Part 6

Kelly Pov

Apartemen Kelly

"Benar-benar tidak habis pikir aku dengan pak tua licik itu, bisa-bisanya dia membuat tameng atas nama mami. Aku yakin itu hanyalah karangan dia belaka, aku tahu betul jalan pikiran mami tidak seperti itu."

"Seingatku pak tua bilang kalau passport ku berada di tangan dia apakah benar?, Baiklah aku akan segera mencari passport ku sekarang"

"Setelah aku membongkar habis dokumen penting ku, ternyata perkataan pak tua bukan gurauan belaka. Baiklah pak jika aku tidak bisa pergi kabur ke luar negeri tetapi aku masih bisa melarikan diri dari kota ini bukan. Lalu, bagaimana dengan uang bahkan semua kartu ku hasil jerih payah aku kerja selama ini saja di blokir seenaknya oleh pak tua licik."

"Aku tidak akan pernah mau menikah dengan pria arogan dan angkuh itu, lebih baik aku melarikan diri saja dari pada harus menikah dengan dia."

"Tidak punya uang dan passport tidak akan menyurutkan kan ku untuk tidak kabur dari kota ini, tapi bagaimana aku bisa kabur jika tidak memiliki uang dan passportku."

"Haruskah aku meminta bantuan bos?, Hmm sepertinya itu hanya keputusan bodoh untuk melarikan diri. Jelas boss juga terlibat atas pertemuan ku dan papa kemarin. Lalu, siapa yang bisa aku mintai tolong saat ini? ayo berpikir keras Kelly."

"Oh ya gadis cantik yang aku temui di Davanovsky Company, aku bisa meminta bantuan dia. Sepertinya merepotkan sekali lagi tidak masalah, aku pasti akan cepat bisa membayar budi padanya"

€€€€€€€

"Selamat malam Azura, ini Kelly teman baru mu. Apa kau mengingat ku Azura? "

"Selamat malam, Oh Kelly tentu aku mengingat mu Kelly. Ada apa malam-malam seperti ini kau menelpon ku Kelly?, pasti ada sesuatu hal yang penting ya...?"

"Iya tepat sekali, kau begitu cerdas Azura. Apakah aku boleh meminta bantuan mu Azura, aku janji akan membalas kebaikannmu secepatnya."

"Kau tidak perlu berbicara seperti itu Kelly, jika aku bisa aku pasti akan berusaha membantu mu. Apa yang bisa aku bantu untuk mu Kelly? "

"Sebenarnya aku ada sedikit masalah dengan papaku, dia memblokir semua kartu ku dan membawa lari passport ku tanpa sepengetahuan aku. Bisakah kau meminjamkan aku uang tunai Azura?"

"Apakah kau berencana untuk melarikan diri Kelly?"

"Iya tebakan mu benar sekali Azura, tolong bantu aku. Apakah kau keberatan Azura untuk membantuku?"

"Tentu saja tidak, baiklah aku akan membantumu semampuku Kelly."

"Terimakasih banyak Azura, maafkan aku yang selalu merepotkan mu."

"Iya sama-sama Kelly, tapi maaf aku tidak bisa memberikan mu dengan jumlah uang yang banyak. Tabungan ku hanya ada kurang lebih sekitar 5 juta rupiah saja, apakah itu cukup Kelly? "

"Itu sudah lebih dari cukup Azura, terimakasih sekali lagi. Aku janji akan segera menggantikan uang mu Azura. Besok bisakah kau temui aku di caffe shop dekat dengan apartemen ku Azura?, dan tolong pakailah busana yang menutupi identitas mu. Kau harus membawa baju ganti untuk mengubah penampilan mu saat kau pulang menemuiku Azura. Maafkan aku memaksamu terlibat dalam masalahku Azura."

"Tidak usah merasa bersalah seperti itu, aku sangat senang bisa membantu teman ku. Baiklah jika aku sudah sampai aku akan mengabari mu Kelly."

"Terima kasih Azura, aku baru mengenalmu tapi kau begitu baik padaku. Aku sangat menyayangimu, aku janji ini terakhir kalinya aku melibatkan mu dalam madalah pribadiku."

"Jangan sungkan Kelly, itulah gunanya berteman."

