Dunia Sagara (｡･ω･｡)ﾉ DS eps2 )

lanjut lagi

selamat membaca

masih di waktu yang sama

selesai Zeya menunggu Saga sampai tertidur Zeya langsung keluar ruangan Saga dan tanpa berlama" Zeya langsung menemui sang papi yang seorang dokter juga di rumah sakit Tama Hospital, seorang dokter sekaligus pemilik rumah sakit, sekaligus Direktur.

di ruangan Rezvan

Zeya Alova Pradhitama

[ masuk ke dalam ruangan Rezvan tanpa mengetuk pintu ]

Zeya Alova Pradhitama

Papiiii!! [ menghampiri sang papi yang tengah memeriksa beberapa dokumen ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

astaga Zeeeee! kamu ngagetin papi aja ih [ mengelus dada nya ]

Zeya Alova Pradhitama

maaf" Pi maaaf [ duduk ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

ada apa Ze? tugas kamu udah selesai emang? periksa pasien" di bangsal umum

Zeya Alova Pradhitama

Pi sekarang tugas Ze mau rawat orang yang barusan selesai di operasi itu pi

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

siapa?

Zeya Alova Pradhitama

itu pi yang barusan di larikan ke rumah sakit ini yang katanya tabrakan sama orang yang tadi juga yang katanya supir mobil

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

pasien yang namanya Sagara??

Zeya Alova Pradhitama

iya Pi Ze mau rawat Saga juga biarin Ze yang rawat Saga pi

Zeya Alova Pradhitama

Ze gak mau kalau orang lain yang rawat Saga

Zeya Alova Pradhitama

boleh ya Pi?? [ memohon dengan melipatkan kedua tangan nya ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

hah baiklah papi serahkan pasien itu sama kamu ya

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

rawat dia baik"

Zeya Alova Pradhitama

SIAP BOS [ hormat ]

Zeya Alova Pradhitama

terus mana catatan medisnya??

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

bentar [ mengambil catatan medis Sagara ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

Nih [ memberikan ke Zeya ]

Zeya Alova Pradhitama

aaa makasih papi

Zeya Alova Pradhitama

[ menerima ]

Zeya Alova Pradhitama

( gue janji Ga gue bakalan bantu lo buat sembuh lagi )

Zeya Alova Pradhitama

yaudah kalau gitu Ze keluar dulu

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

oke fighting sayang buat kerja nya

Zeya Alova Pradhitama

Oke papi😉

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

[ terkekeh ]

Zeya Alova Pradhitama

bye papi [ melambaikan tangan nya ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

[ membalas lambaian tangan Zeya ] bye juga sayang

Zeya Alova Pradhitama

[ keluar dari ruangan Rezvan ]

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

dasar anak gadis ku sudah mulai besar

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

tapi kenapa dia sangat ingin sekali merawat pasien itu

Rezvan Pradhitama [ Papi Zeya & Arian ]

hah sudahlah biarkan saja apa yang ingin putriku lakukan [ kembali ke aktivitas ]

Zeya Pov

Zeya Alova Pradhitama

sekarang catatan medis Saga udah ada di gue

Zeya Alova Pradhitama

[ mau pergi namun tiba terhenti ]

Saat Zeya ingin melangkah kan kaki nya seseorang memanggil nama Zeya

Ariano Ravindra Pradhitama

ZEYA!! [ menghampiri Zeya ]

Nathaniel Reyen Geonandra

[ ngekor di belakang sambil gandeng Jessica ]

Zeya Alova Pradhitama

bang Arian??

Zeya Alova Pradhitama

ngapain disini?

Ariano Ravindra Pradhitama

Abang mau ketemu sama papi Ze

Ariano Ravindra Pradhitama

kamu sendiri ngapain disini?

Zeya Alova Pradhitama

abis ketemu papi juga

Jessica

Hay Ze [ melambaikan tangannya ]

Zeya Alova Pradhitama

hm Hay [ membalas dengan malas ]

Nathaniel Reyen Geonandra

Ze?

