampai ketemu sama momi bakal momi habisin dia!" ucap nyonya Karin yang juga ikut kesal.
"Aishhh sudahlah mom,dad Ovia pergi dulu ya byeee!" pamit Ovia.
Sampai di lobi kantor semua orang tampak terkejut dengan penampilan Ovia mereka tidak percaya dengan pakaian yang ia gunakan sekarang ini.
"Kenapa kalian lihat-lihat sana pergi kerja." Ucapnya kesal.
"Siall ini semua gara-gara boss mesum itu!" gumam kesal Ovia yang sedang memasuki lift menuju lantai ruangannya.
Di ruangannya ia mulai mengerjakan pekerjaannya dengan teliti, walaupun dia sangat suka menggunakan pakaian yang terbuka tapi Ovia adalah wanita yang sangat pintar dan cekatan dalam bekerja itulah yang membuat tuan Sean sangat kagum padanya.
Kring kring kring.
"Selamat pagi dengan sekretaris Ovia disini." Ucapnya.
"Keruangan sekarang! " perintah Zayn yang langsung memutuskan panggilan dengan bernada dingin, cihh Ovia hanya berdecak mendengar perintah nya.
Tok tok tok.
"Masuk!" suara dingin yang berasal dari ruangan tersebut.
"Ada apa pak?" Ovia bertanya pada bos nya tersebut.
Zayn yang sedang meriksa berkas di mejanya mendongak melihat Ovia dan melihat penampilan Ovia dari atas sampai bawah tampak sedikit senyuman di bibirnya tanpa Ovia ketahui.
"Lumayan, aku pikir tadi kamu masih menggunakan pakaian seperti sebelumnya!" seru Zayn menyungging kan senyuman nya.
"Bagaimana saya bisa membantah perintah bos saya sendiri pak!" ucap Ovia yang memaksa bibirnya untuk bicara dan tersenyum kecut.
"Aku tidak masalah kalau kau ingin membantah tapi jangan salahkan aku nantinya!" smirk Zayn seperti seorang devil.
"Baiklah pak, jadi ada apa anda memanggil saya kemari?" tanya Ovia yang sudah tidak sabar menghadapi bosnya itu.
"Nanti kau ikut aku pertemuan dengan CEO Daniel dari perusahaan X!" ucap Zayn.
"Baiklah jam berapa?" tanya Ovia.
"Bukankah seharusnya kau tau semua jadwal ku baby!" lagi-lagi Zayn mengeluarkan senyuman devil nya.
"Ah iya maaf pak saya lupa!" Ovia menjawab dengan tersenyum masam.
"Manis." Gumam Zayn yang tidak dapat di dengar oleh Ovia.
"Apa ada lagi pak?" tanya Ovia lagi.
"Tidak." Zayn kembali menjawab dengan nada dingin, itulah Zayn kadang dia bersifat dingin dan kadang juga bersifat mesum tapi hanya akan pada Ovia nantinya jadi tunggu aja Zayn bakalan amat sangat mesum terhadap Ovia nantinya dan juga posesif pastinya.
"Baiklah pak kalau begitu saya permisi!" pamit nya dan pergi meninggalkan ruangan tersebut.
"Cihh dasar bunglon kadang bersifat santai dan kadang bersifat dingin, benar-benar bisa berubah sesuka hatinya saja." Gerutu Ovia yang merasa kesal terhadap sifat bos nya tersebut.
Bersambung~~~
Happy reading tolong dukungannya ya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 42 Episodes
Comments
Agustina Kusuma Dewi
wah bunglon, asyik bs ganti2, ekor..
wkwkkwwkwk/Grin//Grin//Grin//Grin/
2023-10-28
2
Trisnawati Ilyas
jangan terlalu galak Ovia....antara benci dan cinta jaraknya ngga lebih tipis dr sehelai rambut😊🤭🤭🤭
2022-08-24
1
Muhamad luthfi
terlalu sexsi kali ya bos nya jadi trgoda😍😍🤣
2022-06-30
3