€€€€€€

"Kelly, aku sudah sampai di tempat yang kau maksud. Sekarang posisi mu dimana Kelly?" tanya Azura di ponsel sambil mengedarkan pandangan ke semua spot di caffe mencari keberadaan Kelly

"Azura, aku duduk di meja nomor 22. Apakah kau bisa melihatku? "

"Oh yeah baiklah aku bisa melihatmu Kelly" jawab Azura sambil menuju ke meja yang dimaksud.

"Azura, kau membawa baju ganti seperti yang aku suruh bukan. Terima kasih atas pinjaman uangnya, kau sekarang harus pergi ke toilet dan ganti pakaian mu. Kalau ada yang bertanya kepadamu, apakah kau mengenalku jawab saja secukupnya. Jangan memberi tahu siapapun juga kau membantuku hari ini, kumohon ini untuk keselamatan mu Azura."

"Baiklah aku pergi ke toilet dulu, kau harus bisa menjaga dirimu baik-baik. Dan beritahu aku jika kau sudah berhasil melarikan diri Kelly, aku sangat menghawatirkan mu."

"Iya, aku pasti bisa menjaga diriku baik-baik. Sampai jumpa Azura, aku akan segera menemui mu jika masalah ku ini selesai." jawab Kelly sambil memeluk Azura

Kelly dan Azura berpisah dari caffe itu, Azura melakukan apa yang diinstruksikan oleh Kelly kepadanya dengan mengganti pakaiannya dan membuang pakaian yang digunakannya saat ia tiba di cafee. Sedangkan Kelly, ia langsung pergi kembali ke apartemennya dan melanjutkan rencana yang ia susun untuk menjalankan misi melarikan diri dari kota C di Negara Z itu.

"Baiklah semua dokumen penting sudah aku masukkan ke dalam ranselku, dan aku harus meninggalkan ponsel serta kartu virtual ku agar papa tidak bisa melacak keberadaan ku. Aku akan menghubungi Azura dengan telepon umum saja, untung saja aku memiliki otak yang cerdas. Tidak sulit bagiku untuk menghafal sesuatu, nomor ponsel Azura sudah di luar kepala ku. Oh yeah masalah kontrak pekerjaan dengan boss, aku sudah tidak peduli. Dia juga menghianatiku dan bersekongkol dengan papa, mengenai penalti biarkan saja papa yang membayarnya ini semua juga karena ambisi papa."

€€€€€€

"Halo Tuan, saya mau melaporkan mengenai nona Kelly Tuan."

"Ada apa dengan putriku, apakah dia sedang dalam masalah?"

"Tidak tuan, nona Kelly sangat mencurigakan hari ini. Nona Kelly pergi dari apartemen menggunakan taxi dengan membawa tas ranselnya tuan, seperti seseorang yang akan melarikan diri tuan."

"Sudah aku duga anak keras kepala itu pasti akan melarikan diri, tapi sayang nak jalan pikiran mu tidak selicik aku. Kau masih harus banyak belajar untuk menjadi licik seperti ku nak, baiklah jika kau tidak bisa diajak bekerja sama dengan baik-baik. Aku akan menggunakan caraku, kau sendiri yang memaksa ku menggunkan cara yang sedikit buruk"

"Halo tuan presdir, apakah kau bisa mendengar suara ku tuan?"

"Iya aku bisa mendengar suaramu, tidak usah kau ikuti dia. Biarkan saja dia melarikan diri untuk saat ini."

"Tapi tuan, apakah kau yakin dengan keputusan mu tuan?"

"Biarkan saja dia mau melarikan diri kemanapun yang dia inginkan, aku pasti bisa menemukannya. Kau meragukan ku nak?"

"Maaf tuan aku tidak bermaksud meragukanmu, aku akan berhenti mengikuti nona Kelly sesuai perintahmu tuan. Tapi tuan, bagaimana kita bisa menemukannya jika dia berhasil kabur dari jangkauan mu tuan, akan sangat sulit menemukannya tuan?"

"Iya kau benar, tapi tidak ada kata sulit bagi ku. Aku telah memasang chip di lehernya, kemanapun dia pergi aku akan bisa dengan mudah menemukan keberadaannya."

"Baiklah tuan, hmm benar-benar licik tuan presdir pantas saja anaknya seperti itu ternyata benar buah jatuh tidak jauh dari pohonnya." gerutu ajudan yang ditugaskan menjaga Kelly dari kejauhan itu

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***