Ep 8
NY. AINSLEY
sayang... bangun sayang?
( menepuk nepuk pipi vio )
NY. AINSLEY
( memegang dahi vio )
NY. AINSLEY
Yaampun dahi kamu panas banget sayang?
NY. AINSLEY
Bi!! Tolongi sayang bi!
( Berteriak dari luar )
???
Pelayan :
Iya nyonya!!
( Datang dari dapur )
NY. AINSLEY
Bantu saya angkat anak sayang bi!
???
Pelayan :
( kaget melihat kondisi vio )
???
Pelayan :
( langsung membantu Ny. Ainsley mengangkat vio ke kamar nya )
NY. AINSLEY
( langsung meletakan vio di ranjang dan langsung menganti pakaian vio )
NY. AINSLEY
sayang, kamu kok bisa hujan hujanan kayak gini hm? kenapa nggak habis hujan aja kamu pulang sayang?
( mengegam kedua tangan putri nya dan mengesekan diantara keduanya )
???
Pelayan :
( mengambil kompersaan )
???
Pelayan :
Ini Nyonya! segera kompers dahi nona muda.
NY. AINSLEY
sini bi!
( mengambil kompersan dan mengomper dahi vio )
NY. AINSLEY
ambilkan minyak angin nya bi!
???
Pelayan :
( mengambilkan minyak angin )
NY. AINSLEY
( memberikan minyak angin di dada vio )
NY. AINSLEY
sayang bangun sayang?
( terus mengganti kompresan di dahi vio )
VIOSANDRA AINSLEY
( tidak ada jawaban )
Selama semalam ny. ainsley menjaga vio tanpa tidur, berharap vio cepat sadar dan demam nya cepat turun, Tapi dari tadi malam kondisi vio tetap sama, bahkan demam nya sempat menjadi tinggi disaat jam jam tertentu. Dan itu membuat ny. ainsley merasa sedih melihat kondisi putri nya.
CLAY ARLEY DELANO
( pergi ke lapangan bola basket )
CLAY ARLEY DELANO
gimana keadaan tuh cewek cupu nya?
CLAY ARLEY DELANO
( berpikir keras )
CLAY ARLEY DELANO
gue belum lihat dia disekolah!
( melihat sekitar sekolah nya )
CLAY ARLEY DELANO
( menoleh )
KRIS ALVIANDO
Ayo sini main basker bareng kita?
KRIS ALVIANDO
kurang personil kita ni!
CLAY ARLEY DELANO
Males gue!!
KRIS ALVIANDO
Yaelah bentaran doang!!
KRIS ALVIANDO
lo takut kalah nya!
CLAY ARLEY DELANO
( menatap tajam siswa tersebut )
CLAY ARLEY DELANO
( meletakan tas nya di bangku dan melonggarkan sedikit dasi nya )
KRIS ALVIANDO
( melempar bola ke arah clay )
CLAY ARLEY DELANO
( menangkap bola tersebut dan mulai memainkan nya )
CLAY ARLEY DELANO
( memasukan bola ke ring basket )
KRIS ALVIANDO
hebat bener lo clay!
CLAY ARLEY DELANO
( tersenyum )
Kring...Kringg...Kring...
( suara bel berbunyi )
CLAY ARLEY DELANO
( melempar bola basket nya kesalah satu siswa )
CLAY ARLEY DELANO
( masuk kedalam kelas )
Siswa cewek 1
heh!! kemana tuh cewek cupu kok nggak ada datang dia!
Siswa cewek 2
Nggak tahu tuh palingan dia ngadu sama mama nya, terus nggak mau sekolah disini lagi.
Siswa cewek 1
hahaha.... gue sih setuju jadi nggak ada lagi cewek cupu di kelas kita!
CLAY ARLEY DELANO
( mendengar percakapan para siswi tadi )
CLAY ARLEY DELANO
vio nggak mau sekolah?, dia kenapa nggak masuk kesekolah?
( ada sedikit perasaan khawatir )
CLAY ARLEY DELANO
( melamun )
???
GURU :
( Masuk ke dalam kelas )
pagi anak anak!
???
GURU :
( Melihat meja vio yang kosong )
vio kemana ini ada yang tahu?
