Ambisi.

Pesta yang tadinya meriah mendadak sunyi karena kejadian tadi. Para tamu memandang jijik sekaligus terhibur dengan peristiwa tak terduga ini.

"Huahahaha... "

"Ha ha ha bukankah itu kekasih dari Song yuehen?! "

"Jangan-jangan Song yuehen memberinya makan telur busuk hahaha. "

"Ternyata Song yuehen memiliki selera yang berat. "

Para tamu mulai melemparkan lelucon sadis, mereka sama sekali tidak peduli dengan wajah Song yuehen. Jika saja Song heng tidak mengumumkan akan mengganti posisi Song yuehen, para tamu tidak mungkin berani menghinanya. Kapan lagi mereka bisa mempermalukan Song yuehen seperti ini.

Di pihak lain, Qi qi tidak menyangka jika Lin yue berniat memberinya obat pencahar. Untung saja dia bersikap waspada, jika tidak maka dirinya yang saat ini dipermalukan.

'Andai aku yang meminum coktail berisi obat itu maka aku akan menyeret Lin yue ke toilet dan membuatnya merasakan derita yang sama denganku.' batin Qi qi.

Membayangkan dia duduk di toilet bersama Yue yang menutup hidungnya tergambar sekilas. Dia bergidik dan buru-buru menepis bayangan laknat itu.

Tianmo memandang dingin ke arah perginya Lin yue, ia memiliki kecurigaan jika gadis itu sebenarnya terkena obat. Tapi siapa yang memberinya obat? padahal sebelumnya gadis itu baik-baik saja. Dan juga Lin yue sendiri yang menawarkan minuman pada dirinya dan Qi qi.

'Tunggu dulu... '

Tianmo seperti mendapatkan suatu dugaan yang kemungkinan terjadi.

'Jangan-jangan sasaran sebenarnya adalah Qi *er, *' batin Tianmo.

Song yuehen segera meninggalkan pesta dan menyuruh salah satu pelayan mengikutinya menuju toilet. Dia berniat mengirim Lin yue meninggalkan pesta untuk segera ke klinik kesehatan. Song yuehen merasa ada yang aneh dengan kejadian ini.

"Yue, apakah kau baik-baik saja? " Song yuehen berteriak dari luar toilet.

"Aku." Dut

"Perutku__" dut.

Lin yue sangat frustrasi dengan kondisi perutnya. Kenapa ketika ia menjawab pertanyaan Song yuehen, gas diperutnya juga ikut keluar.

"Kurasa kau sedang tidak baik-baik saja. Setelah selesai pelayanku akan mengantarkan mu ke klinik. "

"Feng *gege! *" duut.

Awas kau Qi qi!

Song yuehen merasa harus kembali ke pesta. Tidak sopan baginya untuk meninggalkan tamu lama-lama. Setelah ini ia akan memeriksa apakah semuanya perbuatan Qi qi.

Yah, dulu Qi qi sering menggunakan skema seperti ini untuk mempermalukan Yue. Tujuannya saat itu adalah untuk mendapatkan perhatian dirinya dan mempermalukan Yue. Tapi sekarang ini Qi qi sangat membenci dirinya. Jadi apa alasannya melakukan itu.

Mungkinkah Qi qi sebenarnya tidak berubah. Dia hanya bertingkah seolah-olah membencinya untuk menarik perhatiannya.

Song yuehen hanya bisa membuat kesimpulan sementara. Ia akan menyelidiki kejadian ini secepatnya. Entah kenapa hatinya merasa ringan ketika memikirkan kemungkinan tadi.

Meigui tiba di pesta setelah berdandan. Ia ingin membujuk Song yuehen agar bertunangan dengan Qi qi. Kehadiran sosok elegan nan cantik Meigui membuat para tamu sungkan. Mereka tidak lagi menertawakan peristiwa memalukan Lin yue, justru sekarang para tamu berlomba memberi selamat pada Meigui.

