Merekapun sampai dipantai setelah menempuh jarak 1 jam perjalanan. Kiran mencari tempat parkir, untuk memakirkan mobilnya.
"Akhirnya, kita sampai beb kita senang-senang di sini hahahaha." Friska merangkul Kiran.
"Iya, kita senang-senang disini. Capek kerja kita harus rileks menikmati liburan ini." Kiran tak kalah kegirangan.
Merekapun berjalan kearah pantai sambil bernyanyi, mereka tampak sangat gembira. Rion dan Leo sudah tidak sabar menunggu mereka.
"Waoooowww, Cantik banget." Leo berdecak kagum melihat ke arah Friska dan Kiran berjalan.
"Cantik siapa yang kamu maksud?" Rion tampak heran.
"Ehhh itu coba noleh kebelakang itu siapa yang datang?"
Rion pun menoleh kebelakang. "Ohhh cewekku itu."
"Ya tau itu cewek kamu itu yang satunya." Leo berusaha menunjukkan cewek yang berjalan di samping Friska pada Rion.
"Hmmmm cantik banget kamu kiran!" Rion terdiam ketika melihat siapa yang datang bersama pacarnya.
Kemudian Leo memukul pundak Rion.
"Ehhh malah bengong itu siapa yang sama cewek Kamu?" Leo tampak tidak sabar.
"Nanti kamu tau sendiri." Jawab Rion cuek tampak malas menjawab.
Dari kejauhan Kiran dan Friska tampak bercanda sambil tertawa. Mereka terlihat sangat bahagia. Saling merangkul dan sesakali saling mendorong kecil saat mereka bercanda.
Banyak mata memandang kagum ke arah dua gadis itu. Kiran tampak senang menjadi pusat perhatian. Ya Kiran memang gadis yang cantik kulit putih rambut pirang sebahu, badan tinggi semampai. Banyak teman-teman Kiran yang merasa iri dengan kecantikannya. Kecantikan Kiran alami dia peroleh dari lahir di tambah lagi Kiran rutin perawatan di salon kecantikan.
"Beb, kulit mulus kamu nanti jadi hitam trus kering lo." Ucap Friska saat mereka berjalan sambil merangkul pundak Kiran.
"Hitam ya nggak masalah lah, paling-paling perawatan lagi. Hahahahahaha."
"Ya ya benar yang penting happy ya beb, masalah hitam bisa diatur lah ya." Ucap Friska bahagia.
Kiran memakai celana jeans panjang dan kaos putih lengan pendek. Kaca mata besar berwarna keemasan menambah aura kecantikannya semakin nampak. rambutnya dibiarkan terurai. Sangat indah saat diterpa angin.
"Honey" Friska berlari manja ke pacarnya lalu merangkul Rion.
"Ehm sadar woi sadar ada sapa nih, kesini bukan untuk jadi obat nyamuk lo." Kiran menggerutu, sedangkan Leo senyum-senyum memandangi Kiran. Leo mengagumi Kiran semenjak pandangan pertama, Leo merasa baru kali ini dia bertemu wanita secantik Kiran.
"Hahahaha yang lama jomblo, sensi aja bawaannya." Friska mencubit lengan Kiran. Kiran masih tampak cemberut.
"Hey, Leo kenalin nih sahabatku si jutek" Friska tertawa menggoda mereka.
"Leo!"
"Kiran."
Merekapun berkenalan. Leo merasa kagum dengan kecantikan Kiran. Baru kali ini dia bertemu dengan gadis secantik Kiran, bak bidadari yang turun dari langit.
"Udah, ya kenal-kenalannya!" Ucap Rion cuek dan cemburu ketika Leo terlihat mengagumi kecantikan Kiran, Rion yang lebih dulu mengenal Kiran dari Friska sebenarnya menaruh hati pada Kiran. Hanya saja dia sudah berpacaran dengan Friska, hati kecilnya menginginkan bisa berpacaran dengan Kiran.
" Ya udah yuk jalan-jalan menikmati keindahan pantai." Friska sambil menggandeng pacarnya.
Merekapun berjalan-jalan di pinggir pantai menikmati keindahan pantai. Sambil ngobrol dan bercanda ria. Friska tampak manja dan bergelendotan pada lengan Rion. Kiran cuek dengan ulah sahabatnya itu. Sedangkan Leo selalu mencuri-curi pandang kearah Kiran.
Kemudian mereka berencana untuk berenang. Merekapun menuju Ke villa untuk mengganti pakaiannya. Rion dan Leo menyewa 1 kamar begitupun Kiran dan Friska 1 kamar.
Rion dan Leo sudah selesai dan bersiap berenang. Mereka berenang duluan. sedangkan Friska dan kiran belum selesai siap-siap biasa cewek dandannya lama.
Saat Rion dan Leo Asyik berenang. Kiran dan Friska menuju ke pantai. Banyak mata memandang kearah Kiran, selain mengagumi kecantikannya. Kiran pun cukup berani memakai baju yang sangat terbuka. Sehingga membuat mata laki-laki tidak berkedip.
"Waow bidadari!"
"Leo apalagi sih,?" Rion tampak kesal.
"Itu, Rion liat bidadari cantik banget Kiran." Leo tak berhenti memuji kecantikan Kiran.
"Cantik banget kamu Kiran, andai kamu yang kekasihku." Rion tampak bengong melihat ke arah Kiran tidak perduli ada Friska yang berjalan di samping Kiran.
"Hey honey lama ya nunggu!" Lagi-lagi Friska gelendotan ke Rion.
"Ga juga!" Rion tampak Cuek.
Merekapun berenang. Kiran cuek dengan sahabatnya itu yang tampak Asyik manja-manjaan. Leo tidak Fokus berenang, melirik kearah Kiran. Kiran tidak memperdulikan walaupun Kiran sadar menjadi pusat perhatian.
"Cantik!" Leo memandang kearah Kiran.
Leo berjanji dalam hatinya untuk bisa memiliki Kiran. Leo terpesona pada Kiran pada pandangan pertama. Sedangkan Rion dia pun berharap bisa mendapatkan cinta Kiran.
Rion tidak fokus selama berenang, pikirannya selalu memikirkan Kiran dan matanya selalu mencuri-curi pandang ke arah Kiran meski Friska ada di sampingnya. Begitu pun dengan Leo, Leo berharap suatu saat bisa memiliki Kiran menjadi kekasihnya. Leo tampak senyum-senyum sendiri melirik ke arah Kiran.
**Jangan lupa like, komen dan Vote. Terimakasih.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 222 Episodes
Comments
Aan Aan
lanjut thor
2022-01-03
1
Novita Sari Ayu
baguss
2021-10-01
0
Sarwoko Woko
jatuh cinta begitu indahnya
2021-08-21
0