Nathaniel Reyen Geonandra

( kalau di liat" Zeya cantik juga, gue harus bisa ambil hati Zeya tapi gue harus bisa mendapatkan hati Arian 😏 )

Nathaniel Reyen Geonandra

( dan dengan begitu Zeya akan milik gue )

Zeya Alova Pradhitama

apa! [ sewot ]

Ariano Ravindra Pradhitama

kok kamu sewot gitu sama Nathan dek?

Zeya Alova Pradhitama

gak biasa aja [ sinis ]

Zeya Alova Pradhitama

yaudah katanya mau ketemu papi kan? yaudah sanah

Zeya Alova Pradhitama

lagian tumben jam segini kalian disini, di tempat PKL kalian gak ada tugas apa??

Nathaniel Reyen Geonandra

kita lagi istirahat Ze

Zeya Alova Pradhitama

gak ada yang nanya lo [ sewot ]

Zeya Alova Pradhitama

dah ah gue sibuk [ langsung pergi gitu aja ]

Ariano Ravindra Pradhitama

sorry ya Nat si Ze emang gitu sikapnya

Nathaniel Reyen Geonandra

its oke Ar gak apa" Sans aja

Nathaniel Reyen Geonandra

( liat aja Ze lo bakalan jadi milik gue 😏 )

Ariano Ravindra Pradhitama

yaudah yu masuk

Nathaniel Reyen Geonandra

[ ngangguk ]

Zeya pergi dengan rasa kesalnya Zeya gak habis pikir sama si Nathan bisa"nya dia masih ngerasa baik" aja sedangkan sang kakak sekarang sedang tak berdaya

Zeya Alova Pradhitama

sialan dasar Nathannyet😤

Zeya Alova Pradhitama

bisa"nya dia tenang" aja😤

Zeya Alova Pradhitama

awas aja lu Arianjing kalau sampe lu terhasut sama si Nathannyet😤

Zeya Alova Pradhitama

gue sumpahin lu jomblo seumur idup, dan kalau bisa gue bakalan potong masa depan lu😤😤😤

Zeya Alova Pradhitama

[ pergi ke ruangan Saga ]

di ruangan Saga

Zeya Alova Pradhitama

[ duduk di samping Saga ]

Zeya Alova Pradhitama

[ melihat Saga yang tertidur ]

Sagara Alvanno Geonandra

Zeya Alova Pradhitama

( lo lagi tidur aja manis banget si ) [ senyum" sendiri ]

Zeya Alova Pradhitama

( aaaa mamiii tolong Saga kok cuteee banget sii kiyowoo aaa serasa ingin memiliki 😭😭 )

Zeya Alova Pradhitama

[ melihat tangan Saga yang memakai gelang ]

Zeya Alova Pradhitama

( gue kek gak asing sama gelang itu )

Zeya Alova Pradhitama

[ perlahan mengangkat tangan Saga ]

dan

Zeya Alova Pradhitama

[ deg ]

Sagara Alvanno Geonandra

Zeya Alova Pradhitama

( i-ini gak mungkin kan )

Zeya Alova Pradhitama

( p-prince?? ) [ menatap Saga yang masih terlelap ]

Flashback 15 tahun yang lalu

saat itu Zeya berusia 5 tahun

Zeya kecil sedang berjalan" sendirian di taman bermain kedua orang tuanya sedang menunggu dan saat itu Arian sedang asik bermain dan tidak ingat akan Zeya

Zeya [ Princess ]

[ berjalan sendirian ]

Zeya [ Princess ]

gini nih punya Abang tapi ngelupain adik nya

Zeya [ Princess ]

Ze kan masih imut masih cute kiyowo" gimana gitu

Zeya [ Princess ]

tapi cewek secantik Ze di lupain gitu aja hah😾 [ dengan gaya ala" centil nya ]

Zeya [ Princess ]

nyebelin banget

Zeya [ Princess ]