Mo qi qi yang melihat Meigui segera menarik tangan Tianmo menuju Meigui. Rencana kakek untuk menyatukan dirinya dan Song yuehen harus segera dipatahkan. Memperkenalkan Tianmo, sang dokter keluarga Song adalah cara yang tepat agar mereka tidak mengharapkan ikatan antara dirinya dan Song yuehen.

"Ibu Meigui, kau sangat cantik, " puji Qi qi tulus.

"Kau terlihat seperti mawar yang segar, Qi qi. Oya apakah kau melihat Song yuehen? " tanya Meugui. Seharusnya ia menyambut tamu dan segera memulai pestanya.

"Aku rasa dia sibuk mengurus gas beracun."

"Gas beracun? " Meugui mengangkat satu alisnya karena bingung.

"Itu __,"

"Aku di sini, " Song yuehen muncul di belakang Qi qi.

'Padahal dia sedang ulang tahun, tapi wajahnya tampak dingin sehingga tidak terlihat jika dia sedang berulang tahun. Wajah itu bahkan lebih cocok untuk ke pemakaman,' batin Qi qi.

"Oh kebetulan kalian berkumpul, sebenarnya aku berencana untuk membuat pengumuman tentang __, " Meugui membeku ketika secara tidak sengaja melihat tangan Qi qi dan Tianmo bergandengan. Terutama ketika mereka berdua memandang satu dan lainnya dengan penuh kelembutan.

"Kalian berdua? " tanya Meigui sambil memaksakan senyum.

"Kami sudah menjalin hubungan. " Tianmo segera menjawab pertanyaan Meigui. Ia tidak mau keluarga Song menahan Qi qi di mansion Song lebih lama.

Bagai tersambar petir, Song yuehen mendadak dunianya gelap. Kata-kata Tianmo seperti panah yang menembus jantungnya. Sakit dan sesak.

"Mohon restunya ibu Meigui, kau akan selalu menjadi ibu keduaku setelah Ibu Mo," Qi qi berkata dengan wajah memerah.

"T -tentu saja Qi qi, " Meigui memeluk Qi qi erat. Mungkin dia tidak bisa memeluk Qi qi lagi, sudah pasti gadis ini akan meninggalkan mansion demi Tianmo.

Ah, Meigui tidak bisa membayangkan betapa sedihnya kakek Song jika mendengar berita ini.

Semua yang diucapkan Meigui dan Qi qi terasa begitu menyakitkan Song yuehen. Hal itu seolah menambahkan cuka pada hatinya yang kesakitan. Bersyukurlah pada kakeknya yang segera membuat sambutan pada pesta ulang tahun Song yuehen. Sebab tanpa disangka siapapun, kakek Long mengumumkan pesta ini sekaligus mengumumkan pertunangan Song yuehen dan Mo qi qi.

"Baiklah Mo qi qi dan Song yuehen, segera ke depan untuk memasangkan cincin pada pasangannya. " Song heng segera mengundang mereka ke depan.

Mo qi qi terdiam, ia menatap kosong pada Tianmo yang memegang erat tangannya.

"Tidak, ini salah?! " Ucap Qi qi pada Tianmo.

Tianmo mengerti jika ini adalah skema dari Song heng, tapi menolak permintaan Kakek Song di depan semua tamu akan menimbulkan masalah kesehatan bagi kakek Song. Sebagai dokter pribadi keluarga Song, Tianmo tau benar tentang kesehatan jantung kakek Song.

"Pergilah Qi qi, kau bisa berpura-pura menyetujuinya. Kesehatan jantungnya tidak akan sanggup untuk menahan kemarahan ekstrim. "

"Benar, kita bisa pura-pura. "

"Nak tolonglah. "

Terpaksa Qi qi menyetujui permintaan ketiga orang ini. Semua demi kesehatan kakek Song, seandainya saja kakek Song tidak memintanya di depan tamu. Tidak diragukan lagi Qi qi akan menolak secara tegas.

Tbc

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***