My Posesif Boyfriend
Aku bernama Selena Wijaya dan aku adalah gadis yang pintar dan cantik. Aku adalah putri tunggal dari keluargaku, Aku tinggal di negara Indonesia. Orang tuaku sedang bekerja di sebuah perusahaan yang bernama perusahaan Antonio sebagai asisten pribadi direktur. Karena orang tuaku bekerja sebagai asisten pribadi direktur, jadi kadang - kadang orang tuaku akan pergi ke luar negeri untuk menyelesaikan pekerjaannya dan aku ditinggal sendiri saat itu.
Sekarang aku sedang berada di sekolah baruku yang bernama sekolah SAMRA dan aku sedang kebingungan karena aku murid baru di sini dan akhirnya aku tidak sengaja menabrak seorang laki-laki yang sangat tampan. Aku sedikit terpesona melihatnya, tetapi sesaat kemudian....aku harus keluar dari lamunanku.
“Hey! Kalau kau jalan pake mata dong! masak main tabrak-tabrakan aja!” kata laki laki itu yang telah kutabrak tadi dengan lantang, ia berpakaian seragam yang sama denganku dan berarti dia juga sekolah di sini.
“Ma-maaf, maafkan aku ...” Ucapku dengan suara pelan saat aku berbicara.
Habislah aku hari ini, kenapa aku bisa sesial ini?! Padahal baru hari pertama sekolah saja, sudah ada masalah, bagaimana kamu ini Selena?! batinku.
"Apakah kamu tidak melihat jalan dengan mata?! Apa matamu buta atau juling?!" kata laki-laki itu dengan lantang yang membuat hati Selena remuk, ia bernama Andhika Antonio. Dia adalah pemilik sekolah SAMRA ini, namun Selena belum tahu akan hal itu.
Hei! Mataku masih sehat dan terpelihara, bahkan belum rabun! Aku bahkan curiga mata kamu yang rabun. Batinku.
"Maafkan aku, maaf banget karena aku sedang kebingungan mencari kelasku." Kataku dengan suara menyesal.
"Apakah kamu adalah murid baru di sini?" tanya Andhika.
"Ya, begitulah." Jawabku dengan jujur.
"Ya sudah kumaafkan kamu, tapi jangan mengulanginya lagi! karena aku tidak suka itu!" kata Andhika.
Ya iyalah, siapa juga yang senang jika ditabrak orang lain, kecuali orang sinting, mungkin. batinku
Lalu dia menghela napas dan ia bertanya di mana kelasku untuk permintaan maaf karena telah memarahiku tadi. Sepertinya dia lumayan baik ucapku dalam hati. Akhirnya aku sampai juga di kelasku karena di bantunya. Hah... untung saja tidak terlambat di hari pertama aku sekolah kalau tidak akan sangat memalukan bukan?
Apakah kalian tahu, dia satu kelas denganku?!!! why this could happen, man?!
Setelah itu kami duduk di kursi yang sama dan sedikit lebih belakang dan paling pojok karena semua kursi sudah dipenuhi oleh murid-murid lainnya yang akan menjadi calon teman-temanku.
Seperti biasa saat pelajaran berlangsung, aku selalu memperhatikan pelajaran dengan baik.Oleh karena itu, aku murid yang pandai.
Tetapi sampingku berbeda denganku. Dia selalu memandangku terus menerus dan saat aku melihatnya sebentar dia tersenyum padaku. Wajahku menjadi merah merona karenanya.
"Hey..." Kata laki laki itu yang duduk di sampingku dengan pelan karena jika dengan suara keras akan terdengar oleh guru yang sedang mengajar
"Ada apa?" kataku sambil melihat ke depan mencoba fokus dengan pelajaran
"Siapa namamu?" ucap laki-laki itu dengan ragu.
"Namaku Selena, dan kamu?" kataku dengan tenang dan sedikit cuek dengannya.
"Namaku Andhika, salam kenal." Kata lelaki itu dengan serius sambil melebarkan senyumannya.
Sifatmu sangat cepat berubah, lebih cepat dibandingkan membalikkan halaman buku. Batinku.
"Bolehkah kita berteman?" kata Andhika bersemangat.
"Boleh, tentu saja boleh." Kataku dengan santai dan cuek.
Dia tersenyum dan langsung memperhatikan pelajaran. Dirinya sangat aneh, pasalnya sifatnya seperti ada dua orang, sangat cepat berubah, tapi tidak terlalu aku hiraukan.
Dan aku melanjutkan pelajaranku yang tertunda sedikit akibat Andhika yang menghalangi pemandangan papan tulis ini, menyebalkan.
Pelajaran mereka berlangsung selama 1 jam dan tak terasa sangat cepat selesai.
Bagi Andhika, pelajaran itu sangatlah membosankan. Tetapi berbeda dengan Selena yang daritadi sangatlah fokus dengan pelajaran tadi karena semua pelajaran adalah pelajaran yang disukai oleh Selena. Bukan seperti Andhika yang saat pelajaran yang tidak disukainya atau pelajaran membosankan bagi dia, ia akan bolos sekolah. Karena sekolah punya dia jadi suka hati kalau mau bolos ya bolos saja siapa yang takut bukan? Inilah prinsip Andhika Antonio (perilaku Andhika tidak patut dicontoh bagi yang masih sekolah)
......................................
Kuis!
Siapa yang tahu prinsip Selena?
a.tukang belajar
b.sama seperti Andhika
c.tidak tahu
.....................................
Halo teman teman salam kenal, karena ini episode pertama mohon dimaklumi ya jika ada kesalahan menulis kata.
Para readersku tersayang, karena sekarang adalah masa pademi covid-19, jadi author akan up paling lambat 2 hari sekali. Jika covid-19 sudah hilang, author akan up paling lambat seminggu sekali. Jadi pembacaku tetap setia menunggu up selanjutnya ya.
Dan Readersku jangan lupa like,favorite,koment,dan vote sebanyak banyaknya agar author makin semangat nulis novelnya ya.Sampai jumpa di episode selanjutnya☺
Jika kalian mendukung author dan memberikan kritik atau pun saran, itu akan membantu lanjut atau tidaknya novel ini
LOVE U MY READERS😘😘😍😍
Thanks for all your support!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
Loli Lovers
b
2021-03-03
0
Harimau suci
mampir
2021-02-24
1
S R
Awal yang keren thor..
2021-01-17
1