Transmigrasi Istri Ku Yang Lucu
Raga yang tak bahagia
Cika Amelia
Akhirnya lo bisa rawat jalan
Alena Maherta
ayah ga ada datang jenguk gue lagi yh
Cika Amelia
eumm... Sabar yah Len, gue juga bingung kenapa bokap Lo ga ada niatan jaga in lo lagi
Arga
saya Arga Asisten dari tuan Alex, saya di minta untuk menjemput kalian
Alena Maherta
Tidak perlu kami naik taksi saja
Arga
Ini perintah dari tuan Alex
Alena Maherta
lalu? apa kami harus mengikuti dia?, siapa dia?
Arga
saya hanya menyampaikan pesan, saya harap kalian ikuti saja
Alena Maherta
gue bilang ga perlu, gue ga suka di atur-atur
Arga
maaf, tapi saya juga mengkhawatirkan posisi saya jika kalian tidak ikut dengan saya
Cika Amelia
udah Len ikutin aja, kasian dia
Alena Maherta
tapi gue ga mau
Cika Amelia
Alena, ini cuma sebentar
Alena Maherta
uemm ya udah lah, gue ikutin kemauan Lo
mereka pun di antar oleh Arga ke rumah Alena, hanya sebatas mengantarkan lalu Arga kembali ke kantor
Cika Amelia
Len asisten pak Alex ganteng juga yah
Alena Maherta
habis ini Lo mau pulang atau nemenin gue?
Cika Amelia
gue izin pulang Len, soal gue dah ngambil cuti 4 hari
Alena Maherta
ya udah, makasih yah udah mau temenin gue
Cika Amelia
iya sama-sama beb
Cika Amelia
bye, nanti kalau hari H kabarin gue
Cika Amelia
jangan cemberut gitu dong
Alena Maherta
*tersenyum lebar
Cika pulang menggunakan taksi, sementara Alena masuk ke dalam kamarnya
....
bagaimana kondisi mu?
Alena Maherta
sampaikan Lo ngikutin gue?
....
sampai kamu menemukan kebahagiaan
Alena Maherta
kebahagiaan, jadi hidup Lo bakal bahagia kan?, tapi kenapa lo memutuskan mengakhiri semua ini, dan memberikan gue terjebak di garis takdir yang seharusnya untuk lo?
....
Maaf kan aku, tapi aku tak bisa hidup tanpa ibu, semenjak ibu meninggal ayah berubah, aku tidak kuat dengan sikap ayah
Alena Maherta
sikap seperti apa yang Lo maksud?
....
sikap keras kepalanya, dan dia selalu pergi saat aku sulit, saat aku sakit hanya ada Cika, dia selalu pergi entah kemana, aku tak kuat dengan itu
Alena Maherta
dan sekarang gue yang meneruskan penderitaan Lo?
....
aku minta maaf, aku juga tidak tahu kenapa takdir mu di hidupkan kembali, sementara aku telah pergi namun tak bisa pergi ke langit, tubuh ku masih belum bahagia, dan tugas terakhir ku adalah memastikan kamu yang ada di raga ku untuk bahagia
Comments