My Cengeng Girl

My Cengeng Girl

Part 1

Happy Reading ❤❤
❤❤
Seseorang laki-laki berpawakan gagah tengah berjalan ke kampus setelah mengantar sang gadisnya ke sekolah.
Sahabat
Sahabat
Ray? •seorang cowok berstyle rapi•
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Diam + menaikkan sebelah alisnya
Sahabat
Sahabat
Ntar selesai jam kuliah, ngopi kuy?! •ajak cowok itu dengan tas ransel di sampirkan di bahu kiri•
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Diam + mengingat
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Oke!
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//kembali jalan ke kelasnya
Ia meninggal kan cowok berstyle rapi yang berstatus sahabat nya. Ngga orang lain, ngga sahabat, cueknya kebangetan.
Sahabat
Sahabat
Huh!! Untung sahabat
Ia mengelus dada yang tak lain bernama Yoga Pamungkas. Jurusan management bisnis seperti Ray.
YOGA PAMUNGKAS
YOGA PAMUNGKAS
Ray tunggu guee. •teriak yoga di sepanjang koridor kampus•
***
Someone1
Someone1
Lo emang cantik tapi lo naif. Lo pasti manfaatin kecantikan lo buat rebut pacar gue kan? Ngaku lo dasar ganjen!!
ucap seorang gadis bermata sipit dengan nada marah
Kini ia berada di gudang sekolah. Bersama satu sahabat nya dan satu targetnya.
Someone1
Someone1
KENAPA DIAM? BENER KAN?
Cewek bermata besar bulat itu menonyor sisi kepala target di depannya.
Someone 2
Someone 2
Ngga usah sok nunjukin dengan mata berkaca-kaca lo!! Ngga akan mempan!! •dengan nada tegas•
Sedang si target hanya diam terisak memilin rok bercorak kotak-kotak selututnya.
Someone1
Someone1
Emang bener sih kata orang-orang lo tuh cewek cengeng, ngandelin wajah cantik lo, kenaifan lo yang ga seberapa cantiknya dengan gue!!
Someone1
Someone1
//Marah + mendorong tubuh target itu sampai jatuh
Target
Target
Ahh
Target
Target
//Punggungnya membentur ujung kursi yang rusak
Si target semakin terisak ia memang gadis cengeng, tapi ia tidak memanfaatkan apa pun pada dirinya untuk membuat orang tertarik padanya. Itu bohong dan hanya sugesti mereka yang tidak menyukainya.
Someone1
Someone1
Bangun, ngga usah sok ngerasa sakit, nangis. Awas aja kalo lo!! Berani bocorin ini ke guru atau pacar gue. Gue ngga segan-segan buat tendang lo keluar dari sekolah ini. Ingat itu!!
Someone1
Someone1
//Ucapnya keras dan menonyor untuk kedua kalinya di dahi si target dengan sekali sentakan
Lalu kedua gadis yang tadi melabrak si target pun pergi keluar dari dalam gudang dan tersisa si target yang tengah mengusap perih punggung nya dan terisak.
Target
Target
Ray... hikss... •dengan nada pelan•
***
Sedang di kelas 12 IPA 1tampak seorang gadis manis yang mengetuk beberapa kali sepatunya di atas keramik dengan mengigit kukunya.
Ia gelisah karna apa?? Dia menunggu sahabatnya yang belum kembali, katanya ijin ke toilet.
Citra Lestari
Citra Lestari
Aduhh... bisa mati gue sama ray kalo pacarnya ngilang gini •gelisah•
5 menit
9 menit
11 menit
Gadis manis tadi langsung berdiri di tempat nya melangkah ke toilet menyusul sahabat nya.Ia tak ingin kena masalah Seban ia adalah sahabat sekaligus cctv gadis Ray. Mau tak mau ia harus menjadi cctv gadis Ray. Meski ia malas tapi tak apalah ia juga tulus menjaga sahabatnya karna ia percaya Ray adalah laki-laki bertanggung jawab.
