Part 12. Kekesalan

Meta benar-benar kesal hari ini, hidupnya yang tenang menjadi kacau dengan kehadiran kakak beradik yang membuat pikirannya bercabang.

" kesal gak tuh, benar-benar ya tu orang bikin aku ingin marah aja." gerutu nya didalam taksi yang melaju

supir taksi yang ternyata seorang perempuan paruh baya melirik meta dari spion, gerutuan gadis itu membuatnya penasaran apa yang terjadi?

" kenapa atuh neng? marah-marah aja." Sang supir memberanikan diri untuk bertanya

"aku kesal bu." Ucap meta

"Anak gadis jangan kebanyakan emosi neng, gak baik." Ujar supir berdarah Sunda tersebut

"ya Bu, abis gimana lagi." Meta tersenyum sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal pertanda ia merasa bersalah.

Meta tak habis pikir bagaimana pemuda yang asing baginya itu dengan berani mengatakan ia adalah calon istri kepada kedua orangtuanya. Baginya pria itu benar-benar lebih aneh dari diri nya selama ini.

tak cukupkah kedua pemuda yang ternyata bersaudara itu merusak hidupnya.

Setelah terlibat obrolan sedikit panjang, Meta telah sampai di kost nya, taksi yang dikendarai paruh baya yang barusan ia kenal tadi melaju dengan kencang membelah jalanan, dikota sebesar ini ternyata masih ada orang sebaik supir tadi. Sejenak ia termenung teringat ibunya di kampung, beberapa hari yang lalu ia menelpon dan ibu nya berkata bahwa istri baru ayahnya telah datang kerumah mereka untuk meminta kepemilikan surat tanah rumah yang kini di huni sang ibu, untung saja rumah yang dihuni sang ibu adalah rumah pusaka turun temurun neneknya dari pihak ibu jadi perempuan yang telah merebut ayah dari ibunya itu tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

Meta tak habis pikir bagaimana ayahnya yang dulu pernah ia bangga-banggakan bisa melakukan hal segila ini didalam hidupnya.

Ia hanya bisa menghela nafas lelah melangkahkan kaki kedalam kost, jika teringat semua peristiwa yang telah terjadi dalam hidupnya membuat ia ingin terbebas dari kepahitan hidup.

**********************

Di tempat lain Reza termenung memikirkan perkataan Rayyan.

'bagaimana mereka bisa saling kenal?'

' kenapa gadis aneh itu bisa melupakanku begitu cepat'

'awas saja, aku bisa memberikan ia nilai D jika berani melupakanku.' Pikirnya

Pria itu tersadar dengan pikiran aneh yang bergumpal dalam pikirannya.

"apa yang telah aku pikirkan, memangnya kenapa jika ia bersama Rayyan."

" bukankah aku sudah memiliki Bella." ucap Reza.

Bella, jika teringat gadis itu ada rasa nyeri di hati Reza, ia telah menugaskan orang-orangnya untuk mencari keberadaan gadis itu namun belum menemui hasil.

" kenapa nak?" Tanya sang mami

"eh mi." ucap Reza menengok ke asal suara

" gak apa-apa mi." Ia menggeleng sembari tersenyum seolah tak terjadi apa-apa

"jangan berbohong, aku ini ibu mu jadi aku tau apa yang kau pikirkan selama ini." Wanita yang masih terlihat muda di usia nya yang sudah hampir separuh abad itu membelai lembut kepala putra sulungnya.

"ya mami memang selalu tau apa yang aku pikirkan."

" Bella kan."

"siapa lagi."

"bukan gadis tadi?" wanita itu tersenyum menggoda putranya

"mi, tolonglah dia hanya mahasiswi Reza di kampus."

" uhm bagitu ya." Sang ibu tertawa lembut

" Bella hilang tanpa kabar mi." ucap Reza

" mami sudah menebak ini, sudah lah nak lupakan gadis itu. mami sudah memilih calon. istri untukmu."

" mi, jangan sekarang, aku sudah hampir gila memikirkan Bella. Jangan mulai lagi." Reza berdiri meninggalkan sang ibu yang hanya menggeleng heran melihat tingkah putranya.

Reza mengendarai mobilnya menuju cafe tempat biasa ia memenangkan pikiran. Cafe itu milik salah seorang sahabatnya.

sementara di sisi lain Meta tengah sibuk bercerita pada Risa apa yang ia alami hari ini, ia tampak begitu kesal.

disisi lain Rayyan menidurkan tubuhnya di atas ranjang miliknya sembari menatap photo Meta yang berbalut hijab di layar handphone milik pria yang berprofesi sebagai dokter itu. Ia tersenyum dan merasakan jantungnya berdegup kencang ketika melihat gadis itu seolah tersenyum padanya.

