Pria Dingin Itu Sangat Posesif! [S1] •`PDISP`•Eps3

•`PDISP`•Eps3

lanjut~~

Manusia-*

(Duduk disalah satu meja yang tak jauh dari meja Alice)

tak lama setelah itu pesanan Alicepun datang

manusiaaa_

Permisi kak! ini pesanan nya [Menaruh pesanan alice dimeja] Selamat menikmati

Alice Manoban

Baik Terimakasih😁 (Jawabnya seraya melemparkan senyum manis)

Manusia-*

(Degg~) *Senyum itu! hanya untukku😏*

Manusia__ itupun memesan makanan dan ikut makan siang dicafe tersebut, hanya saja matanya selalu mengarah ke Alice, tidak lepas satu detikpun

setelah beberapa saat..

Alice Manoban

heuhh, cukup mengenyangkan,. lumayan untuk mengisi perutku~

Alice Manoban

[melihat jam] apa??! cepat sekali perasaan baru sebentar aku duduk disini haishh! (Mengoceh sendiri ketika melihat jam hampir pukul 1 siang)

Manusia-*

[menarik sedikit ujung bibirnya membentuk sebuah senyum tipis yang bahkan tidak terlihat di wajah Datar nya] *Gadis imut, bisa²nya dia mengoceh sendiri*

Kim Vie[Sekretaris]

Tuan waktunya ke perusahaan X karena akan ada meeting disana

Manusia-*

Baiklah ayo. (Bicara tanpa mengalihkan pandangan nya yang terus menatap Alice yg tidak jauh dari sana)

Kim Vie[Sekretaris]

*Tuan melihat apa sih? sedari tadi tidak lepas memandang kearah sana* (batinnya seraya mengikuti ara pandangan tuan nya)

Manusia-*

[Berbalik menghadap sekretaris] Hmm ayo❄ (ucapnya dingin karna melihat Vie memandang Alice juga)

Kim Vie[Sekretaris]

(Glek~) Bba-baik

Manusia__ dan Kim Vie selaku sekretaris nya pun beranjak dari tempat duduknya lalu membayar dan pergi dari cafe tersebut, sebelum pergi Manusia__ tak lepas terus memperhatikan Alice

tak berselang lama Alice pun mulai bangun dari duduknya karena jam sudah menunjukkan pukul 1 siang yang artinya jam makan siang sudah habis untuk para pekerja

Alice pun membayar makanan yang tadi ia makan dengan hasil uang gaji yang tersisa dari kerja part time nya

Dia mulai melanjutkan langkah kakinya ke beberapa perusahaan lainnya yang menyediakan lowongan kerja

After some time later~

Alice Manoban

Heuhh, Ini perusahaan terakhir, semoga mereka bisa menerima ku (ucapnya pasrah karna sedari tadi perusahaan lainnya menolak karna tidak memenuhi kriteria)

JK INTERNASIONAL COMPANY

Alice Manoban

(Membaca nama perusahaan) JK international company, heuhh semoga diterima,. Semangat Alice!

Alicepun mulai melangkahkan kakinya kedalam gedung perusahan yang menjulang tinggi tersebut. Perusahaan tersebut adalah perusahaan terbesar di negara itu dan memiliki beberapa cabang di beberapa kota dan negara lain. sayangnya Alice tidak mengetahui akan hal ini. yang ia tahu hanya perusahaan itu sedang membutuhkan karyawan

-Didepan meja Resepsionis-

Alice Manoban

Permisi kak! Aku dengar perusahaan ini membutuhkan seorang karyawan apa aku bisa melamar kerja disini?. (Tanya to the point Alice kepada seorang wanita yang berada di depan nya)

manusiaaa_

Iya, perusahaan memang sedang membutuhkan karyawan hanya saja [Melihat penampilan Alice yang sudah dipenuhi keringat] sepertinya kamu tidak bisa

Alice Manoban

Lho kenapa? Bahkan melihat CV aku saja belum masa aku sudah ditolak

Tuk.. Tuk.. Tukk.. terdengar suara langkah kaki besar nan menyeramkan mendekat kearah Alice

Manusia-*

ADA APA INI RIBUT-RIBUT!❄ (Ucapnya tegas dengan nada mencengkram)

All*

[Menundukkan wajah karena takut]

Alice Manoban

[Menengok dan melihat orang tersebut]

Manusia-*

(Kaget, but stay cool) *[Smirk]*

~Next Eps,jangan lupa +kan Favorit, Like, Dan komentarnya~

•Dukung terus karya aku, SEE YOU❤-

PENGENALAN TOKOH Nama:KIM VIE Umur:26tahun Sifat:Tegas, suka bertele-tele, Agak dingin lainnya? ikuti eps²nya Status:Jomblo, gaada waktu buat cari doi karena sibuk kerja(SEKRETARIS ___) Note: Kim Vie adalah seorang sekretaris dari MANUSIA__ Kim Vie terlahir dari keluarga kaya raya bermarga KIM, dan keluarganya pun memiliki beberapa perusahaan yang cukup maju, tapi dia memilih menjadi sekretaris di perusahaan MANUSIA__ Karena mereka bersahabat, MANUSIA__ pun sebenarnya melarang Vie untuk jadi sekretaris nya hanya saja Vie termasuk orang yang keras kepala.