Kalo kalian tau, bahkan ia mendapat transferan dari Ray. Padahal sudah ia tolak mentah-mentah bahkan ia sampai menggunakan nada marah. Tapi tetap ia mentransfer dirinya yang Ray anggap sebagai bentuk kerja sama. Bukan maksud untuk hal negatif karna itu bentuk terima kasih dari Ray juga. Ray bahkan tak perlu susah memaksa, cukup berbicara menggunakan bahasa dengan nada sehari-hari nya saja gadis manis itu takut.
Teman kelasnya
Teman kelasnya
Woy... Cit lo mau kemana? udah mau masuk pelajaran lainnya nih
Citra Lestari
Citra Lestari
Mau ke toilet bentar, nanti ngomong aja sama gurunya kalo udah dateng, gue sama sahabat gue lagi di toilet gitu. Bye!!
Citra Lestari
Citra Lestari
//Langsung berlari menyusuri toilet cewek.
Ada banyak toilet disini ia bahkan memasukinya satu per satu,, hingga di toilet terakhir dan ahkirnya ia menemukan sahabat nya.
Citra Lestari
Citra Lestari
Ya Allah, disini lo ternyata, ngapain aja sih di toilet sampek setengah jam gitu?!
Citra sampek terengah-engah menumpukkan tangan nya di lutut. Sedangkan sahabat nya itu hanya diam dengan wajah sedikit basah. Mungkin cuci muka.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Citra •panggil sahabat nya itu yang berdiri memandang citra•
Citra Lestari
Citra Lestari
//menegakkan tubuh nya
Citra Lestari
Citra Lestari
Apa?? Lo nggak papa kan?
Citra Lestari
Citra Lestari
//meneliti penampilan sahabat nya
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//menggeleng
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Citra, Mega mau pulang •ucapnya tiba-tiba dengan suara yang seperti akan menagis tapi di tahan•
Citra Lestari
Citra Lestari
Lo kenapa? Ini masih 4 jam lagi pelajaran. Kan baru istirahat pertama 30 menit tadi, emang lo kenapa?
Citra Lestari
Citra Lestari
//Berdiri di samping sahabat nya + mengelus bahu sahabat nya itu dengan lembut
Mega Alindera Jackson, gadis cantik, baik, tapi di anggap naif oleh sebagian cewek di sekolah nya. Karena kecantikan nya membuat cewek lainnya memandang iri. Bahkan style seorang Mega Alindera Jackson sangatlah simple. Namun begitu terlihat luar biasa jika di pakai Mega. Rambutnya panjang sepinggang lurus sangat indah bahkan ada yang iri dengan rambut nya yang hitam lurus wangi. Matanya besar bulat jika menampilkan mata dengan berkaca kaca atau puppy eyes pun ia terlihat akan menggemaskan.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Jadi Mega harus nunggu •dengan bibir mengerucut•
Citra Lestari
Citra Lestari
Iya dong, ntar lo di catat di absen guru kalo lo bolos mau? •menakuti dengan bercanda nya•
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//menggeleng cepat
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Nggak mau
Citra Lestari
Citra Lestari
Kalo gitu, Mega harus sabar nunggu 4 jam lagi kita pulang oke?
Citra seperti menasehati anak kecil
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Heem
Lalu mereka berjalan kembali memasuki kelas 12 IPA 1.
∆∆∆
Bel sekolah telah berbunyi sedang di parkiran sebuah mobil BMW terparkir indah dengan banyak cewek-cewek bahkan cowok yang melihat nya pun pasti menginginkan mobil itu. Apalagi seorang lelaki berpawakan gagah memakai kacamata hitam tengah bersender menanti gadisnya.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Ray..
Sebuah suara riang membuat si pemilik nama menoleh. Dan mendapati gadis nya yang telah berlari menuju nya. Ia memberikan tatapan tajam pada sahabat kekasih nya untuk menghentikan kekasih nya yang berlari. Dengan sigap gadis yang di perintah itu menarik tangan sahabat nya.
Citra Lestari
Citra Lestari
Jangan lari ntar kalo jatuh bahaya!
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//mengangguk
Lelaki tersebut bernafas lega karena kekasih nya tidak lari. Sebenarnya bukan hanya kekasih karna mereka telah bertunangan hampir 3 tahun ini.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Ray!