"kak maafin gue." Rayyan tersenyum mengingat Reza.

pada awalnya ia hanya berniat ingin tau siapa gadis yang bernama Meta yang tergila-gila pada kakaknya namun entah apa yang terjadi ia malah merasakan berbeda pada Meta. ia selalu teringat Meta dan ingin gadis itu menjadi miliknya dan ia yakin kali ini bukan jiwa playboy nya yang bicara.

Meta sosok gadis cerdas lagi cantik dan gadis sederhana itu benar-benar telah membuat ia merasa lebih hidup.

memikirkan Meta tanpa pikir panjang ia meraih ponselnya mencari kontak gadis itu untuk meminta maaf.

sayang, aku minta maaf soal yang tadi. Besok pagi aku tunggu kamu di kampus.

*********

Meta membaca pesan Rayyan dengan sumpah serapah yang tertahan, pria itu benar-benar tidak tau malu. setelah membuat nya kesal dengan mudah ia meminta maaf dan malah mengajaknya ketemuan esok pagi. Ia jadi ragu apa benar pria itu adik seorang Reza. mengapa, mereka sangat berbeda layaknya langit dan bumi. Yang satu seperti es batu yang sulit di cairkan begitu kaku dan pemarah, dan yang satu lagi begitu centil, sok cool dan tak punya rasa malu, tampang playboy sangat lekat di garis wajah nya itu dan semuanya tak bisa dipungkiri.

Ia tak mengerti dengan perbedaan dua pria itu yang ia tau ia ingin segera menyelesaikan kuliahnya dan segera pulang untuk membahagiakan ibu dan adiknya. Meta ingin membuktikan pada sang ayah bahwa mereka mampu hidup meski tanpa sang ayah disisi mereka.

Bagi Meta kebahagian terbesarnya adalah melihat senyum di wajah sang ibu meski sekarang tak ia pungkiri pikirannya telah bercabang dan ia kini berada pada tahap jatuh cinta yang sebenarnya yaitu luka dan lupa. Luka ketika ia tau ia harus melupakan seseorang yang tak pernah mencintai nya, dan memaksa hati melupakan seseorang yang kalian cintai benar-benar menimbulkan luka yang mendalam. berpura-pura biasa saja ketika bertemu pria itu sungguh menyakiti hatinya, Meta berharap pak Reza menemui kebahagiaannya sendiri. Dan mengenai pria aneh yang mengatakan adik dari pak Reza sepertinya ia harus menyiapkan mental untuk memendan kesal beribu kali.

" ta dari cerita kamu, seperti nya pria aneh itu jodohmu, kalian sama-sama aneh dan tak tau malu." seloroh Risa menahan tawa melihat wajah kesal sang sahabat yang telah ia kenal bertahun-tahun lamanya.

" Ris,jangan mulai aku beneran marah nih." Meta terlihat cemberut, gadis itu beranjak mengambil tumpukan buku untuk mengerjakan tugas kuliahnya tanpa memperdulikan Risa yang cekikikan dan tertawa terpingkal-pingkal.

" kalian benar-benar sama ta."

"jodoh kalian tuh.". teriak Risa pada Meta yang memakai headset pada telinga nya untuk mengurangi ejekan yang dilakukan Risa.

" awas saja kau pria aneh." Gumam Meta

*************

hehe bingung memikirkan kelanjutannya, harus mikir lama untuk lanjutan yang tepat, semoga kalian suka... jangan lupa like, comen and vote

terima kasih

Terpopuler

Comments

Jenna Joni

Jenna Joni

ruponyo urg awak simeta jo si risa ko thor🤣🤣

2023-05-31

0

4

4

Tlg thor upnya jangan lama2 thor.... alhamdulillah terima kasih thor ditunggu upnya terus 💖💖🙏🙏💪💪💪💪💪