[ terus berjalan ]

namun saat Zeya berjalan ia tidak melihat ke arah depan sehingga Ze menabrak seseorang

bruk

Zeya [ Princess ]

aduhh [ jatuh ke bawah ]

Saga [ Prince ]

E-eh m-maaf dek maaf kakak gak sengaja

Zeya [ Princess ]

aduh sakit kak😣 [ meringis karena lutut nya terluka ]

Saga [ Prince ]

yaAmpun lutut kamu terluka

Saga [ Prince ]

yaudah sini kakak bantu

Saga [ Prince ]

[ menggendong Ze di punggung nya ]

Saga [ Prince ]

pegangan yang erat ya

Zeya [ Princess ]

iya kak

Zeya [ Princess ]

[ di gendong ]

Saga [ Prince ]

[ membawa Ze ke tempat duduk ]

Saga [ Prince ]

nah sekarang duduk ya

Zeya [ Princess ]

[ mengangguk ]

Saga [ Prince ]

[ membersihkan luka Ze dengan air ]

Zeya [ Princess ]

shhsh [ meringis ]

Saga [ Prince ]

sakit?? [ melihat wajah Ze ]

Zeya [ Princess ]

perih kak

Saga [ Prince ]

tahan sebentar ya fyuh fyuh [ meniup" luka Ze ]

Saga [ Prince ]

[ kasih hansaplas di lutut Ze ]

Zeya [ Princess ]

wah hansaplas nya cantik

Saga [ Prince ]

cantik kaya kamu hehe

Zeya [ Princess ]

heheh makasih kakak tamvan😁

Saga [ Prince ]

kakak tamvan??

Zeya [ Princess ]

iya kakak tamvan, kakak kan tamvan aku suka😁

Saga [ Prince ]

kamu ini umur berapa si udah tau kata suka aja?

Zeya [ Princess ]

umur aku 🖐️[ mengangkat 5 jari nya ]

Saga [ Prince ]

5 tahun?

Zeya [ Princess ]

[ mengangguk ]

Zeya [ Princess ]

kalau kakak??

Saga [ Prince ]

umur aku 10 tahun

Zeya [ Princess ]

[ menghitung ]

Saga [ Prince ]

kenapa??

Zeya [ Princess ]

sebentar aku lagi ngitung perbedaan usia kita

Saga [ Prince ]

kenapa harus di hitung?

Zeya [ Princess ]

kakak diem aja si lagi fokus nih [ kesel ]

Saga [ Prince ]

[ terkekeh melihat tingkah Ze ]

Saga [ Prince ]

[ duduk samping Ze ]

Saga [ Prince ]

( menggemaskan )

Zeya [ Princess ]

umur aku 5 tahun dan umur kakak 10 tahun berarti perbedaan usia kita hanya 5 tahun [ melirik Saga ]

Saga [ Prince ]

[ mengangguk ]

Saga [ Prince ]

emangnya kenapa?

Zeya [ Princess ]

gak apa" aku cuma mau suatu saat nanti kakak yang jadi pendamping aku hhee😻😁

Saga [ Prince ]

hah?? [ menatap Ze tak percaya ]

Saga [ Prince ]

kamu ada" aja [ mencolek hidung Ze ]

Zeya [ Princess ]

Aku serius kak, pokoknya aku mau kakak yang menjadi pendamping aku oke

Saga [ Prince ]

[ terkekeh melihat tingkah Ze yang menurut menggemaskan ]

Zeya [ Princess ]

ishh kenapa ketawa si [ cemberut ]

Saga [ Prince ]

bukan ketawa cantik,kamu itu sangat menggemaskan kenapa bisa anak sekecil kamu bisa berfikiran seperti itu

Zeya [ Princess ]

kak jangan melihat tubuh aku yang kecil nan mungil ini meski begini pikiran aku udah dewasa😾

