DPH_PART12

Aldo pun menyudahi pekerjaannya lalu membereskan berkas-berkas yang ada di mejanya , ia mengambil map yang di berikan oleh pak Bram tadi dan membawa nya keluar ruangan , saat di luar dia bertemu dengan Merry yang tengah sibuk mencatat jadwal untuk Aldo saat ini .

" Merr ikut saya keruangan sebelah , untuk membantu memilih sekretaris pengganti kamu " ucap Aldo tepat di depan meja Merry hingga membuat Merry terbangun dan menatap Aldo seraya menganggukkan pelan kepalanya tanda patuh

" baik pa " sahut merry patuh

Aldo dan Merry pun berjalan menuju ruangan sebelah . Aldo membuka pintu ruangan itu dan melihat pak Bram yang tengah duduk menghadap pintu dan dua orang wanita lainnya sedang duduk membelakangi pintu tersebut hingga tak mengetahui bahwa sang bos telah datang . Aldo berjalan mendekatinya ketiganya dan pak Bram pun berdiri seraya memberi hormat hingga membuat kedua wanita itu pun mengikutinya berdiri , kini Aldo duduk di samping pak Bram ia menatap kearah dua orang wanita tersebut dan betapa terkejutnya Aldo saat melihat salah satu orang yang ia kenal , walaupun Aldo baru saja bertemu dengan Elif tapi Aldo tau betul wajah Elif Saat itu .

" Elif "

" Pak Aldo "

ucap mereka berbarengan saking terkejutnya , Elif pun langsung menundukkan kepala nya karna malu di tatap oleh orang sekitarnya .

" Ya Tuhan ternyata Aldo bos nya " ucap Elif dalam hati

Aldo pun langsung membuka dan melihat map yang ia bawa dan melihat data yang di berikan oleh Bram tadi .

" Aduh kenapa gue ga buka tadi nih map , kalo tau dia ngelamar di tempat gue kan langsung aja gue terima ga perlu pake wawancara segala " ucap Aldo dalam hati sambil melihat lihat data yang ia pegang

Sesi wawancara pun berjalan lancar saat itu , meski Aldo mengenal Elif ia tetap profesional dengan pekerjaan nya , pertanyaan demi pertanyaan pun di lontarkan satu persatu pada Elif dan Yati , Elif mampu menjawab pertanyaan nya dengan tenang walaupun ada sedikit rasa gugup karna melihat ketampannan aldo dan juga karna malu . Kini mereka berdua sedang menunggu di luar ruangan dan di dalam ada Bram , Aldo dan Merry yang sedang berdiskusi tentang pemilihan sekretaris barunya .

" Menurut kalian siapa dari dua orang ini yang cocok " tanya Aldo pada karyawan nya karna ia tidak ingin mengambil keputusan sendiri , Sebenar nya ia ingin memilih Elif , tapi Aldo juga butuh masukan dari para karyawan nya itu .

" kalo untuk nilai si Elif pa , dia juga bisa jawab pertanyaan nya dengan benar " ucap Merry mulai memilih

" saya juga Elif pak , tapi di sini tertulis bahwa dia bukan lulusan sekretaris " ucap Bram melihat data Elif

" saya ga masalah dia mau lulusan apa yang penting dia profesional " sahut Aldo

" oke , sudah terpilih Elif yang akan jadi sekretaris saya " sambung Aldo mengakhiri diskusi tersebut

" maaf pa untuk Yati gimana ? , nilai dia juga lumayan bagus pa " tanya bram

" ehm.. tempatkan Yati di bagian lain yang sedang membutuhkan , saya juga membutuhkan tenaga nya " jawab Aldo tenang

" baik pak " sahut bram

Aldo dan Merry pun keluar dari ruangan tersebut . saat membuka pintu Aldo melihat ada Elif dan Yati di depannya tengah terduduk di kursi tunggu , Aldo pun tersenyum dan di balas dengan senyuman juga oleh Elif dan Yati , Yati sebenar nya penasaran pada Elif tapi ia tidak ingin kepo karna niat nya mencari pekerjaan saat itu , pak Bram pun akhirnya keluar dari ruang yang sama .

" kalian berdua bisa ikut ke ruangan saya " ajak Bram di ikut oleh Yati dan Elif , pak Bram pun sampai di ruangan nya mereka pun di persilahkan untuk duduk

" selamat kalian berdua di terima di perusahaan ini " ucap nya sambil tersenyum di balas senyuman bahagian oleh Elif dan Yati

" kamu Yati di tempat kan di bagian manajemen produksi , dan kamu Elif di bagian sekretaris CEO " ucap pak Bram menjelaskan

" terimakasih pak " ucap mereka bersamaan sambil tersenyum senang

" ini kontrak kerja kalian silakan di baca dan di tanda tangani , kalian bisa langsung masuk besok lusa " ucap Bram sambil menyerahkan kertas pada Elif dan Yati

mereka pun membaca dengan seksama dan menanda tangani kertas tersebut , hari Senin mereka sudah menjadi karyawan PT ANGKASA JAYA

kini Yati dan Elif sudah berada di luar kantor tersebut mereka sangat senang karena di terima bekerja di tempat tersebut , Yati meminta nomor telepon Elif untuk berkomunikasi dengan teman baru nya meskipun tidak di terima sebagai sekretaris , Yati tidak iri yang terpenting dia bisa bekerja saat ini itu yang ada di benak Yati , sejak saat itu Yati dan Elif pun menjadi akrab . mereka pun kembali ke rumah masing-masing untuk beristirahat karena rumah Yati dan Elif memang beda arah jadi mereka berpisah di depan kantor tersebut.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setiba nya di kostan Elif melihat jam menunjukkan pukul 16:30 . Elif pun berbaring di ranjang nya sambil memikirkan tenang aldo tadi

" ternyata Aldo bos nya , ya tuhan tadi dia gagah banget , aduh aku nih kenapa si mikirin laki orang kaya gitu " ucap Elif memaki diri nya sendiri

" apa lagi sekarang aku jadi sekretaris nya bisa gila aku kalo setiap hari liat senyum nya yang menawan kek tadi " sambungnya sambil senyum-senyum kaya orang gila

setelah Memikirkan Aldo Elif pun tertidur berharap bertemu pria seperti Aldo di dalam mimpinya 😂😂

.

.

.

bersambung

maaf kalo banyak typo (•‿•)

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***