2020-05-19

1

lihat semua
Episodes
1 part 1.Meta dan kampus
2 part 2. Pak Reza
3 Part 3. Bertemu pak Reza
4 Part 4. Tak perlu menepati.
5 Part 5. Tentang Reza.
6 Part 6. suara dari amak
7 Part 7. Si Cantik berhati malaikat.
8 Part 8. Hati yang berkhianat
9 Part 9. Memilih melupakan
10 part 10 Menjauh
11 Part 11. Bukan calon istri
12 Part 12. Kekesalan
13 Part 13. Sulit melupakan
14 Part 14. Fakta
15 Part 15. Keputusan
16 Part 16. Bukan kencan biasa
17 part 17. Pilihan.
18 Part 18. Graduation
19 Part 19. PAMIT.
20 Part 20. Hidup baru
21 Part 21. MERINDUKAN.
22 part 22. ILHAM
23 part 23.Mengetahui kenyataan.
24 part 24. RASA YANG BELUM HILANG.
25 Part 25. TENTANG BELLA
26 Part 26. TENTANG BELLA (II)
27 Part 27. AKU KEMBALI.
28 part 28. Hari pertama bekerja.
29 Part 29. Boss galak bikin sayang
30 Part 30. Mas Rayyan
31 Part 31. Faruq family
32 Part 32. Ulang tahun perusahaan.
33 Part 33. Puncak acara.
34 Part 34. Bisakah aku lupa?
35 Part 35. Ajari aku.
36 Part 36. Jungkir balik dunia Meta.
37 Part 37. Don't touch my heart anymore
38 Part 38. Dr Rayyan the sexy man.
39 Part 39. Bertahanlah
40 Part 40. Kepergian amak
41 Part 41. Kenapa?
42 Part 42. Aku butuh waktu
43 Part 43. Semoga aku bisa.
44 Part 44. Mertua.
45 Part 45. Rumah Mertua.
46 Part 46. Apakah kau masih mencintaiku?
47 Part 47.Aku cemburu
48 Part 48. Ketangguhan Naila
49 Part 49. Kerinduan.
50 Part 50. Pagi Minggu
51 Part 51. Terasa sakit.
52 Part 52. Lebih sakit
53 Part 53. istriku
54 Part 54. Hukuman
55 Part 55. Kakak ipar
56 Part 56. Jebakan Mami
57 Part 57. Jebakan mami (Bagian 2)
58 Part 58. Suami galak
59 Part 59. Ayah
60 Part 60. Penganggu
61 Part 61. Ulat keket
62 Part 62. Wanita ular
63 Part 63. Memilih diam
64 Part 64. Menginap.
65 Part 65. Aku lelah.
66 Part 66. Hamil?
67 Part 67. Luka hati Rayyan.
68 68. Putraku.
69 Part 69. Rasa yang tertinggal
70 Part 70. Si penganggu
71 Part 71. Berusaha Ikhlas.
72 Part 72. Tertangkap Penguntit
73 Part 73. Viral
74 Part 74. Ngedrop.
75 Part 75. Rujak mangga
76 76. Merintis bisnis
77 77. Minta izin.
78 78. Kedatangan Eyang.
79 79. Tak pantas dicintai
80 80. Nanti akan aku lawan
81 Part 81. Kelabakan
82 Part 82 Nata Nusantara Catering
83 Part 83. Opening
84 Part 84. Amarah Risa
85 Part 85. Percayalah padaku
86 Part 86. Kegalauan Reza
87 Part 87. Pesona
88 Part 88. Bertemu
89 Part 89. Retak
90 Part 90. Kejujuran
91 Part 91 Menuntut maaf
92 Part 92. Hati ilham
93 Part 93. Nayla Farafishah
94 Part 94. Karma atau bukan?
95 Part 95. Serpihan hati yang tertinggal
96 Part 96. Mencari
97 Part 97. Kamu masih mencintai aku?
98 Part 98. Kesepian
99 Part 99. Kau bahagia?
100 Lamaran
101 Prahara
102 Prahara II
103 Harus apa?
104 Kau sudah pandai berkhianat?
105 mendung dihati Meta
106 Puncak rindu.
107 Pulang?
108 Menepi
109 Masih adakah kesempatan?
110 Kemana?
111 Merindukannya
112 Mati kau ditanganku.
113 Menemukanmu (Ilham)
114 Bercerai lah dek!
115 Pupusnya Cinta Nadhifah?
116 Enggan kembali
117 Menantu
118 Berjuanglah
119 Perjuangan yang luar biasa.
120 Permata hatiku
121 S2. Awal yang baru.
122 S2. Pesta penyambutan
123 S2. Apa kabar Amak?
124 Jangan lupa ya!!!!!
125 sesuai keinginan readers?
126 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 126 Episodes