Siswa cewek 1
Nggak tahu pak!, palingan dia nggak mau masuk sekolah lagi!
( tersenyum )
???
GURU :
Kenapa seperti itu?
( bingung )
Siswa cewek 1
Nggak tahu deh pak!, tanya aja sama dia pak!, dia kan murid nya suka bolos!
???
GURU :
Sudah jangan langsung ambil kesimpulan bolos kalau dia tidak datang, nanti saya yang menghubungi orang tuanya!
???
GURU :
Sekarang kalian buka buku kalian dan kita akan lanjut materi minggu lalu.
Jam terus berjalan menuju angka angka yang terlukis di dinding jam. Sekarang sudah pukul 2.30 disaat itu bel pulang pun berbunyi dan menandakan bawha siswa dan siswi bisa pulang kerumah masing masing.
CLAY ARLEY DELANO
( mengendarai motor nya untuk pulang ke mansion nya )
CLAY ARLEY DELANO
( masuk kedalam mansion )
CLAY ARLEY DELANO
capek banget dah!! malah guru nya jelasin nya kayak kereta api nggak ada spasi nya! itu jelasin materi atau pidato.
CLAY ARLEY DELANO
hufff... iya ma!
( menoleh )
NY. AINSLEY
ayo kita pergi ke mansion mama vio!
CLAY ARLEY DELANO
ngapain ma? clay capek mau tidur!
Ny. DELANO
sayang jangan gitu! vio lagi sakit sayang, semalam dia kehujanan, kasian dia sayang demam nya belum turun dari semalam.
CLAY ARLEY DELANO
( degg... )
CLAY ARLEY DELANO
vio sakit ma?
Ny. DELANO
jadi kita kesana untuk jenguk vio, cepetan kamu ganti baju nya sayang, mama tunggu di luar!
( pergi keluar )
CLAY ARLEY DELANO
vio sakit?, karena kehujanan?
CLAY ARLEY DELANO
pasti karena gue turunin dia di jalan semalam.
( ada sedikit perasaan penyesalan )
CLAY ARLEY DELANO
( naik ke kamar nya dan segera menganti pakaian nya )
CLAY ARLEY DELANO
ayo ma! clay dah siap!
Ny. DELANO
lama banget kamu, dandan atau gimana sih?
( kesal )
CLAY ARLEY DELANO
itu dah cepat ma!
( naik ke mobil )
Ny. DELANO
dasar anak nakal!
( naik ke mobil )
CLAY ARLEY DELANO
( mulai menyetir mobil nya keluar gerbang mansion )
° Sampai di mansion vio °
CLAY ARLEY DELANO
( turun dari mobil )
Ny. DELANO
( turun dari mobil sambil membawa beberapa buah dan makanan lainnya )
Ting tong.... ting tong... ting tong....
( suara bel berbunyi )
NY. AINSLEY
( membuka pintu utama )
NY. AINSLEY
ehh.. dina masuk!
( membuka lebar pintu mansion )
Ny. DELANO
gimana keadaan vio?
NY. AINSLEY
panas nya belum turun turun ra, padahal aku udah mengompres dia tapi belum turun turun juga.
Ny. DELANO
( mengangguk paham )
CLAY ARLEY DELANO
tan! clay boleh lihat vio tan?
NY. AINSLEY
boleh sayang, masih ingatkan kamar vio dimana?
( lembut )
CLAY ARLEY DELANO
( mengagguk )
CLAY ARLEY DELANO
( naik keatas menuju kamar vio )
CLAY ARLEY DELANO
( membuka pintu kamar vio sedikit sedikit )
CLAY ARLEY DELANO
( melihat vio yang tengah tertidur )
VIOSANDRA AINSLEY
( tidur dengan bergulat dengan selimut )
CLAY ARLEY DELANO
( mendekati vio dan duduk di kursi belajar vio )
CLAY ARLEY DELANO
maafkan aku vio, karena ku kau harus jadi seperti ini
( menyesal )
CLAY ARLEY DELANO
( mengelus kepala vio )
CLAY ARLEY DELANO
panas banget badan mu!
