Keesokkan harinya
Aileen sudah bersiap-siap untuk berangkat ke Perusahaan Johnson Corp, untuk menjadi sekretaris nya Vano.
" Selamat pagi, Bunda! " ucap Aileen
" Selamat pagi juga, Sayang! " ucap Victoria
" Aileen, berangkat kerja dulu ya Bunda! Soalnya sudah mau terlambat! " ucap Aileen
" Ehh.. tunggu sebentar! " ucap Victoria
" Baju apa yang kamu pakai itu? " tanya Victoria sambil Memperhatikan pakaian Aileen.
" Baju buat kerja lah Bunda! " jawab Aileen
" Astaga, Anak ini! Cepat kamu ganti pakaian kamu! " ucap Victoria
" Ehh, kenapa Bunda? Kan biasanya Aileen pake baju ini juga kok buat pergi kerja! " tanya Aileen
" Itu dulu, sayang! Sekarang kamu itu jadi seorang Sekretaris di Perusahaan yang besar! " Jawab Victoria
"Kamu gak malu apa pakai pakaian kaya gitu?
Tanya Victoria
" Tapi Bunda Aileen hanya punya baju yang bagus ini saja, yang kemarin masih basah karena baju Aileen cuci tadi! " Jawab Aileen
" Ya sudah! Ikut Bunda! " ucap Victoria
" Kemana Bunda? " tanya Aileen
" Ikut saja! " jawab Victoria
Di kamar Victoria,
Dia sedang membongkar isi lemarinya.
" Nah, Ini pake! " ucap Victoria sambil memberikan baju dan rok.
" Cepat kamu ganti dengan itu! " ucap Victoria
" Tapi -- " Ucap Aileen terpotong
" Gak ada tapi - tapian! Cepat kamu ganti sana! " Ucap Victoria sambil mendorong Aileen agar mengganti pakaian nya.
Beberapa saat kemudian
" Nah begitukan cantik, sayang! Lebih cocok dari pada yang tadi.. " ucap Victoria
" Tapi, ini milik siapa Bunda? " tanya Aileen
" Ini punya Bunda..! Tapi sudah lama Bunda tidak memakainya lagi,, karena sudah tidak muat lagi..! Jadi akan Bunda kasih ke kamu saja! " Jawab Victoria
" Wahh! Beneran Bunda? " tanya Aileen antusias
" Iya, Sayang! " jawab Victoria
" Terimakasih banyak, Bunda! " ucap Aileen
" Sama-sama, Sayang!! " ucap Victoria
Tiba tiba, ada sebuah telpon..
" Ah! Ada telpon, Sebentar dulu ya Bunda! " ucap Aileen
" Iya! sayang! " ucap Victoria
" Hallo! Ini siapa ya? " tanya Aileen
" Hallo! Ini gue Revano! " jawab sang penelpon, yang ternyata Vano.
" Ada apa ya? Kok kamu bisa dapat nomor a--" tanya Aileen terpotong.
" Kamu ada dimana? Gue udah nunggu lohh diluar bersama Luis! " Tanya Vano.
" Ehhh!! kamu disini? Aku masih ada di dalam panti, sebentar lagi aku akan keluar! " tanya Aileen
" Keluar lah, Cepat! " ucap Vano
" Baiklah!! " ucao Aileen.
" Siapa sayang? " tanya Victoria
" Dari Vano Bunda! Ohh iya, Aileen harus berangkat Bunda sudah ditunggu Sama Vano diluar! " ucap Aileen
" Ohh Ya udah, cepat sana kamu pergi!
Gak baik ditungguin, apalagi sama Boss sendiri! " ucap Victoria
" Baiklah, Aileen berangkat dulu Bunda!! "
Ucap Aileen sambil mencium tangan Bunda nya
" Iya, hati hati ya Sayang! " ucap Victoria
" Iya, Bunda!! " ucap Aileen
Diluar, Aileen melihat adanya Mobil Vano.
'Wahh! Mereka beneran nunggu? 'ucap Aileen dalam hati
Kemudian Aileen mendekati mobil tersebut.
Tiba-tiba, pintu mobil terbuka
" Masuk!! " ucap Vano
" Ehh! Iya! " ucap Aileen memasuki mobil
" Maaf ya, tadi ada sedikit masalah! " ucap Aileen
" Gue gak apa-apa kok, adek ipar! Tapi ada yang dari tadi nungguin, sampai manyun kaya gitu! " ucap Luis sambil menunjuk Vano.
" Sialan loh! " ucap Vano
" Vano! Kamu marah sama aku, ya? " ucap Aileen sambil menatap Vano.
" Ehhh! Enggak kok! Siapa yang bilang gue marah sama loh..? " tanya Vano sambil menatap Aileen.
" Tapi kenapa kamu kaya gitu, pasti gara gara aku kelamaan ya? Padahal kan aku gak apa-apa, kalo gak di jemput! Aku bisa berangkat sendiri aja.. ! " ucap Aileen sambil menunduk.
" Ehhhh! G - Gue gak marah kok, tadi hanya gak enak badan aja! Jadinya kaya gini! Bukannya gue marah sama lohh " ucap Vano.
" Bohong! Vano itu nungguin adek ipar dari tadi sampai manyun kaya gitu! " ucap Luis dalam hati
Tapi Aileen masih diam dan menundukkan kepala nya.
" Aileen! Tatap gue" ucap Vano
Tidak ada jawaban dari Aileen.
" Please! Jangan diemin gue, gue gak suka liatnya! " ucap Vano sambil memegang kedua pipi Aileen.
" Beneran kamu gak marah sama aku? " tanya Aileen sambil menatap Vano.
" Iya! Gue gak akan bisa! " ucap Vano
" Ehh! Kenapa? " tanya Aileen
" Gue gak tahan loh diemin gue! Please, jangan pernah diemin gue lagi! " ucap Vano
" Iya! " ucap Aileen
" Apa? " tanya Vano
" Gak akan diemin kamu lagi! " jawab Aileen
tiba tiba,
" Ehhhh! " ucap Aileen kaget
" Thanks! " ucap Vano sambil memeluk Aileen.
" Dasar Vano! Main peluk anak orang aja! " ucap Luis dalam hati
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
tarwi dm
masa iya sih ada cinta pandangan pertama ..sya butuh 3 bulan buat trima cinta suami ..thoor
2020-07-10
1