1
part 1.Meta dan kampus
2
part 2. Pak Reza
3
Part 3. Bertemu pak Reza
4
Part 4. Tak perlu menepati.
5
Part 5. Tentang Reza.
6
Part 6. suara dari amak
7
Part 7. Si Cantik berhati malaikat.
8
Part 8. Hati yang berkhianat
9
Part 9. Memilih melupakan
10
part 10 Menjauh
11
Part 11. Bukan calon istri
12
Part 12. Kekesalan
13
Part 13. Sulit melupakan
14
Part 14. Fakta
15
Part 15. Keputusan
16
Part 16. Bukan kencan biasa
17
part 17. Pilihan.
18
Part 18. Graduation
19
Part 19. PAMIT.
20
Part 20. Hidup baru
21
Part 21. MERINDUKAN.
22
part 22. ILHAM
23
part 23.Mengetahui kenyataan.
24
part 24. RASA YANG BELUM HILANG.
25
Part 25. TENTANG BELLA
26
Part 26. TENTANG BELLA (II)
27
Part 27. AKU KEMBALI.
28
part 28. Hari pertama bekerja.
29
Part 29. Boss galak bikin sayang
30
Part 30. Mas Rayyan
31
Part 31. Faruq family
32
Part 32. Ulang tahun perusahaan.
33
Part 33. Puncak acara.
34
Part 34. Bisakah aku lupa?
35
Part 35. Ajari aku.
36
Part 36. Jungkir balik dunia Meta.
37
Part 37. Don't touch my heart anymore
38
Part 38. Dr Rayyan the sexy man.
39
Part 39. Bertahanlah
40
Part 40. Kepergian amak
41
Part 41. Kenapa?
42
Part 42. Aku butuh waktu
43
Part 43. Semoga aku bisa.
44
Part 44. Mertua.
45
Part 45. Rumah Mertua.
46
Part 46. Apakah kau masih mencintaiku?
47
Part 47.Aku cemburu
48
Part 48. Ketangguhan Naila
49
Part 49. Kerinduan.
50
Part 50. Pagi Minggu
51
Part 51. Terasa sakit.
52
Part 52. Lebih sakit
53
Part 53. istriku
54
Part 54. Hukuman
55
Part 55. Kakak ipar
56
Part 56. Jebakan Mami
57
Part 57. Jebakan mami (Bagian 2)
58
Part 58. Suami galak
59
Part 59. Ayah
60
Part 60. Penganggu
61
Part 61. Ulat keket
62
Part 62. Wanita ular
63
Part 63. Memilih diam
64
Part 64. Menginap.
65
Part 65. Aku lelah.
66
Part 66. Hamil?
67
Part 67. Luka hati Rayyan.
68
68. Putraku.
69
Part 69. Rasa yang tertinggal
70
Part 70. Si penganggu
71
Part 71. Berusaha Ikhlas.
72
Part 72. Tertangkap Penguntit
73
Part 73. Viral
74
Part 74. Ngedrop.
75
Part 75. Rujak mangga
76
76. Merintis bisnis
77
77. Minta izin.
78
78. Kedatangan Eyang.
79
79. Tak pantas dicintai
80
80. Nanti akan aku lawan
81
Part 81. Kelabakan
82
Part 82 Nata Nusantara Catering
83
Part 83. Opening
84
Part 84. Amarah Risa
85
Part 85. Percayalah padaku
86
Part 86. Kegalauan Reza
87
Part 87. Pesona
88
Part 88. Bertemu
89
Part 89. Retak
90
Part 90. Kejujuran
91
Part 91 Menuntut maaf
92
Part 92. Hati ilham
93
Part 93. Nayla Farafishah
94
Part 94. Karma atau bukan?
95
Part 95. Serpihan hati yang tertinggal
96
Part 96. Mencari
97
Part 97. Kamu masih mencintai aku?
98
Part 98. Kesepian
99
Part 99. Kau bahagia?
100
Lamaran
101
Prahara
102
Prahara II
103
Harus apa?
104
Kau sudah pandai berkhianat?
105
mendung dihati Meta
106
Puncak rindu.
107
Pulang?
108
Menepi
109
Masih adakah kesempatan?
110
Kemana?
111
Merindukannya
112
Mati kau ditanganku.
113
Menemukanmu (Ilham)
114
Bercerai lah dek!
115
Pupusnya Cinta Nadhifah?
116
Enggan kembali
117
Menantu
118
Berjuanglah
119
Perjuangan yang luar biasa.
120
Permata hatiku
121
S2. Awal yang baru.
122
S2. Pesta penyambutan
123
S2. Apa kabar Amak?
124
Jangan lupa ya!!!!!
125
sesuai keinginan readers?
126
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!