Pagi ini Arin memutuskan untuk libur bekerja.Dia ingin mengistirahatkan pikirannya di taman yg sangat dekat dengan danau yg luas dan asri.
Untungnya disana ada bangku taman memudahkan dia untuk menikmati suasana alami disana.

"Hidup banyak rahasia ya.Yg mengatur semua itu hanya Allah sang pencipta segalanya.Bahakan kapan seseorang menikah saja sudah menjadi rahasianya.Padahal aku ingin menikah diumur 26 thn dan aku masih umur 23 thn,mungkin Allah sudah merencanakan ini semua,aku percaya dia menginginkan yg terbaik untuk aku juga umatnya.Aku akan menerima ini semua jika Allah juga menerima".
Arin sudah pasrah dengan segalanya.Dia akan mengikuti takdir yg sudah diatur oleh sang maha pencipta.
Dia merilekskan pikiran dengan menutup mata dan menghirup udara pagi disana.Sungguh menyenangkan.
Sudah lumayan lama Arin disana dan taman juga mulai ramai dan berisik membuat arin kurang nyaman.
Dia bergegas pergi untuk mencari warung makan disekitar taman.Disana ada warung mbah rosaidah.Dari tempat Arin yg lumayan jauh dia sudah dapat mencium bau masakan sang pemilik warung membuat Arin tambah lapar membuatnya ingin cepat mengisi perutnya yg sudah keroncongan.
"Mau pesan apa mbaknya?".
"Pecel lele+nasi,minumnya teh manis dingin aja".
"Ditunggu ya mbak".
"Iya".
10 menit Arin menunggu akhirnya pesanan siap dan siap disantap.Tidak perlu menunggu lama makanan habis dilahap Arin.
"Berapa semuanya bu?".
"16 ribu mbak".
"Makasih ya bu".
"Iya mbak.Mampir lagi ya".
"InsyaAllah bu.Saya pamit ya bu asalamualaikum".
"Waalaikum salam.Hati hati mbak".
¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥
Disis lain Arsel baru saja selesai rapat dengan para rekan pengusaha nya.
"Kerjasama akan berlangsung selama 5 tahun.Senang bisa berkerjasama dengan perusahaan pak Leo".
"Saya juga.Terimakasih saya pamit ada urusan sedikit dikantor".
"Silahkan.Semoga urusannya selesai dengan cepat pak Leo".
"Terimakasih nak Arsel".
Arsel langsung ambruk ke sofa dibelakangnya.Sungguh lelah,dia lelah bermuka dua seperti ini apalagi dunia perusahaan diibaratkan sebagai medan tempur yg bisa menyerang kapan saja dan bisa dengan mudah menjalin kerjasama.
Arsel berjalan menuju ruangannya dengan kharisma yg tinggi membuat siapa saja tunduk dihadapannya.
Arsel langsung memesan makanan kepada pelayan pribadi yg setia mengikuti dia kemana saja,si kulkas Ron.
"Ini tuan muda makan siangnya".
"Letakkan dimeja nanti saya habiskan".
"Baik tuan".
¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥¥
Sudah seminggu Arin menjalani sisa kesehariannya yg seperti biasa.Semua hal yg dilakukan nya selama ini akan berakhir,hidupnya akan dimiliki oleh seorang pria yg akan menjadi suaminya minggu depan.
Dia tidak akan sebebas sekarang,bisa melakukan hal yg dia sukai.Dia harus menuruti setiap perkataan sang suami nantinya.Mengurus anak dan rumah tangganya suatu saat nanti bersama pria yg jelas dia belum tau siapa.
Arin tidak tau siapa yg akan menguasi dirinya nanti.Apakah dia adalah pria yang baik?pria yg mau menerima apa adanya kekurangan nya?apakah pria yg mau menjalin sisa hidup bersama nya nanti?Arin hanya berharap pernikahan nya ini adalah pernikahan seumur hidup.
Dia tidak mau ada yg namanya pernikahan 'lagi'.Sungguh Arin berdoa untuk itu.
Arin hanya menginginkan pernikahan yg memang dia mau.Menikahi pria yg dia cintai dan pria itu juga membalas cintanya.Arin juga pernah berangan dilamar oleh pria yg dia sukai kemudian hari,pria yg dengan gantel nya meminta restu kepada ayahnya.
Namun semua itu musnah.Dia harus memendam angan itu sendiri.Dia harus menikahi pria yg didapat karena jual beli dari ayah sendiri.Sungguh kasihan bukan?.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 182 Episodes
Comments
Hasrie Bakrie
Koq babnya di ulang
2022-12-20
0
Tri As
baguus dech....
2020-07-10
3
Irma Suryani Siregar
lanjut dong..
2020-04-16
2