MuDa 04
malam yang kelam itupun berlalu begitu saja, setibanya saat pagi.
serlin yang hanya diam dan tak berekspresi itu mengundang banyak pertanyaan didalam pikiran ivan.
dengan memberanikan diri ivan menghampiri serlin.
Ivan Cs
Hey Bos. kenapa diam saja Bos.
serlin tidak menjawab perkataan ivan itu dan hanya menatap tanpa ekspresi.
sontak ivan pun kaget melihat serlin seperti orang yang berbeda dari sebelumnya.
Ivan Cs
Bos ayo makan, ini ada titipan dari kak jaka buat kita.
tanpa menjawab pertanyaan ivan, serlin langsung masuk kamar dan tidak keluar sampai berjam jam.
Ivan Cs
Eh. gawat ni, sepertinya harus telpon kak jaka ni .
ivan menelpon jaka untuk menyuruh kakaknya segera pulang,
dengan nada kekhawatiran yang dirasakan ivan pun menceritakan apa yang ia katakan kemarin malam itu,
ting tong tong suara bel berbunyi.
ivan pun membukakan pintu.
Nina Kurnia
Ivan dimana serlin? "dengan nada yang cemas"
Ivan Cs
Eh, dia ada dikamar kak dari tadi.
Nina Kurnia
Apa Dia melakukan hal hal yang aneh selama kakak pergi? 😟
Ivan Cs
Enggak kok Kak, dia bertingkah biasa tapi sejak kemarin malam sikapnya berubah begitu. 🤔
Nina Kurnia
Apa yang Kau lakukan padanya sampai Dia begitu? coba ceritakan semua Ivan. Kakak mohon jangan ada yang kamu tutup tutupi. "menggenggam pundak ivan dengan sedikit keras" 😟
ivan pun menceritakan tentang kejadian malam itu, dan saat mendengar hal itu, dan wajah nina pun langsung terlihat pucat.
sontak nina pun langsung lemas mendengar hal itu, ivan pun bingung apa yang sebenarnya terjadi.
Nina Kurnia
Jak Aku kekamar Serlin dulu. Kalian tunggu disini saja. 😟
Ivan Cs
Sebenernya ada apa sih. Gue bingung. 🤔
Jaka sembong
Ini semua gara gara Lu bocah. Kan udah Gue bilang jagain yang bener tu Serlin. 😡
Ivan Cs
Udah di jagain kok. 😑
Jaka sembong
trus kenapa lu tanya sama dia dimana orang tuanya.
haahhh(napas panjang) ni salah Gue juga sih, Gue lupa bilangin ke Lu. 😒
Ivan Cs
Emang salah ya kalau aku tanya dimana orang tuanya? 😏
Jaka sembong
Salah banget lah bocah.
dirumah ini dilarang ngomongin tentang orang tua Serlin. 😐
Ivan Cs
Kok di larang sih. Aneh. 😑
Jaka sembong
Udah intinya. Lain kali gak boleh bahas itu lagi. Paham Lu Van.
Ivan Cs
Iya iya. Lain kali gak lagi deh. 😑
walaupun ivan terlihat cuek sebenarnya ia pun sangat khawatir dengan keadaan serlin dan penasaran tentang masa lalu serlin...
Nina Kurnia
Serlin. Kakak masuk ya. 🙄
terlihat serlin duduk di pojok kamar miliknya.
rasa kekhawatiran nina semakin menjadi saat melihat ekspresi adiknya itu yang pernah ia lihat dulu.
nina pun mencoba mendekati adiknya itu sembari memeluk erat dan mencium pipinya sesekali.
Nina Kurnia
Hey, masa kakaknya pulang gak disambut sih.
kesel tau kalau dicuekin gini. 😑
Nina Kurnia
oh iya kak nina bawak oleh oleh loh.... ada banyak tu di koper... tapi sepertinya serlin gak mau deh...yaudah deh kasih aja buat kak jaka ya...
nina semakin khawatir dengan adiknya itu, berbagai hal ia lakukan untuk membuat serlin bicara lagi.
Nina Kurnia
Coba lihat Kak Nina dong. Serlin. 🙄
Nina Kurnia
Serlin gak sayang Kakak lagi ya. 😟
Nina Kurnia
Kakak pergi ya. Serlin gak butuh Kakak lagi kok. 🙄
tiba tiba serlin menggenggam erat tangan nina dengan tatapan menahan tangis.
sontak nina pun tanpa sadar meneteskan air mata... sambil menangis nina berkata...
Nina Kurnia
Hey. Adek Kakak kan udah besar. Gak boleh dong gini. 🙄
seketika serlin pun menangis .
Serlin Aja
Kakak.... Kakak. Serlin kangen Kakak. 😢😭
serlin memeluk erat kakaknya itu dibarengi tangisan serlin yang semakin menjadi jadi.
serlin yang biasanya terlihat lebih dewasa dari umurnya itu kini dipelukan nina ia hanya terlihat seperti bayi kecil yang merengek dengan kepolosan dimatanya.
hanya kata kata rindu itulah yang selalu terucap dibibir serlin, walau begitu nina paham apa yang ingin dikatakan oleh adiknya itu,
Nina Kurnia
suara hati" kakak tau serlin..kamu pasti sangat rindu dengan papa dan mama...kakak paham...
karna kakak juga merindukan mereka...tapi sepertinya untuk bertemu tidaklah mungkin...tidak mungkin serlin...
maaf ...maaf sudah memberikan beban yang sangat berat untuk anak sekecil dirimu...maafkan kakak. hiks hiks hiks...
malam itupun kembali menjadi malam yang kelam bagi mereka berduaa...dengan saling berpelukan dan menangis bersama. mereka sedikit mengeluarkan beban yang mereka simpan selama ini.
jaka dan ivan yang sengaja mengintip nina dan serlin pun didalam kamar, sontak syok dan ikut menangis juga malam itu...
sampai jumpa di episode berikutnya...
author kece
hai sobat, jangan lupa ya dukungan kalian semua sangat berarti untuk author. terima kasih.
Comments
Li Na
like
2020-06-28
0
IM BROKEN RAN
semangat kak
2020-06-08
0
Purnama
Orang tua, orang yg paling kita sayang😍
2020-06-02
0