Saga [ Prince ]

hahaha iya deh iya

Zeya [ Princess ]

yayayaya kakak mau kan nanti kalau kita udah dewasa kakak jadi pendamping aku bahkan kalau bisa jadi suami aku

Saga [ Prince ]

kalau kita di pertemukan oleh takdir maka takdir itu sendiri yang akan membawa diri kakak untuk menemui kamu cantik

Saga [ Prince ]

kalau suatu saat nanti kita bertemu iya kakak berjanji kakak akan mencintai kamu bahkan menjadi suami kamu

Zeya [ Princess ]

serius? [ berbinar ]

Saga [ Prince ]

[ ngangguk ]

Zeya [ Princess ]

aaaa senengnya [ bahagia ]

Saga [ Prince ]

( you are mine my little girl ) [ tersenyum melihat wajah Ze ]

Saga [ Prince ]

eh iya katanya mau jadi istri kakak tapi dari tadi kita gak tau nama satu sama lain

Zeya [ Princess ]

eh iya ya hehe sampe lupa

Zeya [ Princess ]

yaudah kakak panggil princess

Saga [ Prince ]

oke princess dan nama kakak Prince

Zeya [ Princess ]

nah kan sudah ku duga kalau kita itu jodoh buktinya nama nya Prince and Princess 😁

Saga [ Prince ]

hahaha iyaiya princess iya

Zeya [ Princess ]

sebentar princess punya sesuatu

Saga [ Prince ]

hmm apa?

Zeya [ Princess ]

bentar [ meronggoh sakunya ]

Zeya [ Princess ]

ketemu

Zeya [ Princess ]

Saga [ Prince ]

gelang??

Saga [ Prince ]

untuk apa??

Zeya [ Princess ]

kakak pasti gak akan percaya ini princess loh yang buat nya

Saga [ Prince ]

hah serius?

Zeya [ Princess ]

serius mana ada princess bohong kata papi kalau seorang princess itu gak boleh bohong

Saga [ Prince ]

bener juga si

Zeya [ Princess ]

nah sekarang karena princess udah jatuh cinta sama kakak

Zeya [ Princess ]

maka princess akan kasih gelang ini buat kakak

Zeya [ Princess ]

kakak pake gelang yang namanya Prince dan princess yang princess biar suatu saat nanti kalau kita ketemu kita akan saling mengenal

Zeya [ Princess ]

karena ini gelang hanya kita yang punya dan princess sendiri yang bua

Saga [ Prince ]

[ mengangguk ]

Saga [ Prince ]

( aku akan menemukan mu princess kecil ku )

Zeya [ Princess ]

sekarang kakak pakein gelang ini ke tangan princess

Saga [ Prince ]

baiklah [ memakaikan gelang di tangan princess ]

Zeya [ Princess ]

[ sebaliknya ]

Zeya [ Princess ]

lucu kan

Zeya [ Princess ]

sekarang kita foto dulu

Saga [ Prince ]

okeoke

mereka pun berfoto bersama

Zeya [ Princess ]

nah fotonya ada dua kakak simpen satu dan princess juga menyimpan satu foto ini [ ngasih hasilnya ]

Saga [ Prince ]

baiklah cantik ku

Saga [ Prince ]

[ menerima foto itu ]

hasil fotonya

jadi mereka itu memegang masing" satu foto dan selama ini Prince selalu menyimpan foto itu dan selalu membawanya kemana" bahkan gelangnya tidak pernah prince lepas

karena prince udah janji bahwa prince akan mencari dan menemukan princess kecilnya

Flashback End

Zeya Alova Pradhitama

hiks hiks [ menangis ]

Zeya Alova Pradhitama

( kakak tamvan princess 😭 )

Zeya Alova Pradhitama

( h-hiks p-prince 😭 a-akhirnya k-kita ketemu hi-ks ) [ menggenggam erat tangan Saga ]

Sagara Alvanno Geonandra

[ melek ]

apa yang akan terjadi selanjutnya?

tunggu di next episode ya

Sagara Alvanno Geonandra

Vote Like Komen