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//memeluk Ray
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Membalas tak kalah erat + memberi kecupan di kening kekasih nya
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Iya, ada apa?
Ia merasa kekasih nya ini seperti ingin berbicara sesuatu tapi di tahan, terlihat dari wajahnya.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Mengelus kekasih nya yang masih memeluk erat
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Kenapa sayang?
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Ada yang nyakitin kamu
Tanyanya tepat sekali.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//Tak merespon ia hanya memeluk Ray erat
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Ya udah akan aku cari tau sendiri. Sekarang kita masuk kamu pasti lelah.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//membukakan pintu mobil tanpa melepas pelukan nya
Tak luput dari para siswa siswi sekolah ini. Mereka memandang kagum kepada keduanya. Apalagi lelaki itu terlihat begitu sayang kepada kekasih nya.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Kenapa sayang?
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Mau makan apa? •tanyanya di sela menyetir•
Gadis polos itu memluk tangan kiri Ray yang bebas.
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Mega mau kimchi •dengan nada pelan•
Yah Mega Alindera Jackson adalah tunangan dari Ray Sahtapy. Keluarga mereka begitu dekat papa mereka bersahabat. Awal mereka kenal karna pertemuan makan biasa. Dan disana seorang Ray yang cuek tertarik kepada Mega anak dari sahabat papa nya. Orang tua Ray awalnya terkejut karena anaknya ini berkata dengan lantangnya bahwa Mega harus menjadi miliknya. Mereka pikir ucapan Ray hanya bualan ternyata tidak. Ray membuktikan omongannya. Sampai pada akhir nya keluarga melihat semua perjuangan Ray menjemput, mengantar, menyayangi, bahkan menuruti semua omongan Mega. Bahkan Mega sendiri di situ belum merasakan perasaan apapun pada Ray. Ia menganggap Ray itu kakak nya karna umur mereka berjarak 6 tahun. Karna usia Ray saat ini 23 tahun kurang satu semester lagi ia akan sarjana S2. Ray termasuk orang cerdas dalam berpikir makanya ia dapat menyelesaikan kuliahnya dengan cepat. Sedangkan Mega masih berumur 17 tahun di kelas terakhir nya ini. Kurang beberapa bulan lagi Mega akan lulus.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Nggak boleh sayang, kimchi itu pedas, lainnya aja •mengecup rambut nya•
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Maunya kimchi •ucapnya dengan mata tajamnya malah terlihat lucu•
Aku ga tau ya kimchi itu pedas atau asin. Yang aku tau kimchi itu juga ada pedas nya tapi kalo memang aku salah aku minta maaf guys..
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Lainnya, atau nggak sama sekali •tegas•
Tiba-tiba saja Mega melepas kan tangan nya yang memeluk Ray. Ia duduk tegap menyandarkan kepalanya di kaca jendela mobil.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Jangan marah sayang, ini demi kebaikan kamu. Kamu itu punya tifus, jangan makan pedas apalagi makan sembarangan. •mengelus rambut gadisnya dengan lembut•
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Hiks.. maunya kimchi •ucapnya parau•
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//Menangis
Ray menghentikan mobilnya tepat di restoran mahal.Ia membawa kekasih nya ke pelukan nya.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Kamu mau sakit? •menatap lembut mata Mega•
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
//Menggeleng
Mega Alindera Jackson
Mega Alindera Jackson
Ng-nggak •ucapnya terbata masih sesenggukan•
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
Nurut apa kata Ray!
Lama tidak ada balasan dan ternyata? Tidur. Mudah sekali tertidur apalagi jika menangis.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Menghela nafas dan tersenyum tampan
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
I love you so, baby.
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Mencium kening dan kedua mata kekasih nya
Ray Sahtapy
Ray Sahtapy
//Kembali memutar arah dengan posisi Mega di peluknya.
♒♒
♈♈
pliiss kalo kalian suka silahkan untuk kasih tau teman kalian untuk baca cerita ini makasih🙏🙏
jangan lupa coment dan vote juga ya readers ku hehe:v
Tetep stay baca cerita aku yah guys☺☺
Episodes
Episodes

Updated 1 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!