CLAY ARLEY DELANO
( menunduk )
CLAY ARLEY DELANO
gue janji sama lo, gue bakal lindung lo, dan jagain lo gimana pun caranya.
CLAY ARLEY DELANO
maafkan gue yang dulu suka ngebully dan menyakiti lo.
CLAY ARLEY DELANO
( memegang tangan vio )
CLAY ARLEY DELANO
( tersenyum )
CLAY ARLEY DELANO
kalau dilihat wajah lo cantik juga, adem gue lihat wajah lo!
VIOSANDRA AINSLEY
( membuka matanya perlahan lahan )
VIOSANDRA AINSLEY
( melihat clay )
CLAY ARLEY DELANO
( tersenyum manis )
VIOSANDRA AINSLEY
haus...haus...
( nada yang begitu pelan )
CLAY ARLEY DELANO
bentar gue ambilin!
CLAY ARLEY DELANO
( mengambil segelas air di meja )
CLAY ARLEY DELANO
( membantuk vio untuk duduk )
VIOSANDRA AINSLEY
( meminum air yang diberikan oleh clay )
VIOSANDRA AINSLEY
makasih clay.
( tersenyum )
CLAY ARLEY DELANO
maaf vio gara gara gue ninggalin lo semalam, lo jadi kayak gini gara gara gue.
( menunduk )
VIOSANDRA AINSLEY
nggak papa kok clay.
VIOSANDRA AINSLEY
udah vio maafin kok.
VIOSANDRA AINSLEY
tapi janji jangan kayak gitu lagi nya, vio takut ditinggalin sendirian!
CLAY ARLEY DELANO
( mengangguk sambil tersenyum )
VIOSANDRA AINSLEY
( menunjukkan jari kelingkingnya )
janji?
CLAY ARLEY DELANO
( memperkaitkan kedua jari kelingking nya dengan jari kelingking vio )
janji!
VIOSANDRA AINSLEY
( tersenyum )
CLAY ARLEY DELANO
( membalas senyum vio )
akhirnya setelah 3 hari vio sembuh dari demam dan bisa bersekolah seperti biasa.
VIOSANDRA AINSLEY
( bersiap-siap ingin pergi sekolah )
NY. AINSLEY
sayang mama udah kuat sekolah sayang?
VIOSANDRA AINSLEY
sudah ma! vio udah kuat kok!
VIOSANDRA AINSLEY
yaudah vio berangkat dulu ya ma!
( keluar dari pintu utama Mansion )
NY. AINSLEY
hati hati sayang! jangan lupa bekalnya dimakan ya sayang!
( berteriak dari dalam mansion )
VIOSANDRA AINSLEY
Yok pak supir, vio udah siap!
( tersenyum senang )
Tin..tin...tin...tin..
( suara klakson motor )
VIOSANDRA AINSLEY
( menoleh ke sumber suara )
CLAY ARLEY DELANO
( membuka helm nya )
CLAY ARLEY DELANO
yok bareng gue!
( tersenyum )
VIOSANDRA AINSLEY
tapi...tapikan...
CLAY ARLEY DELANO
udah ayo!
( menarik tangan vio )
CLAY ARLEY DELANO
( memakaikan vio helm )
CLAY ARLEY DELANO
yuk berangkat!!
( ingin menggas motor nya )
VIOSANDRA AINSLEY
kok nggak jalan clay, nanti telat lo?
( heran )
CLAY ARLEY DELANO
pegangan vio!, nanti jatuh!
VIOSANDRA AINSLEY
( bingung pegangan di mana )
CLAY ARLEY DELANO
( menarik kedua tangan vio untuk memeluk perut nya )
CLAY ARLEY DELANO
udah, jangan dilepas!
CLAY ARLEY DELANO
( mulai menjalankan motor nya )
jangan lupa like 👍, komen 💬, vote 🌟, favorite ❤ dan hadiah juga ya!
Thank you for your support
Comments
Nin?_shht
mending jangan janji deh kalo gak tepati
2021-10-28
3
Lynn
ehekk
salah thor🤭
2021-10-14
2
sepak Fir'aun 🥵
bacot eluh anjing kesel lama lama gua Ama eluh
2021-10-09
10